Anda di halaman 1dari 3

2.

3 Pemilihan media dan ketepatan waktu iklan bagi ritel


Banyak media yang menawarkan dan daapt dipilih oleh itel dalam menjalannkan
aktivitas komunikasinya dengan pelanggan. Pilihan terhadap media tersebut
mempunyai sifat yang sangat relatif, mengingat banyak faktor yang harus di
pertimbangkan oleh ritel. Faktor faktor tersebut adalah :
1) Target pasar yang akan di tuju
Manajemen toko ritel harus mengidentifikasi target audiensi dari media yang hendak
digunakan sebagai media komunikasi sehingga komunikasi yang di lakukan tepat di
sampaikan pada target pasar dari toko ritel.
2) Biaya yang di anggarkan oleh ritel
Besar nominal anggaran komunikasi jua perlu di pertimbangkan di dalam memilih
media komunikasi, manajamene toko ritel dengan besaran anggaran terbatas
hendaknya memilih media yang low budget high impact seperti misalnya
menggunakan media sosial. Sedangkan unutk internasional ritel chain dengan nominal
anggaran yang besar dapa menggunakan media masa seperti televisi maupun surat
berita nasional.
Ukuran biaya per seribu ( CPM = Cost per thousand ) sering di pakai untuk
membandingkan media CPM adalah metode yang baik untuk membandingkan iklan
iklan yang berukuran sama dalam media yang sama.
A. Jangkauan yang di harapkan dari proses komunikasi.
Jangkauan adaalah jumlah pelanggan yang sesungguhnya pelanggan dalam pasar
target itu yang terkena atau terjaring media iklan itu. Toko ritel skala nasional maupun
internasional dapat menggunakan media massa level nasional unutk berkomunikasi
dengan target pasar mereka, sedangkan unutk independent store dengan jumlah
cabang terbatas lebih tepat menggunakan media sosial dan media massa lokal unutk
menjangkau target pasar, misalnya saja outlet rilte “cincau station yang menjual aneka
cabang di kota lain akan lebih tepat menggunakan media lokal surabaya untuk
mengkomunikasian outlet dan produk ritelnya. Hal yang berbeda unutk chatime yaitu
minuman bubble tea yang diusung oleh kawan lama retail grup yang memiliki cabang
71 gerai. Dengan taget 150 gerai, beberapa lokasi di indonesia tenteunya akan
memilih media dengan masa jangkauan yang lebih luas unutk mengkomunikasikan
outlet dan produknya.
B. Ketepatan Frekuensi dan waktu (timing)
Adanya syarata yaitu berupa cakupan dari jumlah calon pelanggan pasar dana
adaanya dampak berupa efek dari iklan itu terhadap khalayak umum faktor
selanjutnya yang harus di perhitungkan adalah pemilihan media adalah permasaalahn
mengenai frekuensi tayang serta waktu penayangan (timing) yang manajamen toko
ritel harus mempertimbangkan frekuensi tayang dalam periode waktu tertentu, repetisi
perlu unutk di lakukan dalam membangun suatu brand awerness tetapi semakin
banyak repetisi tentu semakin banyak berdampak pada besarnya biaya yang masuk
dalam aktivitas promosi kemudian berkenaan dengan dengan timing ini, maka
perlunya identifikasi profil target audience media yang ada sehingga jadwal tayang
yang pas akan efektif di dalam menyampaikan pesan kepada target pasar.
Beberapa ritel raksasa menyiapkan anggaran komunikasi dengan jumlah miliaran
rupaih dengan berbagai media komunikasi yang dapat berimplikasi terahadap omzert
[enjualan baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Beberapa media yang
dapat dipilih peritel adalah
A. Surat Kabar
Selain penampilan atau display ikla dengan edisi editorial, surat akabr
mendistribysikan sisipan lepas (free Standing Insert(FSI) atau Pre print) yang di
cetakan atas beban biaya ritel, surat kabar adalah media komunkasi yang efektif
menyampaikan informasi detail. Namun demikian usia iklan surat kabar adaalh relatif
pendek sedangakn iklan majalah berusia lebih lama namun dengan biaya pengeluaran
yang lebih besar pula. Biaya oengembangan iklan surat kabar adaalh sangat rendah
sendangkan iklan majalah lebih unggul pula dalam segi kualitas gamabar.
B. Surat Lamgsung
Ritel sering menggunakan data yang di himpun pada terminal POS (point of sale)
uutk menagretka iklan da promosi penjualan ke pelanggan pelanggan tertentu, dengan
memakai surat langsung. Ritel dapat memebeli banyak ragam daftar unutk
menargetkan pelanggan sesuai dengan segemn demografi, minat da gaya hidup
tertentu, salah satu ritel yang efektif melakukan surat langsung adalah Ritel Makro.
C. Televisi
Iklan yang di tayangkan melalui tv [ada jaringan nasional atau stasu=iun lokal. Iklan
disebut spot, keunggulan iklan televisi lokal atau spot adalah mutu reproduksi yag
tinggi dan komunikasi melalui gamabr sekaligus suara, biaya produksi iklan ini
tingggi dan waktu tayang iklan mahal. Spot berkhalayak lokal yang terabatas teteapi
murah, mengingat iklan melalui media teelevisi sangat mahal, biasanya ritel akan
memilih kejadian kejadian khusus dalam mengiklankan, seperti menjelang haru raya
idul fitri di iklankan produk marjan, dan iklan yang du tayangkan khusus pada hara
natal dan tahun baru.
D. Radio
Dengan iklan radio, pesan daapat di targetkan pada suatu segmen pasar teretentu.
Biaya pengembangan dan penyiaran rendah. Namun pendengar radio biasanya
memperlakukan siaran radio sebagai latara belakang, artinya didengarkan sambil lalu.
Celakanya jika pendengar ketinggalan berita pesan iklan, maka efektivitas iklan
melalui radio seringkali harus di evaluasi.
E. Internet
Tiga kegunaan internet bagi ritel unutk berkomunikasi dengan pelanggan :
1. Iklan banner dan prgram terafiliasi unutk menciptakan kesadaran.
2. situs web unukt mencari informasi tentang barang daganagan dan peristiwa tertentu
3. e-mail menargetkan pesan ineternet kurang efeketif uutk membangun kesadaran
pelanggan menyampaiakn informasi kepada pelanggan.
F. Bilboard luar ruangan
Billboard luar ruangan (outdoor Billboard) efektif unutk membangun kesadaran dan
memebri sedikiti inofrmasi keapda khalayak yang sempit, kegunaanya sangat terbaats
dalam memberi informasi.
G. Panduan berbelanja.
Panduan belanja (shopping guide) adaalah kertas gratis atau lepas yang dikirimkan ke
semua penduduk dalam area tertentu . ini berguna bagi ritel yang inigin melakukan
penetrasi apsar dalan satu kisaran suatu are perdagangan tertentu . panduan belanaj
adalah efektif biaya mejamin cakupan 100% dalam area tertentu. Suatu perluasan dari
konsep ini adalaah majaalh atau buku kupon.

Penentuan Frekuensi dan Ketepatan waktu iklan


Frekuensi adalaha erapa kali atau kekerapan calon pelanggan terkena atau terjaring
suatu iklan. Ini tergantung pada tujuan iklan. Sedangkan waktu tayang adaah
pemilihan waktu yaitu pada saat bersamaan atau sebelum konusmenn membeli barang
dagangan. Penentuan frekuensi atau kekerapan iklan serta waktu komunikasi yang di
lakukan akan sangat besar pengruhnya terhadap efektivitas iklan tersebut.

Anda mungkin juga menyukai