Anda di halaman 1dari 11

SATUAN ACARA PENYULUHAN

“ Perawatan Payudara (Breast Care) Pada Masa Nifas “

Disusun :

Nama : Ulfa Hililiyah


Nim : P27902115083

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENES BANTEN


JURUSAN KEBIDANAN RANGKASBITUNG
2017
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

POKOK BAHASAN : Post Natal Care

SUB POKOK BAHASAN : Perawatan Payudara (Breast Care) Pada Masa


Nifas
SASARAN : Ibu nifas dan menyusui
WAKTU/PUKUL : Jumat, 22 september 2017 / 09.00 – 10.00 WIB
TEMPAT : Rumah ibu nifas
PELAKSANA : Ulfa Hililiyah

I. Tujuan Instruksional Umum ( TIU )

Setelah mendapat penyuluhan tentang Perawatan Payudara Pada Masa Nifas,


diharapkan ibu nifas dapat mengetahui tentang perawatan payudara yang baik dan benar
serta dapat melakukan perawatan sendiri dirumah.

II. Tujuan Instruksional Khusus ( TIK )

Setelah dilakukan penyuluhan tentang perawatan payudara, diharapkan ibu dapat:


1. Mengetahui pengertian perawatan payudara
2. Mengetahui manfaat dan tujuan perawatan payudara
3. Mengetahui akibat jika tidak dilakukan perawatan payudara
4. Mengetahui waktu pelaksanaan perawatan payudara
5. Mengetahui langkah-langkah perawatan payudara
6. Mengetahui teknik perawatan payudara

III. Materi (Pokok)


1. Pengertian perawatan payudara
2. Manfaat dan tujuan perawatan payudara
3. Akibat jika tidak dilakukan perawatan payudara
4. Waktu Pelaksanaan perawatan payudara
5. Langkah-langkah perawatan payudara
IV. Metode
a. Ceramah
b. Tanya jawab
c. Demonstrasi

V. Media
a. Leaflet
b. Laptop
c. Proyektor

VI. Kegiatan Penyuluhan

No Tahapan Waktu
Kegiatan
(menit)
Penyuluh Peserta
1. Pembukaan: a. Memberi salam Menjawab 10
salam

Memperhatikan
b. Perkenalan (awal)
c. Menjelaskan tujuan
Memperhatikan
penyuluhan

d. Apersepsi
Menjawab

2 INTI a. Menjelaskan simulasi Menyimak 40


penyuluhan secara
berurutan, yaitu :
- Pengertian
perawatan
payudara
- Manfaat dan
tujuan
perawatan
payudara
- Akibat jika
tidak
dilakukan
perawatan
payudara
- Waktu
Pelaksanaan
perawatan
payudara
- Langkah-
langkah
perawatan
payudara

Bertanya
b. Memberikan
kesempatan kepada
peserta untuk bertanya

Menyimak
c. Memberikan jawaban
atas pertanyaan
peserta

3 Penutup a. Merangkum atau Menyimak 10


menyimpulkan,
b. Evaluasi (memberikan Menjawab
pertanyaan kepada
peserta )
c. Memberikan reword Menerima
kepada ibu yang
menjawab pertanyaan
d. Mengucapkan salam Menjawab

VII. Sumber Pustaka

Mellyna, H. 2009. Perawatan Ibu Pasca Melahirkan. Hal 29. Jakarta : Puspa Swara.
Saleha, sitti. 2009. Asuhan Kebidanan Pada Masa Nifas. Jakarta: Salemba Medika.
Saryono dyah pramitasari poischa. 2009. Perawatan payudara. Jogjakarta: Mitra
Cendikia

VIII. Evaluasi
Waktu : Setelah penyampaian materi
Jenis : Lisan
Item Soal
1. Pengertian perawatan payudara
2. Manfaat dan tujuan perawatan payudara
3. Akibat jika tidak dilakukan perawatan payudara
4. Waktu Pelaksanaan perawatan payudara
5. Langkah-langkah perawatan payudara
Lampiran 1
MATERI
1. Pengertian perawatan payudara

Perawatan payudara adalah perawatan yang dilakukan pada payudara ibu setelah
melahirkan dan menyusui yang merupakan suatu cara yang dilakukan saat merawat
payudara agar ASI keluar dengan lancar (Suririnah,2007).
Perawatan payudara adalah suatu kegiatan yang dilakukan secara sadar dan teratur
untuk memeliharan kesehatan payudara waktu hamil dengan tujuan untuk
mempersiapkan laktasi pada waktu post partum (Saryono, 2009).

2. Manfaat dan tujuan perawatan payudara


Perawatan payudara hendaknya dilakukan sedini mungkin selama kehamilan dalam
upaya mempersiapkan bentuk dan fungsi payudara sebelum terjadi laktasi.Jika persiapan
kurang dapat terjadi gangguan penghisapan pada bayi akibat ukuran puting yang kecil
atau mendelep.

Tujuan perawatan payudara adalah :


1. Memelihara kebersihan payudara
2. Melenturkan dan menguatkan puting susu
3. Payudara yang terawat akan memproduksi ASI cukup untuk kebutuhan bayi.
4. Dengan perawatan payudara yang baik puting susu tidak akan lecet sewaktu
dihisap oleh bayi.
5. Melancarkan aliran ASI
6. Mengatasi puting susu datar atau terbenam supaya dapat dikeluarkan sehingga
siap untuk disusukan kepada bayinya

3. Akibat jika tidak dilakukan perawatan payudara


Berbagai dampak negatif dapat timbul jika tidak dilakukan perawatan payudara sedini
mungkin. Dampak tersebut meliputi :
1. Puting susu mendelep
2. Anak susah menyusui
3. ASI lama keluar
4. Produksi ASI terbatas
5. Pembengkakan pada payudara
6. Payudara meradang
7. Payudara kotor

4. Waktu Pelaksanaan perawatan payudara


Pertama kali dilakukan pada hari kedua setelah melahirkan

5. Langkah-langkah perawatan payudara


1. Persiapan alat untuk perawatan payudara
a. Handuk 2 buah
b. Washlap 2 buah
c. Waskom berisi air dingin 1 buah
d. Waskom berisi air hangat 1 buah
e. Minyak kelapa/baby oil
f. Waskom kecil 1 buah berisi kapas/kasa secukupnya
g. Waslap 2 buah
h. Wadah bersih / bengkok
2. Pelaksanaan
a Cuci tangan keseluruhan dengan sabun dan air serta mengerikan dengan
handuk
b Informasikan kepada ibu untuk membuka baju bagian atas
c Pasangkan handuk dari belakang ibu untuk menutupi punggung dan bahu,
kemudian pasangkan handuk satu lagi dibagian perut
d Kompres payudara dengan air hangat menggunakan waslap dikedua
payudara, jika waslap sudah dingin celupkan lagi air hangat, lakukan
berulang kali sampai payudara terasa nyaman
e Lakukan stimulasi refleks oksitosin sebagai langkah awal memeras
payudara. Posisi ibu rileks dan bersandar kemeja. Pijat leher dan
punggung belakang menggunakan ibu jari (sejajar daerah payudara )
f Kompres putting susu dengan kapas yang diberi minyak, tunggu kurang 2
– 5 menit
g Pijat ringan payudara yang bengkak (pijat ringan ke arah tengah).
Lakukan 15 kali atau sampai payudara terasa lunak
h Anjurkan ibu untuk mengosongkan payudara dengan cara menyusui bayi
nya dan kosongkan payudara dengan cara memeras ASI dan ditampung
dalam bengkok atau wadah bersih
i Kompres payudara pasien pengosongan dengan air dingin untuk mengurai
odema
j Bersihkan badan ibu menggunakan handuk dan anjurkan menggunakan
BH yang menyokong payudara
k Cuci tangan dengan air mengalir dan sabun. Keringkan tangan dengan
handuk bersih dan kering
Lampiran 2
Kunci jawaban

1. Pengertian perawatan payudara

Perawatan payudara adalah suatu kegiatan yang dilakukan secara sadar dan teratur untuk
memeliharan kesehatan payudara waktu hamil dengan tujuan untuk mempersiapkan
laktasi pada waktu post partum (Saryono, 2009).

2. Manfaat dan tujuan perawatan payudara


Perawatan payudara hendaknya dilakukan sedini mungkin selama kehamilan dalam
upaya mempersiapkan bentuk dan fungsi payudara sebelum terjadi laktasi.Jika persiapan
kurang dapat terjadi gangguan penghisapan pada bayi akibat ukuran puting yang kecil
atau mendelep.

Tujuan perawatan payudara adalah :


a. Memelihara kebersihan payudara
b. Melenturkan dan menguatkan puting susu
c. Payudara yang terawat akan memproduksi ASI cukup untuk kebutuhan bayi.
d. Dengan perawatan payudara yang baik puting susu tidak akan lecet sewaktu
dihisap oleh bayi.
e. Melancarkan aliran ASI

3. Akibat jika tidak dilakukan perawatan payudara


Berbagai dampak negatif dapat timbul jika tidak dilakukan perawatan payudara sedini
mungkin. Dampak tersebut meliputi :
 Puting susu mendelep
 Anak susah menyusui
 ASI lama keluar
 Produksi ASI terbatas
 Pembengkakan pada payudara
 Payudara meradang
4. Waktu Pelaksanaan perawatan payudara
Pertama kali dilakukan pada hari kedua setelah melahirkan

5. Langkah-langkah perawatan payudara


1. Persiapan alat untuk perawatan payudara
i. Handuk 2 buah
j. Washlap 2 buah
k. Waskom berisi air dingin 1 buah
l. Waskom berisi air hangat 1 buah
m. Minyak kelapa/baby oil
n. Waskom kecil 1 buah berisi kapas/kasa secukupnya
o. Waslap 2 buah
p. Wadah bersih / bengkok
2. Pelaksanaan
l Cuci tangan keseluruhan dengan sabun dan air serta mengerikan dengan
handuk
m Informasikan kepada ibu untuk membuka baju bagian atas
n Pasangkan handuk dari belakang ibu untuk menutupi punggung dan bahu,
kemudian pasangkan handuk satu lagi dibagian perut
o Kompres payudara dengan air hangat menggunakan waslap dikedua
payudara, jika waslap sudah dingin celupkan lagi air hangat, lakukan
berulang kali sampai payudara terasa nyaman
p Lakukan stimulasi refleks oksitosin sebagai langkah awal memeras
payudara. Posisi ibu rileks dan bersandar kemeja. Pijat leher dan punggung
belakang menggunakan ibu jari (sejajar daerah payudara )
q Kompres putting susu dengan kapas yang diberi minyak, tunggu kurang 2 –
5 menit
r Pijat ringan payudara yang bengkak (pijat ringan ke arah tengah). Lakukan
15 kali atau sampai payudara terasa lunak
s Anjurkan ibu untuk mengosongkan payudara dengan cara menyusui bayi
nya dan kosongkan payudara dengan cara memeras ASI dan ditampung
dalam bengkok atau wadah bersih
t Kompres payudara pasien pengosongan dengan air dingin untuk mengurai
odema
u Bersihkan badan ibu menggunakan handuk dan anjurkan menggunakan BH
yang menyokong payudara
v Cuci tangan dengan air mengalir dan sabun. Keringkan tangan dengan
handuk bersih dan kering

Anda mungkin juga menyukai