Laporan Akhir Semiloka
Laporan Akhir Semiloka
I. PENDAHULUAN
1
untuk produk televisi, kulkas, AC dan mesin cuci sudah dijejali puluhan
merek asing. Belakangan, produk eks China tenis merangsek.
2
a. Perlu dilakukan rekruetmen Pemimpin Lokal yang akan terlibat
bersama masyarakat, sebagai organiser maupun fasilitator dengan
terlebih dahulu dibekali dengan Pendidikan Kewargaan
b. Perlu disiapkan kurikulum maupun materi pendukung untuk proses
Pendidikan Kewargaan di kelompok elit lokal maupun masyarakat
basis.
c. Perlu dilakukan diseminasi terhadap pemegang otoritas keagamaan
tentang wacana menciptakan ketahan eonomi rakyat dengan
melakukan Workshop ataupun Lokakarya.
d. Bersama masyarakat melakukan pengawasan terhadap kebijakan
publik dengan memperkuat kelompok-kelompok masyarakat yang
independen.
3
Pukul : 09.30 WIB – 12.05 WIB
o Pembukaan
o Keynote Speaker
o Presetasi Narasumber
o Dialog/Diskusi
METODE PELAKSANAAN
3. Tanya jawab
4. Konklusi/Kesimpulan
4
Ketua SC : Abd. Hakam Faruq, S.HI., M.Ag
Sekretaris : Rifai Abdurahman
Panitia Pelaksana (OC) : Rokhmad Munawir, S.P
Sekretaris : AM. Abdul Rauf
Bendahara : Siti Muallifah
Sie Acara : Slamet Efendi
Abd. Haris, SH
Sie Konsumsi & Logistik : Havidyaningtyas
Siti Muninggar, SPd
Sie Perlengkapan : Tri Pramesti
Joko Supriyanto
Sie Publikasi Dokumentasi : Muh Mulyadi, SE
Sie Kesekretariatan : Supriyono
VII. PELAKSANAAN DAN MEKANISME SEMILOKA
PELAKSANAAN SEMILOKA
5
membangun ekonomi kerakyatan harus didukung dari
bergai sektor untuk melanjutkan mekanisme kerja yang
ada dengan tujuan untuk pemberdayaan masyarakat yang
lebih baik dengan melalui jalur yang ada pada saat ini.
Maka dari itu dihimbau kepada masyarakat untuk lebih
mengoptimalkan cara kerja dengan peran masing-masing
di berbagai sektor ekonomi kerakyatan.
6
pemberdayaannya adalah keluarga miskin berkumpul
dalam Kelompok Usaha Bersama (KUBE). Keluarga miskin
apabila mencapai 10 (sepuluh) maka terbentuk 1 (satu)
KUBE, dan 10 (sepuluh) KUBE membentuk sebuah
Lembaga Keuangan Mikro. LKM ini ibaratnya pra-
koperasi, yang nantinya apabila sudah formal –memiliki
legitimasi hukum- akan menjadi koperasi.
MEKANISME SEMILOKA:
7
turut menjadi anggota koperasi. Definisi ekonomi rakyat
pemberdayaan ekonomi rakyat merupakan upaya
memanusiakan rakyat sebagai pelaku ekonomi, pelaku
pembangunan agar menjadi mampu dalam menentukan
pilihannya, mengentaskan dirinya dari kemiskinan dan
ketertinggalan. Sedangkan “ekonomi rakyat” adalah sektor
ekonomi yang pelakunya terdiri dari usaha kecil dan usaha
rumah tangga.
Kapasitas Permodalan
8
Perluasan bidang usaha koperasi dan pengembangan
ekonomi kreatif UMKM
B. Semiloka
9
memeprerat persatuan dan kesatuan, kegiatan ini juga
merupakan sarana dialog semi lokarya untuk menggali aspirasi
dan brain storming dalam upaya mengambil langkah-langkah
strategis peran strategis birokrasi, ormas dan masyarakat untuk
memperkokoh bangunan demokrasi, mempererat persatuan dan
kesatuan dalam rangka meningkatkan kapasitas masyarakat.
VIII. KONKLUSI/KESIMPULAN
Kegiatan Pelaksanaan semi lokakarya (Semiloka) dengan
mengambil tema : “Peranan Koperasi dan UMKM dalam Menciptakan
Ketahanan Ekonomi Rakyat” dapat diambil kesimpulan/konklusi
sebagai berikut :
10
pemberdayaan ekonomi, antara lain dari bantuan murni, ke
bantuan bersyarat, dan nantinya bantuan pejaminan.
2. Dari masyarakat yang bergantung bantuan, kemudian
pemberdayaan, dan menjadi mandiri. Masyarakat miskin
diarahkan kepada bekerja, mendapatkan keuntungan dan
menabung.
3. Masyarakat miskin produktif yang tergabung dalam usaha
mikro, kecil dan menengah patut untuk mendapat perhatian
lebih. Secara kuantitas, UMKM mengambil porsi terbesar dalam
katagorisasi pengusaha kecil.
4. Perlu difokuskan lagi ke UMK (usaha mikro dan kecil) saja,
karena sebenarnya pengusaha paling grassroot dari struktur
perekonomian bangsa.
5. Secara kualitas, pemberdayaan bagi UMK mempunyai multiplier
effect yang tinggi, dan berlanjut atau sustain ke masyarakat
umum.
6. Pemberdayaan Koperasi dan UMKM diharapkan dapat
menciptakan ketahanan ekonomi rakyat, oleh karena itu masing-
masing pihak perlu concern dalam mengambil peran sesuai
dengan tupoksinya.
7. Pemerintah menjalankan program-program sektoralnya
sedangkan masyarakat berpartisipasi dalam koperasi, koperasi
simpan pinjam, lembaga keuangan mikro (LKM).
IX. REKOMENDASI
11
tugas Kementerian Koperasi saja, namun perlu juga dilaksankan
oleh Kementerian yang lainnya.
3. Sebagai tindak lanjut, perlu adanya pilot project usaha mikro yang
didampingi oleh Departemen Dalam Negeri.
12
X. PENUTUP
Pengurus Pusat
Lembaga Penelitian dan Pengembangan Untuk
Pemberdayaan Sumberdaya (LP3S)
13
Laporan Kegiatan
SEMILOKA
KETAHANAN EKONOMI 20011
KERJASAMA ANTARA
Disusun Oleh
PENGURUS PUSAT
14
@ 2011
15