Anda di halaman 1dari 2

Nama: Wilda Marta Paturrahmi

Nim: 2202020037
Tugas: Farmakoterapi V

Study kasus

Epilepsy

Subjek tn.X, usia 46 tahun masuk rumah sakit dengan riwayat sejak
satu bulan ini sering kejang-kejang dimulai dari kedua tangan
kemudian menjalar keseluruh tubuh dengan tonik klonik, saat
kejang kesadaran mmenurun.
objek ➢ Diagnose sementara dokter epilepsy riwayat post
trauma kepala usia 21 tahun
➢ Hasil pemeriksaan fisik
1. Reflex fisiologis hiper reflex dan reflex patologis (-)/
negative
2. Rangsang meningeal (kaku duduk begatif, brudzinky 1
dan 2 negatif)
3. Kekuatan ekstremitas normal
4. T = 110/70mmHg
5. Suara jantung s1>s2 regular
6. RR= 16 kali/menit
7. N=80 kali/menit
➢ Pemeriksaan EEG adanya gelombang hiperaktif pada
lobus temporalis
➢ Pemeriksaan radiologi berupa CT-Scan tampak adanya
gambaran atropi selebral
➢ Pengobatan
1. Panithoin 100mg/8jam
2. Piracetam 3 gram/12 jam
3. Carbamazepine 200mg/8 jam
4. Divalroex ER 500mg/12 jam

Assisment ➢ Pemilihan terapi obat yang kurang tepat


➢ Terapi panithoin dapat menyebabkan interaksi obat
dengan carbamazepine
plan ➢ Terapi panithoin dihentikan dan terapi lainnya di
lanjutkan.

Anda mungkin juga menyukai