Anda di halaman 1dari 5

Soal Pengayaan Farmakoterapi Infeksi Pernafasan

Otitis Media
1. Pemilihan antibiotik lini pertam pada otitis media yaitu…
a. Ciprofloxacin
b. Amoxicilin
c. Eritromicin
d. Gentamicin
e. Carbapenem
2. Tujuan amoxicillin dikombinasi dengan asam klavulanat adalah untuk meningkatkan
efek amoksisilin. Enzim apakah yang dihambat?
a. G6PD
b. Beta-laktamase
c. Alfa-laktamase
d. Peptidase
e. Kolinesterase
3. Pasien anak berusia 5 tahun dengan berat badan 20 kg mengalami otitis media
ringan dan mendapat terapi Amoxicilin. Berapakah dosis Amoksisilin yang
direkomendasikan pada pasien anak tersebut?
a. 2 x 500 mg
b. 3 x 500 mg
c. 1 x 500 mg
d. 2 x 250 mg
e. 1 x 250 mg
4. Merujuk pada kasus diatas, berapa lama durasi pengobatan antibiotic yang
direkomendasikan?
a. 6 hari
b. 4 hari
c. 3 hari
d. 10 hari
e. 8 hari
5. Nyeri pada otitis media dapat diatasi dengan menggunakan analgesic. Analgesik
dibawah ini bisa digunakan untuk mengatasi nyeri pada otitis media, kecuali..
a. Parasetamol
b. Ibuprofen
c. Tramadol
d. Asam Mefenamat
e. Na Diklofenak

Faringitis
1. Faringitis merupakan infeksi yang menyerang saluran faring. Penyebab nya adalaha
bakteri dan virus. Diantara Bakteri penyebab faringitis yaitu...
a. Streptococcus pyogenes
b. Streptococcus pneumonia
c. Haemophilus influenzae
d. Candida albicans
e. Eschericia coli
2. Terapi antibiotic pilihan pada faringitis adalah…
a. Penisilin dan Clarithromisin
b. Amoksisilin dan Sefadroksil
c. Penisilin dan Amoksisilin
d. Azitromisin dan Sefadroksil
e. Amoksisilin dan Azitromisin
3. Durasi penggunaan Penisilin G adalah…
a. 1 kali
b. 10 hari
c. 5 hari
d. 7 hari
e. 3 hari
4. Berikut adalah Efek samping yang umum terjadi pada penggunaan amoksisilin,
kecuali…
a. Diare
b. Mual
c. Muntah
d. Candidiasis
e. Leukopenia
5. Berikut adalah Tujuan spesifik terapi faringitis, kecuali...
a. Mengatasi tanda dan gejala
b. Meminimalkan efek samping obat
c. Mencegah adanya kontak/penularan
d. Mengeradikasi bakteri penyebab
e. Meningkatkan kualitas hidup

Acute Bacterial Rhinosinusitis


1. Tujuan diberikannya nasal decongestant pada pasien sinusitis yaitu..
a. Mengurangi inflamasi
b. Menurunkan demam
c. Mengurangi nyeri
d. Mengeradikasi bakteri
e. Mencegah komplikasi
2. Antibiotik lini pertama yang direkomendasikan untuk terapi sinusitis pada anak
yaitu…
a. Ciprofloxacin
b. Ampicillin sulbaktam
c. Amoxicilin klavulanat
d. Cefadroxil
e. CLindamisin
3. Pasien dewasa mengalami sinusitis dan alergi beta lactam. Terapi apakah yang tepat
untuk pasien tersebut?
a. Levofloxacin 500 mg 1 x sehari
b. Amoxicilin klavulanat 500 mg 3 x sehari
c. Ampisilin sulbactam 2000 mg/125 mg 2 kali sehari
d. Ceftriaxon 1 g tiap 12 jam
e. Clindamisin 30 mg/kgBB/hari
4. Berikut adalah Efek samping levofloksasin yang umum terjadi, kecuali…
a. Mual
b. Sakit kepala
c. Diare
d. Konstipasi
e. Gangguan tidur
5. Alasan antihistamin dan oral dekongestan tidak boleh diberikan pada sinusitis akibat
bakteri adalah…
a. Efek antikolinergik yang mengeringkan mukosa
b. Meningkatkan kelembapan mukosa
c. Menyebabkan vasokontriksi
d. Menghambat kerja antibiotic
e. Menyebabkan efek samping mual

Bronkitis
1. Batuk kering yang menyertai kondisi bronchitis dapat diatasi dengan terapi…
a. Guaifenesin
b. Dextromethorphan
c. Normal saline
d. Ambroxol
e. GG
2. Terapi antibiotic untuk bronchitis yang diduga disebabkan Mycoplasma pneumonia
yaitu…
a. Azithromisin
b. Ceftriaxone
c. Clindamisin
d. Erithtomisin
e. Ciprofloxacin
3. Beta Agonis bronkodilator dapat digunakan untuk membantu gejala bronchitis
berupa sesak nafas. Contoh obat beta agonis yang bisa diberikan yaitu…
a. Ipratropium
b. Budesonid
c. Salbutamol
d. Flutikason
e. AMbroksol
4. Terapi yang direkomendasikan untuk simple chronic bronchitis yaitu…
a. Ceftriaxone
b. Levofloxacin
c. Gentamisin
d. Karbapenem
e. Ampisilin SUlbaktam
5. Pasien dewasa mengalami bronchitis dan diberikan terapi levofloksasin. Bagaimana
dosis dan aturan pakai pada pasien tersebut?
a. 500 mg 1 kali sehari
b. 500 mg 2 kali sehari
c. 500 mg 3 kali sehari
d. 250 mg 1 kali sehari
e. 250 mg 4 kali sehari
Pneumonia
1. Faktor penyebab terjadinya Hospital-Acquired Pneumonia yaitu..
a. Lama rawat inap di RS
b. Terpapar debu dan polusi
c. Penularan dari lingkungan sekitar
d. Penurunan imunitas
e. Merokok
2. Obat lini pertama untuk mengatasi community acquired pneumonia pada pasien
dewasa adalah…
a. Kotrimoksazol
b. Vankomisin
c. Streptomisin
d. Eritromisin
e. Amoksisilin
3. Seorang anak berusia 5 tahun didiagnosis CAP. Dokter memberikan antibiotic empiris
dan pasien tidak memiliki alergi obat. Antibiotic apa yang diberikan?
a. Eritromisin
b. Amoksisilin
c. Gentamisin
d. Karbapenem
e. Penisilin
4. Pasien pria yang dirawat di rumah sakit terkena pneumonia. Obat pilihan yang dapat
diberikan kepada pasien adalah…
a. Amoksisilin
b. Karbapenem
c. Doksisiklin
d. Trimetroprim-sulfametoksazol
e. Metronidazol
5. Terapi yang direkomenfasikan pada HAP dengan factor resiko MDR adalah
menggunakan antipseudomonal cephalosporin. Dibawah ini yang termasuk
antipseudomonal cephalosporin adalah…
a. Ceftazidime
b. Cefadroxil
c. Ciprofloxacin
d. Ceftriaxone
e. Cefazolin
6. Levofloksasin merupakan obat golongan quinolone yang memiliki mekanisme kerja…
a. Menghancurkan dinding sel
b. Menghambat sintesis protein
c. Menghambat sintesis DNA
d. Menghancurkan membrane sel
e. Menghambat siklus asam folat
7. Berikut ini merupakan extended-spectrum cephalosporins, kecuali..
a. Ceftriaxon
b. Cefotaxime
c. Ceftazidime
d. Cefepime
e. Cefadroxil
8. Antivirus yang direkomendasikan untuk penanganan pneumonia akibat virus
adalah…
a. Oseltamivir
b. Aciclovir
c. Ritonavir
d. Baloxavir
e. Valacyclovir

Anda mungkin juga menyukai