Sarana Prasarana
o 31 peserta didik.
Ketersediaan Materi
3. Bahan Pembelajaran
a. Buku Ajar.
b. Link video (jika diperlukan).
c. Lembar Kerja (student work sheet) yang berisi perintah dan indikator tugas gerak.
Moda Pembelajaran
Luring.
Pengaturan Pembelajaran
Pengaturan Peserta didik: Metode:
o Individu. o Diskusi
o Berpasangan. o Ceramah
o Berkelompok. o Simulasi
o Klasikal o Penugasan
Asesmen Pembelajaran
Tujuan Pembelajaran
Pemahaman Bermakna
Peserta didik dapat memanfaatkan aktivitas variasi gerak manipulatif dalam kehidupan nyata
sehari-hari. Contohnya gerak melempar bola merupakan salah satu aktivitas yang dapat kita
lakukan dalam permainan kasti dan permainan kasti merupakan permainan tradisional yang
dapat dilakukan untuk mengisi waktu luang bersama teman-teman.
Pertanyaan Pemantik
1. Mengapa peserta didik perlu memahami dan menguasai pola gerak dasar manipulatif?
2. Keterampilan gerak apa saja yang termasuk dalam pola gerak dasar manipulatif?
2. Kegiatan pengajaran
Langkah-langkah kegiatan pengajaran antara lain sebagai berikut:
a. Kegiatan pendahuluan (15 Menit)
1) Guru meminta salah seorang peserta didik untuk menyiapkan barisan di lapangan
sekolah dan mengucapkan salam atau selamat pagi kepada peserta didik.
2) Guru meminta salah seorang peserta didik untuk memimpin doa, dan peserta didik
berdoa sesuai dengan agamanya masing-masing.
3) Guru memastikan bahwa semua peserta didik dalam keadaan sehat, bila ada peserta
didik yang kurang sehat (sakit), maka guru meminta peserta didik tersebut untuk
berisitirahat.
4) Guru memotivasi peserta didik untuk mengondisikan suasana belajar yang
menyenangkan dengan mengajukan pertanyaan tentang manfaat olahraga bagi
kesehatan dan kebugaran.
5) Guru menmeriksa penguasaan kompetensi yang sudah dipelajari sebelumnya,
dengan cara tanya jawab.
6) Guru menjelaskan kompetensi yang harus dikuasai peserta didik setelah proses
pembelajaran (seperti yang tercantum dalam indikator ketercapaian kompetensi)
disertai dengan penjelasan manfaat dari aktivitas pola gerak dasar manipulatif:
misalnya bahwa melempar adalah salah satu aktivitas yang dapat saat bermain kasti
dan bermain kasti dapat meningkatkan kebugaran jasmani.
7) Guru menyampaikan cakupan materi yang akan dipelajari yaitu: aktivitas pola gerak
dasar manipulatif.
8) Peserta didik terkondisikan mempelajari materi ajar dengan perasaan yang
menyenangkan, Guru menjelaskan teknik asesmen untuk kompetensi aktivitas pola
gerak dasar manipulatif (melempar bola, menangkap bola, menendang bola,
menghentikan bola) dalam permainan sederhana dan /atau tradisional.
a) Kompetensi pengetahuan berupa tes tertulis mengenai fakta, konsep, dan
prosedur dalam menganalisis variasi pola gerak dasar manipulatif melempar,
menangkap, menendang, menghentikan dalam permainan sederhana dan/ atau
tradisional.
b) Kompetensi keterampilan yaitu berupa praktik aktivitas keterampilan variasi
pola gerak dasar manipulatif melempar, menangkap, menendang,
menghentikan dalam permainan sederhana dan/ atau tradisional.
c) Kompetensi sikap (Profil Pemuda Pancasila) berupa observasi dan catatan
jurnal berupa pengembangan nilai-nilai karakter gotong royong dan mandiri.
9) Pemanasan dalam bentuk (game), agar peserta didik terkondisikan mempelajari
materi ajar dengan perasaan yang menyenangkan.
Contoh Permainan “kutangkap jarimu”.
Cara bermain:
a) Peserta didik dibagi menjadi empat kelompok besar (peserta didik putera dan
puteri dibagi sama banyak). Kalau jumlah peserta didik 28 orang, maka satu
kelompok terdiri dari 7 peserta didik.
b) Setiap kelompok membuat lingkaran kecil sambal bergandengan tangan sedikit
rapat.
c) Setelah itu mengikuti aba-aba guru.
(1) Hitungan satu telunjuk kanan diacungkan ke atas.
(2) Hitungan dua telapak tangan kiri dibuka menghadap keatas berada di
sebelah kiri badan.
(3) Hitungan tiga masukkan sentuhkan ujung telunjuk kanan ke telapak tangan
kiri teman yang berada di sebelah kanan kita.
(4) Pada saat bersamaan telapak tangan kiri kita juga disentuh dengan telunjuk
kanan teman.
(5) Pada hitungan ke 4 dengan bereaksi cepat setelah aba-aba, telunjuk kanan
kita ditarik ke atas menghindari tangkapan telapak tangan teman,
sedangkan telapak tangan kiri kita juga berusaha untuk menangkap
telunjuk teman di sebelah kiri.
(6) Yang terlambat bereaksi telunjuknya akan tertangkap dan dapat di beri
hukuman bernyanyi atau berjoget.
(7) Permainan diulang beberapa kali agar suasana menjadi ceria.
10) Pembelajaran ini selain dapat mengembangkan elemen keterampilan gerak dan
pengetahuan gerak, juga mengembangkan eleman gotong royong dan mandiri nilai-
nilai Profil Pelajar Pancasila dengan indikator meregulasi dan menginternalisasi
nilai-nilai gerak seperti: berkolaborasi, kepedulian, berbagai, pemahaman diri dan
situasi yang dihadapi, dan meregulasi diri, serta dapat menerapkan pola perilaku
hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari.
b. Kegiatan Inti (50 Menit)
Langkah-langkah kegiatan pembelajaran inti dengan menggunakan model penugasan,
dengan prosedur sebagai berikut:
1) Peserta didik melihat tayangan video pembelajaran, gambar, atau peragaan dari
guru atau speserta didik tentang aktivitas variasi pola gerak dasar manipulatif
melempar, menangkap, memukul, menendang, menghentikan dan menggiring
permainan sederhana dan/ tradisional.
2) Peserta didik menerima dan mempelajari kartu tugas (task sheet) yang berisi
perintah dan indikator tugas aktivitas variasi manipulatif melempar, menangkap,
memukul, menendang, menghentikan dan menggiring dalam permainan sederhana
dan/ tradisional.
3) Peserta didik melakspeserta didikan tugas ajar sesuai dengan target waktu yang
ditentukan guru untuk mencapai ketuntasan belajar pada setiap materi
pembelajaran, yaitu: aktivitas variasi pola gerak dasar manipulatif melempar,
menangkap, memukul, menendang, menghentikan dan menggiring permainan
sederhana dan/ tradisional.. Secara rinci tugas ajar aktivitas variasi pola gerak dasar
manipulatif melempar, menangkap, memukul, menendang, menghentikan dan
menggiring dalam permainan sederhana dan/ tradisional adalah sebagai berikut:
Aktivitas 1
a) Fakta, konsep, dan prosedur, serta praktik/latihan gerak melempar bola kecil..
Gerak dasar melempar bola kecil terdapat dalam permainan kasti. Gerak
melempar bola kecil dapat dilakukan dengan 3 cara antara lain melempar bola
melambung, melempar bola mendatar, dan melempar bola menyusur tanah.
Cara melakukan praktik/latihan gerak gerak melempar bola kecil adalah:
Melempar bola melambung
(1) Sikap awal berdiri tegak.
(2) Kaki kiri didepan dan kaki kanan dibelakang.
(3) Bola dipegang oleh tangan kanan.
(4) Pandangan ke arah sasaran.
(5) Berat badan ditumpukan pada kaki kanan.
(6) Lemparkan bola dari belakang melewati samping badan ke arah depan atas.
(7) Akhiri gerakan dengan melangkahkan kaki kanan ke depan.
Gambar. melempar bola melambung
Melempar bola mendatar
(1) Berdiri tegak.
(2) Kaki kiri di depan dan kaki kanan di belakang.
(3) Bola dipegang oleh tangan kanan.
(4) Berat badan ditumpukan pada kaki kanan
(5) Pandangan ke arah sasaran.
(6) Lemparkan bola dari belakang setinggi bahu.
(7) Akhiri gerakan dengan melangkahkan kaki kanan ke depan.
Aktivitas 2
b. Fakta, konsep, dan prosedur, serta praktik/latihan gerak menangkap bola secara
berkelompok.
(1) Aktivitas pembelajaran menangkap bola lurus
Cara melakukannya:
(a) Peserta didik dibuat menjadi 4 kelompok.
(b) Setiap kelompok membentuk barisan berbanjar dan berhitung.
(c) Anggota kelompok nomor 1 berada pada jarak ±3 meter bersiap
menangkap bola, sedangkan anggota nomor 2 dan seterusnya baris
berbanjar.
(d) Anggota kelompok nomor urut 2 bersiap melakukan gerakan melempar
sedangkan nomor urut 3 sebagai pengamat.
(e) Setelah nomor 2 melakukan lemparan lari menuju posisi peserta didik
nomor 1 dan peserta didik nomor urut 1 kembali ke belakang barisan.
(f) Lakukan seterusnya hingga seluruh anggota melakukan gerakan
menangkap bola.
(g) Pembelajaran ini dilakukan berulang-ulang 10-15 menangkap bola.
Aktivitas 3
Aktivitas 4
a) Fakta, konsep, dan prosedur, serta praktik/latihan gerak melempar bola besar
dalam permainan sederhana dan/ atau tradisional.
Pengetahuan mengenai fakta, konsep, dan prosedur melempar bola besar dalam
permainan sederhana dan/ atau tradisional dipelajari melalui membaca dan
berdiskusi sesuai lembar tugas yang diberikan oleh guru.
Gerak melempar bola besar dapat dilakukan denagn satu atau dua tangan. Gerak
melempar bola besar dapat dilakukan dengan 3 cara antara lain melempar bola
mendatar dan melempar bola melambung.
Gerak menangkap bola besar dilakukan denagn menggunakan dua tangan. Gerak
menangkap bola besar dapat dilakukan denagn 3 cara antara lain menangap bola
melambung, menangkap bola mendatar.
b) Fakta, konsep, dan prosedur, serta praktik/latihan gerak melempar bola dalam
permainan sederhana dan/ atau tradisional secara perorangan atau berkelompok.
(1) Aktivitas pembelajaran melempar bola menggunakan satu tangan
melewati tali.
Cara melakukannya:
(1) Peserta didik dibuat menjadi 4 kelompok.
(2) Buatlah lintasan dengan jarak ±5 meter dengan membentangkan tali
atau sejenisnya.
(3) Peserta didik melakukan gerakan melempar bola melewati net dengan
satu tangan.
(4) Setelah melempar bola diambil dan diberikan kepada peserta didik yang
akan melempar berikutnya.
(5) Lakukan hingga seluruh peserta didik melakukan gerakan melempar
menggunakan satu tangan.
(6) Gerakan ini dapat dilakukan dalam bentuk lomba, dengan peraturan
setiap lemparan yang melewati net akan mendapat nilai 1. Pemenangnya
adalah kelompok yang paling banyak memperoleh nilai dalam satu kali
putaran melempar.
Aktivitas 5
Pengetahuan mengenai fakta, konsep, dan prosedur menendang bola besar dalam
permainan sederhana dan/ atau tradisional dipelajari melalui membaca dan
berdiskusi sesuai lembar tugas yang diberikan oleh guru.
Gerak menendang dan menghentikan bola terdapat dalam permainan sepak bola.
Gerak menendang bola dapat dilakukan dengan 3 cara antara lain menendang bola
menggnakan kaki bagian dalam, menendang menggunakan kaki bagian luar dan
menendang menggunakan punggung kaki.
Gerak menghentikan bola dapat dilakukan dengan menggunakan kaki bagian
dalam, kaki bagian luar, paha, dan dada disesuaikan dengan arah datangnya bola.
Penilaian
1. Penilaian Sikap
Penilaian Pengembangan Karakter (Dimensi Mandiri dan Gotong Royong)
a. Petunjuk Penilaian (Lembar Penilaian Sikap Diri)
1) Isikan identitas kalian.
2) Berikan tanda cek (√) pada kolom emoticon sesuai perasaan hati kalian.
3) Isilah pernyataan tersebut dengan jujur.
4) Hitunglah jumlah jawaban dengan emoticon yang sama.
5) Lingkari kriteria Sangat Baik, Baik, atau Baik sesuai jumlah emoticon yang terisi.
b. Rubrik Penilaian Sikap
No Pernyataan
1 2 3 4
1. Bagaimpeserta didikah pembelajaran PJOK
pada hari ini.
2. Bagaimpeserta didikah perasaan kalian saat
melakukan gerakan secara mandiri dengan
benar.
3. Bagaimpeserta didikah perasaan kalian saat
bekerjasama dengan kelompok.
4. Bagiampeserta didikah perasaan kalian saat
kelompok kalian mengalami kekalahan dalam
perlombaan yang disebabkan karena teman
kalian melakukan kesalahan.
Jumlah skor
Jumlah nilai: jumlah skor x 100
skor maksimal
2. Penilaian Pengetahuan
C
D
Kunci:
A. (2)
B. (1)
C. (4)
D. (3)
3. Penilaian Keterampilan
a. Tes kinerja aktivitas variasi pola gerak dasar manipulatif melempar, menangkap dan
memukul dalam permainan sederhana dan/ atau tradisional.
1) Butir Tes
Lakukan gerak melempar bola melambung. Unsur-unsur yang dinilai adalah
kesempurnaan melakukan gerakan (penilaian proses) dan ketepatan melakukan gerakan
(penilaian produk).
2) Petunjuk Penilaian
Berikan (angka) pada kolom yang sudah disediakan, setiap peserta didik menunjukkan
atau menampilkan variasi gerak spesifik yang diharapkan.
3) Rubrik Penilaian Keterampilan Gerak
Contoh lembar penilaian proses gerak untuk perorangan (setiap peserta didik satu
lembar penilaian).
Indikator Ya Tidak
No Uraian Gerak
Esensial (1) (0)
1. Posisi dan sikap a. Kaki
awal b. Badan
c. Lengan dan tangan
d. Pandangan mata
2. Pelaksanaan a. Kaki
Gerak b. Badan
c. Lengan dan tangan
d. Pandangan mata
3. Posisi dan Sikap a. Kaki
Akhir b. Badan
c. Lengan
d. Pandangan mata
Perolehan/Skor maksimum X 100% = Skor Akhir
Gerak Dasar
Garakan Gerak yang
yang dapat
Bagian kaki yang
dilakukan dilakukan
digunakan
dengan selama
benar bermain
kasti
Melempar bola
Jumlah skor
Jumlah gerak dasar yang dilakukan
selama permainan kasti (skor maksimal)
Nilai
= Jumlah skor x 100
Skor maksimal
1. Pengayaan
Pengayaan diberikan oleh guru terhadap proses pembelajaran yang dilakukan pada
setiap aktivitas pembelajaran. Pengayaan dilakukan apabila setelah diadakan penilaian
pada kompetensi yang telah diajarkan pada peserta didik pada setiap aktivitas
pembelajaran, nilai yang dicapai melampaui kompetensi yang telah ditetapkan oleh
guru. Pengayaan dilakukan dengan cara menaikkan tingkat kesulitan permainan dengan
cara mengubah jumlah pemain, memperketat peraturan, menambah alat yang
digunakan, serta menambah tingkat kesulitan tugas keterampilan yang diberikan.
2. Remidial
Remidial dilakukan oleh guru terintegrasi dalam pembelajaran yaitu dengan
memberikan intervensi yang sesuai dengan level kompetensi peserta didik dari mana
guru mengetahui level kompetensi peserta didik. Level kompetensi diketahui dari
refleksi yang dilakukan setiap kali pembelajaran. Remedial dilakukan dengan cara
menetapkan atau menurunkan tingkat kesulitan dalam materi pembelajaran.
Bentuk Pembelajaran
Tanggal : .................................................................
Lingkup/materi pembelajaran : .................................................................
Nama Siswa : .................................................................
Fase/Kelas : A / II
1. Panduan umum
a. Pastikan Kalian dalam keadaan sehat dan siap untuk mengikuti
aktivitas pembelajaran.
b. Ikuti gerakan pemanasan dengan baik, sesuai dengan instruksi
yang diberikan guru untuk menghindari cidera.
c. Mulailah kegiatan dengan berdo’a.
d. Selama kegiatan perhatikan selalu keselamatan diri dan
keselamatan bersama.
Aspek harus Gerak yang Gerak yang Gerak yang Gerak yang
diamati dilakukan dilakukan dilakukan dilakukan
dengan selama dengan selama
benar permainan benar permainan
1. Melempar
2. Menangkap
3. Memukul
JUMLAH