PEMERIKSAAN KONTAK SERUMAH

PENDERITA TB PARU
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
TanggalTerbit :
Halaman : 2 Halaman

Kepala
H. Mara Uluan Pardede
Puskesmas
NIP.19660808 198903 1 008
Ujung Batu I

1. Pengertian
Pemeriksaan kontak serumah pasien TB BTA (+) adalah Pemeriksaan
yang di lakukan pada anggota keluarga dimana penderita TB Paru BTA
positif tinggal/bergaul dengan anggota keluarga lainnya yang dalam
pengobatan dengan Obat Anti Tuberkulosa
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah pemeriksaan kontak serumah
untuk menemukan suspek TB Paru sehingga dapat memutus mata rantai
penularan TB Paru di wilayah kerja Puskesmas paringgonan

3. Kebijakan
SK Kepala Puskesmas paringgonan Nomor aaaaaaaaaaaaaa tentang
Upaya Pengendalian TB Paru
4. Referensi Buku Pedoman nasional penanggulangan penyakit Tuberkulosa paru
tahun 2014

5. Langkah-
langkah 1. Petugas menemukan tersangka penderita TBC dan diperiksa dahaknya
2. Petugas menegakan diagnosa TBC dari hasil pemeriksaan dahak:
a. Bila sedikitnya 2 dari 3 spesimen SPS BTA hasilnya (+), maka
penderita didiagnosis sebagai TBC BTA positif
b. Bila hanya 1 spesimen yang (+), maka perlu foto rontgen dada dan
bila hasil pemerksaan rontgen mendukung ke TBC, maka
penderita di diagnosis sebagai penderita TBC BTA (+)
3. Bila petugas ragu dalam menegakan diagnosis TBC,konsul ke dokter
puskesmas
4. Petugas mencatat hasil penegakan diagnosis di buku register TBC
a. Petugas Melakukan kunjungan rumah dalam rangka pemeriksaan
kontak serumah dengan melakukan pemeriksaan secara individu
terhadap anggota keluarga.
b. Petugas melakukan tindak lanjut terhadap hasil pemeriksaan
kontak tersebut apakah di periksa dahak terhadap anggota yang di
curigai TB paru atau pemberian obat sesuai keluhan yang ada.
c. Petugas mencatat hasil kegiatan pemeriksaan kontak di buku
register TB 01.
d. Petugas Melakukan kunjungan rumah dalam rangka pemeriksaan
kontak serumah dengan melakukan pemeriksaan secara individu
terhadap anggota keluarga
e. Petugas melakukan tindak lanjut terhadap hasil pemeriksaan
kontak tersebut apakah di periksa dahak terhadap anggota yang di
curigai TB paru atau pemberian obat sesuai keluhan yang ada.
f. Petugas mencatat hasil kegiatan pemeriksaan kontak di buku
register TB 01.
g. Penanggungjawab UKM monitoring dan evaluasi pemeriksaan
 kontak serumah penderita TB paru BTA(+)
h. Kepala puskesmas merekomendasikan penanggungjawab
program untuk melakukan tindakan perbaikan bila ditemukan
ketidaksesuaian dari hasil kegiatan monitoring kegiatan
pemeriksaan kontak serumah penderita TB paru BTA(+)
6. Unit Terkait 1. Dokter
2. Perawat
3. Programer TB
4. Analis/Petugas laboratorium
5. Kepala Puskesmas

7. Dokumen 1. Rekam Medis

Terkait 2. Buku Pencatatan Pelaporan TB Paru

8. Rekaman No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai

Historis diberlakukan
Perubahan