Yohanes Karuniawan

2006573733
Rangkuman Kisah Hidup dan Kontribusi
Para Ilmuan di Bidang Komunikasi

Kurt Lewin

1. Negara Asal : Prussia

2. Kisah awal hidup dan perjalanan karir

Kurt Lewin lahir pada tanggal 9 September 1890 di

Mogilno Prussia. Bliau memulai jenjang akademisnnya di tahun
1914 di Universitas Freiburg. Selama 2 tahun tahun menjalani
akademisnya, bliau akhirnya memutuskan untuk mengundurkan
diri dan memilih untuk bergabung sebagai pasukan di perang
dunia pertama sebagai tentara selama kurang lebih 1 tahun. Usai
menjadi tentara, ia melanjutkan studinya kembali dan mengambil
gelar Ph.D di Universitas Berlin bidang psikologi. Setelah menjalani studi di Universitas
Berlin dan melakukan beberapa riset kecil terkait psikologi, ia memutuskan untuk menjadi
pengajar di Cornell University di bidang psikologi. Selama mengajar disana, ia pernah
menulis dan menerbitkan sebuah karya ilmiah (influential paper yang berjudul “A
Dynamic Theory of Personality”. Dalam buku tersebut cukup banyak membahas mengenai
life space dan field theory dalam ilmu psikologi.

Tidak lama setelah menulis paper tersebut, pada tahun berikutnya, lewin
mendirikan pusat penelitian untuk grup dinamika di Massachusetts Institute of
Technology. Peran Lewin pada saat itu adalah sebagai pionir penelitian di lapangan terkait
psikologi. Pada tahun tahun berikutnya merupakan masa dari perang dunia kedua, yaitu
tahun 1939 - 1945. Selama periode tersebut, Lewin melakukan suatu penelitian tentang
keberagaman aspek dari sifat manusia, dinamika dalam kelompok, dan kepemimpinan.
Penelitian ini dikhususkan kepada tentara US agar memiliki pembekalan secara psikologis
yang cukup untuk berperang. Tidak lama setelah penelitian itu dilakukan, Kurt meninggal
dunia pada tanggal 12 February 1947 di Newtonville, Massachusetts USA.

3. Kontribusi / konsep yang dikembangkan di bidang Komunikasi

• Pengembangan teori lapangan (field theory)
• Konsep life space

1
UNIVERSITAS INDONESIA
 Yohanes Karuniawan
2006573733
• Penelitian terkait dinamika kelompok
• Pendekatan aksi penelitian
• Konsep pemahaman leadership
• Konsep tentang persuasi
4. Sumber referensi:
• Lewin, K. (1935) A dynamic theory of personality. New York: McGraw-Hill.
• Lewin, K. (1936) Principles of topological psychology. New York: McGraw-Hill.
• Lewin, K. (1951) Field theory in social science: Selected theoretical papers. D.
Cartwright (ed.). New York: Harper & Row.

Paul Lazarsfeld

1. Negara Asal : Wina, Austria

2. Kisah awal hidup dan perjalanan karir
Paul Lazarsfeld lahir pada tanggal 13 Februari 1901, di
Wina, Austria-Hongaria. Setelah menginjak dewasa, Lazarsfeld
menjalani pendidikannya di Universitas Wina. Sehingga pada
tahun 1924, Lazarsfeld memperoleh gelar doktor di bidang
matematika dari Universitas Wina. Pekerjaan akademis awalnya
adalah di bidang matematika dan statistik. Pada mulanya, bliau
memilai karirnya sebagai peneliti di Institut penelitian sosial dan
ekonomi di Wina. Karir tersebut tetap terus dijalani, sampai pada
akhir tahun 1932. Lalu pada tahun 1933, dengan adanya dorongan dari kebangkinan rezim
Nazi di Jerman dan Austria membuat Lazarsfeld terpaksa bermigrasi ke Amerika Serikat.
Kemudian tercatat pada tahun 1937, Lazarsfeld melanjutkan jenjang karirnya di
Universitas Columbia di New York sebagai seorang pengajar. Selama menjadi pengajar
hingga pada tahun 1950, bliau aktif dalam melakukan banyak penelitian yang inovatif
secara khsuus mengenai efek dari media. Salah satu studi yang cukup dikenal dan
berpengaruh besar adalah Erie County Study yang membahas terkait pengaruh radio
terhadap perilaku pemilih. Tidak hanya itu, ia juga menulis buku yang berjudul “Pilihan
Rakyat: Bagaimana Para Pemilih Mengambil Keputusan dalam Kampanye
Kepresidenan”. Dengan ditulisnnya buku ini, memberikan pengaruh kepada bidang
komunikasi, dimana menjadi dasar bagi teori komunikasi aliran dua langkah (two step flow
theory).

2
UNIVERSITAS INDONESIA
 Yohanes Karuniawan
2006573733
Berikutnya pada periode tersebut, juga pernah ditulis buku yang berjudul “Personal
Influence: The Part Played by People in the Flow of Mass Communications” yang ditulis
bersama dengan Elihu Katz pada tahun 1948. Melalui pengembangan buku ini,
memberikan dampak terhadap bagaimana konsep opini pemimpin dan pemodelan
komnikasi aliran dua langkah. Jika di bahas secara singkat bahwa Lazarsfeld merupakan
tokoh yang memberikan konstribusi yang cukup signifikan terhadap studi media massa,
opini public, dan penelitian sosial. Selanjutnya pada periode tahun 1960-an, Lazardsfeld
terus berkarysa dalam bidang sosial melalui karya akademis serta penelitian kuantifitif
sosial serta metode survei kuantitatif. Hingga Pada tahun 1970, Lazardsfelds memutuskan
untuk pension dari Universitas Colombia dan memilih rehat, namun tetap aktif dalam
penulisan buku terkait dengan ilmu komunikasi. Sampai pada tanggal 30 Agustus 1976,
New York Paul Lazarsfeld meninggal dunia.

3. Kontribusi / konsep yang dikembangkan di Bidang Komunikasi

• Pengembangan teori Two Step Flow of Communication

Tahap Pertama: Menurut teori ini, informasi dari media massa awalnya
memengaruhi sekelompok individu yang disebut sebagai "opinion leaders" atau
pemimpin pendapat. Opinion leaders ini adalah individu yang memiliki
pengetahuan, otoritas, atau kepercayaan yang tinggi dalam suatu bidang tertentu.

Tahap Kedua: Setelah dipengaruhi oleh opinion leaders, informasi ini kemudian
disebarkan oleh opinion leaders kepada orang lain dalam masyarakat. Ini
merupakan tahap di mana pengaruh sebenarnya terjadi. Opinion leaders
mengkomunikasikan dan membagikan pandangan mereka tentang suatu topik
kepada orang-orang di sekitarnya, termasuk teman-teman, keluarga, atau rekan
kerja.

• Perkembangan metode penelitian

• Penggambaran penjelasan tentang pentingnya pemimpin pendapat
• Tulisan terkait efek/dampak dari media masa
• Model persuasi
• Mendirikan pusat riset (saat sebagai pengajar di Universitas)

3
UNIVERSITAS INDONESIA
 Yohanes Karuniawan
2006573733
4. Sumber referensi:
• Lazarsfeld, Paul. 1969. "An Episode in the History of Social Research: A Memoir"
in The Intellectual Migration: Europe and America, 1930-1960. Cambridge, MA:
Harvard University Press.
• Lazarsfeld, P., B. Berelson, and H. Gaudet. 1968. The People's Choice. New York:
Columbia University Press.
Carl Iver Hovland

1. Negara Asal : Chicago, Illinois, USA

2. Kisah awal hidup dan perjalanan karir

Carl Iver Hovland lahir pada tanggal 12 Juni 1912 di

Chicago, Illinois, USA. Hovland memulai pendidikan sarjananya
pada tahun 1930 di Yale University di bidang psikologi. Setelah
lulus sarjana, ia mengambil gelar Ph.D pada universitas yang
sama di bidang psikologi. Setelah lulus pada gelar yang diambil
di tahun 1935, hovland memulai suatu penelitian yang berkaitan
dengan persuasi dan cara untuk mempengaruhi orang lain.
Temuan temuan yang didapat melalui penelitian, menjadi suatu teori persuasi yang cukup
dikembangkan saat itu dan dipakai menjadi suatu pembekalan bagi para tentara Navy yang
berperang pada perang dunia kedua di tahun 1940. Tidak hanya teori persuasi yang
dibekali kepada para tentara, tetapi mengenai teori propaganda.

Selang 8 tahun setelahnya di tahun 1948, Hovland bersamaan dengan Janis dan
Kelley menulis buku yang berjudul Communication and Persuasion. Dalam buku ini
dijelaskan terkait dengan penelitian penelitian yang dilakukan oleh para ahli mengenai
perubahan etika seseorangn dan konsep persuasi dalam komunikasi. Lalu pada tahun 1950,
Hovland melanjutkan penelitiannya kembali di Yale University secara khusus mengenai
model komunikasi. Pada penelitian kali ini, membahas mengenai bagaimana faktor faltor
yang mempengaruhi efektifitas dari pesan yang persuasive, isi dalam suatu pesan,
kredibilitas, dan karakteristik audiens. Hal ini menjadi suatu perjalanan penelitian yang
cukup panjang hingga akhir hayat hidupnya. Sebelum menghembusan nafas terakhir di
tahun 1961, bliau pernah mendapat gelar pada tahun 1957 sebagai profesor psikologi di
Yale University. Hovland meninggal dunia di usianya yang ke 49 tahun di Hamden, USA
pada tanggal 16 April 1961.

4
UNIVERSITAS INDONESIA
 Yohanes Karuniawan
2006573733
3. Kontribusi / konsep yang dikembangkan di Bidang Komunikasi
• Konsep kredibilitas dari suatu pesan
• Konsep perubahan sifat seseorang
• Studi media dan efeknya
• Permodelan Hovland Yale
• Eksperimen persuasi dari penelitian
• Pendekatan interdisipliner

4. Sumber Referensi
• Carroll, J. D., B. Julesz, M. V. Mathews, E. Z. Rothkopf, S. Sternberg, and M. Wish.
1984. Behavioral science. In A History of Engineering and Science in the Bell
System, ed. S. Millman, pp. 431–71. Indianapolis: AT&T Bell Laboratories.
• Cohen, A. R. 1964. Attitude Change and Social Influence. New York: Basic Books.
• Janis, I. L. 1968. Carl I. Hovland, 1912–1961. In International Encyclopedia of the
Social Sciences, vol. 6, ed. D. L. Sills, pp. 526–31. New York: Macmillan.
• Janis, I. L. 1973. Hovland. In The McGraw-Hill Encyclopedia of World Biography,
vol. 5, pp. 372–73. New York: McGraw-Hill.

Harold Dwight Lasswell

1. Negara Asal : United State of America

2. Kisah awal hidup dan perjalanan karir
Harold Dwight Lasswell lahir pada 13 Februari 1902 di
Donnellson, Illinois, USA. Harold memulai jenjang akademisnya
pada tahun 1920 di Universitas Chicago di bidang Filosofi.
Setelah lulus menjalani gelar sarjananya, Harold melanjutkan
jenjang pendidikannya di Universitas yang sama pada bidang
Political Science dan lulus pada tahun 1926. Pada tahun
berikutnnya setelah lulus dari Universitas yaitu tahun 1930,
Harold mulai menulis buku yang berjudul Psychopathology and
Politic. Pada buku tersebut banyak membahas terkait dengan apa saja faktor psikologi yang
mempengaruhi sifat sifat politik. Lima tahun berikutnya, Harold menulis kembali buku
yang berkaitan dengan politik yang berjudul World Politics and Personal Insecurity. Pada
buku tersebut banyak membahas terkait dengan hubungan antara politik dan kebutuhan

5
UNIVERSITAS INDONESIA
 Yohanes Karuniawan
2006573733
psikologi seseorang. Selang 3 tahun, Harold menjadi seorang profesor hukum yang
didapatkannya di Universitas Yale. Di tempat ini, Harold menggunakan banyak waktunnya
untuk meneliti dan mempertajam ilmi sosial politik yang dimilikinya.
Selanjutnya, pada tahun 1941, Harold bekerja di propaganda dan menulis buku
yang berjudul Teknik Propaganda di Perang Dunia Pertama. Penulisan buku ini ia ambil
sebab memiliki keterkaitan dengan bidang yang dipelajarinya, yaitu terkait komunikasi
dan persuasi. Hampir 1 dekade setelahnya, ia menulis buku kembali terkait dengan analisis
sifat - sifat politik yang mana membahas lebih lanjut terkait dengan metod untuk
mempelajari sifat politik dan komunikasi. Selama karir yang dijalaninya, Harold pernah
mendapatkan kesempatan untuk menjadi presiden American Political Scirnede
Association (APSA) pada tahun 1956. Kemudian, pada tahun 1970, harold memutuskan
untuk pensiun dan Yale University, namun masih aktif dalam kegiatan penelitian. Setelah
pensiun, harold masih tetap menulis buku dan menerbitkan buku terakhirnya. Judul buku
yang ia tulis, yaitu “A Pre-View of Policy Sciences”, yang membahas terkait kemunculan
bidang kebijakan science dan studi kebijakan analisis. Selang 6 tahun setelah buku terakhir
yang ditulisnya, Harold menghembuskan nafas terkahirnnya pada 18 Desember 1978 di
New York City, USA.
3. Kontribusi / konsep yang dikembangkan di Bidang Komunikasi
• Propaganda dan pengaruh media
• Policy Science
• Psikologi politik
• Analisa komunikasi
• Pionir ilmu sosial interdisipliner
4. Sumber referensi:
• Jurnal mengenai kisah hidupnya: https://core.ac.uk/reader/72829920
• M. MCDOUGAL, H. LASSWELL & L. CHEN, HUMAN RIGHTS AND
WORLD PUBLIC ORDER:THE BASIC POLICIES OF AN INTERNATIONAL
LAW OF HUMAN DIGNITY (forthcoming 1979).
• National academy of science, Harold Dwight Lasswell, A biographical of memoir
: https://www.nasonline.org/publications/biographical-memoirs/memoir-
pdfs/lasswell-harold.pdf

6
UNIVERSITAS INDONESIA