Anda di halaman 1dari 9

TEORI DESKRIPTIF DAN PRESKRIPTIF

MATA KULIAH BELAJAR DAN PEMBELAJARAN

OLEH :

KELOMPOK 1

IDA AYU AGUNG CAHYA SINTA DEWI (201909003)

GUSTI AYU AGUNG TRISNA PRAMESWARI (201909002)

NI KETUT IVONNA YAYANG (201909003)

PENDIDIKAN SENI PERTUNJUKAN

FAKULTAS SENI PERTUNJUKAN

ISI DENPASAR

2021
DAFTAR ISI

Daftar isi ....................................................................................................... i


BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1
Latar Belakang .............................................................................................. 1
Rumusan Masalah ......................................................................................... 1
Tujuan Penulisan .......................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN .............................................................................. 3
2.1 Pengertian Teori Deskriptif dan Preskriptif ............................................. 3
2.2 Perbedaan Antara Teori Deskriptif dan Preskriptif................................... 4
2.3 Kelebihan dan Kekurangan Teori Belajar Deskriptif dan Preskriptif ........ 4
BAB III PENUTUP ...................................................................................... 6
Simpulan ...................................................................................................... 6
Daftar Pustaka .............................................................................................. 7

i
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam menjalankan kehidupan yang tidak lepas dari kata belajar. Siapapun
dan dimana pun kita bisa belajar dengan mempelajari berbagai hal. Secara formal
belajar dilakukan dalam lingkup sekolah. Menurut Dimyati dan Mudjiono (2006)
belajar merupakan suatu proses internal yang kompleks, yang terlibat dalam proses
internal tersebut adalah yang meliputi unsur afektif terkait dengan sikap, nilai-nilai,
interes, apresiasi, dan penyesuaian perasaan sosial. Di dalam sekolah itu pasti adanya
proses belajar dan ada pembelajaran antara guru dan siswa. Belajar dan pembelajaran
terkait satu sama lain yang mempunya misi atau tujuan yang sama. Untuk mencapai
tujuan tersebut dalam proses belajar dan pembelajaran ini diperlukannya teori-teori.
Dari teori-teori tersebut dapat membedakan antara belajar dengan pembelajaran, serta
tujuan dari teori-teori tersebut. Agar mengerti teori-teori yang dipakai dalam proses
belajar dan pembelajaran serta dapat menggunakannya untuk mencapai tujuan belajar
dan pembelajaran dengan baik dan benar diperlukannya peranan besar dari sisi
pendidik dan calon pendidik.
Ada beberapa macam teori yang diterapkan dalam belajar dan pembelajaran,
dari masing-masing teori tersebut memiliki unsur kelebihan dan kekurangan. Dalam
paper ini penulis akan membahas mengenai teori deskriptif dan preskriptif dari
pengertian, ciri, kelebihan dan kekurangan yang dimiliki.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang di atas, dapat disimpulkan beberapa rumusan
masalah sebagai berikut :
1. Apa yang dimaksud dengan teori deskriptif dan preskriptif ?
2. Apa saja perbedaan teori dekriptif dan preskriptif ?
3. Apa saja kekurangan dan kelebihan dari teori dekriptif dan preskriptif ?

1
1.3 Tujuan Penulisan

Berdasarkan rumusan masalah di atas, dapat disimpulkan tujuan dari


penulisan yaitu :
1. Untuk mengetahui pengertian dari teori deskriptif dan preskriptif.
2. Untuk mengetahui perbedaan antara teori dekriptif dan preskriptif.
3. Untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan dari teori dekriptif dan
preskriptif.

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Teori Deskriptif dan Preskriptif

Beberapa teori dalam belajar pembelajaran salah duanya yaitu teori


deskriptif dan prekriptif. Teori deskriptif dan preskriptif dasarnya suatu teori
yang memiliki konsep berbeda. Bruner (dalam Dageng, 1989) mengemukakan
bahwa teori belajar adalah deskriptif dan teori pembelajaran adalah preskriptif.
Teori deskriptif tujuan utama teori belajar untuk menjelaskan proses belajar,
dengan menaruh perhatian pada hubungan diantara variable-variabel yang
menentukan hasil belajar yang menaruh perhatian pada “bagaimana seseorang
belajar”. Sedangkan teori preskriptif tujuan utama teori pembelajaran untuk
menetapkan metode pembelajaran yang optimal dengan menaruh perhatian pada
bagaimana seseorang mempengaruhi orang lain untuk belajar atau bisa dikatakan
dengan teori yang berurusan dengan upaya mengontrol variabel-variabel.

Menurut Reigeluth (dalam Degeng, 1983) mengemukakan bahwa teori


deskriptif adalah goal free yang memberikan hasil dengan variable yang diamati
adalah hasil belajar sebagai akibat dari interaksi antara metode dan kondisi. Teori
deskriptif atau sebagai teori belajar mengungkapkan hubungan antara kegiatan
siswa dengan proses psikologi dalam diri siswa tersebut. Teori lainnya yaitu teori
preskriptif adalah goal oriented untuk mencapai tujuan dengan menggunakan
metode sebagai mengoptimalkan untuk mencapai tujuan. Teori preskriptif atau
sebagai teori pembelajaran mengungkapkan hubungan antara kegiatan
pembelajaran dengan proses dengan proses psikologi dalam diri siswa. Teori
pembelajaran harus memasukkan variable metode pembelajaran. Bila tidak,
maka teori itu bukanlah teori pembelajaran. Hal ini penting sebab banyak yang
terjadi apa yang dianggap sebagai teori pembelajaran yang sebenarnya adalah
teori belajar. Teori pembelajaran selalu menyebutkan metode pembelajaran
sedangkan teori belajar sama sekali tidak berurusan dengan metode
pembelajaran.

3
2.2 Perbedaan Antara Teori Deskriptif dan Preskriptif
Perbedaan antara teori deskriptif dan preskriptif antara lain yaitu :
1. Teori belajar adalah deskriptif bertujuan menjelaskan proses belajar,
sedangkan teori pembelajaran adalah preskriptif karena bertujuan menetapkan
metode pembelajaran yang optimal.
2. Teori pembelajaran adalah preskriptif untuk mencapai tujuan, sedangkat teori
pembelajaran deskriptif untuk memberikan hasil. Oleh karena itu, variabel
yang diamati dalam teori pembelajaran preskriptif adalah metode yang
optimal untuk mencapai tujuan.
3. Teori belajar (deskriptif) dalam hal ini mempelajari hubungan antara variabel-
variabel yang menentukan hasil belajar atau bagaimana seorang belajar. Teori
pembelajaran (preskriptif) menaruh perhatian bagaimana seseorang
memengaruhi orang lain agar terjadi hal belajar atau upaya mengontrol
variable-variabel yang dispesifikasi dalam teori belajar agar dapat
memudahkan belajar.
4. Teori deskriptif goal free (untuk memberikan hasil), sedangkan teori
perskriptif adalah goal oriented (untuk mencapai tujuan). Sehinnga
dirumuskan menjadi :
Teori deskriptif :
Kondisi + metode = hasil
Teori preskriptif :
Hasil + kondisi = metode

2.3 Kelebihan dan Kekurangan Teori Belajar Deskriptif dan Preskriptif

Teori Belajar Deskriptif

Setiap teori pastinya memiliki kelebihan dan juga kekurangan, begitu pula
dengan Teori Belajar Deskriptif. Kelebihan dari teori ini, antara lain :
a. Lebih terkonsep sehingga siswa lebih memahami materi yang akan
disampaikan.

4
b. Mendorong siswa untuk mencari sumber pengetahuan sebanyak-banyaknya
dalam mengerjakan suatu tugas
Kemudian, kekurangan dari Teori Belajar Deskriptif yaitu :
a. Kurang memperhatikan sisi psikologis siswa dalam mendalami suatu
materi.

Teori Belajar Preskriptif

Teori Preskriptif memiliki kelebihan dan juga kekurangan. Kelebihan dari


Teori Preskriptif ini yaitu :
a. Lebih sistematis sehingga memiliki arah dan tujuan yang jelas
b. Banyak member motivasi agar terjadi proses belajar
c. Mengoptimalisasikan kerja otak secara maksimal
Adapun kekurangan yang dimiliki oleh teori ini yaitu :
a. Membutuhkan waktu yang cukup lama

5
BAB III

PENUTUP

Simpulan

Dalam hal ini, dapat disimpulkan bahwa teori deskriptif terfokus pada proses
juga hasil dari pembelajaran terhadap siswa contohnya seperti memberikan materi
yang mudah bagi siswa agar dapat dipahami dengan mudah, sedangkan teori
preskriptif terfokus pada metode atau cara, baik strategi juga dukungan secara
emosional bagi siswa untuk mencapai tujuan atau target yang telah ditentukan dalam
tujuan pembelajaran. Kedua teori ini pun memiliki kelebihan dan kekurangannya
masing-masing. Teori deskriptif memiliki kelebihan yaitu lebih terkonsep sedangkan
kelebihan dari teori preskriptif lebih sistematis. Kelemahan yang dimiliki oleh teori
deskriptif adalah teori ini kurang memperhatikan sisi psikologis siswa sedangkan
teori preskriptif membutuhkan waktu yang cukup lama.

6
Daftar Pustaka

Akhiruddin,dkk. 2019. Belajar dan Pembelajaran. Sulawesi Selatan : CV. Cahaya


Bintang Cemerlang
Budiningsih, Asri. 2005. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT. Rineka Cipta
Marzuenda. 2020. Teori Belajar Deskriptif dan Teori Pembelajaran Preskriptif.
vol.9. no1:116-119

Anda mungkin juga menyukai