Anda di halaman 1dari 10

MANUAL PLASENTA

NoDokum : 440/ /SOP/3/412.202.22/2022


en
BOJONEGORO
SO No. Revisi :0/0
Tanggal :1 April 2022
P Terbit
Halaman : 1/2
Puskesmas Nur Firdaos
Kapas
NIP. 19870704 201406 2 002
1. Pengertia Manual plasenta adalah suatu tindakan yang dilakukan untuk melepaskan plasenta
n
dari tempat implantasinya pada dinding uterus dan mengeluarkannya dari kavum uteri
menggunakan tangan penolong.
2. Tujuan Subagai acuan dalam melakukan pelepasan plasenta yang terlalu lengket kuat dari
tempat implementasinya pada dinding uterus.
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Kapas Nomor: 440/ /1/412.202.21/2019 tentang
jenis-jenis pelayanan yang disediakan Puskesmas Kapas

4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2017 Tentang
Keselamatan Pasien
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2016 Tentang
Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan
3. Buku Kesehatan Ibu dan Anak, 2020

5. Alat dan 1. Kocher / Klem


bahan
2. Spuit 5 cc
3. Jarum suntik
4. Bengkok
5. Cateter
6. Infus Set
7. Handscoon Panjang Steril
8. Handscoon Steril Pendek
9. Tensi Meter

6. Prosedur/ 1. Pasang infus dengan kanula 18


Langkah-
langkah 2. Desinfektan tangan dan vulva termasuk daerah seputarnya
3. Tangan kiri menahan fundus uteri sekaligus untuk mencegah inversion
uteri,,tangan kanan dengan posisi obstetric dimasukkan kedalam vagina dengan
menelusuri bagian bawah tali pusat menuju kavum uteri.
4. Dengan bagian lateral jari jari tangan dicari insersi pinggir plasenta.
5. Buka tangan obstetric menjadi seperti member salam jari jari dirapatkan.
6. Tentukan implantasi plasenta,temukan tepi plasenta yang paling bawah.
7. Gerakan tangan kanan kekiri dan ke kanan sambil bergeser ke cranial, sehingga
semua permukaan plasenta dapat dilepaskan.
8. Jika plasenta tidak dapat dilepaskan,siapkan rujukan.
9. Pegang plasenta dan keluarkan tangan bersama plasenta.
10. Pindahkan tangan luar ke supra simpisis untuk menahan uterus saat plasenta
dikeluarkan.
11. Eksplorasi untuk memastikan tidak ada plasentayang tersisa didalam uterus.
12. Beri oxitosin10 iudalam 500mlcairan RL iv dan massase uterus untuk
merangsang kontraksi.
13. Jika perdarahan masih banyakdan TD normal beri ergometrin 0,2 mg IM, atau
misoprostol 2 tab per rectal.
14. Periksa apakah plasenta lengkap atau tidak, jika tidak lengkap lakukan ekplorasi
kedalam kavun uteri.
15. Periksa dan perbaiki robekan jalan lahir.
16. Observasi ketat TTV, kontraksi uterus dan perdarahan.
17. Catat semua tindakan pada lembar SOAP bidan.
7. Diagram
Alir (jika
dibutuhka
n)

8. Hal-hal
yang
perlu
diperhatik
an
9. Ruang Ruang laboratorium
terkait
10. Dokumen 1. Rekam Medis
terkait
2. Buku laporan
11. Rekaman
histori Tanggal mulai
perubaha No. Yang diubah Isi Perubahan
diberlakukan
n
EVALUASI MANUAL PLASENTA

No. Dokumen :
440 /
/SOP/412.202.22/20
22

DAFTAR
TILIK
Kab. Bojonegoro

No. Revisi : 00

Tanggal Terbit : 01 April 2022

Halaman : 1/2

Nur Firdaos
PUSKESMAS KAPAS
NIP. 19870704 201406 2 002

NO URAIAN YA TIDAK KET

1 Apakah Petugas Pasang infus dengan kanula


18

2 Apakah
Petugas
melakukan
desinfektan
tangan dan
vulva
termasuk
daerah
seputarnya.

3 Apakah
tangan kiri
menahan
fundus uteri
sekaligus
untuk
mencegah
inversion
uteri,,tangan
kanan dengan
posisi
obstetric
dimasukkan
kedalam
vagina
dengan
menelusuri
bagian bawah
tali pusat
menuju kavum
uteri.

4 Apakah
dengan
bagian lateral
jari jari tangan
dicari insersi
pinggir
plasenta.

5 Apakah
petugas
membuka
tangan
obstetric
menjadi
seperti
member
salam jari jari
dirapatkan

6 Apakah
petugas
menentukan
implantasi
plasenta,temu
kan tepi
plasenta yang
paling bawah.

7 Apakah
petugas
menggerakan
tangan kanan
kekiri dan ke
kanan sambil
bergeser ke
cranial,
sehingga
semua
permukaan
plasenta
dapat
dilepaskan.

8 Apakah
petugas
menyiapkan
rujukan jika
plasenta tidak
lepas.

9 Apakah
petugas
memegang
plasenta dan
keluarkan
tangan
bersama
plasenta.

10 Apakah
petugas
memindahkan
tangan luar ke
supra simpisis
untuk
menahan
uterus saat
plasenta
dikeluarkan

11 Apakah
petugas
mengeksplora
si untuk
memastikan
tidak ada
plasentayang
tersisa
didalam
uterus

12 Apakah
petugas
memberi
oxitosin10
iudalam
500mlcairan
RL iv dan
massase
uterus untuk
merangsang
kontraksi.

13 Apakah Jika
perdarahan
masih
banyakdan TD
normal beri
ergometrin 0,2
mg IM, atau
misoprostol 2
tab per rectal.

14 Apakah
petugas
memeriksa
apakah
plasenta
lengkap atau
tidak, jika
tidak lengkap
lakukan
ekplorasi
kedalam
kavun uteri.

15 Apakah
petugas
memeriksa
dan perbaiki
robekan jalan
lahir.

16 Apakah
petugas
mengobserva
si ketat TTV,
kontraksi
uterus dan
perdarahan.

17 Apakah
petugas
mencatat
semua
tindakan pada
lembar SOAP
bidan

Jumlah

Compiance Rate (CR) : ………………………………………….%

……………………………………………

Pelaksana / Auditor

………………………………………..

NIP :
EVALUASI MANUAL PLASENTA

No. Dokumen :
440/089/3/412.202
.21/2021

BOJONEGORO DAFTAR TILIK

No. Revisi : 0/0

Tgl Terbit : 1 Desember 2021

Halaman : 1/ 2

Puskesmas
Kalitidu dr. AGUS GUNAWAN,M.kesNIP.

19680727 200212 1 003

NO URAIAN KEGIATAN YA TIDAK KET


1 Apakah Petugas Pasang infus dengan kanula 18

2 Apakah Petugas melakukan desinfektan tangan dan


vulva termasuk daerah seputarnya.

3 Apakah tangan kiri menahan fundus uteri sekaligus


untuk mencegah inversion uteri,,tangan kanan dengan
posisi obstetric dimasukkan kedalam vagina dengan
menelusuri bagian bawah tali pusat menuju kavum
uteri.

4 Apakah dengan bagian lateral jari jari tangan dicari


insersi pinggir plasenta.

5 Apakah petugas membuka tangan obstetric menjadi


seperti member salam jari jari dirapatkan
6 Apakah petugas menentukan implantasi
plasenta,temukan tepi plasenta yang paling bawah.

7 Apakah petugas menggerakan tangan kanan kekiri


dan ke kanan sambil bergeser ke cranial, sehingga
semua permukaan plasenta dapat dilepaskan.

8 Apakah petugas menyiapkan rujukan jika plasenta


tidak lepas.

9 Apakah petugas memegang plasenta dan keluarkan


tangan bersama plasenta.

10 Apakah petugas memindahkan tangan luar ke supra


simpisis untuk menahan uterus saat plasenta
dikeluarkan

11 Apakah petugas mengeksplorasi untuk memastikan


tidak ada plasentayang tersisa didalam uterus

12 Apakah petugas memberi oxitosin10 iudalam


500mlcairan RL iv dan massase uterus untuk
merangsang kontraksi.

13 Apakah Jika perdarahan masih banyakdan TD normal


beri ergometrin 0,2 mg IM, atau misoprostol 2 tab per
rectal.

14 Apakah petugas memeriksa apakah plasenta lengkap


atau tidak, jika tidak lengkap lakukan ekplorasi
kedalam kavun uteri.

15 Apakah petugas memeriksa dan perbaiki robekan


jalan lahir.

16 Apakah petugas mengobservasi ketat TTV, kontraksi


uterus dan perdarahan.

17 Apakah petugas mencatat semua tindakan pada


lembar SOAP bidan

Keterangan Skoring :

Compliance rate (CR) = ∑ Ya x 100 %

∑ Ya + tidak

Compliance rate (CR) = x 100 %

Sumber ( Standar Penyusunan Dokumen Akreditasi, 2015)

………………………..,……
Auditor Auditee

(……………………………) (…………………………….)

Anda mungkin juga menyukai