Anda di halaman 1dari 7

TUGAS PERAWATAN BADAN DAN SPA II

EPILASI DAN DEPILASI

Dosen pengampu :
Mitra Lusiana, S.ST., M.Pd.T

OLEH :

IDRIA BAHRI
19078014

PROGRAM STUDI D4 PENDIDIKAN TATA RIAS DAN KECANTIKAN


JURUSAN TATA RIAS DAN KECANTIKAN
FAKULTAS PARIWISATA DAN PERHOTELAN
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2021
EPILASI DAN DEPILASI

A. Pengertian
Depilasi merupakan tindakan mengangkat/menghilangkan bulu atau rambut yang
tidak dikehendaki dengan tanpa mengganggu bagian rambut yang tertanam didalam kulit
artinya bahwa pencabutan atau pengangkatan bulu atau rambut yang tidak dikehendaki
tersebut tidak sampai pada akar/folikel rambut. Hasil depilasi akan bertahan selama 2
minggu.
Epilasi merupakan tindakan mengangkat/menghilangkan bulu atau rambut yang
tidak dikehendaki dengan cara mencabut hingga mencapai sebagian akar/folikel rambut
atau secara total yang memungkinkan bulu atau rambut tidak tumbuh lagi. Bulu atau
rambut yang dihilangkan biasanya rambut yang sangat mengganggu penampilan seperti
bulu alis, rambut pada bagian betis, lengan, paha, bulu ketiak, rambut diatas bibir dan
rambut dibagian dagu wanita. Hasil dari epilasi akan bertahan selama 6-8 minggu.

B. Tujuan
Tujuan dari melakukan depilasi atau epilasi adalah untuk
mengangkat/menghilangkan bulu atau rambut yang tidak dikehendaki dengan cara
mencabut hingga mencapai sebagian akar/folikel rambut atau secara total yang
memungkinkan bulu atau rambut tidak tumbuh lagi.

C. Manfaat
Mengangkat atau mencabut bulu atau rambut yang tidak dikehendaki akan
membuat seorang individu akan terlihat lebih bersih dan rapi sehingga dapat membuat
kepercayaan diri lebih meningkat

D. Perbedaan penggunaan teknik


1. Teknik epilasi
a. Epilasi mencabut rambut (plucking)
Mencabut rambut dnegan alat penjepit bertahan dalam jangka waktu yang pendek.
Batang rambut harus cukup panjang untuk bisa digenggam dengan penjepit.
Teknik plucking efektif pada lokasi yang kecil dan terbatas seperti alis dan bagian
atas bibir. Teknik ini sangat sederhana dan tidak membutuhkan biaya besar, tetapi
memakan waktu karena harus dilakukan setiap hari.
b. Waxing
Menghilangkan rambut dengan cara waxing adalah metode yang sering
ditemukan untuk menghilangkan rambut yang tidak diinginkan. Metode ini sering
dilakukan khususnya pada area tubuh yang luas. Teknik waxing adalah dengan
cara melapisi permukaan kulit dengan lilin cair pada daerah yang ingin dilakukan
terapi dengan maupun tanpa minyak mineral.
c. Sugaring
Teknik sugaring mirip dengan teknik waxing hanya saja bahan yang digunakan
berbeda yaitu pada sugaring menggunakan campuran gula dan jus lemon yang
panas. Setelah hula dipanaskan lalu oleskan pada permukaan kulit dan dilapisi
sehelai kain, kemudian segera ditarik.
d. Treading
Treading adalah teknik mencabut rambut dengan menggunakan benang. Teknik
ini banyak dilakukan oleh tenaga ahli kecantikan. Tindakan treading diawali
dengan mengoleskan cairan pendinginan pada area yang akan dihilangkan
rambutnya dengan tujuan akan mengurangi rasa sakit.

2. Teknik depilasi
a. Teknik cukur
Mencukur adalah yang paling umum dan metode termurah dalam menghilangkan
rambut. Rambut dicukur dekat dengan permukaan kulit. Metode ini menggunakan
pisau atau alat cukur yang tajam.
b. Depilasi dnegan bahan kimia
Depilasi dengan bahan kimia berupa krim yang dapat merontokkan rambut
dengan sendirinya. Proses ini lebih lama dibandingkan dengan mencukur karena
krim harus didiamkan pada kulit berambut selama 5-20 menit.
c. Elektrolis
Teknik ini salah satu metode menghilangkan rambut permanen. Terdapat 3 jenis
elektrolis yaitu galvanik elektrolisis, termolisis dan kombinasi keduanya. Ketiga
metode ini menggunakan jarum atau probe
d. Teknik fotodinamik
Teknik Photodynamic (PTD) adalah pengobatan yang menggunakan obat
photosensitizing (obat yang diaktifkan melalui paparan cahaya) dan sumber
cahaya untuk mengaktifkan zat tertentu. Hasilnya adalah sebuah molekul oksigen
aktif yang dapat menghancurkan sel-sel didekatnya sehingga menyebabkan
kerusakan jaringan dan nekrosis.
e. Laser
Laser merupakan salah satu kemajuan terbesar dalam teknologi dermatologi
sebagai penghilnag rambut. Cahaya dapat merusak folikel rambut melalui tiga
mekanisme yaitu termal (akibat pemanasan lokal), mekanik (gelombang atau
kavitasi kekerasan) dan fotokimia (melalui generasi mediator beracun seperti
singlet oksigen atau radikal bebas).

E. Indikasi dan kontraindikasi


1. Nyeri akut
2. Perubahan pigmen
3. Kepuh dan krusta
4. Sekar
5. Infeksi
6. Peningkkatan pertumbuhan paradox
7. Uveitis dan iritis

F. Alat, bahan dan kosmetik yang digunakan


1. Proses epilasi menggunakan lilin dingin (cool wax) atau waxing
a. Alat
1) Kuas
2) Puff
3) Kertas epilator
4) Handuk kecil / washlap
5) Tissue
b. Bahan
1) Air hangat
2) Lilin dingin
c. Kosmetik
1) Shooting lotion
2) Bedak talk
2. Proses depilasi menggunakan proses cream feet
a. Alat
1) Spatel
2) Kuas
3) Puff
4) Tissue
5) Handuk kecil / washlap
b. Bahan
1) Air hangat
c. Kosmetik
1) Cream feet
2) Shooting lotion
3) Bedak talk

G. Langkah – langkah melakukan epilasi dan depilasi


1. Langkah – langkah melakukan depilasi menggunakan proses cream feet
a. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan untuk proses depilasi
b. Pertama-tama, kaki di lap dengan handuk kecil, kemudian keringkan kaki dengan
tissue
c. Selanjutnya kaki diberi bedak talk dengan menggunakan puff, lakukan usapan ke
arah atas, sehingga bulu kaki berdiri
d. Aplikasikan cream feet pada kaki menggunakan kuas, tunggu atau diamkan
selama kurang lebih 5 menit.
e. Selanjutnya bulu kaki diangkat atau dikerok dengan menggunakan spatel
f. Lakukan hal yang sama ke seluruh bagian yang ingin di depilasi

2. Langkah – langkah melakukan epilasi menggunakan proses waxing


a. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan untuk proses epilasi
b. Pertama-tama, kaki di lap dengan handuk kecil, kemudian keringkan kaki dengan
tissue
c. Selanjutnya kaki diberi bedak talk dengan menggunakan puff, lakukan usapan ke
arah atas, sehingga bulu kaki berdiri
d. Kaki dioles dengan cool wax kira-kira seukuran 5x10 cm menggunakan kuas
yang agak keras
e. Bagian kaki yang sudah diolesi lilin ditempeli dengan kertas epilator sambil
ditekan-tekan supaya kertas menempel dengan cukup baik pada lilin
f. Setelah itu kertas epilator dicabut kearah atas sambil kaki diregangkan dnegan
tangan kiri
g. Setelah bulu tercabut bagian kaki langsung ditepuk-tepuk dengan jari agar kaki
tidak tegang setelah mengalami peregangan
h. Lakukan langkah tersebut keseluruh bagian yang diinginkan
i. Angkat/bersihkan lilin dari seluruh permukaan kaki dengan menggunakan tissue
j. Bersihkan kaki dengan washlap hangat, kemudian keringkan dengan tissue
k. Kaki yang sudah bersih diolesi dengan shooting lotion.
DAFTAR PUSTAKA

Sopiah, Pipih Siti, dkk.2016.Modul Paket Keahlian Tata Kecantikan Kulit Sekolah Menengah

Kejuruan (SMK).Jakarta:Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud.

Prasetyowati. Depilasi dan Epilasi Dalam Determologi Kosmetik.Diponegoro:Universitas


Diponegoro.

Anda mungkin juga menyukai