Untuk transmisi Data atau sinyal Digital dengan kecepatan tinggi, lebih efisien dipilih system modulasi PSK.
Dua jenis modulasi PSK yang sering kita jumpai yaitu :
ylabel('Amplitude')
title('Carrier')
m=square(2*pi*fm*t);% For Plotting Message signal
subplot(3,1,2)
plot(t,m)
xlabel('time')
ylabel('amplitude')
title('Message Signal')% Sine wave multiplied with square wave in order to
generate PSK
x=c.*m;
xlabel('t')
ylabel('y')
title('PSK')
Pembahasan :
1. Jelaskan perbedaan ASK, FSK dan PSK !
Baik ASK, FSK, maupun PSK adalah metode pengiriman sinyal digital melalui pergeseran.
Perbedaannya, ASK menggunakan pergeseran amplitude, FSK menggunakan pergeseran frekuensi, dan
PSK menggunakan pergeseran fasa. Dalam proses modulasi digital ini, pergeseran dari frekuensi gelombang
pembawa berubah-ubah sesuai denganperubahan status sinyal informasi digitalnya.
Pada penggunaan ASK, keuntungan yang diperoleh dari metode ini adalah kecepatan digitalnya lebih
besar. Sedangkan kesulitannya adalah dalam menentukan level acuan yang dimilikinya, yakni setiap sinyal
yang diteruskan melalui saluran transmisi jarak jauh selalu dipengaruhi oleh redaman dan distorsi lainnya.
Oleh sebab itu meoda ASK hanya menguntungkan bila dipakai untuk hubungan jarak dekat saja.
Umumnya tipe modulasi FSK dipergunakan untuk komunikasi data dengan Bit Rate (kecepatan
transmisi) yang relative rendah, seperti untuk Telex dan Modem-Data dengan bit rate yang tidak lebih dari
2400 bps (2.4 kbps). Metode PSK emudahkan proses demodulasi, kemungkinan error rate kecil. Namun
kekurangannya adalah PSK hanya bisa diaplikasikan pada komunikasi data dengan bit rate yang
rendah.
Pada penggunaan PSK, sudut fasa harus mempunyai acuan kepada pemancar dan penerima.
Akibatnya, sangat diperlukan stabilitas frekuensi pada pesawat penerima. Guna memudahkan untuk
memperoleh stabilitas pada penerima, kadang-kadang dipakai suatu teknik yang koheren dengan PSK yang
berbeda-beda. Hubungan antara dua sudut fasa yang dikirim digunakan untuk memelihara stabilitas.
3. Buktikan secara eksperimen apakah ada batas maksimum data yang masih dapat dikirim, dan mengapa ?
Pada percobaan ini, terdapat 3 parameter yang harus diisi yaitu frekuensi carrier, frekuensi message, dan
amplitude. Untuk melihat batas maksimum data yang dapat dikiri, saya melakukan variasi terhadap nilai
frekuensi message saja. Sedangkan dua parameter lainnya bernilai tetap. Variasi terhadap frekuensi
message adalah 100, 300, dan 500. Berikut adalah perbandingan hasilnya.
Saat frekuensi carrier 1 = 10, frekuensi carrier 2 = 100,
frekuensi message = 100, amplitude = 2
Hampir sama dengan percobaan V (FSK), keanehan terjadi pada saat percobaan dengan frekuensi
message 500. Pada grafik yang dihasilkan di binary message pulse, titik-titik pada grafik nampak tersebar dan
tak beraturan (tidak linier). Namun ketika dicoba di frekuensi message 499 dan 501, grafik kembali linier
(normal). Hal tersebut dapat dilihat pada gambar di bawah. Maka saya mengasumsikan bahwa batas
frekuensi message percobaan FSK pada MATLAB adalah sebesar 499.