Anda di halaman 1dari 16

JOBSHEET

MAKE UP PENGANTIN FANTASI FLORA 1

Dosen Pengampu :
Habibah Hanim Lubis, M.Pd
Irmiah Nurul Rangkuti, M.Pd
Vita Pujawanti Dhana, M.Pd

Oleh :
SILVIA ANANDA
5183344015

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA RIAS


JURUSAN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2020
LEMBAR PENGESAHAN
FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA
PRODI PENDIDIKAN TATA RIAS
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
JL.WILLIAM ISKANDAR V

Nama Mahasiswa : Silvia Ananda


Mata kuliah : Rias Fantasi
Materi praktikum : Makeup Fantasi Flora
Dosen : Habibah Hanim Libis, M.Pd
Irmiah Nurul Rangkuti,M.Pd,
Vita Pujawanti Dhana, M.Pd
Hari/tanggal : Rabu 7 Oktober 2020

.
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Tata rias fantasi adalah seni tata rias yang bertujuan membentuk kesan wajah model
menjadi wujud khayalan yang diangan-angakan, tetapi segera dikenali oleh yang melihatnya-
( Martha Tilaar, 1997)

Perwujudan kreativitas seorang ahli kecantikan yang ingin mengaplikasikan angan-angan


atau khayalannya dalam bentuk seorang tokoh sejarah, bentuk kepribadian, motif atau stilasi
bunga, dan atau hewan, dengan menerapkan rias wajah, melukis di badan atau Bodypainting,
menata rambut, dan aksesoris pelengkapnya.

body painting merupakan olah eksplorasi seorang pelukis di media berbeda yaitu tubuh
manusia. Di Indonesia, tubuh sebagai sarana berekspresi sudah mengakar kuat. Pada ritual di
sejumlah daerah, melukis tubuh menjadi bagian adat istiadat.

Seiring perkembangan zaman, body painting kini jadi bagian gaya hidup kaum urban.
Model memberi sentuhan sensual dan menambah kesan glamor. Selesai dilukis, berganti sesi
menatap tajam lensa kamera untuk mengabadikan hasil olah artistik sang seniman lewat foto.
LEMBAR DIAGNOSA

Topic : Makeup Pengantin

Nama Model :

Nama Operator :

Hari/Tanggal : Senin, 11 Mei 2020

1. Jenis Kulit
a. Normal
b. Berminyak
c. Kering
d. Kombinasi

B. Kelainan Kulit
a. Akne
b. Millia
c. Black head
d. White head
e. Tahi lalat
f. Hyperpigmentasi
g. Jaringan parut
h. Lain-lain

C. Lipatan dan Garis Kulit


a. Antara alis
b. Sekitar mata
c. Lipatan hidung
d. Bibir (smile line)
e. Kening
f. Leher
g. Sekitar mulut

D. Bentuk Wajah
a. Bentuk wajah persegi
b. Bentuk wajah bulat
c. Bentuk wajah segitiga
d. Bentuk wajah panjang
e. Bentuk wajah oval
f. Bentuk wajah buah pir
g. Bentuk wajah diamond

E. Bentuk Alis
a. Bentuk bulat
b. Bentuk panjang
c. Bentuk persegi
d. Bentuk buah pir
e. Bentuk segitiga
f. Bentuk diamond

F. Bentuk Mata
a. Mata terlalu bulat
b. Mata terlalu kecil
c. Mata turun
d. Ujung mata naik
e. Letak mata terlalu dalam
f. Letak mata terlalu lonjong
g. Jarak mata terlalu dekat
h. Jarak mata terlalu jauh
PERSIAPAN ALAT, BAHAN DAN LENAN SERTA KOSMETIK YANG
DIGUNAKAN

A. Alat dan Bahan Makeup


Adapun alat dan bahan makeup yang digunakan adalah sebagai berikut :
Nama Alat dan
No Jumlah Spesifikasi
Bahan

1 Spon foundation 1

2 Powder puff 1

3 Sponge puff 1

4 Kuas aplikator 1 set

Pencukur alis atau


5 1
pinset

7 Penjepit bulu mata 1

No Nama Bahan Jumlah Spesifikasi

1 Tissue Secukupnya
2 Cotton Buds Seperlunya

Bulu Mata Atas


3 1 pasang
dan Bawah

4 Kapas Secukupnya

5 Hairbando 1

6 Handuk secukupnya

7 Cape rias 1
8 Baju Kerja 1

B. Kosmetik makeup yang digunakan

No Nama Kosmetik Jumlah Kegunaan Gambar

Untuk
1 Krim Pembersih 1 membersikan
wajah

Untuk
2 Primer 1 mengecilkan pori
pori

Untuk melindungi
3 Pelembab 1 kulit wajah dari
kosmetik

Untuk
4 Foundation 1 memberikan efek
mulus pada wajah

Untuk
menyatukan
5 Bedak Tabur 1 foundation dan
concealer dengan
kulit
Untuk memberi
6 Bedak Padat 1 efek lembut pada
riasan wajah

Untuk
membentuk alis
7 Pensil Alis 1
sesuai bentuk
wajah
Untuk
memberikan
8 Eye Shadow 1
warna pada
kelopak mata

Untuk
9 Eyliner 1 membingkai
sekeliling mata

Untuk
10 Mascara 1 melentikkan bulu
mata

Untuk memberi
11 Lipliner 1
pembingkai bibir

Untuk memberi
12 Lipstick 1
warna pada bibir

Untuk pengkilat
13 Lipglos 1
bibir

14 Concealer 1 Untuk
menyamarkan
noda lingkaran
mata
Untuk
15 Highlighter 1 menonjolkan
kelebihan wajah
Memberikan
16 Blush On 1
Perona Pipi
Untuk
17 Setting Spray 1 mempertahankan
make up

Untuk melukis
Face fainting dan
1 gambar di wajah
18 kuasnya
dan badan

LANGKAH KERJA

LANGKAH
NO URAIAN WAKTU
KERJA

1. Persiapan Menit
▪ alat harus dalam keadaan steril
dan ditata berdasarkan urutan
kegunaan.
Persiapan area kerja ▪ handuk dan cape dalam
keadaan bersih, lipat rapi.
▪ kosmetik ditata sesuai dengan
urutan pemakaian
Persiapan Pribadi ▪memakai pakaian kerja/ pakaian
rapi
▪melepas perhiasan yang
mengganggu proses kerja
▪gunakan sepatu bertumit rendah.
▪ mencuci tangan sebelum
memulai pekerjaan.

▪melepas hiasan dan mengikat


rambut

Persiapan Klien ▪ memakai cape agar anak


rambut tidak terlihat saat
make up dilakukan
▪ mempersilahkan duduk

2 Proses Kerja Tata Rias fantasi Menit


Setelah wajah dibersihkan,
Rias wajah aplikasikan primer baur sampai
mengenai seluruh area wajah.
Aplikasikan foundation warna
foundation satu tingkat dari
warna kulit, oleskan ke seluruh
area wajah, dan leher
menggunakan spoon beauty
blender.
Aplikasikan conceller di bawah
mata dan pada tulang pipi.
Aplikasikan bedak tabur ke area
seluruh wajah.

Lalu bentuk alis sesuai dengan


koreksi wajah.
Aplikasikan eye shadow, warna
merah mawar

Aplikasikan eye liner.

Aplikasikan Blush on pada


tulang pipi.

Bentuk bibir dengan lip liner,


dan kemudian oleskan lipstik
dengan merata .
Bentuklah pola bunga dan daun
menggunakan pensil alis

Cat pola menggunakan painting


sesuai desain yang telah
dibuat

Gambar dan cat bagian dada atas


juga
Tata rambut sesuai desain dan
aplikasikan bunga bunga
sesuai desain
PENUTUP

Kesimpulan

Tata rias fantasi adalah seni tata rias yang bertujuan membentuk kesan wajah model
menjadi wujud khayalan yang diangan-angakan, tetapi segera dikenali oleh yang melihatnya
Perwujudan kreativitas seorang ahli kecantikan yang ingin mengaplikasikan angan-angan atau
khayalannya dalam bentuk seorang tokoh sejarah, bentuk kepribadian, motif atau stilasi bunga,
dan atau hewan, dengan menerapkan rias wajah, melukis di badan atau Bodypainting, menata
rambut, dan aksesoris pelengkapnya.

Saran

Sebagai langkah untuk melestarikan dan menjaga eksistensi dari budaya masing-masing
daerah ,diperlukannya kajian ilmiah dalam bentuk seminar ataupun workshop dan juga
pertunjukan yang dapat meningkatkan kesadaran kolektif masyarakat terhadap pentingnya
menjaga eksistensi dari sebuah kebudayaan masyarakat agar tidak hilang.

DAFTAR PUSTAKA
Link youtube

https://youtu.be/BK_3SGVQGr0

Anda mungkin juga menyukai