Anda di halaman 1dari 32

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

OLEH
DARMAWATI, S.Pd.I

MAJELIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH


SD MUHAMMADIYAH TEMINABUAN
KABUPATEN SORONG SELATAN
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Hidup Tenang dengan Berperilaku Terpuji

Sekolah : SD MUHAMMADIYAH TEMINABUAN


Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kelas/Semester : III/1
Materi Pokok : B. Tawaduk
Alokasi Waktu : 1 x 4 Jam Pelajaran ( 1 x pertemuan)

A. Kompetensi Inti
KI-1 Menerima dan menjalanakan ajaran agama yang dianutnya
KI-2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru
KI-3 Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya berdasarkan
rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan
benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain
KI-4 Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis
dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

INDIKATOR PENCAPAIAN
NO KOMPETENSI DASAR
KOMPETENSI
3. 3.5 Memahami perilaku tawaduk, ikhlas 3.5.1 Menguraikan arti tawaduk dengan
dan mohon pertolongan. benar.

3.5.2 Menguraikan macam-macam contoh


sikap Tawaduk dengan tepat

3.5.3 Menegaskan pesan hadis yang terkait


dengan sikap tawaduk dengan benar.

4. 4.5 Mencontohkan perilaku tawaduk, ikhlas 4.5.1 Menunjukkan sikap tawaduk dengan
dan mohon pertolongan benar..
4.5.2 Mendemonstrasikan c o n t o h sikap
tawaduk dengan benar.

C. Tujuan Pembelajaran

3.5.1 Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik akan dapat menguraikan arti tawaduk
Dengan benar.

3.5.2 Setelah mengamati video dan gambar, peserta didik akan dapat Menguraikan macam

macam sikap tawaduk dengan tepat

3.5.3 Setelah bertanya jawab dan mengga li informasi, peserta didik akan dapat

menegaskan pesan hadis Yang terkait dengan sikap tawaduk dengan benar.
4.5.1 Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik akan dapat Menunjukkan sikap tawaduk
Dengan benar.
4.5.2 Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik akan dapat Mendemonstrasikan sikap
Tawaduk dengan benar

D. Materi Pembelajaran

Tawaduk

Tawaduk artinya rendah hati. Ada dua jenis rendah hati: (1) rendah hati di hadapan Allah Swt. dan
(2) rendah hati di hadapan manusia. Contoh jenis tawaduk yang pertama misalnya pengakuan
manusia terhadap keterbatasan dan kelemahannya sehingga dengan itu ia merasa wajib selalu
berdoa kepada Allah Swt.. Dalam pelajaran ini hanya akan dijelaskan tawaduk jenis kedua, yakni kepada
sesama manusia.

Allah Swt. memerintahkan setiap muslim berendah hati terhadap orang lain. Artinya tidak boleh
bersikap sombong.

Contoh sikap sombong, merasa kaya dan memamerkan kekayaan itu. Walaupun sesungguhnya ia
memang kaya. Sombong paling buruk yang dilakukan oleh orang kaya adalah apabila ia sampai
menghina orang miskin hanya karena kemiskinannya.

E. Metode Pembelajaran

Guru melakukan kegiatan pembelajaran dengan pendekatan pembelajaran Saintifik dan Model
Pembelajaran Cooperative Learning, serta Metode yang diterapkan adalah :

1. Ceramah interaktif (menceritakan dan menjelaskan kisah melalui gambar atau tayangan
visual/film yang bersifat kontekstual kekinian)

2. Diskusi
3. Metode Tanya jawab
4. Metode pemberian tugas
5. Demontrasi

F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran

1. Media: llustrasi gambar atau tayangan visual (film) yang relevan. Power point tentang sikap
tawaduk
2. Alat:
Kertas karton, proyektor, laptop,Gunting, Lakban
3. Sumber Pembelajaran:
Pendidika n Agama Islam dan Budi Pekerti Untuk SD/MI Kls III
4. Link youtube Film animasi tentang rendah hati :
https://www.youtube.com/watch?v=vNrPYvz74_w
5. Link youtube Video Pembelajaran :
https://www.youtube.com/watch?v=qfRLOKb3zF8

G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

No. Kegiatan Waktu


1. Pendahuluan
a. Persiapan 20
No. Kegiatan Waktu
1) Pembelajaran dimulai, guru mengucapkan salam dan mengajak peserta menit
didik berdoa bersama
2) literasi pembelajaran
3) Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian, posisi dan tempat duduk
peserta didik disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran.
4) Guru menyampaikan Tujuan Pembelajaran yang akan dicapai oleh peserta
didik.
5) Guru menyampaikan pentingnya kompetensi yang akan dicapai
6) Guru menyampaikan garis besar kegiatan pembelajaran
7) Guru mengecek kemampuan awal peserta didik
8) Guru menyiapkan beberapa alternatif media/alat peraga/alat bantu, baik berupa
tulisan, baik melalui vis ual ataupun kertas peraga.

2. Kegiatan Inti
1) Semua peserta didik mengamati video dan gambar dan mengamati bacaan 100

teks, kemudian membacanya. menit

2) Peserta didik diberi kesempatan untuk menanya tentang hal yang telah
diamatinya. Apabila peserta didik mengalami kesulitan, guru memberikan
bimbingan dan panduan (stimulus) agar peserta didik mencari tahu dengan cara
menanya.
3) Pertanyaan peserta didik yang diharapkan tidak saja apa atau siapa, tetapi mengapa
dan bagaimana.
4) Pertanyaan peserta didik diinventarisir oleh guru.
5) Pada rubrik “Ayo Bekerja Sama”, guru mengelola kelas dengan 3 tahap.
Pertama, peserta didik diklasi• kasi dalam beberapa kelompok diskusi yang
rata-rata beranggotakan 4-5 orang. Seorang ditunjuk memimpin diskusi.
Kedua, setiap kelompok mencari contoh perbuatan yang merupakan
sikap tawaduk. Hasilnya ditulis di kertas berukuran besar untuk setiap
perbuatan.
Ketiga, tulisan di tempelkan di papan tulis atau di tembok depan kelas dan
No. Kegiatan Waktu
membahasnya satu persatu.
Kelompok yang lain menyimak dan memberi tanggapan.
Setelah sebagian dan atau semua kelompok selesai menyampaikan, guru memberi
penguatan dan penjelasan (pengembangan materi).
5) Pada rubrik “Sikapku”, peserta didik diminta membaca di dalam hati atau suara
pelan dan diminta merenungkan, “Aku harus bertutur kata dengan lemah
lembut dan tidak menganggap rendah orang lain”.
7) Pada rubrik “Insya Allah Aku Bisa” guru membimbing peserta didik untuk
memberikan tanda (√) pada kolom yang tersedia. Rubrik ini bertujuan memberi
kesempatan kepada peserta didik menilai diri sendiri. Penilaian ini merupakan
bagian dari penilaian sikap peserta didik dan akan menjadi bahan pengecekan,
baik oleh guru atau orangtua.
10) Pada rubrik “Tugas Kelompok” peserta didik secara berkelompok bekerjasama
untuk diskusi mengamati ilustrasi tentang suatu kegiatan. Peserta didik
diharap mampu memberikan deskripsi di hadapan kelompok lain.
11) Pada rubrik “Ayo Berlatih”: Kegiatan 1:
Peserta didik mengisi kalimat yang rumpang berdasarkan teks bacaan yang
terdapat dalam bab ini. Peserta didik dimungkinkan menjawab dengan
bahasa dan kreativitasnya. Mungkin juga dengan jawaban lain di luar teks.
Jika isian yang dilakukan benar maka nilainya tetap benar.
Kunci jawaban:
1. Rendah hati.
2. Tawaduk.
3. Merendahkan hati.
4. Sombong.
5. Diketahui.
Kegiatan 2:
Peserta didik dilatih berimprovisasi melakukan perbuatan sopan santun di
hadapan orang yang lebih tua atau ketika bertemu guru.
12) Pada rubrik “Ayo Renungkan”, peserta didik diminta menjawab pertanyaan
No. Kegiatan Waktu
berupa:
1. Isian singkat untuk melakukan introspeksi pembelajaran.
2. Sikap menghadapi orang yang sombong?

3. Penutup
a. Membuat kesimpulan dengan melibatkan peserta didik 20

b. Melakukan evalusi hasil belajar menit

c. Melaksanakan penilaian dan refleksi dengan mengajukan pertanyaan


atau tanggapan peserta didik dari kegiatan yang telah dilaksanakan
sebagai bahan masukan untuk perbaikan langkah selanjutnya;
d. Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan tugas baik
cara individu maupun kelompok;
e. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
f. Menutup pelajaran dengan berdoa bersama dan salam

H. Penilaian

Analisis teknik dan instrument penilaian

KD TEKNIK PENILAIAN INSTRUMEN


3.5 Memahami perilaku 1. Tes tertulis 1. Soal tes tertulis
tawaduk, ikhlas dan 2. Penugasan 2. Lembar tugas
mohon pertolongan 3. Penilaian sikap dan dan lembar

keterampilan penilaian tugas

(pengamatan) 3. Lembar tugas


diskusi
4.5 Mencontohkan perilaku 1. Tes praktek 1. Lembar soal praktek
tawaduk, ikhlas dan mohon
pertolongan
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan individu menjawab tes soal
isian pada rubrik “Ayo Berlatih”.

Pada penilaian sikap, guru dapat melakukan pengamatan terhadap peserta didik saat melakukan diskusi dan
kektifan saat forum tanaya jawab, usulan dan tanggapan.

Penilaian sikap

Nama peserta didik : . . .

Kelas :...

Tanggal pengamatan :

Sikap sosial yang diamati : Tawaduk

Skor
No. Aspek Pengamatan 1 2 3 4
1. Mengucapkan salam jika bertemu dengan sesame muslim
2. Bersikap sombong

3. Menerima pendapat orang lain


4 Marah dan sakit hati jika dicemooh
5. Belajar dengan giat dan tekun.
6 Memaafkan orang yang melakukan kesalahan

Keterangan:
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan.
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan.

2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan.

1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan

Penilaian semacam ini dikategorikan ke dalam penilaian proses, untuk mengukur tingkat kompetensi
sikap peserta didik. Tidak dimaksudkan untuk membuat perbandingan antarindividu. Hasilnya dapat
dimanfaatkan untuk mendiagnosa kesulitan belajar, serta motivasi belajar. Penilaian atas sikap tawaduk
peserta didik, memerlukan pengamatan yang teliti, bila perlu klari• kasi, sehingga diketahui tingkat
keakuratan dan keajegannya

Penilaian pengetahuan:

Guru melakukan penilaian pengetahuan terhadap peserta didik dalam kegiatan individu menjawab
pertanyaan pada rubrik “Ayo Berlatih”.
Penskoran
Benar dan lengkap = 4
Menjawab benar kurang lengkap = 3
Menjawab benar kurang tepat = 2
Menjawab tapi salah = 1

Kunci jawaban
Kunci jawaban ini dapat dikembangkan guru. Maksudnya dimungkinkan peserta didik menjawab
dengan jawaban lain. Apabila jawabannya benar (tidak bergantung pada bacaan yang ada) maka
skornya tetap benar.
Nama peserta didik: ..................................

Skor
No
1. Rendah hati Kunci Jawaban Maksimum
4
.
2. Tawaduk 4
3. Merendahkan diri 4
4. Sombong 4
5. Diketahui 4
Skor Maksimal 20

melaksanakan tugas dan bersedia menerima akibat dari apa yang


telah diperbuatnya.
Penjelasan:
Misalnya jika peserta didik dapat menjawab benar dan lengkap untuk 3 nomor, 1 nomor kurang
lengkap, 1 nomor lagi salah, maka skor yang diperoleh adalah
Nilai harian dapat diakumulasi dan digabung dengan nilai lainnya (UTS, UAS) untuk kebutuhan
nilai akhir. Nilai akhir akan menjadi nilai rapor setelah dikonversi dengan skala nilai 1-4.

PENILAIAN KETERAMPILAN

Lembar Penilaian Diskusi


Nama Kelompok :
Nama Pesewta Didik :
Kelas :
NO NAMA
PESERTA ASPEK YANG DINILAI
DIDIK
Kerja sama Keberanian Presentasi Keaktifan Jumlah Nilai/p
klp Berpendapat Skor redikat
Kelompok 1
1
2
3
4
Kelompok 2
1
2
3
4
Kelompok 3
1
2
3
4

Keterangan Skor : Kriteria Nilai :


Baik sekali : 4 A : 80-100 : Baik Sekali
Baik :3 B : 70-79 : Baik
Cukup :2 C : 60-69 : Cukup
Kurang :1 D : ≤ 60 : Kurang

NILAI : SKOR PEROLEHAN X 100


SKOR MAKSIMAL

I. Pengayaan

Tawaduk merupakan pelajaran yang wujud akhirnya adalah sikap. Namun sebelum sikap, peserta
didik perlu memahami terlebih dahulu apa pengertian tawaduk. Pada pembelajaran yang telah
diberikan, seharusnya peserta didik sudah memiliki pemahaman yang cukup dan sudah dapat
mengamalkan dalam aktivitas keseharian mereka.
Tugas guru berikutnya dapat beralih kepada pengamatan sejauh mana para peserta didik telah
meningkatkan sikap tawaduknya sebagaimana anjuran mata pelajaran. Tentu saja pengamatan
memerlukan waktu yang cukup lama. Pengamatan dapat dilakukan pada pertemuan berikutnya, baik
di dalam maupun di luar kelas. Sebaiknya guru selalu menekankan fenomena tawaduk ini pada bentuk
pengamalan dalam kegiatan sehari-hari peserta didik

J. Remidial

Apabila terdapat disparitas yang sangat jauh antar peserta didik dalam sikap tawaduk maka yang harus
dilakukan oleh guru adalah melihat dari dekat persoalan setiap peserta didik. Apa masalahnya sehingga
peserta didik kurang terbiasa dengan perilaku tawaduk? Apakah peserta didik tersebut masih kurang
memahami dengan baik topik mata pelajaran ini ataukah ada sebab lain?

Apabila terbukti belum memahami, maka tugas guru adalah menjelaskan kembali dan memberikan
contoh-contoh lain agar peserta didik dapat lebih memahaminya. Jangan lupa, peserta didik tidak perlu
harus dituntut mengamalkannya. Hal yang lebih penting adalah bagaimana guru bisa ikut membina dan
memperbaiki sikap peserta didik.

Pelaksanaan remedial dilakukan pada hari dan waktu tertentu yang disesuaikan, misalnya 30 menit
setelah jam pulang.

K. Interaksi Guru dan Orang Tua

Pada rubrik“Belajar di Rumah”, peserta didik melaksanakan kegiatan mencari informasi tentang manfaat
tawaduk dengan cara membaca buku, bertanya

kepada orangtua, orang di sekitar atau informasi lain. Hasil pekerjaan itu disetujui orangtua dengan
bukti tanda tangan orangtua. Kemudian hasil pekerjaannya diserahkan kepada guru di sekolah.

Guru juga memberi kesempatan kepada orangtua peserta didik dalam melihat perkembangan
anaknya dengan cara menuliskan pernyataan di rubrik “Komentar Orangtua”.

Dalam rubrik “Komentar Orangtua”, Orangtua/wali juga memberikan keterangan singkat tentang
kondisi peserta didik di rumah terkait pelajaran ini. informasi ini akan bermanfaat untuk dipergunakan
sebagai data guru di sekolah. Di bawahnya mohon untuk diparaf oleh orangtua/wali peserta didik.

Teminabuan, 11-Juli-2022

Mengetahui
Kepala SD Muhammadiyah Teminabuan Guru PAI

ABD KARIM KALIKY, S.Ag DARMAWATI, S.Pd.I


N1P.197106211997121001 NIP.19810124 200909 2 003
LAMPIRAN (RPP )

OLEH

DARMAWATI, S.Pd.I

MAJELIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH


SD MUHAMMADIYAH TEMINABUAN
KABUPATEN SORONG SELATAN
Lampiran Materi/Bahan Ajar
MATERI PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SD Muhammadiyah Teminabuan


Mata Pelajaran : PAI dan Budi Pekerti
Kelas / Semester : III / I
Pelajaran :4
Tema : Hidup Tenang dengan Berperilaku Terpuji
Sub Tema : Tawadhu’

TAWADHU’

1. Pengertian Tawadhu’
Tawadhu’ (Bahasa Arab) = Redah Hati (Bahasa Indonesia )
Tawadhu’ artinya tidak sombong (tinggi hati) / tidak membanggakan diri
Lawan kata Tawadhu’ adalah Takabur artinya tinggi hati atau sombong atau
membanggakan diri

2. Contoh sikap Tawadhu’


a. Menyapa dan mengucapkan salam terlebih dahulu
b. Tidak memamerkan kepintaran atau kekayaan harta
c. Suka menolong dan memberi kepada orang lain
d. Tidak membeda-bedakan atau pilih kasih dalam berteman
e. Bersikap tenang dan sederhana
f. Mendengarkan penjelasan guru

3. Perintah Tawadhu’/Rendah hati


Hadis yang terkait dengan sikap Tawadhu’ (Tidak masuk surga siapa yang dalam hatinya
terdapat kesombongan walaupun hanya sebesar zarrah

4. Hikmah/Manfaat Tawadhu’/Rendah hati


a. Mempunyai banyak teman
b. Hatinya selalu tenang dan tentram
c. Terhindar dari sifat sombong atau takabur
Lampiran LKPD
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Satuan Pendidikan : SD Muhammadiyah Teminabuan


Mata Pelajaran : PAI dan Budi Pekerti
Kelas / Semester : III / I
Pelajaran :4
Tema : Hidup Tenang dengan Berperilaku Terpuji
Sub Tema : Tawadhu’

TUGAS KELOMPOK

1. Ayo, Bekerja Sama

Kegiatan I
1. Buatlah beberapa kelompok kecil dalam kelasmu. Satu kelompok terdiri atas 4 anak
2. Tunjuklah siapa yang menjadi ketua kelompok masing—masing

Kegiatan 2
1. Semua anggota kelompok beradadalam kelompoknya masing-masing
2. Setiap kelompok bertugas berdiskusi dan menuliskan contoh perilaku tawaduk
3. Setiap kelompok menuliskan contoh perilaku tawaduk diatas kertas karton.

Kegiatan 3
1. Setiap kelompok menempelkan hasil pekerjaannya di papan tulis
2. Setiap kelompok menyampaikan hasil diskusinya dihadapan kelompok lain
3. Kelompok lain memberikan tanggapan

2.INSYAALLAH AKU BISA

Berilah tanda ceklis pada kolom yang tepat!

NO URAIAN SELALU SERING KADANG- TIDAK


KADANG PERNAH
1 Aku Mengucapkan salam jika bertemu
dengan sesama muslim
2 Aku Bersikap sombong
3 Aku Menerima pendapat orang lain
4 Aku Marah dan sakit hati jika dicemooh
5 Aku Memaafkan orang yang melakukan
kesalahan
3.AYO, BEKERJA SAMA
1. Cermati dan diskusikan gambar berikut, bersama teman-teman dalam kelompok!

2. Tulislah maksud gambar 4.7 dan 4.8 !


3. Sebelum tulisan diserahkan kepada Bpk/Ibu guru, sampaiakanlah hasil diskusinya di
hadapan kelompok lain.

4. AYO, BERLATIH 1

1. Ahmad adalah anak orang kaya, walaupun memiliki uang atau harta yang banyak Ahmad
tidak pernah membanggakan dirinya kepada teman-teman di sekolahnya. Sikap Ahmad
mencerminkan …… . . .
2. Aisyah adalah siswa yang berpertasi dan pintar, dia selalu mendapat pujian dari teman-
teman dan gurunya tetapi dia tidak pernah angkuh. Orang yang . . . . . . tidak sombong
atas kelebihannya.
3. Pak Rahman adalah seorang pejabat yang tinggal di lingkungan Kompleks, dia memiliki
jabatan yang tinggi terpandang dan terhormat namun Pak Ahmad sering ikut kegiatan
kerja bakti yang diadakan dilingkungan masyarakat. Allah SWT. Memerintahkan hamba-
hamba-Nya untuk . . . . . terhadap sesama
4. Maryam adalah siswa baru yang masuk di kelas 3 SD Muhammadiyah, dia pintar dan
kaya tetapi dalam bergaul dia tidak pernah memilih-milih teman baik itu anak Kaya,
miskin, gemuk, kurus, atau beda suku sekalipun Maryam berteman dengan siapa saja,
sehingga walaupun terbilang anak pindahan tetapi dia dengan mudah memiliki banyak
teman kerena sikapnya yang rendah hati.
Orang tawadhu’ selalu sungguh-sungguh menjauhi perilaku . . . .
5. Jabbar adalah Seorang pemuda yag sukses dan kaya setiap hari Jumat dia berbagi dengan
orang lain dengan berinfaq memberikan sebagaian rezeki kepada yang membutuhkan
seperti berbagi kepada anak yatim piatu dan orang tua jompo, tetapi Jabbar tidak suka
pamer di media sosial.
Sikap Jabbar termasuk rendah hati/ tawadhu’ karena orang tawaduk berbuat kebaikan,
tidak ingin . . . . . orang lain
5. AYO, BERLATIH 2
Jika pulang dari sekolah kalian bertemu dengan ibu/bpk Guru di jalan, Bagaimana
tindakan kalian, Apa yang kamu lakukan?
Peragakan bersama temanmu!
Lampiran Instrumen Penilaian
PENILAIAN SIKAP, PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN

Satuan Pendidikan : SD Muhammadiyah Teminabuan


Mata Pelajaran : PAI dan Budi Pekerti
Kelas / Semester : III / I
Pelajaran :4
Tema : Hidup Tenang dengan Berperilaku Terpuji
Sub Tema : Tawadhu’/Rendah Hati

1. PENILAIAN SIKAP

Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik untuk memastikan apakah perilakunya sudah
mengamalkan sikap tanggung jawab. Penilaian yang tepat adalah menggunakan pengamatan
Nama peserta didik : ..................
Kelas : ..................
Tanggal pengamatan : ..................
Sikap sosial yang diamati : Tawaduk

No. Aspek Pengamatan Sko


1 2r3 4
1. Mengucapkan salam jika bertemu dengan
2. sesame
Bersikapmuslim
sombong

3. Menerima pendapat orang lain


4 Marah dan sakit hati jika dicemooh
5. Belajar dengan giat dan tekun.
6 Memaafkan orang yang melakukan kesalahan

Keterangan:
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan.
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan.
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan.
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Penilaian semacam ini dikategorikan ke dalam penilaian proses, untuk mengukur tingkat kompetensi
sikap peserta didik. Tidak dimaksudkan untuk membuat perbandingan antarindividu. Hasilnya dapat
dimanfaatkan untuk mendiagnosa kesulitan belajar, serta motivasi belajar. Penilaian atas sikap tawaduk
peserta didik, memerlukan pengamatan yang teliti, bila perlu klari• kasi, sehingga diketahui tingkat
keakuratan dan keajegannya

Penilaian pengetahuan:
Guru melakukan penilaian pengetahuan terhadap peserta didik dalam kegiatan individu menjawab
pertanyaan pada rubrik “Ayo Berlatih”.
Penskoran
Benar dan lengkap = 4
Menjawab benar kurang lengkap = 3
Menjawab benar kurang tepat = 2
Menjawab tapi salah = 1
Kunci jawaban
Kunci jawaban ini dapat dikembangkan guru. Maksudnya dimungkinkan peserta didik menjawab
dengan jawaban lain. Apabila jawabannya benar (tidak bergantung pada bacaan yang ada) maka
skornya tetap benar.
Nama peserta didik: ..................................

No. Kunci Jawaban Skor


Maksimum
1. Rendah hati 4

2. Tawadhu’ 4
3. Merendahkan diri 4
4. Sombong 4
5. Diketahui 4
melaksanakan tugas dan Skor Maksimal
bersedia menerima akibat dari apa yang 20
telah diperbuatnya.

Penjelasan:
Misalnya jika peserta didik dapat menjawab benar dan lengkap untuk 3 nomor, 1 nomor kurang
lengkap, 1 nomor lagi salah, maka skor yang diperoleh adalah

Nilai harian dapat diakumulasi dan digabung dengan nilai lainnya (UTS, UAS) untuk kebutuhan
nilai akhir. Nilai akhir akan menjadi nilai rapor setelah dikonversi dengan skala nilai 1-4.

PENILAIAN KETERAMPILAN

Lembar Penilaian Diskusi


Nama Kelompok :
Nama Pesewta Didik :
Kelas :

N NAMA
O PESERTA ASPEK YANG DINILAI
DIDIK
Kerja sama Keberanian Presentasi Keaktifan Jumlah Nilai/p
klp Berpendapat Skor redikat
Kelompok 1

Kelompok 2

Kelompok 3

Keterangan Skor : Kriteria Nilai :


Baik sekali : 4 A : 80-100 : Baik Sekali
Baik :3 B : 70-79 : Baik
Cukup :2 C : 60-69 : Cukup
Kurang :1 D : ≤ 60 : Kurang

NILAI : SKOR PEROLEHAN X 100


SKOR MAKSIMAL
Lampiran Media berupa Power Point dengan menampilkan video pembelajaran dengan Link :
https://www.youtube.com/watch?v=qfRLOKb3zF8
Lampiran soal HOTS
EVALUASI HASIL BELAJAR
SEKOLAH : SD MUHAMMADIYAH TEMINABUAN
PELAJARAN : EMPAT (4)
TEMA : HIDUP TENANG DENGAN BERPERILAKU TERPUJI
SUBTEMA : TAWADHU’/RENDAH HATI
KELAS/SEMESTER : III/I

NAMA : . . . . . . .

A. PILIHAN GANDA

Berilah tanda silang pada huruf a,b, c atau d di depan jawaban yang tepat!

1. Ali adalah anak yatim di sekolah ia selalu diejek dan dihina bahkan dijahili oleh
Temannya karena memakai seragam yang sangat lusuh, walaupun demikian ia tidak
pernah marah dan ingin membalas dendam perbuatan temannya tersebut. Sikap Ali
merupakan contoh sikap . . .
a. Ikhlas
b. Tawaduk
c. Sabar
d. Peduli

2. Khadijah adalah anak orang kaya dan pintar, setiap penerimaan raport dia selalu jadi
juara kelas. Teman-teman dan guru memberikan pujian kepada Khadijah namun ia
tidak pernah sombong dan membanggakan dirinya.Sikap yang ditunjukkan oleh
Khadijah adalah . . . .
a. Rendah hati
b. Takabur
c. Hemat
d. Sederhana

3. Malik dan Salim pulang dari sekolah, ia berjalan kaki dari sekolah ke rumahnya . di
jalan Mereka bertemu dengan Ibu guru.Tindakan Malik dan Salim yang tepat adalah .
...
a. Diam saja
b. Menyapa dan mengucapakan salam
c. Pura-pura tidak lihat
d. Bersembunyi

4. Jalil adalah siswa kelas 3 SD Muhammadiyah, dia memiliki sikap yang sangat tidak
percaya diri setiap kali guru dan teman-temannya menunjuknya untuk jadi ketua kelas
dia selalu menolaknya dan merasa rendah diri dan tidak bisa apa-apa, Sikap Jalil
adalah contoh . . . . .
a. Rendah hati
b. Rendah diri
c. Percaya diri
d. Pamer

5. Kahfi adalah siswa Pindahan kelas 3 SD, Kahfi anak orang kaya dan pintar, Dalam
bergaul dia memilih-milih teman dia tidak mau berteman dengan teman-temannya
yang miskin. Tindakan Kahfi menunjukkan sikap . . . . .
a. Sombong
b. Tawaduk
c. Peduli
d. Tanggung jawab
KUNCI JAWABAN EVALUASI PEMBELAJARAN
BENTUK SOAL PILIHAN GANDA

1. d. Tawadhu’
2. a. Rendah hati
3. b. Menyapa dan mengucapakan salam
4. b. Rendah diri
5. a. Sombong

INSTRUMEN PENILAIAN EVALUASI HASIL BELAJAR

NO NAMA SISWA NILAI KETERANGAN

1 Angga Yosaco 90 Tuntas

2 Airin 90 Tuntas

3 Ayudia 90 Tuntas

4 Mutiah Malik 85 Tuntas

5 Reza Sabran 85 Tuntas

6 Nurkaila 85 Tuntas

7 Sakinah Rumaagesan 85 Tuntas

8 Ryan Hidayat 85 Tuntas

9 Putri Nadila 85 Tuntas

10 Maisarah karim kaliky 80 Tuntas

11 Hayumi 90 Tuntas

12 Alsyah 90 Tuntas

13 Zimon 90 Tuntas

14 Alifa Naila 85 Tuntas

15 Khairunnisa Ena 80 Tuntas


16 Asyif putri 85 Tuntas

17 Ari Purnomo 80 Tuntas

18 Fadlam 90 Tuntas

19 Muh Fadil 90 Tuntas

20 Zaidan 80 Tuntas

NILAI : SKOR PEROLEHAN X 100


SKOR MAKSIMAL

Anda mungkin juga menyukai