Anda di halaman 1dari 5

Satuan Acara Penyuluhan

Pokok bahasan : Asuhan Kebidanan Masa Nifas

Sub Pokok bahasan : Breast care

Sasaran : Ibu postpartm 6 jam

Tempat : TPMB Turasmiyati, S.ST, BDN, S.Keb

Hari/ tranggal : Sabtu, 12 Agustus 2023

Penyuluhan : Nisa Oktavia

A. Tujuan
1. Tujuan instruksional umum
Setelah mendapatkan penyuluhan diharapkan ibu dapat memahami tentang perawatan
payudara.
2. Tujuan instruksional khusus
Ibu memahami dan dapat menyebutkan kembali materi mengenai :
a. Pengertian perawatan payudara
b. Tujuan perawatan payudara
c. Langkah - langkah perawatan payudara
B. Materi
Berisi kebutuhan pasien yang diberikan dalam kegiatan penyuluhan
C. Metode penyampaian
1. Mempratikan
2. Diskusi

D. Media
Tidak terlampir

E. Kegiatan penyuluhan

No Waktu Kegiatan penyuluhan Kegiatan peserta


1. Pendekatan  Salam pembuka Menjawab salam
(2 menit )  Perkenalkan diri
Menjelaskan tujuan
2. Pembahasan materi  Menjelaskan pengertian Menyimak materi
(8 menit ) perawatan payudara
 Tujuan perawatan
payudara
 Menjelaskan serta
mempraktikan langkah -
langkah perawatan
payudara
3. Diskusi Tanya jawab Bertanya hal yang
( 5 menit ) belum jelas
4. Penutup  Melakukan evaluasi Menjawab pertanyaan
( 1 menit )  Menyimpulkan materi, beserta menyimpulkan
memberikan penkes dan menjawab salam.
masalah yang dialami
ibu nifas
 Menutup dengan salam

F. Evaluasi
Mengajukan pertanyaan :
1. Apa pengertian dari perawatan payudara
2. Apa tujuan dari perawatan payudara
3. Bagaimana langkah - langkah melakukan perawatan payudara

G. Daftar Pustaka
1. https://ayosehat.kemkes.go.id/cara-melakukan-pijat-payudara-untuk-memperlancar-asi
( 13/08/23 Jam 08.30 WIB)
2. Saleha, sitti. 2009. Asuhan Kebidanan Pada Masa Nifas. Jakarta : Salemba Medika.
3. Saryono dyah pramitasari poischa. (2009). Perawatan payudara. Jogjakarta :
Mmitracendikia.

Materi penyuluhan
1. Definisi Perawatan Payudara
Post natal breast care pada ibu nifas merupakan perawatan payudara yang dilakukan
pada ibu pasca melahirkan/nifas untuk melancarkan sirkulasi darah dan mencegah
tersumbatnya saluran payudara sehingga memperlancar pengeluaran ASI.
Pelaksanaan perawatan payudara dimulai sedini mungkin, yaitu 1-2 hari setelah bayi
dilahirkan dan dilakukan 2 kali sehari (Saleha, 2009).
Perawatan payudara adalah suatu kegiatan yang dilakuka secara sadar dan teratur
untuk memelihara kesehatan payudara waktu hamil dengan tujuan untuk
mempersiapkan laktasi pada waktu post partum (Saryono, 2009).

2. Tujuan Perawatan Payudara


Tujuan utama pijat payudara untuk memudahkan payudara dalam memproduksi ASI.
Ketika dipijat, peredaran darah yang ada di payudara akan berjalan lancar dan
mengurai kelenjar susu yang mengendap di saluran ASI dalam payudara. Selain itu,
tujuan dari pemijatan ini adalah untuk meredakan pembengkakan yang umum terjadi
pada ibu menyusui. Pemijatan ini juga membuat tubuh sang ibu lebih rileks dan
mudah dalam memberikan ASI pada anaknya.
3. Langkah - Langkah Perawatan Payudara
1. Persiapan Alat
a. Baskom berisi air hangat
b. Washlap
c. Handuk 2
d. Oil
e. Kain 1
f. Kassa
2. Persiapan Ruangan
a. Pastikan ruangan tertutup
b. Menjaga privasi klien
3. Persiapan Klien
a. Pastikan posisi klien dengan nyaman
b. Pastikan klien sudah melepas pakaian dan bra
c. Pastikan posisi payudara klien menggantung
4. Langkah - langkah perawatan payudara
1. Komunikasi dengan klien maksud dan tujuan
2. Siapkan alat dan bahan perawatan payudara
3. Mencuci tangan sebelum tindakan dan keringkan
4. Menyiapkan posisi ibu, baju bagian atas dibuka dan meletakan handuk di bangku
serta pangkuan ibu dan mempertemukan ujung keduanya dengan mengaitkan
menggunakan peniti.
5. Mengambil kapas lalu basahi dengan minyak.
6. Memasang kedua kapas yang telah dibasahi minyak dibagian areola dan puting
selama 2- 5menit
7. Membersihkan kotoran yang ada diseluruh permukaan payudara dengan
menggunakan kapas yang telah dilumuri baby oil
8. Melakukan teknik hoffman (jika terdapat puting susu yang datar/tenggelam)
9. Menempatkan kedua telapak tangan diantara kedua payudara, kemudian urut ke
atas terus ke samping, lalu kebawah dan melintang sehingga tangan menyangga
payudara, kemudian lepaskan tangan dari 12payudara.
10. Menopang payudara kiri dengan menggunakan telapak tangan kiri dan jari-jari
tangan kanan saling dirapatkan, kemudian sisi kelingking tangan kanan mengurut
payudara kiri dan pangkal ke arah puting, demikian pula pada payudara kanan.
11. Memposisikan telapak tangan menopang payudara seperti pada cara no.10
kemudian jari-jari tangan dikepalkan, kemuidan buku-buku jari tangan mengurut
payudara dari pangkal ke arah puting Mengompres payudara dengan waslap
menggunakan air hangat dan air dingin secara bergantian.
12. Membantu ibu untuk memakai kembali pakaiannya dan menganjurkan ibu untuk
memakai BH yang menyokong payudara.

Pembimbing Lahan. Mahasiswa

(Turasmiyati, S.ST, BDN, S.Keb) (Nisa Oktavia)

Pembimbing Akademik

( )

Anda mungkin juga menyukai