Anda di halaman 1dari 2

‘ Meningkatkan kelentukan, keseimbangan koordinasi,

PENGERTIAN
SENAM kelincahan, daya tahan dan sanggup melakukan
kegiatan-kegiatan atau olah raga lainnya.
Hipertensi adalah suatu penekanan darah sistolik –

HIPERTENSI diastolik yang tidak normal. Batas sistolik 140 – 190


mmhg dan diastolik 90 – 95 mmhg yang merupakan
TANDA DAN GEJALA HIPERTENSI

garis batas hipertensi. ( Silvia A. price. 2000 )  Kelelahan


 Mual
Salah satu cara pemeliharaan kesegaran jasmani dengan
 Muntah
melakukan senam , karena dapat merangsang aktifitas
 Ansietas/cemas
kerja jantung untuk melakukan perubahan yang
 Keringat berlebihan
menguntungkan dalam tubuh seseorang yang
 Muscle tremor/gemetar
melaksanakannya. Hal ini merupakan usaha
preventif/pencegahan tujuannya untuk meningkatkan  Chest pain/nyeri dada
jumlah interaksi oksigen yang diproses di dalam tubuh  Pandangan kabur
dalam waktu tertentu.  Telinga berdengin ( trinitus )
 pembuluh darah sudah parah mengakibatkan
pecahnya pembuluh darah pada otak ( Stroke )

PENCEGAHAN PADA PENYAKIT


HIPERTENSI

 Pola hidup tenang atau santai, dan berfikir sehat


( positif ). Hindari stress serta sedih berkepanjangan
 Olahraga sesuai kemampuan dan teratur
 Istirahat yang cukup
 Hindari merokok
AKADEMI KEPERAWATAN  Mengurangi makanan yang mengandung banyak
MANFAAT SENAM HIPERTENSI
DHARMA WACANA METRO lemak dan garam.
 Banyak makan buah dan sayuran
TAHUN AJARAN 2019/2020 Untuk meningkatkan daya tahan jantung dan paru-paru
 Berobatlah atau kontrol yang teratur bila sudah lama
serta membakar lemak yang berlebihan di tubuh karena
terjangkit darah tinggi
aktifitas gerak untuk menguatkan dan membentuk otot
 Periksalah sedini mungkin darah tinggi
dan beberapa bagian tubuh lainnya, seperti: Pinggang,
Paha, Pinggul, Perut dan lain-lain.

MAKANAN YANG TIDAK DIPERBOLEHKAN


Semua makanan yang diberi garam natrium pada  Tepukan, antara lain kedua tangan menepuk,
pengolahan seperti ; tangan menepuk paha, bahu, dan lain
sebagainya
 Roti, biskuit, kraker, cale dan kue lain yang 2) Gerakan Kaki
dimasak dengan garam dapur dan atau soda.  Berjalan di tempat
 Jerohan, dendeng, abon, corned beaf, daging  Berbaris
asap, ikan asin, telur pindang, sarden, ebi,
 melangkah satu atau dua langkah
udang kering, telur asin, telur pindang.
 Melompat satu kaki atau dua kaki ke samping,
 Keju, keju kacang tanah.
 Tekuk kepala ke samping, lalu tahan dengan ke depan, dan ke belakang
 Semua sayuran dan buah yang diawetkan
tangan pada sisi yang sama dengan arah kepala.  Mengangkat lutut
dengan garam dapur.
Tahan dengan hitungan 8-10, lalu bergantian  Tendangan, ke belakang, ke depan, dan ke
 Garam dapur, vetsin soda kue, kecap maggi,
dengan sisi lain. samping
terasi, saos tomat, petis, taoco.
 Tautkan jari-jari kedua tangan dan angkat lurus  Geraka cha cha cha
 Coklat.
ke atas kepala dengan posisi kedua kaki dibuka  Gerakan menggeser kaki, menyeret kaki, dan
 Minuman berkafein, kopi the, dan bercarbon
selebar bahu. Tahan dengan 8-10 hitungan. lain sebagainya
atau mengandung soda
Rasakan tarikan bahu dan punggung
MAKANAN YANG DI ANJURKAN

 Susu rendah lemak dan yoghurt


 Buah bit
 Oatmeal
 Pisang
 Ikan.
 Minyak zaitun  Kedua kaki dibuka selebar bahu, lingkarkan
satu tangan ke leher dan tahan dengan tangan
lainnya. Hitungan 8-10 kali dan lakukan pada
1) Gerakan Tangan
sisi lainnya.
 Mengangkat tangan kedepan, ke atas, ke
 Posisi tetap, tautkan kedua tangan lalu
samping, ke belakang
gerakkan ke samping dengan gerakan setengah
 Gerakan tangan membuka dan menyilang
putaran. Tahan 8-10 kali hitungan lalu arahkan
 Mendorong dan memompa ke depan, ke atas, tangan ke sisi lainnya dan tahan dengan
dan ke samping hitungan sama.
SENAM HIPERTENSI  Gerakan tangan meninju, ke depan, ke
samping, ke atas, ke bawah, dan menyilang

Anda mungkin juga menyukai