Anda di halaman 1dari 26

PENGUKURAN

ARUS , KECEPATAN DAN


KEPADATAN LALULINTAS

DR.IR. NAHRY, MT.


18 MARET 2022
METODE PENGUKURAN

• Pengukuran Titik
• Pengukuran Ruas
• Pengukuran dg “Moving Observer”
I. PENGUKURAN TITIK TRAJECTORY
KENDARAAN
Jarak
(Time-space diagram)

B B’

1 2
3
D 4
5

A A’
h1 h2 h3 h4

T=∑hi

∆t1 Waktu
∆t2
∆t3
∆t4
∆t5

https://www.youtube.com/watch?v=m6rCuzzbUv8
I.1.PERHITUNGAN ARUS (VOLUME) - q
Lihat potongan A-A’

N = Jumlah kendaraan yang


melintasi garis potong AA’
pada waktu
pengamatan T
T = Waktu pengamatan
(untuk studi rekayasa
lalulintas :
T = 15 menit)

q umumnya dalam unit :


kend/jam/arah
HUBUNGAN q (arus) dan h (headway)

h = Headway atau Time Headway


= Waktu kedatangan 2 kendaraan
berturut-turut melintasi garis
potong AA’ (dihitung bumper to
bumper )

N : Jumlah headway yang diukur


I.2. PERHITUNGAN KECEPATAN ( U )

• Time Mean Speed (Spot Speed)

• Space Mean Speed


∑𝑁𝑁
𝑖𝑖=1 𝐷𝐷𝑖𝑖
�𝑠𝑠 =
𝑈𝑈 ∑𝑁𝑁
𝑖𝑖=1 ∆𝑡𝑡𝑖𝑖
𝑁𝑁 𝐷𝐷
= 𝐷𝐷
∑𝑁𝑁
𝑖𝑖=1 𝑈𝑈𝑖𝑖
𝑁𝑁
= 1
∑𝑁𝑁
𝑖𝑖=1 𝑈𝑈𝑖𝑖
CONTOH :

Dalam suatu pengukuran terdapat 3 kendaraan dengan kecepatan :


20 km/jam ; 40 km/jam dan 60 km/jam bergerak sepanjang ruas D.
Pada suatu titik pengamatan sepanjang D diperoleh :
20+40+60
𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆 𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆 𝑅𝑅𝑅𝑅𝑅𝑅𝑅𝑅𝑅 = 𝑈𝑈𝑡𝑡 = = 40 𝑘𝑘𝑘𝑘/ℎ𝑜𝑜𝑜𝑜𝑜𝑜
3
𝑁𝑁 3
𝑈𝑈𝑠𝑠 = 1 = 1 1 1 32.7 𝑘𝑘𝑘𝑘/ℎ𝑜𝑜𝑜𝑜𝑜𝑜
∑𝑁𝑁
𝑖𝑖=1 + +
𝑈𝑈𝑖𝑖 20 40 60

or
∑𝑁𝑁
𝑖𝑖=1 𝐷𝐷𝑖𝑖 𝐷𝐷 𝑥𝑥 3
�𝑠𝑠 =
𝑈𝑈 = = 32.7 𝑘𝑘𝑘𝑘/ℎ𝑜𝑜𝑜𝑜𝑜𝑜
∑𝑁𝑁
𝑖𝑖=1 ∆𝑡𝑡𝑖𝑖
𝐷𝐷 𝐷𝐷 𝐷𝐷
+ +
20 40 60

 𝑈𝑈𝑠𝑠 <𝑈𝑈𝑡𝑡
HUBUNGAN ANTARA 𝑼𝑼𝒔𝒔 DAN 𝑼𝑼𝒕𝒕

dimana
I.3. PERHITUNGAN KEPADATAN (k)

Berdasarkan perhitungan q dan Us , dapat dihitung besar k :


II. PENGUKURAN RUAS https://www.youtube.com/watch?v=-ptDQiwM-_4

Jarak
C’ D’

d4
4
d3
3

s3 2 d2

s2 1 d1
L=∑si

s1

C ∆t D Waktu
II.1.PERHITUNGAN KEPADATAN - k

Lihat potongan C-C’ :

N : Jumlah kendaraan yang berada


pada ruas pengamatan
pada waktu pengamatan C-C’
L : Panjang ruas pengamatan

k umumnya dalam unit :


kend/km/arah
HUBUNGAN k (kepadatan) dan s (spacing)

s : Spacing (jarak antar 2 kendaraan


berturut-turut, dihitung bumper to
bumper )

N : Jumlah spacing yang diukur


II.2. PERHITUNGAN KECEPATAN (us)

• Space Mean Speed

∑𝑁𝑁
𝑖𝑖=1 𝑑𝑑𝑖𝑖
�𝑠𝑠 =
𝑈𝑈 (∆𝑡𝑡 = 𝑘𝑘𝑘𝑘𝑘𝑘𝑘𝑘𝑘𝑘𝑘𝑘𝑘𝑘)
∑𝑁𝑁
𝑖𝑖=1 ∆𝑡𝑡𝑖𝑖

∑𝑁𝑁
𝑖𝑖=1 𝑑𝑑𝑖𝑖
=
𝑁𝑁 ∆𝑡𝑡
∑𝑁𝑁
𝑖𝑖=1 𝑑𝑑𝑖𝑖 �
∆𝑡𝑡
=
𝑁𝑁
II.3. PERHITUNGAN ARUS (q)

Berdasarkan perhitungan k dan Us , maka dapat


dihitung besar q :
SUMMARY
Variabel Pengukuran Titik Pengukuran Ruas

KECEPATAN
( us )

FLOW
(q )

KEPADATAN
(k )
CONTOH
Jarak (km)

Suatu pengamatan dilakukan pada suatu ruas B B’


jalan AB sepanjang 1 km. Pada pengamatan tsb, 3 2
dicatat waktu pada saat tiap-tiap kendaraan
melewati titik awal (titik A) dan pada saat 1 km 1
kendaraan melewati titik akhir ruas (titik B).
Dengan menggunakan diagram trayektori
kendaraan, hitunglah volume, kepadatan dan A A’
kecepatan hasil survey tsb.
Waktu
2 8 13 55 63 73
(detik)
1 1 𝑘𝑘𝑘𝑘𝑘𝑘𝑘𝑘 𝑘𝑘𝑘𝑘𝑘𝑘𝑘𝑘
• 𝑞𝑞 = � = (6+5) = 0.18 ≈ 655
ℎ �2 𝑑𝑑𝑑𝑑𝑑𝑑𝑑𝑑𝑑𝑑 𝑗𝑗𝑗𝑗𝑗𝑗

∑𝑁𝑁
𝑖𝑖=1 𝐷𝐷𝑖𝑖 3 𝑘𝑘𝑘𝑘
�𝑠𝑠 =
• 𝑈𝑈 = = 0.0179 = 64.29 𝑘𝑘𝑘𝑘/𝑗𝑗𝑗𝑗𝑗𝑗
∑𝑁𝑁
𝑖𝑖=1 ∆𝑡𝑡𝑖𝑖 (53+65+50) 𝑑𝑑𝑑𝑑

𝑞𝑞 655
• 𝑘𝑘 = = ≈ 10 𝑘𝑘𝑘𝑘𝑘𝑘𝑘𝑘/𝑘𝑘𝑘𝑘
𝑈𝑈𝑠𝑠 64.29
DIAGRAM LINTASAN (TRAJECTORY)
Jarak
x’ Y’

6
B 5
B’
4
D

A 3 2
A’
1

x ∆t Y Waktu
T
III. PENGUKURAN DENGAN
MOVING OBSERVER

Moving Vehicle Method


• Untuk menghitung volume dan travel time
• Kendaraan test bergerak berulang2 melalui ruas jalan
dengan kecepatan rata2
• Route dibagi ke dalam segmen2 yang memiliki
karakteristik fisik dan lalulintas yang sama
• Hanya untuk jalan 2 arah saja

https://www.youtube.com/watch?v=IUJ6noyC-mI
Lintasan Moving Vehicle Test
1 2

Test Car
P12 Lintasan test-car
O12
M21

M21 = Opposing traffic (berlawanan dg test car sewaktu test car bergerak dari 2 ke 1)
O12 = Overtaking traffic (menyusul test car sewaktu test car bergerak dari 1 ke 2)
P12 = Passed traffic (disusul oleh test car sewaktu test car bergerak dari 1 ke 2)
Data yang dicatat :

T12 = Travel Time = waktu perjalanan dari 1 ke 2


(diukur dengan stopwatch)
M21 = Opposing Traffic = Jumlah kendaraan dari arah
berlawanan yang dijumpai selama berjalan dari
titik 2 ke titik 1
O12 = Overtaking = jumlah kendaraan yang menyusul
kendaraan test sewaktu bergerak dari 1 ke 2
P12 = Passed = jumlah kendaraan yang disusul oleh
kendaraan test sewaktu bergerak dari 1 ke 2
Analisa Data :

dimana :
CONTOH SOAL

Data Moving Vehicle Method :

Saat kendaraan test bergerak ke arah Utara :

Ke arah Utara Tu (menit) Mu Ou Pu


Kendaraan 1 2.65 85 1 0
Kendaraan 2 2.70 83 3 2
Kendaraan 3 2.35 77 0 2
Kendaraan 4 3.00 85 2 0

Total 3.00 85 2 0
Rata-rata 2.68 82.5 1.5 1
Saat kendaraan test bergerak ke arah Selatan :

Ke arah Selatan Ts (menit) Ms Os Ps


Kendaraan 1 2.48 100 0 1
Kendaraan 2 2.54 105 0 2

Kendaraan 3 2.16 120 1 1

Kendaraan 4 2.71 119 0 0

Total 9.89 444 1 4

Rata-rata 2.47 111 0.25 1


Ti = Travel Time arah - i
Mi = Jumlah kendaraan dari arah berlawanan waktu
bergerak arah - i
Oi = Jumlah kendaraan yang mendahului saat kendaraan
test bergerak arah - i
Pi = Jumlah kendaraan yang dilalui kendaraan test saat
bergerak arah - i

Ditanya :
a. Volume kendaraan arah utara dan arah selatan
b. Travel time rata2 arah utara dan arah selatan
c. Space Mean Speed arah utara dan arah selatan
a. Volume dari selatan ke utara = Vu = 60 (Ms +Ou –Pu)
Tu + Ts
= 60 (111 + 1.5 – 1) = 1299 vhc/hr
2.68 + 2.47

Vs = 60 (Mu + Os - Ps ) = 60 ( 82.5 + 0.25 - 1) = 952 vhc/hr


Tu + Ts 2.68+ 2.47

b. Tu = Tu – 60 (Ou-Pu) = 2.68 - 60 (1.5-1) = 2.66 minute


Vu 1299

Ts = Ts – 60( Os – Ps) = 2.47 – 60 (0.25-1) = 2.52 minute


Vs 952

c. Su = 60 d = 60 0.75 = 16.92 miles/hr


Tu 2.66
Ss = 60 d = 60 0.75 = 17.86 miles/hr
Ts 2.52
……….selesai

Anda mungkin juga menyukai