Pokok Bahasan
Hari/Tanggal
Waktu
: 14.30 WIB
Sasaran/Jumlah
Tempat
No.
Waktu
1. Pembukaan
(5 menit)
Kegiatan Penyuluh
- Memberi salam pembuka
- Menyampaikan
tujuan
pertemuan
- Memberi kesempatan pada
Kegiatan Peserta
- Menjawab salam
- Mendengarkan
- Menyampaikan
pengalamannya
Pengembangan
pengalamannya
- Menjelaskan
penyebab
materi
(15 menit)
- Mendengarkan
- Memperhatikan dan
cara
ikut mempraktekan
secara mandiri
- Bertanya
tentang
muntah
- Menyebutkan
tanda
muntah
- Melakukan demonstrasi
- Memberikan kesempatan
3.
Penutup
(10 menit)
untuk bertanya
- Menyampaikan
kesimpulan
- Melakukan evaluasi
- Games
- Menutup dengan salam
- Mendengarkan
- Menjawab
pertanyaan
- Mengikuti games
- Menjawab salam
G. Evaluasi
1. Sebutkan penyebab mual dan muntah!
2. Sebutkan cara mengatasi mual dan muntah!
3. Sebutkan tanda bahaya mual dan muntah!
H. Daftar Pustaka
Astuti, Maya. 2010. Buku Pintar Kehamilan. Jakarta: EGC.
Sulistyawati, Ari. 2010. Dari Balik Kamar Bidan (Kumpulan Pertanyaan
Kebidanan). Jakarta: Salemba Medika.
Kusmiyati, Yuni. 2009. Perawatan Ibu Hamil (Asuhan Ibu Hamil).
Yogyakarta: Fitramaya.
Klein, Susan. 2008. PANDUAN LENGKAP KEBIDANAN. Yogyakarta:
PALLMALL.
Sumber lain:
(http://m.kompas.com/news/read/2010/10/21/15543081/Morning-SicknessBikin-Anak-Lebih-Cerdas.html)
(http://ktibidan.blogspot.com/2010/11/kti-bidandeskripsi-sikap-suamiterhadap.html)
Lampiran
Mual dan Muntah dalam Kehamilan
Hampir 100 persen dari ibu hamil akan mengalami mual-muntah pada
beberapa tahap dari kehamilan mereka. Banyak calon ibu yang mengalaminya
hanya pada pagi hari, ada pula yang harus mengalaminya sepanjang hari. Kondisi
ini biasanya diawali dengan rasa mual, diikuti dengan muntah pada minggu kedua
atau ketiga kehamilan. Mual-muntah bisa terus terjadi sampai trimester kedua.
Pada beberapa wanita, gejalanya bisa sangat parah, menyebabkan berat badan
turun, dehidrasi, bahkan harus masuk rumah sakit. Namun untuk perempuan lain,
mual-muntah bisa dihadapi sambil lalu.
(http://m.kompas.com, diakses tanggal 2 Mei 2011, jam 15.00 WIB)
Kehamilan merupakan peristiwa yang menakjubkan. Banyak perubahanperubahan yang terjadi pada wanita hamil. Perubahan tersebut kadang
menimbulkan keluhan-keluhan pada wanita hamil. Salah satu gejala yang wajar
dan sering kedapatan pada trimester I adalah mual (nausea) dan muntah (emesis
gravidarum), (Prawirohardjo, 2002 : 275).
Mual dan muntah mulai antara bulan pertama dan kedua berhentinya
menstruasi dan berlanjut sampai sekitar bulan keempat berhentinya menstruasi
(Cuningham, 1995 : 311). Mual dan muntah terjadi pada 60-80% primigravida
Rasa mual/muntah
Pada awal kehamilan, puncak terjadi antara
Penyebab
minggu 5-12
o Peningkatan kadar hormon kehamilan hCG,
Cara
meringankan/mencegah
dan
rumah
o Penambahan berat badan yang tidak memadai
o Penurunan berat badan
o Terdapat tanda-tanda kurang gizi
o Muntah
yang
berlebihan
sehingga
mengganggu ibu beraktivitas