Anda di halaman 1dari 2

PENANGANAN GIGITAN

ULAR
No. Dokumen : 445.1/ /2018
No. Revisi :
SOP Tgl. Terbit : 03/02/2018
Halaman : 1/2
UPTD PUSKESMAS dr. RUNDITO
REMBANG NIP. 197304212007011011
1. Pengertian Penanganan bisa ular adalah tindakan yang dilakukan untuk
menghentikanpenyebaran bisa ular ke seluruh tubuh
2. Tujuan Menghentikan penyebaran bisa ular
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Rembang No : 440.1/07.J/2018
tentang Kebijakan Pelayanan Klinis Yang Berorientasi Pasien
4. Referensi
5. Prosedur/ 1. Luka dicuci dengan air bersih atau dengan larutan kalium
Langkah-langkah permanganat untuk menghilangkan atau menetralisir bias ular
yang belum terabsorbsi.
2. Jika gigitan terjadi dalam waktu kurang dari setengah jam, buat
sayatan silang di tempat masuknya gigi taring ular sepanjang dan
sedalam 0,5 cm, kemudian lakukam pengisapan mekanis.
3. Usaha menghambat penyerapan dapat dilakukan dengan
memasang turniket beberapa sentimeter di atas
gigitan/pembengkakan yang telah terlihat. Ikatan dikendorkan tiap
15 menit. Tekanan dipertahankan dua jam. Penderita
diistirahatkan supaya aliran darah terpacu.
4. Cara Pemberian dan Lama Pemberian ABU: Dosis pertama
sebanyak 1 vial @ 5 ml dilarutkan dalam 500 ml cairan Dextrose
5%. Dimasukkan 30-40 tetes per menit dengan dilakukan skintest
terlebih dahulu
5. Ular tidak berbisa tidak memerlukan pertolongan khusus, kecuali
pencegahan infeksi.

6. Diagram Alir -
7. Ha-hal yang perlu -
diperhatikan
8. Unit terkait RGD, Rawat Inap
9. Dokumen terkait
10. Rekaman historis No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
perubahan

Anda mungkin juga menyukai