Anda di halaman 1dari 21

RESUME KEPERAWATAN PADA LANSIA DENGAN KESEPIAN

OLEH
MERI APRIYANTO
NIM: 2023207209102

PROGRAM STUDI PROFESI NERS KEPERAWATAN


FAKULTAS KESEHATANUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
PRINGSEWU LAMPUNG
2023
LAPORAN KASUS

A. Data Kasus Kelolaan

1. Data Demografi

a. Identitas Klien
Tabel 4.1
Identitas Partisipan

Identitas Partisipan Partisipan

Nama : Ny. S
Usia : 73 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Status Perkawinan : Janda
Pedidikan : SD/Sederajat
Agama : Islam
Suku : Jawa
Pekerjaan Tidak Bekerja

2. Riwayat Kesehatan

a. Riwayat Kesehatan Sekarang

1) Keluhan Utama

Ketika dilakukan pengkajian Ny. T mengatakan memiliki riwayat

penyakit hipertensi sebelumnya. Klien mengatakan jarang

memeriksakan kondisi kesehatannya. Klien hanya mengkonsumsi

obat warung ketika memiliki masalah kesehatan.

2) Keluhan Penyerta

1
2

Lemas

b. Riwayat Kesehatan Lalu

Klien mengatakan tidak memiliki riwayat kecelakaan, klien tidak

memiliki riwayat operasi, klien menderita penyakit hipertensi ±40

tahun dan jarang memeriksakan kesehatanya. Klien tidak ada riwayat

penyakit kronik dan riwayat pengobatan.

c. Riwayat Keluarga

Tabel 4.1
Genogram

X X X X

X X X X

Keluarga mengatakan bahwa dalam keluarga klien tidak ada yang

memiliki riwayat penyakit menular, menahun dan menurun bahkan

yang sedang dialami klien.

Keterangan
: Laki-laki
: Perempuan
: Garis Perkawinan
: Garis Keturunan
: Tinggal Serumah
: Klien
X : Meninggal
3

d. Aspek Psiko-sosial-spiritual

1) Psikologis

Klien mengatakan bahagia dengan kehidupan yang dijalani

sekarang, namun terkadang merasa sedih dan takut merepotkan

anak dan sanak saudara terutama keponakannya.

2) Sosial

Keluarga terutama keponakan selalu memberikan dukungan dan

selalu membantu klien dalam beraktivitas, klien mengatakan

merasa sedih dengan keadaanya, klien mengatakan ingin

berkumpul dengan keluarga dan anak-anaknya. Klien mengatakan

sering mengalami kendala ketika ingin menceritakan masalahnya

kepada anaknya.

3) Spiritual

Klien mengatakan beragam islam, klien mengatakan selalu

menjalankan ibadah shalat 5 waktu dan selalu berdoa untuk

kesehatan dan keluarga.

e. Pengetahuan Pasien dan Keluarga

Keluarga dan klien mengatakan tidak mengetahui tentang upaya

kesehatan yang harus dilakukan serta pantangan yang harus dihindari

untuk menjaga kesehatan pada Lansia.

f. Lingkungan

1) Rumah
4

Keluarga mengatakan rumah Ny. T bersih. Klien mengatakan

rumahnya jauh dari jalan raya yang dapat menyebabkan polusi.

2) Pekerjaan

Klien mengatakan aktifitas sehari-hari adalah bersantai, mengobrol

dengan tetangga dan bermain dengan cucu.

g. Pola kebiasaan Sehari-hari

1) Pola Nutrisi

Klien makan dengan cara oral, makan 3x / hari, nafsu makan klien

kurang baik,tidak ada diit makanan, tidak ada makanan yang tidak

disukai, tidak ada keluhan saat makan BB : 43 kg.

2) Pola cairan

Klien minum dengan cara oral, jenis minuman air putih 7

gelas/hari (1680 cc).

3) Pola Eliminasi

Klien buang air kecil pagi, siang, sore dan malam sebanyak 5

x/hari, dengan warna bersih, bau khas, tidak ada keluhan saat BAK.

Klien buang air besar 2 hari 1 x,waktu pagi dan sore, warna kuning

kecoklatan, bau khas, konsistensi padat, tidak ada keluhan saat bab

dan tidak ada penggunaan obat pencahar

4) Pola Kebutuhan rasa aman Nyaman

Klien mengatakan sulit untuk tidur dan sering terbangun ketika

tidur akibat nyeri kepala yang dialami.

5) Pola Personal Hygiene


5

Klien mandi 2 x / hari, Klien sikat gigi 2 x / hari pada saat mandi

dirumah. Klien cuci rambut 1 x /hari pada sore saat mandi

dirumah.

6) Pola istirahat dan tidur

Klien tidur 6 jam dalam sehari, siang 1 jam dan malam 5 jam klien

tidak ada ketergantungan obat tidur dan tidak ada kesulitan saat

tidur.

7) Pola aktivitas dan latihan

Klien sudah tidak bekerja, klien mengatakan mudah lelah dan

ketika melakukan aktifitas.

3. Pengkajian Fisik

a. Keadaan Umum

1) Kesadaran : Composmentis

2) Tekanan darah : 150/90 mmHg

3) Frekuensi Nadi : 90x/menit.

4) Frekuensi Nafas : 18x/menit

5) Suhu : 36,2 C.

6) Berat badan : 43 kg.

b. Pemeriksaan Fisik Persistem

1) Sistem Penglihatan

Posisi mata : simetri, kelopak mata : tidak ptosis dan dapat

berkedip pergerakan bola mata : dapat bergerak ke segala arah

konjungtiva : anemis, sklera : aniterik pupil : isokor , ukuran : 2


6

mm, reaksi pupil pada cahaya +/+ dapat mengecil ketika terkena

cahaya (miosis), tidak ada tanda-tanda radang, klien mangalami

penurunan tajam pengelihatan, klien tidak memakai alat bantu

penglihatan dan tidak ada keluhan.

2) Sistem Pendengaran

Telinga klien simetris /sejajar antara kanan dan kiri, adanya

serumen, berwarna kuning, padat, fungsi, pendengaran klien

mengalami penurunan dan klien tidak memakai alat bantu

pendengaran.

3) Sistem Wicara

Komunikasi dengan klien sedikit terganggu karena teradapt

penurunan fungsi pendengaran.

4) Sistem Pernafasan

Klien tidak mengalami sesak, jalan nafas klien bersih, irama nafas

teratur, dalam dan dangkal, frekuensi pernafasan 18 x / menit,

suara nafas fasikuler, tidak ada suara tambahan, klien tidak batuk.

5) Sistem Kardiovaskuler

Palpasi dinding dada : bentuk dada simetris, Perkusi dada : sonor

disemua bagian dada Klien tidak memakai otot bantu pernafasan,

klien tidak terpasang oksigen. Sirkulasi perifer nadi 90 x / menit,

irama teratur, denyut kuat, adanya distensi vena jugularis,

temperature kulit hangat, warna kulit coklat, pengesian kapiler < 2

detik. Sirkulasi jantung : kecepatan denyut apikal 74 x / menit,


7

irama teratur, bunyi jantung lup dup, keluhan lemah dan mudah

lelah, klien mengatakan tidak nyeri di dadanya

6) Sistem Neurologi

GCS : 15 E: 4 V : 5 M : 6 Tidak ada tanda-tanda peningkatan

intracranialdan tidak ada tanda-tanda meningen, klien mengalami

kelemahan pada ekstremitas kanan.

7) Sistem Pencernaan

Keadaan mulut klien kotor, mukosa mulut bibir kering, klien tidak

ada kesulitan dalam menelan, bising usus 11 x / menit, setiap klien

makan mual, tidak ada luka post operasi.

8) Sistem Immunologi

Pasien tidak mengalami pembesaran kelenjar getah bening.

9) Sistem Endokrin

Pasien tidak mengalami pembesaran kelenjar tyroid.

10) Sistem Urogenital

Tidak terdapat distensi kandung kemih, tidak ada keluhan nyeri

tekan saat BAK, tidak terdapat darah saat BAK, klien tidak

menggunakan kateter.

11) Sistem Integumen

Keadaan rambut kotor, kekuatan rambut tidak rontok, warna putih

beruban, keadaan kuku bersih, warna putih, keadaan kulit bersih,

kulit klien berwarna coklat, tidak ada tanda- tanda radang pada

kulit, tidak ada luka dekubitus dan tidak ada tanda-tanda perdarah
8

12) Sistem Muskuloskeletal

Klien memiliki keterbatasan dalam bergerak, saat berjalan harus

pelan-pelan, klien mengatakan tangan kanan mengalami

kelemahan, tidak ada tanda-tanda fraktur tonus otot lemah

4. Pengkajian Khusus

a. Fungsi Kognitif SPMSQ

Item Pertanyaan
No Benar Salah
1 Jam berapa sekarang ? √
Jawab : Sekarang jam 11
2 Tahun berapa sekarang ? √
Jawab : Tahun 2021
3 Kapan Bapak/Ibu lahir? √
Jawab : sudah lupa
4 Berapa umur Bapak/Ibu sekarang ?
Jawab : sekitar 65 Tahun √
5 Dimana alamat Bapak/Ibu sekarang ?
Jawab : Disidodadi Kec. Bangunrejo Lampung √
Tengah
6 Berapa jumlah anggota keluarga yang
tinggal bersama Bapak/Ibu? √
Jawab : 4
7 Siapa nama anggota keluarga yang
tinggal bersama Bapak/Ibu ? √
Jawab : Sukamto,Reni marlina, Erlangga,arkan
8 Tahun berapa Hari Kemerdekaan Indonesia ?
Jawab : 1945 √
9 Siapa nama Presiden Republik Indonesia sekarang ?
Jawab : jokowi √
10 Coba hitung terbalik dari angka 20 ke 1 ?
Jawab :20 -19-18-17.....1 √
Jumlah
9

Hasil pengukuran fusngi kogntiif menunjukan bahwa Fungsi

intelektual responden utuh

b. Status Fungsional KATZ Indeks

No Aktivitas Mandiri Tergantung


1 Mandi Mandiri : √
Bantuan hanya pada satu bagian mandi
(seperti punggung atau ekstremitas yang
tidak mampu) atau mandi sendiri
sepenuhnya
Tergantung :
Bantuan mandi lebih dari satu bagian tubuh,
bantuan masuk dan keluar dari bak mandi,
serta tidak mandi sendiri
2 Berpakaian Mandiri : √
Mengambil baju dari lemari, memakai
pakaian, melepaskan pakaian,
mengancingi/mengikatpakaian.
Tergantung :
Tidak dapat memakai baju sendiri atau
hanya sebagian
3 Ke Kamar Kecil Mandiri : √
Masuk dan keluar dari kamar kecil
kemudian membersihkan genetalia sendiri
Tergantung :
Menerima bantuan untuk masuk ke kamar
kecil dan menggunakan pispot
4 Berpindah Mandiri : √
Berpindah ke dan dari tempat tidur untuk
duduk, bangkit dari kursi sendiri
Bergantung :
Bantuan dalam naik atau turun dari tempat
tidur atau kursi, tidak melakukan satu, atau
lebih perpindahan
10

5. Kontinen Mandiri : √
BAK dan BAB seluruhnya dikontrol sendiri
Tergantung :
Inkontinensia parsial atau total; penggunaan
kateter, pispot, enema dan pembalut
(pampers)
6 Makan Mandiri : √
Mengambil makanan dari piring dan
menyuapinya sendiri
Bergantung :
Bantuan dalam hal mengambil makanan dari
piring dan menyuapinya, tidak makan sama
sekali, dan makan
parenteral ( NGT )

Hasil pengkajian kemandirian pasien menggunakan KATZ Indeks

menunjukan bahwa pasien kemandirian pasien dalam kategori A atau

kemandirian penuh

c. Status Kognitif Pasien Mini mental state examination (MMSE)

Item Penilaian Benar Salah


(1) (0)
Orientasi
1. Tahun berapa sekarang? (2023 ) 1
2. Musim apa sekarang ? (Kemarau) 1
3. Tanggal berapa sekarang ? ( 15 ) 0
4. Hari apa sekarang ? ( sabtu ) 1
5. Bulan apa sekarang ? ( Maret ) 0
6. Dinegara mana anda tinggal ? (Indonesia) 1
7. Di Provinsi mana anda tinggal ?(Lampung) 1
8. Di kabupaten mana anda tinggal ?(LamTeng) 1
9. Di kecamatan mana anda tinggal ? (Sepuith Raman) 1
10. Di desa mana anda tinggal ? (Ratna Chaton ) 1
Registrasi
Minta klien menyebutkan tiga obyek
11. Kamar 1
12. Ruang Tamu 1
11

13. Dapur 1
Perhatian Dan Kalkulasi
Minta klien mengeja 5 kata daribelakang, misal”
BAPAK “
14. K 1
15. A 1
16. P 1
17. A 1
18. B 1
Mengingat
Minta klien untuk mengulang 3 obyek diatas
19. Kamar 1
20. Ruang Tamu 1
21. Dapur 1
Bahasa
a. Penamaan
Tunjukkan 2 benda minta klien menyebutkan :
22. Jam Dinding 1
23. Pensil 1
b. PengulanganMinta klien mengulangi tiga
kalimat berikut
24. “Tak ada jika, dan, atau tetapi “ 1
c. Perintah tiga langkah
25. Ambil kertas ! 1
26. Lipat dua ! 1
27. Taruh dilantai ! 1
d. Turuti hal berikut
28. Tutup mata 1
29. Tulis satu kalimat 0
30. Salin gambar 0
Jumlah 28

Hasil pengkajian status kemandirian pasien menunjukan bahwa fungsi

kognitif pasien dalam kategori normal.

B. Analisa Data
12

No Data Etiologi Diagnosa


1 Data Subjektif : Manajemen Kesulitan
- Klien mengatakan jarang Kesehatan Ekonomi
memeriksakan kondisi keluarga tidak
kesehatannya. Efektif
- Klien mengatakan hanya
mengkonsumsi obat warung
ketika memiliki masalah
kesehatan.
- Klien mengatakan tidak tahu
pantangan kesehatan yang harus
dihindari oleh Lansia.
- Klien mengatakan menderita
penyakit hipertensi ±40 tahun dan
jarang memeriksakan kesehatanya

Data Objektif :
- Tekanan darah pasien 150/90
- Klien menderita hipertensi ±40
tahun
- Klien hanya mengkonsumsi obat
warung untuk mengatasi
hipertensi
- Klien dan keluarga tidak
mengatahui solusi masalah
kesehatan yang dialami oleh klien
2. Data Subjektif : Koping Tidak Krisis
- Klien mengatakan tidak tahu cara Efektif ketidakadeku
mengatasi masalah kesehatan atan strategi
yang dialami sekarang. koping
Data Objektif :
- Klien menderita hipertensi ±40
tahun
- Klien jarang menceritakan
masalah kesehata yang dialami
dengan keluarga atau anak.

C. Diagnosa Keperawatan Prioritas


13

1. Manajemen Kesehatan Keluarga Tidak Efektif berhubungan dengan

kesulitan ekonomi

2. Koping Tidak efektif berhubungan dengan Krisis ketidakadekuatan

strategi koping

D. Rencana Keperawatan

No. Diagnosa Tujuan dan Kriteria Intervensi


Keperawatan Hasil
1 Manajemen Setelah dilakukan Dukungan Koping
Kesehatan intervensi keperawatan Keluarga:
Keluarga Tidak selama 3 x 24 jam, maka
Efektif status manajemen Observasi
kesehatan keluarga - Identifikasi respons
meningkat, dengan emosional terhadap
kriteria hasil: kondisi saat ini
1. Kemampuan - Identifikasi beban
menjelaskan prognosis secara
masalah kesehatan psikologis
yang dialami - Identifikasi pemahaman
meningkat tentang keputusan
2. Aktivitas keluarga perawatan setelah pulang
mengatasi masalah - Identifikasi kesesuaian
kesehatan tepat antara harapan pasien,
meningkat keluarga, dan tenaga
3. Verbalisasi kesulitan kesehatan
menjalankan
perawatan yang Terapeutik
ditetapkan menurun - Dengarkan masalah,
perasaan, dan pertanyaan
keluarga
- Terima nilai-nilai
keluarga dengan cara
yang tidak menghakimi
- Diskusikan rencana medis
dan perawatan
- Fasilitasi pengungkapan
perasaan antara pasien
dan keluarga atau antar
14

anggota keluarga
- Fasilitasi pengambilan
keputusan dalam
merencanakan perawatan
jangka Panjang, jika perlu
- Fasilitasi anggota
keluarga dalam
mengidentifikasi dan
menyelesaikan konflik
nilai
- Fasilitasi pemenuhan
kebutuhan dasar keluarga
(mis: tempat tinggal,
makanan, pakaian)
- Fasilitasi anggota
keluarga melalui proses
kematian dan berduka,
jika perlu
- Fasilitasi memperoleh
pengetahuan,
keterampilan, dan
peralatan yang diperlukan
untuk mempertahankan
keputusan perawatan
pasien
- Bersikap sebagai
pengganti keluarga untuk
menenangkan pasien
dan/atau jika keluarga
tidak dapat memberikan
perawatan
- Hargai dan dukung
mekanisme koping
adaptif yang digunakan
- Berikan kesempatan
berkunjung bagi anggota
keluarga
Edukasi
- Informasikan kemajuan
pasien secara berkala
- Informasikan fasilitas
perawatan Kesehatan
yang tersedia
- Kolaborasi
15

- Rujuk untuk terapi


keluarga, jika perlu

2 Koping Tidak Setelah dilakukan Dukungan Pengambilan


efektif intervensi keperawatan Keputusan
selama 3 x 24 jam, maka
status koping membaik, Observasi
dengan kriteria hasil: - Identifikasi persepsi
1. Verbalisasi mengenai masalah dan
kemampuan informasi yang memicu
mengatasi masalah konflik
meningkat Terapeutik
2. Kemampuan - Fasilitasi mengklarifikasi
memenuhi peran nilai dan harapan yang
sesuai usia membantu membuat
meningkat pilihan
3. Perilaku koping - Diskusikan kelebihan dan
adaptif meningkat kekurangan dari setiap
solusi
- Fasilitasi melihat situasi
secara realistic
- Motivasi mengungkapkan
tujuan perawatan yang
diharapkan
- Fasilitasi pengambilan
keputusan secara
kolaboratif
- Hormati hak pasien untuk
menerima atau menolak
informasi
- Fasilitasi menjelaskan
keputusan kepada orang
lain, jika perlu
- Fasilitasi hubungan antara
pasien, keluarga, dan
tenaga Kesehatan lainnya
Edukasi
- Jelaskan alternatif solusi
secara jelas
- Berikan informasi yang
diminta pasien
Kolaborasi
- Kolaborasi dengan tenaga
Kesehatan lain dalam
16

memfasilitasi
pengambilan keputusan
E. Implementasi Keperawatan

No Diagosa Waktu Tindakan Evaluasi


Hari Pertama
29 September 2023
1 Manajemen 08.00 1. Identifikasi kesesuaian antara S:
Kesehatan harapan pasien, keluarga, dan - Klien mengatakan tidak tahu cara mengatasi
Keluarga Tidak tenaga kesehatan masalah kesehatan yang dialami sekarang
Efektif 08.00 2. Dengarkan masalah, perasaan, dan 0:
pertanyaan keluarga - TD : 150/90
08.15 3. Diskusikan rencana medis dan - Klien menderita hipertensi ±40 tahun
perawatan - Klien hanya mengkonsumsi obat warung
08.30 4. Hargai dan dukung mekanisme untuk mengatasi hipertensi
koping adaptif yang digunakan - Klien dan keluarga tidak mengatahui solusi
08.35 5. Informasikan fasilitas perawatan masalah kesehatan yang dialami oleh klien
Kesehatan yang tersedia A:
Manajemen Kesehatan Keluarga Tidak Efektif
belum teratasi
P:
- Diskusikan rencana medis dan perawatan
- Fasilitasi memperoleh pengetahuan,
keterampilan, dan peralatan yang diperlukan
untuk mempertahankan keputusan
perawatan pasien

1
2

2. Koping Tidak 09.00 1. Memberikan kesempatan kepada S:


Efektif pasien mengungkapkan - Klien mengatakan tidak tahu cara mengatasi
perasaannya masalah kesehatan yang dialami sekarang
09.15 2. Identifikasi persepsi mengenai - Klien jarang menceritakan masalah
masalah dan informasi yang kesehatan yang dialami dengan keluarga atau
memicu konflik anak.
09.30 3. Fasilitasi hubungan antara pasien, - Klien mengatakan bingung harus kemana
keluarga, dan tenaga Kesehatan ketika memiliki masalah kesehatan
lainnya 0:
09.45 4. Berikan informasi yang diminta - Klien menderita hipertensi ±40 tahun
pasien -
A:
Manajemen Kesehatan Keluarga Tidak Efektif
belum teratasi
P:
- Diskusikan rencana medis dan perawatan
- Fasilitasi memperoleh pengetahuan,
keterampilan, dan peralatan yang diperlukan
untuk mempertahankan keputusan
perawatan pasien
Hari Kedua
30 September 2023
1 Manajemen 08.15 1. Mendengarkan masalah, perasaan, S:
Kesehatan dan pertanyaan keluarga - Klien mengatakan saat ini mengalami
Keluarga Tidak 2. Menghargai dan dukung
3

Efektif mekanisme koping adaptif yang hipertensi atau darah tinggi


08.20 digunakan - Klien mengatakan ketika mengalami
3. Memberikan informasikan masalah kesehatan harus ke Puskesmas atau
08.25 fasilitas perawatan Kesehatan dokter
yang tersedia - Klien mengatakan mengetahui pantangan
08.30 4. Mendorong pasien dan keluarga pada penyakit yang dideritanya
menggunakan fasilitas kesehatan 0:
08.35 - TD : 140/90
- Klien memahami solusi masalah kesehatan
yang dialami
A:
Manajemen Kesehatan Keluarga teratasi
P:
- Mendorong pasien dan keluarga
menggunakan fasilitas kesehatan
2. Koping Tidak 09.05 1. Memberikan kesempatan kepada S:
Efektif pasien mengungkapkan - Klien mengatakan akan mencoba
perasaannya mencertikan masalahnya kepada anak dan
09.15 2. Identifikasi persepsi mengenai keluarga
masalah dan informasi yang 0:
memicu konflik - Klien nampak lebih rileks
09.35 3. Fasilitasi hubungan antara pasien, - Klien menceritakan masalah yang dialami
keluarga, dan tenaga Kesehatan kepada anak dan keponakan
lainnya A:
4. Berikan informasi yang diminta Manajemen Kesehatan Keluarga Tidak Efektif
4

09.45 pasien teratasi


P:
- Fasilitasi memperoleh pengetahuan,
keterampilan, dan peralatan yang diperlukan
untuk mempertahankan keputusan
perawatan pasien

Anda mungkin juga menyukai