Anda di halaman 1dari 3

JUDUL SOP

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2

(ttd Ka. UPTD)


1.Pengertian Penyimpanan Limbah B3 adalah kegiatan menyimpan
limbah B3 yang dilakukan oleh penghasil dan/atau
pengumpul dan/atau pemanfaat dan/atau pengolah dan/atau
penimbun limbah B3 dengan maksud menyimpan
sementara
2.Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk
Penyimpanan Limbah Bahan Berbahaya Dan Beracun

3.Kebijakan

4.Referensi Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 52 Tahun 2018


tentang Kesehatan dan Keselamatan Kerja di Fasyankes

5.Alat

6.Prosedur/Langkah- 7. Petugas memilah-milah untuk limbah B3 medis padat infeksius dan


langkah
potensial mejadi berbahaya dimasukkan ke dalam pewadahan

dengan lapisan kantong plastik warna kuning dan diikat dengan tali

8. Petugas menyediakan peralatan dan perlengkapan penyimpanan

untuk limbah B3 medis padat seperti logam tajam, benda tajam

dimasukkan dalam kontainer khusus (safety box)

9. Petugas menyediakan drigen untuk limbah B3 cair dan dimasukan

10. Petugas menyediakan pewadahan khusus untuk limbah B3 seperti

lampu, batrei dan lain-lain

11. Petugas menyiapkan fasilitas/wadah yang ada dimasing-masing

ruangan diambil setiap hari atau 2/3 penuh dikumpulkan dalam dua

shift, shift 1 dilakukan pada pukul 06.00-09.00 dan shift dilakukan


pada pukul 12.00-15.00 oleh petugas housekeeping.

12. Petugas melakukan pewadahan limbah B3 medis padat yang kotor

langsung dicuci kemudian diganti dengan plastik kuning yang baru.

13. Petugas menyediakan trolly pengangkutan memakai trolly khusus

yang telah terdapat wadah limbah yang sesuai komposisi limbah

padat dan tertutup.

14. Petugas yang berwenang menutup dan mengunci TPS limbah B3

yang telah terisi limbah B3 sebelum dikirim ke pihak ketiga

15. Petugas mencatat jumlah limbah B3 yang dihasilkan setiap ruangan

16. Petugas segera membersihkan dan atau mendesinfektan TPS limbah

B3 setalah limbah B3 yang berada di TPS limbah B3 telah diangkut

oleh pihak kegita,

17. Petugas wajib menggunakan alat pelindung diri seperti : sarung

tangan, masker, helm dan sepatu kerja setiap akan memulai

melakukan tugas.

18. Petugas melakukan pengambilan limbah pada Trolly pengangkutan

memakai trolly khusus yang telah terdapat wadah limbah yang

sesuai komposisi limbah padat dan tertutup.

19. Petugas melakukan pembersihan pewadahan dilakukan tiap hari

beserta trollynya

Petugas yang tidak mengenakan alat pelindung diri harus mendapat


peringatan atau sangsi yang tegas
5.Bagan Alir/Diagram Alir
6. Hal yang perlu di
perhatikan
7.Unit Terkait Unit Pelayanan UKM

8.Dokumen Terkait

9.Rekaman Historis No. Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai


Perubahan diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai