Anda di halaman 1dari 2

PELAYANAN KLINIS YANG MENJAMIN

KESINAMBUNGAN DALAM PELAYANAN

No. Dokumen : UKP/SOP-MDK/05/2017/038


No. Revisi :00
SOP
Tgl. Terbit :02 Mei 2017

Halaman :1/2

UPTD
PUSKESMAS drg.Budhi Wibowo
NIP.19690322 200212 1 003
MONDOKAN

Pengertian Pelayanan klinis adalah proses pemberian asuhan kepada pasien


sesuai dengan masalah kesehatan yang dihadapi pasien
Tujuan Terwujudnya kenyamanan pasien selama perawatan di sarana rawat
jalan agar pasien memperoleh pelayanan perawatan yang maksimal
Kebijakan Berdasarkan SK Kepala UPTD Puskesmas Mondokan No.
440.1/ADMEN/SK-MDK/03/2017/039 Tentang Layanan Klinis
Referensi 1. Undang – undang no 36 tahun 2009 tentang kesehatan
2. Permenkes No. 75 tahun 2014 tentang Puskesmas
3. Permenkes RI No.05 Tahun 2014 Tentang praktik klinis bagi
dokter di fasilitas pelayanan primer
Prosedur 1. Petugas penanggung jawab UGD menyelenggarakan pertemuan
pembahasan rencana asuhan pasien secara kolaborasi
2. Petugas membahas rencana asuhan kolaborasi dengan
melibatkan petugas terkait antara dokter, perawat, bidan.
3. Petugas membuat konsep lalu dikonsultasikan kepada kepala
Puskesmas
4. Petugas membuat rencana asuhan terpadu diimplementsikan
pada pelayanan rawat jalan
5. Petugas mengadakan pertemuan lagi apabila belum disetujui dan
membahas kembali rencana asuhan terpadu
6. Petugas melakukan evaluasi implementasi rencana asuhan
terpadu guna perbaikan rencana asuhan di masa datang.
Unit Terkait Semua sub ruang pelayanan

Rekaman Historis Perubahan :


No Halaman Yang dirubah Perubahan Tgl Diberlakukan

1
PELAYANAN KLINIS YANG MENJAMIN
KESINAMBUNGAN DALAM PELAYANAN

No. Dokumen : UKP/DT-MDK/05/2017/038


No. Revisi :00
DAFTAR
TILIK Tgl. Terbit :02 Mei 2017

Halaman :2/2

UPTD
PUSKESMAS drg.Budhi Wibowo
NIP.19690322 200212 1 003
MONDOKAN

Unit :
Nama Petugas :
Tanggal Pelaksanaan :

NO URAIAN KEGIATAN YA TIDAK TB

1 Apakah petugas penanggung jawab UGD


menyelenggarakan pertemuan pembahasan rencana
asuhan pasien secara kolaborasi?
2 Apakah petugas membahas rencana asuhan
kolaborasi dengan melibatkan petugas terkait antara
dokter, perawat, bidan?
3 Apakah petugas membuat konsep lalu dikonsultasikan
kepada kepala puskesmas?
4 Apakah petugas membuat rencana asuhan terpadu
diimplementsikan pada pelayanan rawat jalan?
5 Apakah petugas mengadakan pertemuan lagi apabila
belum disetujui dan membahas kembali rencana
asuhan terpadu?
6 Apakah petugas melakukan evaluasi implementasi
rencana asuhan terpadu guna perbaikan rencana
asuhan di masa datang?
Jumlah
CR = ................................%
Mondokan,
Pelaksana / Auditor

( ..............................)

Anda mungkin juga menyukai