Anda di halaman 1dari 28

PANDUAN LAPORAN PKL

SMK BANI IHSAN


TAHUN PELAJARAN
2023/2024
A. TEKNIK PENULISAN LAPORAN PKL

Laporan PKL terbagi menjadi 3 bagian, yaitu bagian awal,bagian inti


dan bagian akhir. Secara umum bagian dari laporan PKL tersebut
setidaknya mencantumkan hal-hal berikut:

1. BAGIAN AWAL
a. Halaman Sampul
Halaman Judul memuat: judul, lambang SMK BANI IHSAN,
maksud penulisan, nama dan nomor induk siswa, nama
jurusan, nama sekolah, dan tahun penyelesaian.
b. Halaman Judul (sama dengan halaman sampul)
c. Halaman Pengesahan (dicantumkan setelah ujian
responsi)
Halaman ini memuat bukti pengesahan administratif dan
akademik oleh penguji dan pembimbing. Unsur-unsur yang
harus ada dalam halaman ini ialah nomor pengesahan,
judul laporan, nama dan nomor induk penulis, hari
dan tanggal ujian serta nilai ujian dalam bentuk huruf,
pernyataan pengesahan penguji dan pembimbing
d. Kata Pengantar
Kata pengantar pada laporan PKL berisi uraian singkat
tentang maksud laporan, ucapan terima kasih kepada
pihak-pihak yang telah berjasa dalam penulisan laporan
seperti Almamater, Kepala sekolah, Pihak
Perusahaan/instansi, Pembimbing, dewan guru, keluarga
dan pihak lainnya. Penulisan kata pengantar ini
diusahakan tidak lebih dari dua halaman. Tanggal pada
kata pengantar harus lebih dahulu daripada tanggal pada
tanggal pengesahan skripsi
e. Daftar Isi, Daftar Tabel (jika ada), Daftar Gambar (jika ada),
Daftar Lampiran
Bagian ini memuat Bab dan sub bab pertama serta tabel,
gambar dan lampiran dari laporan beserta letak nomor
halamannya, Diketik satu spasi kecuali Bab ditulis 2 spasi.

2. BAGIAN INTI
BAB I PENDAHULUAN
Bagian pendahuluan, artinya, mendahulukan hal ihwal yang
penting dan mendasar sebelum beranjak pada bab-bab
selanjutnya sebagai sub sistem atau unsur-unsur sistematik
laporan. Oleh karena itu, bagian pendahuluan merupakan
pertanggungjawaban nilai keilmiahan dari laporan. isi dari
pendahuluan setidaknya terdiri dari :
a. Latar Belakang
b. Tujuan Praktik Kerja Lapangan
c. Tujuan Pembuatan Laporan
d. Manfaat Pembuatan Laporan
e. Sistematika Laporan
Sistematika pembahasan tidak sama dengan daftar isi.
Penulisannya dengan cara sambung menyambung dan
menunjukkan adanya hubungan antara bab pertama
sampai bab terakhir sebagai satu kesatuan. Dengan
demikian, isi tiap bab ditulis secara singkat sehingga
menggambarkan alur pembahasan yang utuh dan logis.

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAN/INSTANSI ........


Tinjauan umum perusahaan berisi mengenai hal ihwal yang
berkaitan tentang perusahaan tempat praktikum. tinjauan
umum harus bisa menggambarkan perusahaan atau instansi
terkait sebagai gambaran pemahaman siswa mengenai
tempat kegiatan praktikum. Tinjauan umum setidaknya
memuat hal hal berikut :
a. Sejarah Perusahaan/ Industri/ Instansi
Memuat kisah pendirian perusahaan atau instansi hingga
saat ini. Penulis juga dapat mencantumkan perkembangan
perusahaan atau pengubahan sistem kerja atau etos kerja
yang terjadi pada perusahaan tersebut.
b. Visi dan Misi Perusahaan/ Industri/ Instansi
c. Struktur Organisasi
d. Bidang Pekerjaan, Sistem perusahaan dan Produk yang
dihasilkan
Bagian ini memuat bidang pekerjaan yang dilakukan oleh
lembaga terkait, sistem kerja dalam lembaga dan produk
atau jasa yang dikelola oleh lembaga terkait. Sistem kerja
yang dimaksudkan adalah sistem rigid yang digunakan
lembaga dalam mempermudah proses kerja seperti alur
kerja, penjadwalan ayau pembagian kerja dalam lembaga.

BAB III URAIAN KEGIATAN


Uraian kegiatan memuat hasil kegiatan siswa selama
melaksanakan praktik kerja industri. Uraian kegiatan akan
dibantu dan dibuktikan dengan jurnal yang dicatat siswa
selama PKL. Sehingga perlu kesesuaian antara bagian ini
dengan jurnal yang dicatat oleh siswa. Bagian ini setidaknya
memuat hal ahal berikut :
a. Pengamatan di Lapangan
Berisi pengamatan siswa pada proses kerja dalam lembaga.
siswa dapat mendeskripsikan maupun menarasikan
situasi, sistem atau proses pekerjaan dalam perusahaan.
b. Kegiatan Praktik Kerja Industri/Instansi
Berisi uraian lengkap kegiatan yang dilakukan oleh siswa.
kategori kegiatan dapat dikelompokan berdasarkan
tanggal, jenis penugasan atau projek.
c. Masalah yang dihadapi
Berisi masalah masalah yang dihadapi selama masa
praktik. Siswa dapat menggambarkan atau menceritakan
masalah masalah baik yang berkaitan dengan proses
kerja, pembelajaran maupun pengalaman pribadi.
d. Alternatif Pemecahan Masalah
Berisi pengambilan keputusan yang diambil siswa dalam
memecahkan masalah pada bagian sebelumnya.
e. Manfaat yang dirasakan
Berisi manfaat yang dirasakan oleh siswa selama kegiatan
praktik. Siswa dapat mencantumkan manfaat dalam
bentuk kemampuan, pengalaman maupun perkembangan
psikologis selama praktik kerja industri
f. Karya
Berisi penjelasan karya karya yang dihasilkan atau
didalamnya ikut berkontribusi baik berdasarkan intruksi
maupun inisiatif pribadi selama masa praktik kerja
industri.
BAB IV PENUTUP
Pada bagian penutup ini meliputi simpulan dan saran. Dalam
bagian ini siswa menyimpulkan hasil kegiatan secara tegas
dan lugas, sesuai dengan pengalaman siswa. Simpulan
bukanlah ringkasan, tetapi merupakan hasil pemahaman
siswa dari pengalaman selama PKL. Setelah disimpulkan,siswa
juga harus mampu memberikan saran yang operasional
berdasarkan pengalaman atau simpulan. Saran tersebut
merupakan sumbangsih tindak lanjut bagi perkembangan
prakerin atau perkembangan perusahaan kedepannya.
3. BAGIAN AKHIR
Bagian akhir skripsi meliputi daftar pustaka dan lampiran-
lampiran.
DAFTAR PUSTAKA
Daftar pustaka memuat semua buku, jurnal, laporan
penelitian, dan sumber rujukan lain yang digunakan dalam
laporan. Daftar pustaka disusun menurut format khusus yang
cara penulisannya diuraikan tersendiri dalam halaman
selanjutnya.
LAMPIRAN
Lampiran memuat semua dokumen atau bahan penunjang
yang dipergunakan dalam penulisan laporan, tetapi dianggap
terlalu mengganggu jika dimasukkan dalam bagian awal dan
atau bagian utama laporan. Lampiran berupa Dokumen
Formulir yang telah disediakan, dokumen gambar, photo,
riwayat hidup, bukti kegiatan dan sebagainya.

B. PANDUAN PENULISAN LAPORAN


Bahasa dan tata tulis untuk laporan meliputi ketentuan tentang
penggunaan bahasa, pengetikan, dan cara penulisan. Berikut adalah
ketentuan tentang hal-hal tersebut.
1. Penggunaan Bahasa
Bahasa yang digunakan dalam laporan harus Bahasa yang baik dan
benar. Laporan dapat dikategorikan sebagai tulisan resmi, jadi
sifatnya baku. Sehingga tata bahasanya harus sesuai dengan kaidah
yang berlaku. Tata cara penulisan mengikuti aturan Ejaan Bahasa
Indonesia Yang Disempurnakan (EYD). Oleh karena itu, siswa
yang akan menulis laporan sangat dianjurkan untuk melihat kembali
tata cara penulisan sesuai dengan EYD.
2. Kertas, Ukuran dan Jumlah Halaman
laporan diketik pada kertas berwarna putih ukuran A4 (21,5 cmx
29,7 cm) dengan berat 70 gram. Apabila di dalam tulisan harus
dipergunakan ukuran lain, hendaknya dilipat sedemikian rupa
sehingga sesuai dengan ukuran kertas naskah yang telah ditentukan
dengan jumlah minimal 40 (empat puluh) halaman.
3. Sampul
Sampul luar menggunakan karton tebal berwarna biru muda dengan
laminasi doff. Tulisan pada sampul luar menggunakan huruf berwarna
hitam. Redaksi sampul laporan adalah sama persis dengan halaman
judul laporan
4. Spasi Pengetikan
a. Jarak antara baris satu dengan baris berikutnya dalam
pengetikan naskah laporan adalah dua spasi kecuali
kutipanlangsung yang terdiri dari 5 (lima) baris atau lebih
diketik dengan jarak satu spasi dan diketik masuk ke
dalam sebanyak 5 (lima) karakter.
b. Judul tabel dan judul gambar yang lebih dari satu baris
diketik dengan jarak satu spasi.
c. Catatan kaki (footnote) diketik dengan jarak satu spasi.
d. Daftar pustaka diketik dengan jarak satu spasi, sedangkan
jarak antara dua sumber diketik dalam dua spasi.
5. Penggunaan Huruf
Naskah laporan diketik dengan komputer dengan menggunakan
hurufTimes New Roman ukuran font 12. Untuk menuliskan lambang,
notasi, huruf-huruf yang tidak ter dapat di dalam komputer, seperti
huruf Arab Jawi dan sebagainya, boleh menggunakan tulisan tangan
dengan tinta hitam.
6. Penulisan Bilangan
Bilangan yang dapat ditulis dengan satu atau dua kata (kecuali
bilangan untuk subbab, nomor gambar dan bilangan-bilangan dalam
tabel atau ilustrasi) dan bilangan-bilangan pecahan yang berdiri
sendiri (misalnya: sepertiga bagian terdiri dari tanah pasir) harus
ditulis dengan huruf. Nama ulang tidak boleh menggunakan bilangan,
tetapi harus ditulis dengan huruf. Bilangan pada permulaan kalimat
juga harus ditulis dengan huruf. Dalam menulis bilangan yang terdiri
empat angka atau lebih, cara menulisnya ialah dengan memberikan
tanda titik setiap ribuan, misalnya 2.345 atau 2.345.678. Untuk
bilangan desimal, angka di belakang koma maksimal empat angka.
7. Batas Tepi Pengetikan Naskah
Batas tepi pengetikan naskah adalah sebagai berikut:
Tepi atas : 4 cm
Tepi bawah : 3 cm
Tepi dalam : 4 cm
Tepi luar : 3 cm
8. Pengetikan Alinea Baru
Pengetikan alinea baru dimulai pada 6 mm dari tepi kiri.
9. Pengetikan Bab, Subbab, dan Anak Subbab

Pengetikan bab
Nama bab diketik dengan huruf kapital semua dan diatur secara
simetris tanpa diakhiri dengan tanda titik. Nomor urut bab ditulis
dengan angka Romawi dan ditempatkan secara simetris di atas nama
bab.

Pengetikan Subbab
Pengetikan subbab dan nomor subbab dimulai dari batas tepi kiri.
Huruf pertama setiap kata pada sub-bab ditulis dengan huruf kapital,
kecuali kata tugas seperti : dalam, terhadap, pada, di, ke, dan, yang,
untuk dan sebagainya. subbab dinomori dengan menggunakan angka
latin dengan mengacu pada nomor bab terkait

Pengetikan Sub Subbab


Pengetikan anak subbab dimulai dari batas tepi kiri. Huruf awal suatu
kata ditulis dengan huruf kapital kecuali huruf awal kata tugas seperti
dalam, terhadap, pada, di, ke, dan, yang, untuk, dan sebagainya. Sub
subbab dinomori dengan menggunakan angka latin dengan mengacu
pada nomor subbab terkait. Contoh pengetikan bab, subbab, sub
subbab adalah sebagai berikut:
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.1.1 .............................
1.1.2. .............................
1.1.3. .............................
1.1.3.1. .............................
1.1.3.2. .............................
1.1.3.3. .............................
1.1.3.3.1. .............................
1.1.3.3.2. .............................
1.1.3.3.3. .............................
1.1.3.3.3.1. .............................
1.1.3.3.3.2. .............................
1.1.3.3.3.3. .............................
1.1.3.3.3.3.1. .............................
1.1.3.3.3.3.2. .............................
1.1.3.3.3.3.3. .............................
10. Penomoran Halaman
1. Bagian Awal, nomor halaman ditulis dengan angka romawi
huruf kecil (i,ii,iii,iv,…). Posisi di tengah bawah pada footer
(2 cm dari bawah). Khusus untuk lembar judul dan lembar
pengesahan, nomor halaman tidak perlu dicantumkan, tapi
tetap dihitung. Halaman sampul tidak dihitung.
2. Bagian inti, nomor halaman ditulis dengan angka latin.
Halaman pertama dari bab pertama adalah halaman nomor
satu. Peletakan nomor halaman untuk setiap awal bab di
bagian bawah tengah, sedangkan halaman lainnya di pojok
kanan atas.
3. Bagian akhir, nomor halaman ditulis di bagian bawahtengah
dengan angka latin dan merupakan kelanjutan dari
penomoran pada bagian inti.
11. Judul dan Nomor Gambar / Grafik / Tabel
1. Judul dan nomor gambar/grafik diketik di bagian bawah
tengah dari gambar.
2. Judul dan nomor tabel diketik di bagian atas kiri dari tabel.
3. Penomoran gambar/grafik/tabel tergantung pada bab yang
bersangkutan, contoh : gambar 3.1 berarti gambar pertama
yang ada di bab III.
12. Pengutipan
• Cara Menulis Kutipan Langsung ditulis sama persis seperti sumber
aslinya baik mengenai bahasa maupun ejaannya. Kutipan yang
terdiri dari lima baris atau lebih, diketik satu spasi, dimulai lima
ketukan dari margin kiri. Kutipan yang panjangnya kurang dari
5 (lima) baris dimasukkan ke dalam teks, diketik seperti ketikan
teks, diawali dan diakhiri oleh tanda petik (”). Apabila dalam
pengutipan dipandang perlu untuk menghilangkan beberapa
bagian kalimat, maka pada bagian itu diberi titik-titik sebanyak
3 (tiga) buah. Bila pengutip ingin memberikan keterangan, maka
keterangan tersebut berada dalam tanda kurung, misalnya (garis
bawah dari pengutip).
• Cara Menulis Kutipan Tidak Langsung atau disebut parafrase
adalah kutipan yang tidak persis seperti sumber aslinya. Pengutip
hanya mengambil intisari atau pokok pikiran dari sumber yang
dikutip dalam kalimat yang disusun sendiri oleh pengutip. Kutipan
seperti ini ditulis dengan spasi rangkap/ ganda sama seperti teks
lainnya
• Penulisan sumber kutipan (langsung maupun tidak langsung)
dengan menggunakan model catatan kaki. Ketentuan penulisan
sumber kutipan langsung dan tidak langsung sama, ditulis dengan
menggunakan font 12. Pembuatan catatan kaki dibuat secara
otomatis dengan ukuran font 10, dan jenis font time new roman.
Catatan kaki pada setiap bab dimulai dari nomor 1.
Contoh penulisan catatan kaki:
1
Jusuf Amir Faisal, Reorientasi Pendidikan Islam,
(Jakarta: Gema Insani Press), hal. 10.
2
Koentjoroningrat, (ed.), Metode Penelitian
Musyarakat, (Jakarta: Gramedia, 1989), hal. 25.
3
Ibid., hal. 30. 4 Jusuf Amir Faisal, Reorientasi
Pendidikan Islam…, hal. 35.
13. Penulisan Daftar Pustaka
1. Penulisan Daftar Pustaka meliputi penulisan buku, hasil
penelitian, artikel atau karangan dalam majalah ilmiah dan
penerbitan atau publikasi lain yang pantas dipergunakan
sebagai acuan di dalam penulisan laporan.
2. Daftar pustaka disusun berurutan secara alfabetis tanpa
menggunakan nomor urut.
3. Penulisan buku mengikuti urutan: nama penulis, tahun
penerbitan, judul buku, kota penerbitan dan nama penerbit.
Di antara tiap-tiap satuan tersebut digunakan tanda koma,
kecuali di antara tempat penerbitan dan nama penerbit
digunakan tanda titik dua. Nama buku dicetak miring.
4. Cara penulisan daftar pustaka, baris pertama lurus garis tepi
kiri dan baris kedua dan seterusnya masuk ke dalam enam
spasi.
5. Apabila nama penulis terdiri dari dua kata atau lebih,
penulisannya didahulukan nama belakang (untuk penulis
asing), sedangkan untuk penulis Indonesia ditulis apa adanya
(tidak dibalik).
Amin Abdullah → Amin Abdullah
Anas Sudijono → Anas Sudijono
Moh. Zarkasi → Moh. Zarkasi
WS. Rendra → WS. Rendra
Ricard C. Martin → Martin, R. C.
Daniel Goleman → Goleman, D.
Hilda Taba → Taba, H.
6. Nama yang diikuti dengan singkatan maka singkatan tersebut
harus dicantumkan sebagai bagian yang tidak terpisah dari
nama tersebut.
7. Gelar kesarjanaan tidak perlu disebutkan.
8. Dua sumber atau lebih ditulis satu orang, maka penyebutan
setiap sumber tetap dituliskan nama pengarangnya seperti
pada penulisan sumber yang pertama. Urutan penyebutan
sumber berdasarkan tahun terbit buku.
Contoh:
Buku dengan penulis satu orang
Langgulung, Hasan, 2000, Asas-asas Pendidikan Islam,
Jakarta: Al Khusna Dzikra.
Hasbullah, 2009, Kapita Selekta Pendidikan Islam, Jakarta:
Rajawali Press.
Buku dengan penulis dua orang
Hendyat Soetopo dan Wasty Soemanto, 2017, Pembinaan
dan Pengembangan Kurikulum, Jakarta: Bumi Aksara.
Iskandar Wiryokusumo dan Usman Mulyadi , 2008, Dasar-
Dasar Pengembangan Kurikulum, Jakarta: Bumi
Aksara.
Buku dengan tiga orang penulis atau lebih
Hisyam Zaini, dkk., 2002, Strategi Pembelajaran Aktif di
Perguruan Tinggi, Yogyakarta: CTSD.
Mansur Faqih, dkk. , 2001, Pendidikan Popular, Yogyakarta:
Insist.
Dua buku atau lebih ditulis oleh satu orang diurutkan dari
yang lebih dahulu diterbitkan, atau sebaliknya dari yang
lebih belakangan terbit.
Contoh:
Suharsimi Arikunto, 2010, Dasar-Dasar Evaluasi
Pendidikan, Jakarta: Rineka Cipta.
Suharsimi Arikunto, 2008, Prosedur Penelitian: Suatu
Pendekatan Praktek, Jakarta: Rineka Cipta.
Buku yang disunting
Fuad Jabali dan Jamhari, 2002, (ed.), IAIN Modernisasi
Islam di Indonesia, Jakarta: Logos Wacana Ilmu.
Buku Terjemahan
Miles, Matthew B. and Michael A. Huberman, 1992,
Analisis Data Kualitatif, penerjemah: Rohendi Rohidi,
Jakarta: UI Press.
Hasil Penelitian, Skripsi, Tesis yang tidak diterbitkan
Contoh:
Tasman Hamami, dkk. , 1998, “Metode Dakwah Jamaah
Tabligh”, Laporan Penelitian, Pusat Penelitian IAIN
Sunan Kalijaga Yogyakarta. Tidak dipublikasikan.
Ikhwan, Hidanul, 2001, “Penerapan Prinsip- Prinsip
Quantum Learning dalam PAI”, Skripsi, Fakultas
Tarbiyah IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Artikel
Penulisan artikel mengikuti: nama penulis, tahun
penerbitan, judul artikel, nama majalah, dan nomor
halaman artikel itu dimuat. Di antara tiap-tiap satuan
digunakan tanda koma. Judul artikel diapit oleh tanda
kutip nama majalah dicetak miring. Publikasi lain di dalam
daftar pustaka menyesuaikan dengan ketentuan ini.
Contoh:
Artikel Jurnal
Ismail Suardi Wekke, 2017, “Arabic Language Teaching
and Learning in Muslim Minority of West Papua”,
Jurnal Pendidikan Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan
Keguruan UIN Sunan Kalijaga.
Artikel Majalah
Aka Kurnia Noval dan Noval Verdiyanto, Desember 2015,
“Belajar Bersama Semesta”, Majalah Gerbang.
Artikel Surat Kabar
Mungin Eddy Wibowo, 7 Januari 2016, “Menciptakan
Masyarakat Sekolah Bermoral”, Suara Pembaharuan.
Artikel Internet
Zaim Ahya, 2018, “Cita-Cita Gus Dur”, http://www.
gusdurian.net dalam Google.com
LAMPIRAN-LAMPIRAN
CONTOH Laporan Praktikum

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN


(tempat PKL)
Nama Siswa
NIS.

Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
SMK BANI IHSAN
2023
CONTOH LEMBAR PENGESAHAN
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan ini disetujui untuk diujikan dan disahkan pada:

Hari : …………………….
Tanggal : …………………….

Tangerang ...., .........2023

Pembimbing DU/DI, Pembimbing Sekolah,

………………………………. ………………………………..
Mengetahui,

Penguji Eksternal Kepala Program Studi

…………………………..…… Nining Muliawansih, S.Pd.I

Kepala SMK Bani Ihsan

Nida Auliya Hidayat, S.Pd


KATA PENGANTAR

Dengan mengucap syukur alhamdulillah kehadirat Allah SWT yang


telah memberikan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis, sehingga
penulisan LAPORAN PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN
(PKL) di …………………………………… dapat terselesaikan dengan baik.
Laporan ini dapat terselesaikan atas bantuan dan bimbingan dari
semua pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada
semua pihak yang ikut membantu dalam penyelesaian laporan ini,
terutama kepada:
Kedua orang tua penulis yang ....................
.................... , selaku kepala SMK Bani Ihsan.
...................., selaku kepala ...........(instansi tempat PKL).
...................., selaku Ketua Program Keahlian
...................., selaku pembimbing sekolah.
...................., selaku pembimbing DU/DI.
Guru-guru SMK Bani Ihsan.
...................., (dan lain-lain yang perlu disebutkan)
Serta semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu
yang telah membantu dalam proses penyusunan laporan ini.
Penyusunan laporan ini sebagai salah satu syarat untuk mengikuti
ujian akhir sekolah (UAS) tahun pelajaran ....................... serta sebagai
bukti bahwa telah melaksanakan praktik kerja lapangan (PKL).
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa laporan ini masih jauh dari
sempurna. ……………………………………………………………………
Tangerang, …………………
Penulis,
Nama siswa
DAFTAR ISI

Hal
Halaman Judul ................................................................................... i
Halaman pengesahan ....................................................................... ii
Kata pengantar ................................................................................ iii
Daftar Isi .......................................................................................... iv
Daftar Tabel ...................................................................................... v
Daftar Gambar ................................................................................. vi
Daftar Lampiran.............................................................................. vii
BAB I PENDAHULUAN ................................................................... 1
1.1. Latar Belakang .............................................................. 2
1.2. Tujuan Praktik Kerja Industri......................................... 3
1.3. Tujuan Pembuatan Laporan.......................................... 4
1.4. Manfaat Pembuatan Laporan ....................................... 5
1.5. Sistematika Laporan ..................................................... 6
BAB II TINJAUAN UMUM PT.XYZ .................................................... 7
1.1 Sejarah Perusahaan/ Industri/ Instansi.......................... 9
1.2 Visi dan Misi Perusahaan/ Industri/ Instansi ............... 10
1.3 Struktur Organisasi ...................................................... 11
1.4 Bidang Pekerjaan, sistem perusahaan dan
Produk yang dihasilkan ............................................... 12
BAB III URAIAN KEGIATAN............................................................. 13
3.1 Pengamatan di Lapangan ............................................ 14
3.2 Kegiatan Praktik Kerja Industri/Instansi ....................... 15
3.3 Masalah yang dihadapi ................................................ 16
3.4 Alternatif Pemecahan Masalah ................................... 18
3.5 Manfaat yang dirasakan .............................................. 29
3.6 (Karya) ......................................................................... 30
BAB IV PENUTUP ........................................................................... 41
4.1 Kesimpulan .................................................................. 41
4.2 Saran ........................................................................... 41
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................... 42
LAMPIRAN – LAMPIRAN ................................................................. 43
DAFTAR TABEL

Hal
Tabel 1.1 (Nama tabel) ...................................................................... i
Tabel 1.2 (Nama tabel) ..................................................................... ii
Tabel 2.1 (Nama tabel) .................................................................... iii
Tabel 2.2 (Nama tabel) .................................................................... iv
Tabel 3.1 (Nama tabel) ..................................................................... v
Tabel 3.2 (Nama tabel) .................................................................... vi
Tabel 3.3 (Nama tabel) ................................................................... vii
DAFTAR GAMBAR
Hal
gambar 1.1 (Nama gambar) .............................................................. i
gambar 2.1 (Nama gambar) ............................................................. ii
gambar 2.2 (Nama gambar) ............................................................ iii
gambar 3.1 (Nama gambar) ............................................................ iv
gambar 3.2 (Nama gambar) ............................................................. v
gambar 3.3 (Nama gambar) ............................................................ vi
gambar 3.4 (Nama gambar) ........................................................... vii
DAFTAR LAMPIRAN

Hal
Lampiran 1. Identitas DU/DI ...........................................................
Lampiran 2. Identitas Siswa ............................................................
Lampiran 3. Jurnal Harian...............................................................
Lampiran 4. Jurnal Mingguan .........................................................
Lampiran 5. Jurnal Bulanan ............................................................
Lampiran 6. Agenda (lampirkan semua) ........................................
Lampiran 7. Daftar Hadir (lampirkan semua) ...............................
Lampiran 8. Foto kegiatan .............................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1.4. Latar Belakang

Sejarah membuktikan, bahwa derasnya arus globalisasi saat ini semakin


memudahkan masyarakat untuk bertukar informasi dalam waktu dan
ruang yang relatif tanpa batas. Sama halnya dengan perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi dewasa ini sangat mempengaruhi pola
kehidupan masyarakat dalam segala aspek kehidupan. Hal ini dapat
kita pahami bahwa ……………………………………………………………………
PT. XYZ sebagai perusahaan yang bergerak di .................... dapat
memperhatikan kepuasan pelanggan dalam meraih kepuasan
pelanggan ……………………………………………………………
Dalam pengalaman penulis, selama melaksanakan praktik kerja pada
perusahaan XYZ, banyak hal yang dapat dipelajari dari proses industri
di perusahaan tersebut. Berdasarkan hal tersebut, penulis membuat
laporan ini dalam rangka mendokumentasikan dan mempertanggung
jawabkan kegiatan penulis selama masa kegiatan.
1.5. Tujuan Praktik Kerja Industri/ Instansi
Pelaksanaan Praktik Kerja Industri/ Instansi merupakan salah satu
upaya mencapai tujuan, yaitu:
a. Menghasilkan siswa yang memiliki keahlian profesional, yaitu
tenaga kerja yang memiliki tingkat pengetahuan, keterampilan,
dan etos kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan kerja.
b. Memperkokoh keterkaitan dan kesepadanan ( link and match )
antara sekolah dengan dunia kerja.
c.dst.
1.6. Tujuan Pembuatan Laporan
Tujuan dari pembuatan laporan antara lain adalah:
a. Untuk mendokumentasikan kegiatan penulis selama mengikuti
kegiatan Praktik Kerja Industri/ Instansi;
b. Sebagai pertanggungjawaban atas tugas yang diberikan sekolah
kepada para siswa sehubungan dengan pelaksanaan praktik;
c.Dll.
1.7. Manfaat Pembuatan Laporan
Manfaat dari pembuatan laporan antara lain adalah:
a. Memberitahukan atau menjelaskan tanggung jawab dan tugas
kegiatan Prakerin;
b. Memberitahukan atau menjelaskan dasar penyusunan dasar
kebijaksanaan, keputusan dan pemecahan masalah;
c.Dll.
1.8. Sistematika Penulisan Laporan
BAB I. PENDAHULUAN: Pada bab ini akan dipaparkan mengenai Latar
Belakang, Pengertian Praktik Kerja Industri, Tujuan Praktik Industri,
dan Sistematika Penulisan Lap oran.
BAB II. TINJAUAN UMUM PT. XYZ: Pada bab ini dipaparkan tentang
sejarah, profil, logo, visi misi, struktur organisasi PT. XYZ, bidang
pekerjaan, sistem kerja perusahaan dan produk yang dihasilkan.
BAB III. URAIAN KEGIATAN: Isi dari bab ini adalah keseluruhan kegiatan
Praktikkan selama melaksanakan Praktik Keja Industri/Instansi di PT.
XYZ, yang akan dijelaskan dalam beberapa tahap laporan.
BAB IV. PENUTUP : Pada akhir laporan akan dipaparkan kesimpulan
serta kritik dan saran dari Praktikan selama melaksanakan Praktik
Industri/Instansi di PT. XYZ.
DAFTAR PUSTAKA : Berupa daftar literatur yang dijadikan acuan
untuk pembuatan laporan
LAMPIRAN : Berupa data atau foto kegiatan yang didapatkan pada
saat melaksanakan Praktik Kerja Industri/Instansi di PT. XYZ.
BAB ll
TINJAUAN UMUM PT. XYZ
2.1. Sejarah Perusahaan/Industri/Instansi
Kantor XYZ adalah perusahaan penyedia jasa dengan produk
unggulannya adalah ..................... Adapun sejarah singkat kantor XYZ
adalah sebagai berikut : …………………………………………………………
2.2. Visi dan Misi Perusahaan/Instansi/Industri
2.3. Struktur Organisasi

Pimpinan
..........

Sekertaris Bendahara
.......... ..........

General Manager
..........

Manager
Marketing Produksi Creative

Staf
..........

2.4. Bidang Pekerjaan, sistem perusahaan dan Produk yang


dihasilkan
menjelaskan :
- masing-masing peran tugas dan fungsi dalam Perusahaan/Industri/
Instansi.
- sistem kerja, alur proses kegiatan dan etos kerja yang diterapkan
Perusahaan/Industri/Instansi
- produk dan/atau jasa yang dihasilkan Perusahaan/Industri/Instansi
BAB llI
URAIAN KEGIATAN
3.1. Pengamatan di Lapangan
(berisi pengngamatan penulis selama kegiatan prakerin)
Dalam masa Praktik kerja, penulis mengamati ....................................
...........................................................
3.2. Kegiatan Praktik Kerja Industri/Instansi
(berisi pengalaman penugasan dan deskripsi penugasan yang
dilakukan)
Selama masa praktik kerja, penulis mendapatkan penugasan ...........
.....................
Penulis ikut serta dalam kegiatan kegiatan perusahaan seperti : ........
..............................
3.3. Masalah yang dihadapi
3.4. Alternatif Pemecahan Masalah
3.5. Manfaat yang dirasakan
Melalui pelaksanaan praktik kerja industri/ instansi (prakerin) ada
beberapa manfaat yang dirasakan antara lain :
Mempraktikkan teori dan praktik yang didapatkan di sekolah dalam
dunia kerja.
Menambah wawasan dalam dunia kerja.
……………………………………….. dst
3.6. (Karya)
(Berisi karya-karya yang dihasilkan / didalamnya ikut berkontribusi
baik berdasarkan intruksi maupun inisiatif penulis)
BAB IV
PENUTUP
4.1. KESIMPULAN

Pada Praktik Kerja Industri/ Instansi (PRAKERIN) ini penulis dapat


menyimpulkan bahwa.....

4.2. SARAN
4.2.1. Saran untuk Sekolah
Setelah melakukan Praktik Industri/Instansi, beberapa kritik dan saran
yang perlu penulis sampaikan untuk sekolah adalah sebagai berikut: ..
...................................................................
4.2.2. Saran untuk Instansi
Setelah menjalankan Praktik Industri/Instansi di PT. XYZ, Penulis
merasa perlu untuk menyampaikan kritik dan saran, antara lain
sebagai berikut: ..........................
DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai