2
(Latihan Gabungan Tri Bakti Palang Merah Remaja)
PEDOMAN UMUM
A. PENDAHULUAN/DESKRIPSI
Palang Merah Remaja (PMR) merupakan generasi muda PMI yang
akan menjadi cikal bakal sukarelawan masa depan PMI. Pembinaan
PMR dilakukan oleh unit sekolah dengan mengacu pada manajemen
Pembinaan PMR guna menciptakan remaja yang memiliki karakter
Bersih, Sehat, kepemimpinan, Peduli, Kreatif, Kerjasama,
Bersahabat dan Ceria. Melalui pembinaan tersebut, pengetahuan,
sikap dan keterampilan yang dimiliki terus dikembangkan dengan
harapan anggota PMR dapat berperan sebagai “Peer” sesuai
tingkatannya : Peer Support untuk PMR Madya, dan Peer Educator
untuk PMR Wira, sehingga diharapkan keterampilan hidup meningkat
dan mendorong perilaku positif pada remaja.
Latihan Gabungan Implementasi Tri Bakti Palang Merah Remaja
(LAGA BAKTI REMAJA) merupakan ajang berkumpulnya PMR dalam
mengevaluasi dan meningkatkan pemahaman, persaudaraan dalam
kepalangmerahan di tingkat PMR. LAGA BAKTI REMAJA merupakan
kegiatan tahunan bagi PMI untuk melihat kembali pembinaan PMR
dan pengelolaan kader – kader kepalangmerahan dalam memperkuat
kapasitas organisasi PMI ke depan menjadi lebih Tanggap, Profesional
dan dapat dipercaya.
LAGA BAKTI REMAJA F-PMR Wilayah Barat PMI Kabupaten
Probolinggo 2023 ini akan dilaksanakan di SMK Negeri 1 Wonomerto
Kecamatan Wonomerto Kabupaten Probolinggo, dengan melibatkan
perwakilan PMR dari tingkat Madya dan Wira se Wilayah Barat
Kabupaten Probolinggo dan Kontingen Undangan dari Perwakilan
Wilayah Tengah dan Timur. LAGA BAKTI REMAJA dikemas dalam
bentuk berbagai kegiatan dengan mengurangi sifat kompetisi / lomba
dan lebih menekankan pada evaluasi bersama dalam proses
Pembinaan PMR sesuai dengan tugas peran dan fungsi masing –
masing komponen (Pembina PMR, Fasilitator PMR, dan Anggota PMR)
3
B. KEGIATAN
1. Penyegaran materi PMR untuk Pembina / Fasilitator PMR
2. Pendidikan Sebaya dan Peranan PMR
3. Evaluasi Kegiatan PMR
4. Ajang Kreatifitas Anggota PMR
C. BENTUK KEGIATAN
1. Travelling Kepalangmerahan (Youth Station)
2. Simulasi Pertolongan Pertama
3. Poster Kemanusiaan (Donor Darah Sukarela)
4. Anjangsana (Promkes dan Kebersihan Tenda)
5. Panggung Gembira
6. Outbond (Kepemimpinan)
7. Bakti Sosial
D. TUJUAN
a. Peserta memahami 7 materi pokok PMR, antara lain:
Gerakan Kepalangmerahan,
Kepemimpinan,
Sanitasi dan Kesehatan,
Pertolongan Pertama
Kesehatan Remaja
Kesiapsiagaan Bencana
Donor Darah Sukarela
b. Fasilitator memiliki metode dan model pelatihan yang tepat bagi
PMR dalam penerapan syarat kecakapan PMR
c. PMR dapat memahami dan dapat berperan sebagai peer (peer
support untuk PMR Madya dan peer educator untuk PMR Wira)
d. Terinventarisasi masukan guna perbaikan materi PMR dan
metodologi pelatihan PMR yang akan datang
4
F. PESERTA
1. 2 orang Pembina/Fasilitor PMR di masing-masing Unit PMR
2. 20 orang anggota PMR dari masing-masing Unit PMR, terdiri dari;
4 orang Peserta Travelling Kepalangmerahan (Youth Station)
6 orang Peserta Simulasi Pertolongan Pertama
2 orang Peserta Poster Kemanusiaan
2 orang Peserta Anjangsana dan Bakti Sosial
1 orang Peserta Lomba Menyanyi
5 orang Peserta Panggung Gembira dan Outbond
3. Cadangan atau peserta tambahan untuk mengikuti rangkaian
Upacara HUT PMI ke-78 (jumlah menyesuaikan)
I. PROSES
1. 16 September 2023
Daftar Ulang dan Pemasangan Tenda
Jam : 08.00 WIB – 12.00 WIB
Tempat : Sekretariat
Technical Meeting II
Jam : 09.00 – 10.00 WIB
Tempat : Ruang Kelas SMKN 1 Wonomerto
Peserta : 1 Pembina/Fasilitator PMR dan 1 Ketua Kontingen
5
Upacara Pembukaan
Jam : 13.00 – 14.00 WIB
Tempat : Lapangan Upacara SMKN 1 Wonomerto
Peserta : Seluruh Peserta
2. 17 September 2023
Upacara HUT PMI ke-78
Jam : 08.00 – 09.00 WIB
Tempat : Lapangan Upacara SMKN 1 Wonomerto
Peserta : Seluruh Peserta Non Travellling
6
(Latihan Gabungan Tri Bakti Palang Merah Remaja)
PETUNJUK TEKNIS
7
(Youth Station)
A. PENDAHULUAN/DESKRIPSI
Proses pembelajaran, tidak hanya dalam ruang kelas tetapi seluruh
aspek ruang dan waktu, termasuk obeservasi dari satu tempat ke
tempat lain atau dengan kata lain disebut YOUTH STATION
(Travelling Kepalangmerahan), yaitu wahana yang di sediakan dalam
rangka penyegaran materi dan metode memfasilitasi fasilitator dan
PMR untuk dapat berperan sebagai peer Leadership (untuk PMR
Mula), peer support (untuk PMR Madya) dan peer Educator (untuk
PMR Wira)
B. KEGIATAN
1. Penyegaran materi PMR untuk Pembina / Fasilitator PMR
2. Penyampaian materi PMR kepada anggota PMR
3. Pendidikan sebaya PMR
C. TUJUAN
a. Peserta memahami 4 materi pokok PMR antara lain
1. Gerakan Kepalangmerahan
2. Sanitasi dan Kesehatan
3. Kesehatan Remaja
4. Kesiapsiagaan Bencana
b. Fasilitator memiliki metode dan model pelatihan yang tepat bagi
PMR dalam penerapan syarat kecakapan PMR
c. PMR dapat memahami dan dapat berperan sebagai peer (peer
support untuk PMR Madya dan peer educator untuk PMR Wira)
d. Terinventarisasi masukan guna perbaikan materi PMR dan
metodologi pelatihan PMR yang akan datang
8
3. Teridentifikasinya masukan atau rekomendasi untuk perbaikan
materi dan metodologi pelatihan PMR
E. PESERTA
1. 1 orang Pembina/Fasilitor PMR di masing-masing Unit PMR
2. 4 orang anggota PMR dari masing-masing Unit PMR, terdiri dari;
1 orang Peserta Station Gerakan Kepalangmerahan
1 orang Peserta Station Sanitasi dan Kesehatan
1 orang Peserta Station Kesehatan Remaja
1 orang Peserta Station Kesiapsiagaan Bencana
F. MATERI
1. Gerakan Kepalangmerahan
2. Sanitasi dan Kesehatan
3. Kesehatan Remaja
4. Kesiapsiagaan Bencana
5. Keterampilan Memfasilitasi Kegiatan (peserta : Pembina/
Fasilitator PMR)
6. Praktik Memfasilitasi (peserta : Pembina/Fasilitator PMR)
G. METODE
1. Presentasi atau Demontrasi (peragaan)
2. Role Play
3. Diskusi
4. Simulasi
5. Evaluasi (tanya-jawab)
H. MEDIA
1. Kertas Flipchart
2. Papan Flipchart
3. ATK (Spidol Besar 3 Warna, Spidol Warna, Kertas Karton, Kertas
Metaplan, Kertas Origami, Penggaris, Gunting Kertas, Cutter, dan
Lem Kertas)
4. Peralatan lain yang tidak tercantum diatas disediakan secara
mandiri oleh peserta.
9
I. FASILITATOR DAN NARASUMBER
1. Fasilitator/Pembimbing Teknis
2. Perwakilan Pembina/Fasilitator dari Unit PMR
3. Sub Bidang Pengembangan SDM, PMR dan Sukarelawan
K. PROSES
1. 16 September 2023
Pendaftaran peserta di sekretariat
2. 16 September 2023
Fasilitator akan melaksanakan penyegaran materi PMR, simulasi
memfasilitasi materi yang telah ditentukan oleh forum pada saat
Technical Meeting I
3. 16 September 2023
a. Peserta menempati station yang telah ditentukan
(berdasarkan materi)
b. Fasilitator PMR yang telah ditentukan akan memfasilitasi
kegiatan dengan alur:
i. Pengantar (bina suasana, perkenalan, penjelasan alur)
ii. Pemberian Materi PMR sesuai dengan bidangnya
iii. Pembekalan “Pendidikan Sebaya/Peer”
iv. Penugasan untuk travelling keesokan harinya
c. Masing-masing station diberikan kebebasan untuk merancang
kegiatan peer sesuai dengan materinya dengan perlengkapan
dan peralatan yang ada
d. Peserta akan dibagi menjadi 3 kelompok secara acak berisi
anggota PMR Madya dan Wira (Komposisi Berimbang) yang
bertugas untuk memberikan Pendidikan sebaya kepada
kelompok materi lain pada hari ke-2
e. Fasilitator PMR mendampingi dan mengevaluasi peserta saat
penugasan
10
4. 17 September 2023
a. Peserta menempati station yang sama seperti hari
sebelumnya
b. Fasilitator akan menjelaskan kegiatan yang akan
dilaksanakan
c. Travelling dilaksanakan sesuai dengan urutan sebagaimana
berikut:
i. Gerakan Kepalang Merahan,
ii. Sanitasi dan Kesehatan,
iii. Kesehatan Remaja
iv. Kesiapsiagaan Bencana
d. Masing–masing station mendapatkan waktu 40 menit untuk
mempraktikan pendidikan sebaya kepada station lainnya,
Ruang
Ruang I Ruang II Ruang III Ruang IV
GERPAL SANKES KESJA ASB
Sesi
Karantina
16 Sept 2023 I II I II I II I II
14.00 – 16.00 WIB
Fasilitator PMR III III III III
Sesi I
17 Sept 2023 I II I II I II I II
09.00 – 09.40 WIB
Pemateri Kel. I III III III III
Sesi II
17 Sept 2023 I II I II I II I II
09.40 – 10.20 WIB
Pemateri Kel. II III III III III
Sesi III
17 Sept 2023 I II I II I II I II
10.20 – 11.00 WIB
Pemateri Kel. III III III III III
11
L. ASPEK PENINGKATAN PKS
a. Aspek pengetahuan (penguasaan materi)
b. Kreatifitas dalam penyampaian materi
c. Kemampuan dalam menerapkan pendidikan sebaya
d. Kerjasama tim
e. Pembagian peran dalam kelompok
M. PERLENGKAPAN
12
(Simulasi Evakuasi Korban)
A. PENDAHULUAN/DESKRIPSI
Salah satu kegiatan paling diminati oleh anggota PMR adalah
Pengetahuan tentang Pertolongan Pertama. Untuk memberikan
kesempatan pada anggota PMR baik Madya maupun Wira untuk dapat
menunjukan kapasitasnya dalam hal Pertolongan Pertama, selain itu
sebelum pelaksanaan simulasi peserta kegiatan ini akan lebih dulu
mendapatkan pengetahuan tentang Pertolongan Pertama oleh
Fasilitator untuk persamaan persepsi sehingga kegiatan Simulasi PP
ini akan sangat disambut Antusias oleh peserta.
B. KEGIATAN
1. Penyegaran materi PMR untuk Pembina / Fasilitator PMR
2. Penyampaian materi PMR kepada anggota PMR
3. Simulasi materi PMR (Pertolongan Pertama)
C. TUJUAN
1. Peserta memahami materi Pertolongan Pertama
2. Fasilitator memiliki metode dan model pelatihan yang tepat bagi
PMR dalam penerapan syarat kecakapan PMR
3. PMR dalam melakukan tindakan Pertolongan Pertama secara tepat
4. Terinventarisasi masukan guna perbaikan materi PMR dan
metodologi pelatihan PMR yang akan datang
D. PESERTA
1. 6 orang anggota PMR non Travelling dari masing-masing Unit PMR
E. METODE
1. Praktik Pertolongan Pertama
2. Simulasi Evakuasi Korban
F. MEDIA
1. Peralatan PP sesuai Kategori Lomba
13
G. FASILITATOR DAN NARASUMBER
1. Fasilitator/Pembimbing Teknis
2. Perwakilan Pembina/Fasilitator dari Unit PMR
I. PROSES
1. 16 September 2023
Pendaftaran peserta di sekretariat
2. 16 September 2023
Fasilitator akan melaksanakan penyegaran materi PMR, simulasi
memfasilitasi materi yang telah ditentukan oleh forum pada saat
Technical Meeting I
3. 16 September 2023
a. Peserta menempati lokasi karantina
b. Fasilitator PMR yang telah ditentukan akan memfasilitasi
kegiatan dengan alur:
i. Pengantar (bina suasana, perkenalan, penjelasan alur)
ii. Pemberian Materi Pertolongan Pertama
iii. Penugasan untuk Simulasi keesokan harinya
c. Fasilitator PMR mengevaluasi peserta saat penugasan (simulasi)
4. 17 September 2023
a. Peserta menempati lokasi karantina yang sama seperti hari
sebelumnya
b. Fasilitator akan menjelaskan kegiatan yang akan dilaksanakan
c. Masing–masing kontingen mendapatkan waktu 10 menit untuk
melakukan simulasi
14
b. Kemampuan dalam menerapkan Pertolongan Materi
c. Ketepatan Penanganan Pertolongan Pertama
d. Kerjasama Tim PP
e. Pembagian peran dalam kelompok
K. PERLENGKAPAN
a. Tandu Standart (Lipat 2 atau 4)
b. Selimut dan Mitella
c. Tongkat dan Bendera PMI Kecil
15
(Kampanye Donor Darah Sukarela)
A. PENDAHULUAN/DESKRIPSI
Donor Darah Sukarela merupakan tagline utama yang merupakan
mandat yang diberikan kepada Palang Merah Indonesia dalam rangka
Pengelolaan Kegiatan Tranfusi Darah. Poster merupakan media yang
paling sesuai dengan jiwa remaja yang kreatif dalam menyalurkan
ide dan gagasannya dalam rangka membantu PMI menyebarluaskan
nilai-nilai Kepalangmerahan salah satunya kegiatan Donor Darah
Sukarela. Sehingga LAGA BAKTI REMAJA menyediakan wadah untuk
menyalurkat bakat dan ide kreatif peserta dalam lomba Poster
Kemanusiaan sebagai salah satu peranan PMR di kegiatan Donor
Darah Sukarela
B. KEGIATAN
1. Penyampaian materi DDS kepada anggota PMR
2. Pembuatan Poster 2D di Media Kertas A3
C. TUJUAN
1. Peserta memahami materi Donor Darah Sukarela
2. Peserta memahami manfaat Donor Darah Sukarela
D. PESERTA
1. 2 orang anggota PMR non Travelling dari masing-masing Unit PMR
E. METODE
1. Lomba Menggambar Tematik
F. MEDIA
1. Kertas Ukuran A3
16
H. WAKTU DAN TEMPAT
Tanggal : 17 September 2023
Jam : 09.00 WIB – 11.00 WIB
Tempat : Ruang Kelas SMK Negeri 1 Wonomerto
I. PROSES
1. 16 September 2023
Pendaftaran peserta di sekretariat
2. 17 September 2023
a. Peserta menempati lokasi lomba poster
b. Fasilitator akan menjelaskan kegiatan yang akan dilaksanakan
c. Masing–masing kontingen mendapatkan waktu 120 menit untuk
membuat poster
d. Tema Poster wira dan madya adalah “Donor Darah Sukarela
– Setetes Darah untuk Kemanusiaan”
e. Peserta membuat poster pada kertas A3 yang disiapkan
masing-masing peserta
f. Alat dan bahan untuk membuat poster bebas
g. Poster merupakan hasil karya sendiri, tidak pernah
diperlombakan, ataupun dipublikasikan
h. Tidak mengambil dari sumber manapun (tidak mengandung
plagiatisme)
i. Tidak mengandung unsur SARA dan pornografi
j. Dilarang meminjam barang/alat tulis dan semacamnya
kepada peserta lain
k. Peserta dilarang membawa gadget, kertas, foto, ataupun
barang sejenisnya ke dalam ruangan lomba
l. Peserta dilarang melihat contoh poster pada saat lomba
berjalan
m. Peserta akan diperiksa oleh Panitia Pelaksana sebelum
memasuki ruangan lomba
n. Peserta datang tepat waktu, tidak ada penambahan waktu
17
Aspek yang dinilai yaitu:
K. PERLENGKAPAN
a. Media Gambar (Kertas A3) disiapkan Panitia
b. Peralatan Menggambar / Melukis
c. Meja Gambar (1 Kontingen Maks 1 Meja)
18
(Giat Bakti dan Berbagi)
A. PENDAHULUAN / DISKRIPSI
Aksi nyata implementasi Tri Bakti Palang Merah Remaja yaitu Berkarya
dan Berbakti di Masyarakat, berbentuk kegiatan bakti sosial dengan
melakukan kegiatan bersih lingkungan dan pemberian bantuan kepada
sesama di sekitar area perkemahan. Hal ini akan membawa anggota
PMR kedalam pengalaman nyata dan membuat jiwa social peserta
menjadi berkembang.
B. BENTUK KEGIATAN
1. Bakti Sosial
2. Bersih Lingkungan
3. Simulasi Distribusi Bantuan
C. TUJUAN
1. Meningkatkan jiwa sosial pada anggota PMR Madya dan Wira
E. PESERTA
2 (orang) anggota PMR dari tiap Kontingen PMR Madya dan Wira
F. PROSEDUR
1. 16 September 2023
Peserta mengumpulkan bantuan berupa; beras ½ kg dan mie
Instan 1 bungkus untuk setiap peserta
Packing Hasil Pengumpulan Bantuan menjadi Paket Sembako
2. 17 September 2023
Peserta didampingi Pembina/Fasilitator yang bertugas
membagikan paket sembako kepada warga sekitar area
Perkemahan.
19
(Promosi Kesehatan dan Kebersihan Tenda)
A. PENDAHULUAN / DISKRIPSI
Persahabatan antar kontingen harus terjalin selama kegiatan LAGA
BAKTI REMAJA berlangsung, dan harus berlanjut setelah kegiatan
selesai. Kegiatan ini memberikan kesempatan untuk
memperkenalkan kapasitas PMR Unit. Kegiatan ini memberikan ruang
komunikasi secara institusi, sosial, budaya dan lebih jauh adalah
mempererat rasa persaudaraan sesama keluarga Palang Merah
Remaja Indonesia
B. KEGIATAN
1. Kunjungan antar kontingen
2. Ngopi (Ngobrol Pintar) Bareng
C. TUJUAN KEGIATAN
1. Mempererat tali persaudaraan dan persahabatan antara kontigen
2. Mengkampanyekan isu-isu remaja internasional
E. PESERTA
1. Putra-Putri PMR (minimal 2 orang) non Travelling
2. Anggota kontingen
20
F. FASILITATOR / PENILAI
1. Pembina / Fasilitator PMR
2. Pengurus Forum Pembina PMR Wilayah Barat
3. Relawan / Staf / Pengurus PMI Kabupaten Probolinggo
B. MEDIA
1. Panitia menyiapkan:
1. Formulir Pendaftaran
2. Formulir Penilaian
3. Jadwal
2. Peserta menyiapkan:
1. Buku Tamu/Buku Kunjungan dan bentuk penyambutan
2. Undangan secara terbuka
3. Materi publikasi sesuai dengan tema kampanye (bisa dalam
bentuk lembar balik, powerpoint presentation, poster,
laeflet/brosur, gimmicks, dan lainnya).
C. PROSEDUR
1. Kunjungan dimulai pada tanggal 16 – 17 September 2023, waktu
kunjungan mulai pukul 15.00 s.d 21.00 (Sabtu) dan 09.00 s.d
11.00 WIB (Minggu)
2. Kegiatan anjangsana dilaksanakan sesuai dengan jadwal
berdasarkan undian panitia.
3. Masing-masing kontingen menyiapkan dan menyediakan buku
tamu serta buku kunjungan
4. Setiap kunjungan perlu disiapkan penyambutan khusus oleh
masing- masing kontingen disertai Yel-yel Kontingen atau Jargon
Penyemangat
5. Masing-masing kontingen menyiapkan materi kampanye sesuai
tema sebagai berikut:
a. Tema Pengurangan Risiko Penyakit
b. Tema Pengurangan Risiko Bencana
c. Tema Kesehatan Reproduksi dan HIV/AIDS
d. Tema Narkotika dan Zat Adiktif (NAPZA)
21
(Pentas Seni dan Lomba Menyanyi)
A. PENDAHULUAN / DESKRIPSI
Panggung Gembira adalah ajang untuk unjuk kreatifitas,
menampilakn bakat – bakat cemerlang, menarik penuh kekayaan seni
dan budaya serta intelektual dan anggota PMR. Sajianya akan
menjadi kemeriahan pada malam yang dilalui selama LAGA BAKTI
REMAJA berlangsung.
C. TUJUAN
Menguatkan rasa cinta tanah air, dengan peduli terhadap kearifan
lokal, menggunakan metode seni, budaya, hiburan dan teknologi
terkini, dikemas dalam penampilan yang kreatif.
E. PESERTA
Setiap kontingen mengirimkan 1 (satu) tim anggota PMR untuk
mengikuti Panggung Gembira dan 1 (satu) orang anggota PMR untuk
Lomba Menyanyi
22
H. MEDIA
1. Panitia hanya menyediakan panggung, perangkat suara (sound
system) dan penerangan panggung standar.
2. Setiap kontingen diberikan kebebasan untuk menambah media
sesuai dengan kebutuhan dengan melakukan kordinasi dengan
panitia.
I. PENILAIAN
1. Aspek Pengetahuan:
Pengenalan Seni Panggung bertema Kepalangmerahan
2. Aspek Sikap:
Kerjasama dan kekompakan saat tampil
3. Aspek Ketrampilan:
Kreatifitas, inovasi mengemas pesan sesuai tema di atas panggung
J. PROSEDUR
1. Teknis pelaksanaan:
a. Waktu yang tersedia untuk penampilan Panggung Gembira
masing – masing kontingen maksimal 10 Menit termasuk
persiapan
b. Waktu yang tersedia untuk penampilan Lomba Menyanyi
masing – masing kontingen maksimal 5 Menit termasuk
persiapan
c. Keputusan Juri bersifat MUTLAK
23
(Leadership)
B. PENDAHULUAN / DISKRIPSI
Kegiatan Outbond akan menjalin dan mempererat persahabatan,
selain akan membentuk karakter kepemimpinan melalui game team
building. Saat pelaksanaan Outbond maka akan terlihat karakter
kepemimpinan dari setiap peserta dan juga bisa meningkatkan
kekompakan secara tim dan kebersamaan diantara peserta LAGA
BAKTI REMAJA.
C. BENTUK KEGIATAN
1. Dinamika Kelompok
2. Game Team Building dan Leadership
D. TUJUAN
1. Mempererat tali persaudaraan dan persahabatan antara kontingen
2. Membangun suasana kegembiraan di lingkungan perkemahan
E. HASIL
1. Pengetahuan
Pengenalan Sikap-sikap Kepemimpinan
2. Sikap
Kekompakan dan kerjasama dalam tim, menjunjung tinggi
sportivitas dan mempererat persahabatan.
3. Ketrampilan
Keterampilan permainan bersama kelompok dan memimpin Tim
G. PESERTA
Setiap kontingen mengirimkan 5 (orang) anggota PMR non Travelling
dari tiap Kontingen PMR Madya dan Wira
24
H. FASILITATOR
Pembina / Fasilitator PMR bidang Kepemimpinan yang telah
ditentukan pada Technical Meeting I
I. MEDIA
1. Panitia menyiapkan:
Peralatan Outbond
Soundsystem
2. Peserta menyiapkan:
Kain Sarung
Slayer
J. PROSEDUR
a. Peserta menempati lokasi Outbond yang telah ditentukan
b. Fasilitator melalukan prosedur Dinamika Kelompok secara umum
c. Fasilitator akan membagi Kontingen akan menjadi 4 Grup Fase
Kualifikasi secara acak berisi Kontingen PMR Madya dan Wira
(Komposisi Berimbang)
d. Peserta akan mendapatkan 4 Permainan Outbound untuk
menyelesaikan Challenges di setiap Permainan
e. Kontingen terbaik adalah Kontingen yang paling baik (point
terbanyak) sesuai kategori permainan dalam menyelesaikan
Challenges
f. Kontingen dengan perolehan Terbaik Pertama akan mendapatkan
100 point, Runner Up 80 point, Terbaik Ketiga 60 point dan
Terbaik Ke-Empat 40 point
g. 4 Kontingen Terbaik masuk ke Fase Knock Out (Sistem Gugur)
dengan Permainan Outbond berbeda di hari Selanjutnya
25