b. Rp. 1.200.000
c. Rp. 960.000
d. Rp. 600.000
e. Rp. 400.000
8. PKP adalah Orang Pribadi atau Badan dalam bentuk apa pun yang dalam kegiatan
usaha atau pekerjaannya adalah, kecuali
a. Menghasilkan Barang Kena Pajak (BKP)
b. Mengimpor Barang Kena Pajak (BKP)
c. Mengekspor Barang Kena Pajak (BKP)
d. Melakukan Usaha Perdagangan Beras
e. Memanfaatkan Barang Kena Pajak (BKP) Tidak Berwujud Dari Luar Daerah
Pabean
9. Laporan keuangan yang disusun sesuai peraturan perpajakan dan digunakan untuk
kepentingan penghitungan pajak adalah
a. Laporan arus kas
b. Laporan keuangan komersil
c. Laporan posisi keuangan pajak
d. Laporan keuangan fiscal
e. Laporan keuangan laba rugi komersil
10. Pihak pemotong PPh Pasal 23 adalah
a. Badan pemerintah;
b. Subjek pajak badan dalam negeri;
c. Penyelenggara kegiatan;
d. Bentuk Usaha Tetap (BUT
e. Semua jawaban benar
11. Kapan proses perekapan PPH Pasal 23 dilakukan
a. Setiap akhir transaksi
b. Setiap akhir minggu
c. Setiap awal bulan
d. Setiap akhir tahun
e. Setiap awal minggu
12. Koreksi yang menyebabkan pengurangan penghasilan kena pajak dan PPh terutang
adalah…
a. Koreksi komersil
b. Koreksi posisi keuangan
c. Koreksi fiscal negative
d. Koreksi fiscal positif
e. Koreksi berkelanjutan
13. Formulir SPT yang Digunakan oleh Wajib Pajak Orang Pribadi yang penghasilan dari
pekerjaannya lebih dari satu pemberi kerja, atau penghasilannya lebih dari
Rp60.000.000,00 setahun, atau Wajib Pajak tersebut memiliki penghasilan lain
Adalah
a. Formulir 1770
b. Formulir 1770S
c. Formulir 1770SS
d. Formulir 1771
e. Formulir 1771S
14. Penghasilan suami-isteri akan dikenai pajak secara terpisah apabila:
a. suami-isteri telah hidup berpisah tidak berdasarkan putusan hakim (HB);
b. Dikehendaki secara tertulis oleh suami berdasarkan perjanjian pemisahan
harta dan penghasilan (PH)
c. Dikehendaki oleh isteri yang memilih untuk menjalankan hak dan kewajiban
perpajakannya sendiri (MT).
d. Dikehendaki oleh suami yang memilih untuk menjalankan hak dan kewajiban
perpajakannya sendiri (MT).
e. Dikehendaki secara tertulis oleh istri berdasarkan perjanjian pemisahan
harta dan penghasilan (PH)
15. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008 (Undang-Undang PPh menyebutkan bahwa
Pajak Penghasilan dikenakan terhadap Wajib Pajak Orang Pribadi atas penghasilan
yang diterima atau diperolehnya dalam..
a. satu bulan
b. satu tahun pajak
c. satu semester
d. satu trimester
e. satu perusahaan
16. Pelaporan pajak terutang untuk badan di lengkapi dalam Formulir SPT…
a. Formulir 1770
b. Formulir 1770S
c. Formulir 1770SS
d. Formulir 1771
e. Formulir 1772
17. Penghasilan Kena pajak untuk Orang Pribadi dihitung dengan menggunakan formula
a. PKP = Penghasilan – PTKP
b. PKP = Penghasilan kotor - PTKP
c. PKP = Penghasilan – biaya – PTKP
d. PKP = Penghasilan – biaya + PTKP
e. PKP = penghasilan + biaya – PTKP
18. Besarnya Penghasilan Tidak Kena Pajak Untuk Wajib Pajak per bulan adalah
a. Rp. 54.000.000
b. Rp. 5.400.000
c. Rp. 4.500.000
d. Rp. 4.400.000
e. Rp. 50.000.000
19. Manakah tarif pajak Orang pribadi dibawah ini yang sesuai dengan Undang-Undang
Perpajakan..
a. 5% dari penghasilan kena pajak untuk penghasilan hingga
Rp30.000.000/tahun.
b. 10% dari penghasilan kena pajak untuk penghasilan di atas Rp50.000.000
hingga Rp250.000.000/tahun.
c. 15% dari penghasilan kena pajak untuk penghasilan di atas Rp250.000.000
hingga Rp500.000.000/tahun.
d. 30% dari penghasilan kena pajak untuk penghasilan di atas
Rp500.000.000/tahun
e. 35% dari penghasilan kena pajak untuk penghasilan di atas
Rp5.000.000.000/tahun
20. Tiga kategori utama pelaporan utang pajak dengan menggunakan SPT Masa, yaitu
a. PPN, PBB, PPh Pasal 21
b. PPH pasal 24, PPh final, PPN
c. Pajak Pertambahan Nilai (PPN), Pajak Penghasilan (PPh), dan Pajak Penjualan
atas Barang Mewah(PPnBM).
d. PPh Pasal 21. PPh Pasal 22. PPh Pasal 23
e. PPH Pasal 22, PPh Pasal 25, PBB