Anda di halaman 1dari 4

PEMBUKAAN PERSETUJUAN

ORANGTUA/WALI
Tujuan pendidikan pada Sekolah Menengah Atas
mengacu pada tujuan pendidikan menengah dan Nama : .............................................
mengutamakan penyiapan siswa untuk melanjutkan pada
Pekerjaan : .............................................
jenjang pendidikan yang lebih tinggi, sehingga pada akhirnya
akan menjadi manusia Indonesia seutuhnya. Alamat : .............................................
Penyusunan dan penetapan tata tertib siswa dianggap
.............................................
sangat penting dalam upaya menciptakan iklim dan kultur
sekolah yang dapat menunjang kegiatan pembelajaran yang
efektif. Tata tertib ini dibuat berdasarkan nilai-nilai yang
dianut sekolah dan masyarakat sekitar yang meliputi: nilai
Dengan ini saya menyatakan:
ketaqwaan, sopan-santun pergaulan, kedisiplinan, ketertiban,
1. Saya telah membaca dan memahami isi tata tertib, serta
kebersihan, keamanan, keindahan, dan kesehatan, sehingga
bersedia membimbing/membina anak saya untuk mentaati
tata tertib ini dapat menjadi rambu-rambu bagi siswa dalam
terhadap tata tertib yang berlaku di SMAN 1 Langgikima.
bersikap, berucap, bertindak, dan dalam melaksanakan
2. Saya bersedia bekerjasama dengan pihak sekolah apabila
kegiatan sehari-hari di sekolah.
anak saya melakukan pelanggaran terhadap tata tertib.
Untuk dapat mewujudkan pencapaian tujuan
pendidikan di sekolah harus melalui efektifitas proses
pembelajaran dimana sangat ditentukan oleh ketahanan
Konawe Utara, .....................
sekolah yang mantap dan terciptanya sekolah yang berawasan
Orang Tua/Wali,
Wiyata Mandala. Hal ini dapat tercapai melalui partisipasi
semua pihak yakni: siswa, guru, orangtua siswa, pemerintah,
dan masyarakat.
Sebagai pedoman dalam langkah dan tindakan para
siswa untuk melaksanakan disiplin tinggi, maka disusunlah
tata tertib sekolah bagi siswa SMA Negeri 1 Langgikima.

Konawe Utara, 24 Juni 2021


Kepala SMAN 1 Langgikima,

SURASDIN, S.Pd.,M.M
NIP 19730908 200012 1 003

BAB I BAB II
HAK-HAK SISWA KEWAJIBAN SISWA

Pasal 1 Pasal 6
1. Siswa berhak memperoleh pembelajaran dan pendidikan Siswa wajib:
sesuai dengan program yang telah ditentukan. 1. Memahami dan mematuhi Tata Tertib Sekolah serta
2. Siswa berhak memperoleh Laporan Capaian Kompetensi semua ketentuan lainnya yang ditetapkan oleh sekolah.
(LCK), Ijazah, dan atau yang sejenisnya, sesuai ketentuan 2. Mematuhi dan mentaati keputusan dewan guru atau
yang telah ditetapkan keputusan lainnya yang ditetapkan/dianjurkan oleh
sekolah.
Pasal 2
Siswa berhak memperoleh perlakuan yang sama sesuai Pasal 7
Siswa wajib:
dengan kondisi dan fasilitas yang tersedia
1. Memiliki pakaian seragam sekolah lengkap dengan
atributnya, yaitu: baju putih, celana/rok abu-abu, baju
Pasal 3 batik sekolah atau pakaian tenun, pakaian khas
Siswa berhak menggunakan fasilitas sarana dan prasarana keagamaan, pakaian pramuka, jilbab polos berwarna
pendidikan yang ada di sekolah sesuai dengan ketentuan dan putih, abu-abu, dan coklat bagi yang memakai jilbab,
aturan penggunaannya. kaos kaki putih, sepatu hitam, tali pinggang hitam berlogo
SMAN 1 Langgikima, dasi abu-abu berlogo SMAN 1
Pasal 4 Langgikima, topi abu-abu yang berlogo SMAN 1
Siswa berhak mengikuti kegiatan pengembangan diri yang Langgikima.
ada di sekolah sesuai dengan syarat dan ketentuan yang 2. Berpakaian dengan rapi dan sopan sesuai dengan jadwal
ditetapkan hari pemakaian yaitu:
a. Senin – Selasa : pakaian putih – abu-abu (jilbab
Pasal 5 putih bagi yang berjilbab) lengkap
Siswa berhak meminta pindah ke sekolah lain yang setingkat atribut sekolah
dan sejenis atas permintaan orangtua/wali apabila merasa b. Rabu - Kamis : pakaian batik– abu-abu (jilbab abu-
tidak dapat meneruskan pendidiksn di SMAN 1 Langgikima. abu bagi yang berjilbab), atau
pakaian tenun- rok/celana pramuka
(jilbab coklat bagi yang berjilbab)
c. Jumat : pakaian putih–coklat (khas
keagamaan masing-masing)
d. Sabtu : Kamis : pakaian pramuka
(jilbab coklat bagi yang berjilbab)
1 2
3. Memiliki dan memakai pakaian olahraga sekolah pada Pasal 11
waktu jam pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Siswa wajib mengikuti upacara bendera, hari besar
Kesehatan. keagamaan, hari besar nasional, atau upacara lainnya yang
4. Mematuhi protokol kesehatan Covid-19 selama masa ditentukan secara hikmat dan tertib.
pandemi, seperti: memakai masker, jaga jarak minimal
1,5 meter, cuci tangan sebelum dan setelah masuk kelas, Pasal 12
tidak berkerumun. Menjaga kebersihan lingkungan 1. Bagi siswa yang berhalangan mengikuti pelajaran atau
sekolah, tidak menggunakan wadah makanan dari bahan berhalangan hadir di sekolah, wajib memperoleh izin dari
Styrofoam. Wali Kelas (maksimal 3 hari sekolah), lebih dari 3 hari
sekolah harus mendapat persetujuan dari Kepala Sekolah.
Pasal 8 2. Bagi siswa yang akan meninggalkan sekolah pada waktu
Siswa wajib memiliki perlengkapan dan kebutuhan belajarnya jam sekolah karena sesuatu urusan penting, maka wajib
baik untuk digunakan di sekolah maupun di rumah. memperoleh izin dari guru yang mengajar di kelasnya dan
Guru Piket/Guru BK/Wakasek Kesiswaan.
Pasal 9 3. Bagi siswa yang berhalangan hadir di sekolah karena
Siswa wajib: sakit, maka orangtua/wali wajib menyampaikan secara
1. Hadir di sekolah pada setiap hari sekolah paling lambat langsung kepada Wali Kelas, guru BK, atau Kepala
15 menit sebelum bel dimulainya jam pelajaran pertama Sekolah, atau menyampaikan surat yang ditandatangani
untuk mengikuti apel, dan pulang bersama-sama setelah oleh orangtua/wali siswa, dan apabila lebih dari 2 (dua)
bel selesainya jam pelajaran terakhir. hari wajib membawa surat keterangan dokter.
2. Berada dalam ruangan kelasnya selama jam pelajaran
berlangsung dan mengikuti kegiatan dalam proses Pasal 13
pembelajaran secara utuh dan sungguh-sungguh. Siswa yang mempunyai masalah dalam belajarnya, wajib
3. Hadir mengikuti tatap muka pembelajaran setiap mata menyampaikan masalahnya kepada Wali Kelas, Guru BK,
pelajaran minimal 85% dalam satu semester. Wakasek atau Kepala Sekolah.
4. Mengerjakan dan menyelesaikan tugas-tugas
pembelajaran dengan baik dan tertib, baik tugas Pasal 14
pekerjaan di sekolah maupun tugas pekerjaan di rumah Siswa yang melakukan kelalaian atau perbuatan yang
(PR). mengakibatkan kerugian atau penderitaan pihak lain, maka
wajib mempertanggungjawabkan perbuatannya kepada Guru
Pasal 10 Piket, Wali Kelas, Guru BK, Wakasek, atau Kepala Sekolah.
Siswa wajib menjaga dan mempertahankan nama baik
sekolah, guru dan orang tuanya dimanapun berada.

3 4

Pasal 15 BAB III


Siswa wajib: LARANGAN-LARANGAN
1. Bersikap sopan dan santun serta hormat kepada seluruh
warga sekolah dan tamu sekolah. Pasal 18
2. Menjaga dan memelihara 7K (Keamanan, Kebersihan, Siswa dilarang menikah atau kawin selama menjadi peserta
Ketertiban, Keindahan, Kekeluargaan, Kerindangan, dan didik pada SMAN 1 Langgikima.
Kesehatan) terutama dalam lingkungan sekolah.
Pasal 19
Pasal 16 Siswa dilarang melakukan tindakan/perbuatan kriminal,
Siswa wajib memiliki kartu siswa, kartu perpustakaan, dan misalnya mencuri, merampok, berjudi, berzina, memperkosa,
kartu lainnya yang ditentukan oleh sekolah. menganiaya, dan sebagainya, baik di dalam maupun di luar
lingkungan sekolah.
Pasal 17
Siswa wajib menjaga dan memelihara semua sarana dan Pasal 20
prasarana pendidikan yang ada di sekolah. Siswa dilarang membawa, mengedarkan atau menggunakan
Narkotika, Psikotropika dan zat Adiktif lainnya (termasuk
minuman keras) baik di dalam maupun di luar lingkungan
sekolah.

Pasal 21
Siswa dilarang menghina, atau melakukan tindakan kekerasan
terhadap guru dan pegawai sekolah baik di dalam maupun di
luar lingkungan sekolah.

Pasal 22
Siswa dilarang:
1. Merokok, membawa senjata api, senjata tajam, atau
sejenisnya.
2. Membawa barang-barang yang dapat mengganggu proses
pembelajaran di kelas.

5 6
Pasal 23 Pasal 28
Siswa dilarang melakukan tindakan atau ucapan yang tidak
sopan (tidak etis), misalnya berpelukan/berciuman,
Siswa dilarang mengotori, merusak, atau menghilangkan:
mengucapkan perkataan yang bersifat memaki, berbicara
1. Pakaian seragam atau perlengkapan sekolah milik
kotor, menghina, atau ucapan yang menyinggung perasaan
temannya ataupun miliknya sendiri.
orang lain.
2. Semua sarana dan prasarana pendidikan yang ada di
sekolah.
Pasal 24
3. Buku absensi, daftar inventaris, buku rapor, surat
Siswa dilarang:
berharga, atau kelengkapan administrasi lainnya yang ada
1. Mengikuti atau melakukan kegiatan politik praktis di
di kelas/sekolah.
dalam maupun di luar lingkungan sekolah.
2. Mengikuti atau melakukan kegiatan unjuk rasa
(demonstrasi) baik di dalam maupun di luar lingkungan
Pasal 29
sekolah.
Siswa dilarang:
3. Membawa atau menyebar luaskan isu, poster, pamflet
1. Berada di luar sekolah meskipun pada waktu jam istrahat,
atau media lain yang dapat menimbulkan keresahan, rasa
kecuali atas izin dari guru piket atau guru BK, Wali kelas,
benci, atau pertentangan antar pribadi, antar kelompok,
Wakasek, Kepala Sekolah.
antar golongan, antar suku, ataupun antar sesuatu pihak
2. Lewat jendela, atau lewat tempat lainnya yang bukan
dengan pemerintah.
pintu baik untuk masuk maupun untuk keluar.
3. Menerima tamu dari luar sekolah tanpa izin oleh guru
Pasal 25
piket. Tamu hanya dapat diterima di ruangan tamu atau
Siswa dilarang membawa, mengedarkan, membuat atau
ruangan dewan guru.
mempergunakan buku/gambar porno, atau alat/barang lain
yang berisi/bersifat porno.
Pasal 30
Pasal 26 Siswa dilarang meninggalkan sekolah selama tiga hari
Siswa dilarang berkelahi, baik secara perorangan maupun berturut-turut ataupun lima hari tidak berturut-turut dalam
secara berkelompok, di dalam ataupun di luar lingkungan sebulan tanpa keterangan yang sah.
sekolah.

Pasal 27
Siswa dilarang makan atau minum di dalam ruangan kelas
terutama pada saat jam pelajaran berlangsung.

7 8

Pasal 31 BAB IV
SANKSI-SANKSI

Siswa dilarang berkuku panjang, bertato, mengecat rambut, Pasal 33


mengecat kuku, berpakaian tidak sesuai dengan ketentuan dan Bagi siswa yang melakukan pelanggaran terhadap isi pasal 6,
etika, termasuk pula: 7, 8, 9, 16, 27, 29 atau 31 dikenakan sanksi “teguran lisan”
1. Siswa pria dilarang berambut panjang (gondrong), dan dibina secara langsung oleh guru atau pihak sekolah.
bercukur gondol, pakaian ketat, gelang, cincin, anting,
kalung atau pakaian lainnya yang tidak wajar.
2. Siswa perempuan dilarang berpakaian ketat, mini, tembus Pasal 34
pandang, membawa perhiasan ataupun berhias yang tidak Bagi siswa yang melakukan pelanggaran terhadap isi pasal 10,
wajar dan berlebihan. 11, 12, 13, 15, 25, 32, atau mengulangi pelanggaran yang
disebutkan dalam pasal 33, dikenakan sanksi “teguran tertulis”
dengan emanggil orangtua/walinya untuk melakukan
Pasal 32 pembinaan bersama dengan guru atau pihak sekolah.
Baik perorangan maupun kelompok, siswa dilarang
mengikuti: Pasal 35
1. Kegiatan ekstra yang membawa nama sekolah tanpa izin Bagi siswa yang melakukan pelanggaran terhadap isi pasal 14,
dari Kepala Sekolah, baik dilakukan di dalam maupun di 17, 22, 23, 24, 26, 28, 30 atau mengulangi pelanggaran yang
luar sekolah. disebutkan dalam pasal 34, dikenakan sanksi “tidak diikutkan
2. Kegiatan ekstra yang membawa nama dari luar sekolah belajar” untuk sementara sampai dengan kehadiran
dan dilakukan di dalam lingkungan sekolah tanpa izin orangtua/walinya memenuhi panggilan ke sekolah untuk
dari Kepala Sekolah. melakukan pembinaan bersama dengan pihak sekolah.

Pasal 36
Bagi siswa yang melakukan pelanggaran terhadap isi pasal 18,
19, 20, 21, atau mengulangi pelanggaran yang disebutkan
dalam pasal 35, dikenakan sanksi “dikembalikan ke
orangtua/walinya” untuk dididik dan dibina di sekolah atau
tempat lain.

9 10
BAB V PERNYATAAN SISWA
ATURAN TAMBAHAN
Nama : .............................................
NIS : .............................................
1. Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan
diatur kemudian dalam ketentuan tersendiri sebagai Alamat : .............................................
pelengkap dan sesuai dengan jiwa/maksud tata tertib ini. .............................................
2. Naskah tata tertib ini disampaikan kepada setiap siswa
dan orangtua/walinya untuk dibaca dan dipahami Dengan sungguh-sungguh saya menyatakan:
sehingga dapat mempermudah pelaksanaannya. 1. Saya telah membaca dan memahami isi tata tertib, serta
3. Guru/pegawai SMAN 1 Langgikima senantiasa memberi bersedia mematuhi dan melaksanakannya.
bimbingan, pembinaan, dan sosialisasi kepada seluruh 2. Saya bersedia menerima dengan ikhlas sanksi yang
siswa tentang isi, maksud dan pelaksanaan tata tertib ini. diberikan apabila saya melakukan pelanggaran terhadap
tata tertib.

Konawe Utara, .....................


Ditetapkan di : Konawe Utara Siswa,
Pada tanggal : 2 Juni 2022

11 12

TATA TERTIB SISWA

SMAN 1 LANGGIKIMA

EDISI 2021

Anda mungkin juga menyukai