Bab Ii1
Bab Ii1
Bab Ii1
RANCANGAN AKTUAISASI
7. Akreditasi : Madya
“ Menjadi Puskesmas Dengan Pelayanan Bermutu Menuju Masyarakat Mandiri Untuk Hidup Sehat “
Deskripsi Isu
Situasi Problematik di tentukan Berdasarkan pengalamanpermasalahan yang di ambil
penulis,penulistemukan pada masing-masing unit kerja.Khususnya di PUSKESMAS
SIPATANA Kota Gorontalo.Penulis menemukan beberapa isu yang perlu di carikan
solusinya.Untuk memperoleh isu yang paling dominan maka penulis melakukan analisis
menggunakan AKPK dan di diskusikan pula dengan mentor dan teman sejawat. maka
penulis menentukan core issu yaitu “Belum Optimalnya Penggunaan Masker Pada
Pasien Dan Pengunjung Untuk Mencegah Penyebaran Infeksi Di Puskesmas Sipatana
Kota Gorontalo”.Isu Ini berkaitan dengan agenda kedudukan dan peran PNS,khususnya
Manajemen ASN dan Pelayanan Publik.
Berdasarkan pengamatan dan observasi dari penulis selama masa percobaan lima bulan
bekerja penulis menemukan bahwa masih belum optimalnya penggunaan masker pada
pasien dan pengunjung untuk mencegah penyebaran infeksi.yang menjadi masalah saat
ini adalah perlu dilakukan penyuluhan dengan menggunakan leaflet dan Banner serta
menerapkan penggunaan masker pada pasien dan pengunjung untuk mencegah
penyebaran infeksi
Berdasarkan pengamatan dan observasi dari penulis selama masa percobaan lima bulan
bekerja penulis menemukan bahwa masih belum optimalnya penggunaan masker pada
pasien dan pengunjung.Sedangkan kita ketahui Bersama bahwa penggunaan masker
sekarang itu sangat diperlukan karena Masker adalah alat pelindung diri yang bisa
mencegah penyebaran dan penularan infeksi melalui droplet.yang menjadi masalah saat
ini adalah perlu dilakukan penyuluhan dengan menggunakan leaflet dan Banner serta
menerapkan penggunaan masker pada pasien dan pengunjung.
Isu yang hendak di angkat belum optimalnya penggunaan masker pada pasien dan
pengunjung untuk mencegah penyebaran infeksi .Oleh karenanya untuk
mengoptimalisasikan penggunaan masker pada pasien dan pengunjung maka penulis
hendak melaksanakan aktualisasi dengan judul “Optimalisasi Penggunaan Masker
Pada Pasien Dan Pengunjung Untuk Mencegah Penyebaran Infeksi Di Puskesmas
Sipatana Kota Gorontalo”
Berikut uraian dan narasi pembahasan mengenai nilai-nilai ANEKA dan nilai-nilai kedudukan
serta Peran Aparatur Sipil Negara(ASN) dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia(NKRI)
yaitu :
1. Akuntabilitas
Akuntabilitas adalah kewajiban setiap individu,kelompok atau institusi untuk memenuhi
tanggung jawab yang menjadi amanahny.Amanah seorang PNS adalah menjamin
terwujudnya nilai-nilai public.Nilai-nilai dasar yang terkandung dalam akuntabilitas
diantaranya adalah tanggung
jawab,kepemimpinan,kepatuhan,ketekunan,teliti,ikhlas,jujur,semangat,tidak membeda-
bedakan,tekun dan cermat.
2. Nasionalisme
Nilai dasar nasionalisme tersebar di setiap sila Pancasila.(1) sila pertama : etos
kerja,religious,toleransi,Amanah,percaya diri,tanggung jawab,dan transparan.(2) sila
kedua : humanis ,persamaan derajat,tidak diskriminatif,saling menghormati,dan tenggang
rasa.(3) sila ketiga : rela berkorban,gotong royong,cinta tanah air,menjaga ketertiban,dan
mengutamakan kepentingan public.(4) sila keempat : musyawarah mufakat,menghargai
pendapat orang lain,kekeluargaan serta bersikap adil dan kerja keras.(5) sila kelima :
berperilaku adil kepada seluruh masyarakat
3. Etika Publik
Nilai dasar etika public adalah jujur,bertanggung jawab,integritas
tinggi,cermat,disiplin,hormat,sopan,taat pada peraturan perundang-undangan,taat perintah
dan menjaga rahasia.
4. Komitmen Mutu
Komitmen Mutu merupakan pelaksanaan pelayanan public dengan berorientasi pada
kualitas public nilai yang terkandung didalamnya antara lain
efektivitas,efisiensi,kreatif,empati,peduli,kerapihan,cepattepat,tanggap dan ramah.
5. Anti Korupsi
Anti Korupsi merupakan Tindakan atau Gerakan yang di lakukan untuk memberantas
segala tingkah laku atau Tindakan yang melawan norma,nilai dasar yang terdapat
didalamnya adalah jujur,peduli,mandiri,disiplin,tanggung jawab,kerja
keras,sederhana,berani dan adil.