PP-PA membacakan/menyampaikan kondisi pasien, termasuk tindakan keperawatan yang sudah di lakukan, tindakan berdasarkan delegasi/mandat medis, dan tindakan kolaboratif lainnya. Contoh: Tn. A dengan Dx Medis… dan Dx Keperawatan… K/U… TTV… Tingkat ketergantungan pasien adalah… (minimal care, partial care, total care) Keluhan selama shift jaga kami adalah… Tindakan keperawatan dan kolaboratif yang sudah kami lakukan adalah…
SESI II: DI KAMAR/BED PASIEN
o PP-PA bersama-sama mengelilingi pasien. o Perawat yang jaga sebelumnya menyampaikan kondisi pasien saat waktu jaganya di hadapan pasien. o PP-PA membahas masalah dan rencana asuhan keperawatan, termasuk delegasi/mandat medis dan rencana tindakan kolaboratif lainnya, sekaligus memberi kesempatan kepada pasien dan keluarga untuk bertanya/diskusi. Begitu seterusnya ke tiap pasien. Contoh: Selamat pagi, siang, malam.. kami akan handover dulu antara yang dinas (contoh malam ke pagi) bla.. bla.. bla..
SESI III: DI NURSE STATION
Disini sekaligus conference dan doa bersama.
GARIS BESAR ORIENTASI PASIEN BARU
MENURUT MPKP – SP2KP
Menerima pasien baru wajib di kamar/bed pasien:
1. Ovoran dengan perawat (UGD) pengantar pasien (cocokan data, identitas, kelengkapan pemeriksaan UGD). 2. Perawat (PP/PA) mengucakan selamat datang dan salam. 3. Perawat (PP/PA) melakukan pengkajian ulang. 4. Perawat (PP/PA) menjelaskan kondisi ruangan (ini ruangan apa), tim yang akan merawat dan dokter yang akan merawat, serta jelaskan di bagian mana jika pasien/keluarga membutuhkan perawat. 5. Perawat (PP/PA) menjelaskan segala prosedur yang kemungkinan akan di dapati (berdasarkan kasus penyakit). 6. Perawat (PP/PA) menjelaskan tata tertib ruangan. 7. Memberi kesempatan ke pasien/keluarga untuk bertanya.
(Gunakan bahasa sederhana yang di pahami oleh pasien/keluarga).