Anda di halaman 1dari 3

alam hal ini sebuah karya ilmiah, memiliki manfaat yang bisa diperoleh oleh berbagai pihak terkait.

Bagi penulis atau pembuat makalah, manfaat yang didapatkan adalah bertambahnya wawasan dan
pemahaman penulis tentang topik yang dibahas dalam makalahnya.

Di samping itu, penulis makalah juga menjadi terlatih untuk berpikir kritis, fokus, dan teliti.

Sebab, makalah akan ditinjau oleh pihak lain, seperti guru mata pelajaran, dan akan dibaca oleh
pihak lain yang membutuhkan informasi dari karya tulis tersebut.

Sedangkan bagi pembaca, makalah bermanfaat untuk memberikan suatu informasi, pengetahuan,
dan pemahaman dari suatu topik permasalahan yang dibahas.

Bisa saja pembaca sedang melakukan analisis atau juga menulis di bidang yang sama dengan
makalah yang kita buat. Dengan begitu, makalah tersebut dapat menjadi bahan referensi juga bagi
pembaca.

Baca Juga :

12 Contoh Penutup Makalah/Skripsi, Kesimpulan dan Saran yang Baik dan Benar

Apa Saja Jenis Makalah?

Hal berikutnya yang perlu kita ketahui adalah jenis makalah. Jenis makalah dapat dibagi berdasarkan
subjek rumusan dan jenis kajian.

Di bawah ini adalah jenis makalah berdasarkan subjek rumusannya.

1. Makalah Kajian

Makalah yang dimaksudkan untuk mengkaji suatu masalah yang kontroversial dan menjadi sarana
bagi pemecahan masalah tersebut.

2. Makalah Analisis

Makalah yang sumber datanya adalah pengalaman yang didapatkan melalui pengamatan,
penemuan, dan percobaan. Makalah ini bersifat objektif-empiris.

3. Makalah Posisi

1. Makalah posisi merupakan makalah yang menyajikan alternatif penyelesaian masalah melalui prosed
ur ilmiah yya.
2. Daftar Pustaka, berisi daftar referensi apa saja yang dipakai sebagai bahan atau sumber pembuatan
makalah. Bisa berupa buku, artikel jurnal, artikel terpercaya di internet, atau berita/informasi dari inter
net.

Cara Membuat Makalah Bagi Siswa SMA

Sampai pada pembahasan ini, kita sudah memahami apa itu makalah dan beberapa hal terkait
makalah.

Oleh karena itu, selanjutnya kita akan mengupas langkah-langkah membuat makalah bagi siswa
sekolah menengah atas.

1. Menentukan Topik Makalah

Untuk bisa menulis makalah, kita memerlukan topik spesifik untuk dibahas di dalam makalah. Adanya
topik makalah juga membantu agar kita mudah menentukan arah penulisan makalah.

2. Menentukan Judul

Setelah mendapatkan topik untuk dibahas, kita akan mengembangkan topik tersebut menjadi sebuah
judul makalah. Pembuatan judul harus sesuai dengan isi makalah yang akan ditulis. Jika judul tidak
sesuai, pembaca bisa saja menjadi bingung atau salah paham pada isinya.

3. Mengumpulkan Sumber

Dalam menulis makalah, kita akan memerlukan banyak sumber atau referensi. Kita tidak bisa begitu
saja mengemukakan pendapat atau menyampaikan sesuatu tanpa sumber terpercaya.

Oleh karena itu, pada awal penyusunan makalah, kita perlu mencari dan mengumpulkan semua
sumber yang sesuai dengan topik pembahasan dan isi makalah.

4. Menyusun Makalah

Setelah menentukan topik dan judul, serta memperoleh semua referensi, kita sudah siap menulis
makalah. Hendaknya kita menulis dengan struktur yang rapi, baik, dan benar.

Jika makalah kita tersusun secara rapi dan sistematis, pastinya guru juga akan senang membacanya.

5. Cek Ulang dan Penyuntingan

Ketika selesai menulis makalah, jangan lupa untuk mengecek ulang makalah. Kita perlu memastikan
bahwa tidak ada tulisan yang salah dan tidak ada kalimat atau bagian yang kurang.
Agar kita lebih paham tentang makalah, berikut ini adalah contoh makalah sejarah Indonesia bagi
kelas 10, 11, dan 12 dengan topik spesifik sesuai materi pelajaran Sejarah pada jenjang kelas
tersebut.

Baca Juga :

Contoh Ruang Lingkup Makalah, Karya Ilmiah, dan Laporan Kegiatan, Lengkap!

Anda mungkin juga menyukai