TUGAS
TUGAS
OLEH
KRISTINA VIVI MI
2023270948
UNIVERSITAS FLORES
ENDE
2023
3) Masalah sosial sendiri bisa timbul karena kebudayaan manusia serta interaksi
antarmanusia. Lalu, apa saja dampak yang terjadi akibat masalah sosial? Simak
penjelasan di bawah ini!
Masalah Sosial dalam masyarakat
Masalah sosial merupakan masalah yang menyangkut kemasyarakatan, baik
kelompok maupun individu. Hal ini juga bisa menghambat terpenuhinya keinginan-
keinginan pokok kelompok sosial tersebut sehingga membuat kepincangan ikatan sosial.
Suatu kejadian yang merupakan masalah sosial belum tentu bisa memperoleh
perhatian sepenuhnya dari masyarakat. Padahal, masalah sosial bisa sangat berdampak
dalam kehidupan masyarakat, baik secara positif maupun negatif. Berikut penjelasannya:
1) Dampak Positif
Dampak positif yang dapat muncul akibat adanya masalah sosial, antara lain:
a) Berkembangnya berbagai industri dan bisa mengurangi pengangguran.
b) Potensi munculnya berbagai nilai dan norma baru.
c) Struktur sosial yang lebih dinamis.
d) Terjadi perubahan sosial-ekonomi dalam masyarakat.
e) Perlindungan HAM atau Hak Asasi Manusia yang lebih menyeluruh.
f) Bertambahnya kesadaran politik dalam masyarakat.
g) Bertambahnya penguasaan ilmu pengetahuan serta teknologi.
2) Dampak Negatif
Adapun dampak negatif dari masalah sosial, yaitu:
a) Kemiskinan menjadi sebab dan dampak negatif dari masalah sosial. Kemiskinan
akan semakin menjadi-jadi ketika stratifikasi dalam masyarakat menciptakan sekat
berupa kelas sosial.
b) Kejahatan maupun kriminalitas bisa menimbulkan keresahan dan membuat
hilangnya rasa nyaman dan aman dalam kehidupan bermasyarakat.
c) Disorganisasi keluarga muncul sebab anggota keluarga tidak bisa memenuhi
kebutuhan keutuhan keluarganya, seperti perceraian.
d) Perang mempunyai efek dalam jangka panjang, seperti trauma, kehilangan nyawa,
rusaknya berbagai fasilitas umum, saling balas dendam, dan lainnya.
4) PENGANGGURAN
a) Pengertian Pengangguran
Pengangguran adalah sebuah golongan angkatan kerja yang belum melakukan
suatu kegiatan yang menghasilkan uang. Pengguran tidak terbatas pada orang yang
belum bekerja. Orang yang sedang mencari pekerjaan dan orang yang bekerja namun
perkerjaannya tidak produktif pun dapat dikategorikan sebagai pengangguran.
a. Jenis-Jenis Pengangguran
1) Jenis Pengangguran Berdasarkan Sebab Terjadinya
Pengangguran Siklikal (Cyclical Unemployment)
Pengangguran ini terjadi karena maju-mundurnya ekonomi sua1u negara.
Ketika perekonomian mengalami kemunduran daya beli masyarakat pun akan
menurun. Akibatnya perusahaan akan mengurangi produksi dan perusahaan
banyak memberhentikan karyawannya.
Pengangguran Struktural
Pengangguran strutktural adalah jenis pengangguran yang disebabkan
perubahan struktur perekonomian. Contohnya peralihan perekonomian dari
sektor perkebunan ke sektor industri. Masyarakat yang ingin bekerja di sektor
industri sulit bekerja karena mereka terbiasa bekerja di sektor perkebunan
sehingga harus menyesuaikan diri bila ingin bekerja di sektor industri.
Pengangguran Friksional
Pengangguran friksional adalah pengangguran yang disebabkan oleh sistem
yang tidak bisa mempertemukan an1ara pembuka lowongan kerja dan pencari
kerja. entah itu karena kendala informasi, waktu ataupun geografi.
Pengangguran Teknologi
Pengangguran teknologi disebabkan oleh adanya peralihan dari tenaga kerja
manusia menjadi mesin. Perusahaan biasanya lebih memilih menggunakan
tenaga mesin dibandingkan tenaga manusia karena lebih cepat, mudah dan
hema1 biaya
2) Jenis Pengangguran Berdasarkan Lama Wak1u Kerja
Pengangguran Terbuka
Pengangguran terbuka adalah keadaan sesorang yang sama sekali tidak
bekerja dan sedang berusaha mencari pekerjaan. Pengangguran terbuka
disebabkan oleh lapangan kerja yang tidak tersedia atau tidak adanya
kecocokan antara lowongan kerja dan latar belakang pendidikan.
Pengangguran Tidak Sepenuh Waktu/Setengah Pengangguran
Pengangguran jenis ini di1ujukan pada seseorang yang mempunyai pekerjaan
namun jam kerja hanya sediki1 atau tidak seusai standar 7-8 per hari sehingga
penghasilan mereka pun kadang tidak mencukupi.
Pengangguran Terselubung (Disguised Unemployment)
Pengangguran terselubung adalah pengangguran yang pada orang yang
mempunyai pekerjaan tapi produk1ivitasnya rendah. en1ah itu karena ketidak
sesuaian tatar belakang pendidikan dengan pekerajaan ataupun lainnya.
Pengangguran jenis ini menyebabkan produktivitas kerja yang rendah.
Pengagguran Musiman
Pengguran musiman adalah pengangguran yang tidak dapat bekerja ketika
pergantian musim, misalnya orang-orang yang bekerja sebagai petani sawah
mereka akan bekerja selama musim panen setelah itu mereka menganggur
menunggu musim beriku1nya. Begitupun misalnya dengan nelayan.
b. Faktor Penyebab terjadinya pengangguran
1) Jumlah Tenaga Kerja dan Jumlah Lapangan Pekerjaan Tidak Seimbang
2) Kemajuan Teknologi
3) Keterampilan dan Pengalaman Pemohon Tidak Sesuai Kriteria
4) Kurangnya Pendidikan
5) Kemiskinan
6) PHK
7) Tempat Tinggal Jauh
8) Persaingan Pasar Global
9) Kesulitan Mencari Lowongan Kerja
10) Harapan Un1uk Calon Pekerja Terlalu Tinggi
c. Dampak terjadinya pengangguran
Pengangguran mempunyai dampak yang berimbas pada perekonomian ataupun
kehidupan bermasyarakat. Berikut ini adalah dampak dari adanya pengangguran:
Dampak Bagi Perekonomian Negara
1) Penurunan pendapatan rata-rata penduduk perkapita Penurunan penerimaan
pemerintah dari sektor pajak
2) Meningkatnya biaya sosial yang harus dikeluarkan pemerintah
3) Menambah hutang negara
Dampak Bagi Masyaraka
a) Menghilangkan keterampilan seseorang karena kemampuan yang tidak digunakan
b) Menimbulkan ketidakstabilan politik dan sosial Pengagguran adalah beban psikis
dan psikologis bagi si pengaggur ataupun keluarga
c) Dapat memicu terjadinya aksi kriminalitas atau kejahatan