PM (Phase Modulation)

• Peristiwa penumpangan sinyal informasi kepada carrier dengan cara :

• mengubah-ubah phasa carrier sebanding dengan amplitude informasi
• amplitudo carrier adalah tetap
 PAM (Pulse Amplitudo Modulation)
• Peristiwa penumpangan sinyal informasi kepada carrier yang berupa pulsa
dengan cara :
• mengubah-ubah amplitudo carrier sebanding dengan amplitudo informasi
• periode carrier adalah tetap
 PWM (Pulse Width Modulation)
• Peristiwa penumpangan sinyal informasi kepada carrier dengan cara :
• mengubah-ubah phasa carrier sebanding dengan amplitudo informasi
• amplitudo carrier adalah tetap
 PPM (Pulse Position Modulation)
• Peristiwa penumpangan sinyal informasi kepada carrier yang berupa pulsa
dengan cara :
• Mengubah-ubah posisi carrier sebanding dengan amplitudo informasi
• Lebar pulsa carrier adalah tetap
 PCM (Pulse Code Modulation)
• Peristiwa penumpangan sinyal informasi kepada
carrier yang berupa pulsa dengan melalui proses
sampling, quantizing dan coding.
FSK (Frequency Shift Keying)
• Sinyal FSK yang ditransmisikan adalah sinyal sinusoidal dengan
amplitude konstan, tetapi dengan frekuensi berbeda sesuai dengan
arus data sinyal pemodulasi.
• Jika sinyal informasi mempunyai logika 0 maka sistem akan
mentransmisikan suatu frekuensi tertentu (f1)
• Jika sinyal informasi mempunyai logika 1 maka sistem akan
mentransmisikan suatu frekuensi yang lain (f2)
Gelombang FSK
M-ary FSK
• FSK yang hanya terdapat bit 1 dan 0 disebut Bynary FSK
• Dalam M-ary FSK ada sejumlah M sandi, setiap sandi tersusun atas n
bit (M = 2^n) dan dinyatakan dengan sebuah frekuensi tertentu
• Misal n=2 maka M = 2^2 = 4
Maka :
00 dinyatakan dengan frekuensi a
01 dinyatakan dengan frekuensi b
10 dinyatakan dengan frekuensi c
11 dinyatakan dengan frekuensi d
PSK (Phase Shift Keying)
• Sinyal PSK yang ditransmisikan adalah sinyal sinusoidal dengan
amplitude konstan, tetapi dengan phase berbeda sesuai dengan arus
data sinyal pemodulasi.
• Jika sinyal informasi mempunyai logika 0 maka sistem akan
mentransmisikan suatu phase tertentu (phase 0)
• Jika sinyal informasi mempunyai logika 1 maka sistem akan
mentransmisikan suatu phase yang lain (phase 180)
Gelombang PSK
M-ary PSK
• Pada M-ary PSK, ada sejumlah M sandi, setiap sandi tersusun atas n
bit (M=2^n) dan dinyatakan dengan phase tertentu sehingga ada
sejumah M phase yang berbeda yang digunakan.
• Misal QPSK (Quadrature PSK)
n = 2 maka jumlah sandi M = 2^2 = 4
Maka :
00 dinyatakan dengan phase 45
01 dinyatakan dengan phase 135
10 dinyatakan dengan phase 225
11 dinyatakan dengan phase 315
ASK (Amplitudo Shift Keying)
• Sinyal ASK yang ditransmisikan adalah sinyal sinusoidal dengan
frekuensi dan phase konstan, tetapi dengan amplitudo berbeda sesuai
dengan arus data sinyal pemodulasi.
• Jika sinyal informasi mempunyai logika 0 maka sistem akan
mentransmisikan suatu amplitudo tertentu
• Jika sinyal informasi mempunyai logika 1 maka sistem akan
mentransmisikan suatu amplitudo yang lain
Gelombang ASK