PEMERIKSAAN PROTEIN

URINE
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2

Puskesmas Jeumpa Nama : dr. Zubaidah

NIP. 19810321 201003 2 001
1. Pengertian Pemeriksaan urine sederhana untuk menyatakan adanya protein dalam
urine berdasarkan kepada timbulnya kekeruhan.
2. Tujuan 1. Untuk mengetahui kadar protein dalam urine.
2. Untuk mengetahui apakah pasien mengalami eklamsi
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Jeumpa Nomor
C/VIII/SK/I/15/063 tentang Jenis-Jenis Pemeriksaan Laboratorium
4. Referensi Buku Saku Analis Kesehatan, Belajar Analis Kesehatan secara
professional, Edisi kedua, Tahun 2012
5. Prosedur / 1. Petugas mencuci tangan.
Langkah-langkah
2. Petugas memakai handscoon
3. Petugas mempersiapkan alat dan bahan.
4. Petugas memperhatikan kejernihan urine.
5. Petugas mengisi tabung dengan urine,masing-masing 2 ml, salah satu
tabung sebagai bahan pembanding pemeriksaan
6. Petugas memanaskan tabung sampai mendidih
7. Bila urine yang dipanaskan keruh,petugas menambahkan 4 tetes asam
asetat 6 % dan dipanaskan kembali
8. Petugas membaca hasil
9. Petugas membereskan peralatan
10. Petugas membuka handscoon
11. Petugas mencuci tangan..
Keterangan
a. : Negatif : tidak ada kekeruhan.
b. : Positif (+) : kekeruhan ringan tanpa butiran.
c. : Positif (++) : kekeruhan dengan butiran.
d. : Positif(+++) : kekeruhan dengan kepingan.
e. Positif(++++) : kekeruhan dengan gumpalan seperti bubur

6. Diagram Alir
(Jika dibutuhkan) Bagan Alir

1/2
Mencuci tangan memakai handscoon
steril