TM 3 - PRASYARAT HARDWARE For APLIKASI REAL-TIME
TM 3 - PRASYARAT HARDWARE For APLIKASI REAL-TIME
WAKTU NYATA
PERSYARATAN HARDWARE KOMPUTER UNTUK
APLIKASI REAL-TIME
PEMBAHASAN
1. GENERAL PURPOSE KOMPUTER
2. SPECIALISED PROCESSOR
3. PROCESS-RELATED INTERFACE
4. DATA TRANSFER TECHNIQUES
5. COMMUNICATIONS
1. GENERAL PURPOSE COMPUTER
Karakteristik komputer yang dipakai pada sistem kontrol adalah
penambahan unit ekstra, terutama alat input dan output, ke unit dasar.
Kemampuan unit dasar seperti daya pengolahan data, kapasitas
storage, input/output bandwidth dan struktur interrupt menentukan
keseluruhan kemampuan dari sistem.
I/O adalah salah satu area yang paling komplek pada sistem komputer.
Sistem I/O komputer kontrol dapat dibagi dalam 3 bagian:
Process I/O
Operator I/O
Komputer I/O
Bus Structure
Karakteristik Bus ada 3 bentuk:
Struktur mekanik (Fisik)
Elektrikal
Fungsional
Real-time clock: eksternal hardware memberikan sebuah sinyal pada ruang yang teratur dari interval
waktu; interrupt servis rutin menghitung sinyal dan menjaga clock.
Alarm input: berbagai sensor dapat dipakai untuk memberikan pergantian pada tingkat logika pada
kegiatan dari sebuah alarm. untuk membutuhkan respon waktu yang cepat, kegunaan sebuah interrupt
memberikan sebuah efektif dan efisien solusi.
Manual override: guna interrupt dapat boleh kontrol eksternal dari sebuah sistem untuk membolehkan
sebagai pemeliharaan dan perbaikan.
Hardware failure indication: kegagalan hardware eksternal atau unit interface dapat disinyal ke prosesor
melalui guna dari interrupt.
Debugging aids: interrupt seringkali dipakai untuk memasukan breakpoint atau traces pada program
selama pengetesan.
Operating system: interrupt dipakai untuk kekuatan masuk ke operating sistem sebelum time slice
berakhir.
Power Failure warning: mendeteksi sangat dengan cepat hilangnya kekuatan di sistem dan
menyediakan beberapa milisecond peringatan sebelum rugi demikian bahwa sistem menghentikan
bekerja.
CPU akan merespon interupt dalam banyak cara;
beberapa diantaranya banyak metode diberikan di
bawah ini:
Kontrol transfer ke alamat yang spesifik – biasanya
dalam bentuk “panggilan” instruksi.
Mengisi program counter dengan nilai baru dari
spesifik register/lokasi memory.
Mengeksekusi “panggilan” instruksi tetapi address
yang disediakan dari sistem eksternal.
5. KOMUNIKASI
Guna dari telah didistribusikannya sistem komputer berati membutuhkan
komunikasi; antara instrumen dalam plant dan komputer (lihat figur 3.20)
JARINGAN KOMPUTER
Sebuah kumpulan komputer, printer, dan peralatan lainnya yang
terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui
kabel-kabel atau tanpa kabel, sehingga memungkinkan pengguna
jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data.
TOPOLOGI
MACAM-MACAM BENTUK TOPOLOGI:
Topologi : DATA BUS
- Hemat kabel
- Mudah dikembangkan
- Layout kabel sederhana
- Salah satu client rusak, semua rusak
- Kepadatan lalu lintas
Topologi : RING
- Tingkatan antar simpul sama
- Hemat kabel
- Peka terhadap kesalahan yang ada
- Pengembangan jaringan lebih kaku
Topologi : STAR
- Kontrol terpusat
- kemudahan deteksi kesalahan
- kemudahan pengelolaan jaringan
- pemasangan atau perubahan mudah