Anda di halaman 1dari 3

PERKEMBANGAN MEDIA DALAM INDUSTRI DAN DAMPAKNYA BAGI

EKOSISTEM MUSIK
Oleh : Graciella Nadryastiti Putri Sanjaya/22102620133
Prodi : Penciptaan Musik

Individu memanfaatkan pengetahuan dan keterampilan dalam menggunakan


Teknologi Komunikasi dan Informasi untuk mengirimkan data atau pesan, dengan
tujuan membantu menyelesaikan permasalahan manusia dan mencapai tujuan
komunikasi. Perkembangan teknologi informasi dimulai dari kemajuan dalam
bidang komputasi. Penggunaan komputer pada awalnya terbatas hanya untuk
keperluan menulis, membuat grafik dan gambar, serta menyimpan data dengan
sangat baik. (Setiawan, 2018). Perkembangan teknologi masa kini, menciptakan
perubahan yang semakin signifikan, salah satunya adalah terbentuknya bentuk yang
sepenuhnya digital. Pada zaman digital, kehidupan manusia cenderung tergantung
pada teknologi elektronik. Dalam era digital, sistem teknologi digital telah
mengubah hidup manusia menjadi lebih praktis dan memberikan banyak bantuan.
Oleh karena itu, peran teknologi menjadi sangat penting dalam mewujudkan
perubahan dalam masyarakat menuju era digital. Perkembangan zaman digital
terjadi bersamaan dengan munculnya jaringan digital, terutama internet dan
teknologi informasi komputer.(Rumapea, 2019)
Budaya di Indonesia memiliki nilai yang dapat tercermin melalui seni yang
ada di suatu daerah tertentu, sebab seni berasal dari sejarah kehidupan penciptanya
(seniman) yang memiliki nilai estetika yang unik. Ragam kesenian tradisional di
Indonesia yang sangat beragam ini menunjukkan bahwa Indonesia adalah negara
yang kaya dengan nilai-nilai kebijaksanaan lokal di bidang seni..(Kristanto, 2022)
Pentingnya kreativitas dan gagasan baru dalam menciptakan inovasi
teknologi saat ini tidak dapat diabaikan. Suatu contohnya, dalam industri musik 4.
0 terdapat perkembangan dalam produk teknologi streaming musik, dengan upaya
untuk menarik minat dari banyak penggemar musik terutama dari kalangan generasi
milenial.(Amanda, 2022) Musik menjadi tak terpisahkan dari kehidupan
masyarakat di berbagai belahan dunia, sebagai seni yang berupaya mengisi jiwa dan
mengungkapkan emosi melalui bunyi dan ritme. Industri musik pertama melibatkan
berbagai jenis perusahaan. Industri perindustrian musik di seluruh dunia pernah
meraih kesuksesannya pada dekade 70 dan 80, hingga mencapai peringkat tertinggi
pada dekade 90 karena kemunculan para bakat muda yang menakjubkan..(Noviani
et al., 2020) sehingga muncul pertanyaan bagaimana dampak perkembangan media
terhadap industry music?
Era digital telah mengakibatkan penurunan penjualan produk fisik dan
mendorong perubahan transformatif dalam struktur bisnis dan perekonomian
industri musik, sehingga berdampak pada metode produksi dan konsumsi musik
saat ini. Perkembangan teknologi telah menyebabkan trend ini, terutama terlihat
dalam hadirnya format musik digital dan pergeseran dari distribusi musik,
penyimpanan, dan konsumsi menjadi berbasis online.(Dewatara & Agustin, 2019)
Perubahan dalam menikmati musik di era sekarang ini telah terjadi. Sebelum
kemajuan teknologi internet memasuki industri musik di Indonesia, sebagian besar
orang masih mengandalkan radio dan CD untuk mendengarkan musik favorit
mereka. Namun, dengan hadirnya Digital Music Streaming, segalanya telah
berubah. Layanan sebagai salah satu komponen perkembangan teknologi dalam
bidang musik di Indonesia sekarang ini setidaknya ada beberapa penyedia layanan
streaming musik yang cukup terkenal. Beberapa di antaranya termasuk Joox,
Spotify, musik Apple, dan soundcloud.(Utomo & Probosini, 2020)
Di Indonesia, penyebaran musik digital melalui platform online dimulai pada
pertengahan tahun 2016. Dilaporkan oleh Kompas. com sampai akhir tahun 2016
terdapat secara keseluruhan 6 platform yang menyediakan layanan musik
streaming. Semua aplikasi tersebut menawarkan musik secara gratis, meskipun
dengan beberapa pembatasan. Meski keunggulan dari aplikasi streaming musik
sangat sesuai dengan situasi saat ini, semua ini tidak terlepas dari kelemahan berikut
ini yang dirasakan oleh informan pertama: (1) Jika tidak ada akses internet, akan
sulit mengakses aplikasi ini. (2) Tidak dapat menyimpan lagu kecuali menjadi
anggota premium. (3) Baterai smartphone akan lebih cepat habis. (4) Jika tidak
menggunakan wi-fi, ini akan menghabiskan kuota internet.(Noviani et al., 2020)
DAFTAR PUSTAKA
Amanda, R. (2022). Music streaming dalam industri musik era industri 4.0. Jurnal
Studi Komunikasi (Indonesian Journal of Communications Studies), 6(1),
358–382. https://doi.org/10.25139/jsk.v6i1.3772
Dewatara, G. W., & Agustin, S. M. (2019). Pemasaran musik pada era digital
digitalisasi industri musik dalam industri 4.0 di indonesia.
Kristanto, A. (2022). Penggunaan Gamelan dalam Perspektif Pendidikan Seni di
Era 4.0. Clef : Jurnal Musik Dan Pendidikan Musik, 3(2), 78–86.
https://doi.org/10.51667/cjmpm.v3i2.1073
Noviani, D., Pratiwi, R., Silvianadewi, S., Benny Alexandri, M., & Aulia Hakim,
M. (2020). Pengaruh Streaming Musik Terhadap Industri Musik di Indonesia.
Jurnal Bisnis Strategi, 29(1), 14–25. https://doi.org/10.14710/jbs.29.1.14-25
Rumapea, M. E. M. (2019). Tantangan Pembelajaran Musik Pada Era Digital.
Gondang: Jurnal Seni Dan Budaya, 3(2), 101.
https://doi.org/10.24114/gondang.v3i2.13168
Setiawan, D. (2018). Dampak Perkembangan Teknologi Informasi dan
Komunikasi Terhadap Budaya. JURNAL SIMBOLIKA: Research and
Learning in Communication Study, 4(1), 62.
https://doi.org/10.31289/simbollika.v4i1.1474
Utomo, E. P., & Probosini, N. (2020). Pengaruh Sikap Dan Norma Subjektif
Terhadap Intensitas Penggunaan Aplikasi Streaming Pada Generasi “Z.”
Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 9(2), 241. https://doi.org/10.23887/jish-
undiksha.v9i2.18581

Anda mungkin juga menyukai