Anda di halaman 1dari 33
or e RUMAH SAKIT KK MURNI TEGUH TUBAN BALI PEDOMAN PELAYANAN GERIATRI RUMAH SAKIT MURNI TEGUH TUBAN BALI 2022 Ji Raya Tuban No. 1A/46, Kuta 80361, Kab Badung - Bal | Te KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT MURNI TEGUH TUBAN BALI os 2 RUMAH SAKIT Ke MURNI TEGUH TUBAN BALI «Wake Zor Move Honllhy NOMOR: 350/SK/MTTB/VI1/2022 TENTANG PEMBERLAKUAN PEDOMAN PELAYANAN GERIATRI RUMAH SAKIT MURNI TEGUH TUBAN BALI DIREKTUR RUMAH SAKIT MURNI TEGUH TUBAN BALI (0361 - 2090700 | Website. www ramurniteguh.com MENIMBANG MENGINGAT. Bahwa terjadi peningkatan populasi lanjut usia di Indonesia yang dapat menimbulkan permasalahan terkait aspek medis, psikologis, ekonomi dan sosial sehingga diperlukan peningkatan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat usia lanjut . Bahwa dengan kondisi multi penyakit, berbagai penurunan fungsi organ, gangguan psikologis, dan sosial ekonomi serta lingkungan pada usia lanjut, pelayanan terhadap usia lanjut di Rumah Sakit Muri Teguh Tuban Bali perlu dibuatkan suatu Pedoman Pelayanan Geriatri . Sehubungan dengan itu, perlu ditetapkan dalam Keputusan Direktur Rumah Sakit Murni Teguh Tuban Bali. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran; Undang-Undang, Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan; Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit; Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2014 tentang Kesehatan; Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 290 /MENKES/PER/I1/2008 tentang PersetujuanTindakan Kedokteran; s ° RUMAH SAKIT Ke MURNI" TEGUH «Wake: Zor ae w Hal 1 Raye Tuban No-1A/46, Kuta 00361, Kab, Badung - Bal | Telp. 0361 - 2090700 | Wabalte. www. ramurniteguh.com Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1438/MENKES/PER/IX/2010 tentang Standar_Pelayanan Kedokteran; 8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 11 ‘Tahun 2017 tentang Keselamatan Pasien; 9. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No 43 Tahun 2004 tentang Pelaksanaan Upaya Peningkatan Kesejahteraan Lanjut Usia; 10. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No 56 Tahun 2014 tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit; 11, Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No 79 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Geriatri di Rumah Sakit; 12. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No 8 Tahun 2015 tentang Program Pelayanan Geriatri di Rumah Sakit; 13. Surat Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 229 /MENKES/SK/11/2008 tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit; 14, Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/MENKES/1128/2022 tentang Standar _Akreditasi Rumah Sakit; MEMUTUSKAN MENETAPKAN PERTAMA Keputusan Direktur Rumah Sakit Muni Teguh Tuban Bali tentang Pemberlakuan Pedoman Pelayanan Geriatri Rumah Sakit Murni Teguh Tuban Bali; KEDUA : Pedoman Pelayanan Geriatri sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan ini; s s RUMAH SAKIT Ke MURNI TEGUH TUBAN BALI «Wake De. + Hore: Pte JI Raya Tuban No.1A/45, Kuta 80361, Kab, Siadung - Ball | Telp. 0364 - 2000700 | Website. wwrw.remurniteguh.com KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal penetapannya, dan apabila di kemudian hari didapatkan kekeliruan, akan diperbaiki sebagaimana mestinya Ditetapkan di: Badung Pada Tanggalt"26uli 2022 Rumah Sakit pa ‘Teguh Tuban Bali Direktur, dr. Gusti Nguratt Wardana, MPH KATA PENGANTAR Pertama-tama kami panjatkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa akhimnya kita dapat menyelesaikan buku Pedoman Pelayanan Geriatri Rumah Sakit Muri Teguh Tuban Bali. Kami mengucapkan terima kasih kepada para penyusun dan pihak yang telah membantu menyediakan waktunya untuk menyelesaikan buku Pedoman Kami menyadari masih ada kekurangan yang terdapat dalam buku pedoman ini. Dengan demikian, diharapkan dapat dilakukan revisi secara berkala schingga kekurangan yang ada saat ini dapat diperbaiki, Akhimya kami mengharapkan buku pedoman ini akan berguna dalam pemberian asuhan atau pelayanan pasien geriatri di Rumah Sakit Murni Teguh Tuban Bali sehingga pelayanan geriatri menjadi lebih baik. Untuk itu, saran dan kritik untuk perbaikan di masa mendatang sangat kami nantikan. Badung, 26 Juli-2022 Direktury> e RE, dr. Gusti Ngurah Wardana,MPH TUBAN BaLt Kata Pengantar... Daftar Isi Bab1 Bab II Bab III BabIV Bab V Bab VI Bab VII Bab VIII Bab IX BabX Bab XI DAFTAR IST Pendahuluan.. Gambaran Umum RS Muri Teguh Tuban Bali. Visi, Misi, Nilai dan Tujuan RS Murni Teguh Tuban Bali. Struktur Organisasi Rumah Saki... Struktur Organisasi Tim Pelayanan Geriatri. ‘Uraian Jabatan..... Tata Hubungan Kerja... Pola Ketenagaan. Kegiatan Orientasi.. Pertemuan/Rapat Pelaporan....c. BABI PENDAHULUAN Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan yang setinggi- tingginya dapat terwujud. Pembangunan Kesehatan diselenggarakan berdasarkan perikemanusiaan, pemberdayaan dan kemandirian, adil dan merata, serta pengutamaan dan ‘manfaat dengan perhatian khusus pada penduduk rentan antara lain ibu, bayi, anak, lanjut usia dan keluarga miskin Penduduk berusia lanjut sesuai dengan budaya bangsa menempati tempat yang terhormat dalam keluarga dan masyarakat, serta memiliki kebijaksanaan dan pengalaman hidup yang dapat dijadikan contoh serta dimanfaatkan nasehatnya, Oleh karena itu, upaya memperpanjang usia harapan hidup dan masa produktif agar terwujudnya kemandirian dan kesejahteraannya. Data menunjukkan, jumlah lansia di Indonesia, baik itu di pedesaan maupun di perkotaan terus meningkat. Berdasarkan jenis kelaminnya, jumlah lansia perempuan + 9,5 juta lebih banyak dibanding lansia laki-laki + 8,2 juta, Penyebabnya adalah angka harapan hidup perempuan lebih tinggi jika dibanding dengan angka harapan hidup laki-laki. Salah satu dampak keberhasilan pembangunan keschatan adalah meningkatnya akses masyarakat terhadap pelayanan Kesehatan antara lain ditandai dengan meningkatnya ‘umur harapan hidup, menurunnya tingkat kematian bayi dan ibu melahirkan. Keberhasilan pembangunan di bidang kependudukan, pendidikan, keschatan, dan program-program terkait, berdampak pada menurunnya angka kelahiran dan meningkatnya usia harapan hidup. Peningkatan usia lanjut sering disertai dengan meningkatnya berbagai penyakit dan ketidakmampuan (disability), sehingga diperlukan perawatan dan pengobatan dengan waktu yang cukup lama. Berdasarkan data Biro Pusat Statistik tahun 2014, umur Harapan Hidup (UHH) di Indonesia untuk wanita adalah 73 tahun dan untuk pria adalah 69 tahun, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional memproyeksikan umur harapan hidup di Indonesia pada tahun 2025 dapat mencapai 73,6 tahun. ‘Upaya peningkatan kesejahteraan pada lanjut usia diarahkan untuk memperpanjang usia harapan hidup dan masa produktif agar terwujud kemandirian dan kesejahteraan. Salah satu upaya yang dilakukan adalah peningkatan pelayanan kesehatan geriatri di rumah sakit. Dalam upaya peningkatan pelayanan kesehatan geriatri di RS Murni TeguhTuban Bali yang berkualitas, merata dan terjangkau maka pelayanan geriatri harus dilakukan secara terpadu melalui pendekatan yang bersifat interdisiplin oleh berbagai tenaga profesional yang bekerja dalam tim terpadu geriatri. Oleh sebab itu, dalam rangka meningkatkan pelayanan Kesehatan geriatri di rumah sakit dan untuk mengakomodasi berbagai kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang pelayanan geriatri, perlu disusun Pedoman Pelayanan Geriatri Rumah Sakit Murni Teguh Tuban Bali. BABIL GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT MURNI TEGUH TUBAN BALI Rumah Sakit Mumi Teguh Tuban Bali merupakan Rumah Sakit Umum Swasta, yang berada di Jalan Raya Tuban No. 14/45, Kuta, Badung, Provinsi Bali, Pada tanggal 12 Desember 2022 diresmikan penggunaannya oleh Bupati Badung Berdasarkan Surat Izin Berusaha Berbasis Risiko No, 8123111718560001 tertanggal 8 Desember 2021 ditetapkan sebagai Rumah Sakit Umum Kelas C. Rumah Sakit Murni Teguh Tuban Bali merupakan rumah sakit yang melayani masyarakat umum, asuransi baik yang bersifat komersial maupun asuransi kesehatan pemerintah dan karyawan-karyawan perusahaan serta keluarganya di daerah Bali, NTB (Nusa Tenggara Barat), NTT (Nusa Tenggara Timur) dan sekitamya. Rumah Sakit Murni Teguh Tuban Bali dibangun di atas lahan seluas 3.000 m? dengan bangunan lima lantai, satu rooftop dan satu lantai basement. Luas banguan keseluruhan rumah sakit adalah 9435 m?. Rumah Sakit Muri Teguh Tuban Bali memiliki kapasitas 106 tempat tidur rawat inap. Alokasi penggunaan bangunan (fungsi ruang) yang tersedia adalah sebagai berikut: Area Basement 1. Area perparkiran 2. Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) 3. Genset 4, Instalasi gas medis dan pneumatic tube 5. Kantor security 6. Loker karyawan 7. Penyimpanan linen 8. Perkantoran 9. Unit pembelian/pengadaan dan Logistik 10. Dapur 11. Instalasi Gizi 12, Musholla 13. Lift 2 unit 14, Tangga darurat 1 unit 15. Laundry 16. Penyimpanan Linen Lantail 1. Instalasi Gawat darurat 2. Area komersial dan fasilitas publik: /obby utama, registrasi, informasi, kasir, ruangan operator/call center, kafetaria, lift, angga darurat Instalasi Rawat Jalan/Poliklinik ‘Ruang tunggu pasien Instalasi Radiologi: X-Ray, CT scan 128 slices, USG Instalasi Farmasi, counter farmasi Ruang sampling TPS Limbah B3 TPS oli 10. Mortuary CRIA EY Lantai I: 1, Laboratorjum: laboratorium patologi Klinik, laboratorium mikrobiologi, laboratorium PCR 2. Bank darah 3. Ruang rehabilitasi medik 4. Ruang rawat inap West : Kamar Kelas I, Il & III 5. Ruang rawat inap ——: Kamar VIP 6. Nurse station 7. Ruang terapi fisik dan rehabilitasi medik 8. Ruang terapi okupasi 9. Ruang terapi wicara 10. Lift, tanga utama, tangga darurat, toilet umum Lantai III: 1, Ruang rawat inap kelas standard: 21 kamar, 50 tempat tidur 2. Ruang rawat inap kelas VIP : 11 kamar, 11 tempat tidur 3. Ruang rawat inap executive suite: 2 kamar, 2 tempat tidur 4, Nurse station 5. Guest House 6. Lift, tangga utama, tangga darurat, toilet umum Lantai IV: 1. Ruang rawat inap kelas standard: 12 kamar, 23 tempat tidur 2. Ruang rawat inap kelas VIP 3 kamar, 3 tempat tidur 3. Ruang rawat intensif (ICU) + 13 tempat tidur 4, Ruang rawat intensif (PICU & NICU): 4 tempat tidur 5. Ruang bersalin :2 tempat tidur 6. Ruang ginekologi 7. Ruang rawat bayi 4 box bayi 8. Ruang Laktasi 9. Instalasi bedah: ruang tindakan, Pre Op & Post Op 10. Ruang sterilisasi tersentral (Cemiral Sterilization Supply Department | CSSD) 11. Ruang bersalin 12. Nurse station 13. Lift, tangga umum, tanga darurat, toilet umum Lantai V: Ruang rawat East (Isolasi) — : 17 kamar, 35 tempat tidur Ruang rawat inap West: 13 kamar, 25 tempat tidur Ruang ganti Alat Pelindung Diri (APD) pria dan wanita Guest House Lift Tangga Utama ‘Tangga Darurat Gudang & Janitor 9. Nurse Station 10, Spoelhoek 11, Gudang linen 12, Pantry 13, Lavatory umum 14, Ruang AHU SAN AwR YEN A. Logo / Lambang RS Murni Teguh Tuban Bali aa MURNI TEGUH TUBAN BAL! Deskripsi logo sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah: Arti logo: * Tanda silang merah adalah Jambang universal untuk organisasi kesehatan/rumah sakit © Gambar 2 orang saling bergandengan tangan adalah bekerjasama memberikan pelayanan kesehatan berkualitas dengan sepenuh hati Bentuk gelombang —merah____=_-menggambarkan —kekuatan dan kemampuan RS sebagai pemberi pelayanan keschatan yang terkemuka di Indonesia ‘Warna hijau daun melambangkan: kehidupan, kesehatan, Alamiah Bae ‘Warna biru laut melambangkan: kehandalan, professional, kesetiaan. ‘Warna Merah melambangkan: Energi dan semangat BAB III VISI, MISI, NILAI DAN TUJUAN RUMAH SAKIT MURNI TEGUH TUBAN BALI Visi Rumah Sakit Murni Teguh Tuban Bi “Pelayanan kesehatan yang unggul dan terkemuka, melalui sistem yang handal, bermutu dan inovasi berkelanjutan.” (A valued and leading provider of excellence in Healthcare by delivering highly reliable system and continuous innovation).” Misi Rumah Sakit Murni Teguh Tuban Bali 1, Memberikan pelayanan kesehatan bermutu, menyeluruh kepada masyarakat terutama pelayanan onkologi dan kardiovaskular. (Provideng high quality and comprehensive health service to the community, focusing in oncology andcardiovascullar service). 2. Mengembangkan tenaga keschatan yang kompeten di bidang ilmu kedokteran, keperawatan dan tenaga kesehatan lainnya, (Provideng high quality and comprehensive health service to the community, focusing in oncology andcardiovascullar service). 3. Menyelenggarakan pelayanan Kesehatan yang mengutamakan budaya keselamatan didukung oleh fasilitas dan teknologi terkini, (Providing culture of safety in health services supported by innovative facilities and technologies) Nilai - Nilai dasar yang harus menjiwai operasional rumah sakit adalah: E : Empathy T — : Teamwork 1: Integrity C — : Communication A: Accountability 1. Empathy Emphaty adalah “RESPON” kami... Melayani pelanggan (pasien, keluarga pasien, pengunjung RS, dil) dengan baik yang didasari perhatian yang tulus, respek, kerelaan untuk menolong & kesediaan untuk ‘memahami. Ini kami lakukan untuk memberikan pengalaman pelayanan terbaik kepada pelanggan (patient experience) 2. Teamwork Teamwork adalah “CARA” kami... Saling melengkapi dan mendukung satu sama lain, baik dalam 1 (satu) unit kerja maupun antar unit kerja untuk memastikan pelayanan kepada pelangan dapat berjalan dengan efektif dan efisien. Ini kami Jakukan untuk memberikan waktu pelayanan (respon time) terbaik kepada pelanggan. 3. Integrity Integrity adalah “PRINSIP” kami... Komitmen dan konsisten dalam memegang teguh nilai-nilai & keyakinan sesuai dengan perilaku dalam memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. Ini kami lakukan untuk ‘menjaga konsistensi kualitas pelayanan kepada pelanggan, baik dulu, sekarang maupun yang akan datang. Insan MTTB tidak akan berkompromi dalam urusan integritas. Fakta bahwa reputasi MTTB tergantung pada tindakan dan perilaku kami menjadi kesadaran semua. Itu sebabnya kami semua bertindak dan berperilaku yang benar secara moral, hukum dan etika dalam setiap situasi, 4. Communication Communication adalah “SIKAP” kami... Rasa hormat dan saling menghargai dalam berkomunikasi dengan baik dan efektif diantara seluruh insan Rumah Sakit Mumi Teguh Tuban Bali dan kepada seluruh pelanggan. 5. Accountability Accountability adalah “TANGGUNGJAWAB” kami... Seluruh tindakan, produk, keputusan & kebijakan yang dilakukan dalam proses pelayanan kepada pelanggan dapat dipertanggungjawabkan sebagai upaya pencapaian mutu & keselamatan pasien. ‘Tujuan Murni Teguh Tuban Bali 1. Memberikan pelayanan kesehatan secara paripuma kepada segala lapisan masyarakat tanpa membedakan suku, bangsa, agama, ras dan golongan. 2. Ikut serta berperan membantu pemerintah di dalam meningkatkan derajat keschatan masyarakat di sektor swasta. 3. Mengembangkan kerjasama dengan berbagai perusahaan dan instansi dalam meningkatkan derajat kesehatan pekerja dan pegawainya, 4, Secara terus menerus dan konsekuen meningkatkan mutu pelayanan yang diberikan kepada masyarakat sesuai standar kesehatan schingga mampu memberikan keuntungan bagi pelanggan maupun rumah sakit. 5. Meningkatkan serta mengembangkan kualitas sumber daya manusia di rumah sakit schingga mampu melayani setiap pelanggan dengan penuh komitmen dan manusiawi, Motto Rumah Sakit Murni Teguh Tuban B: ‘Make Tomorrow More Healthy. BABIV STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT MURNI TEGUH TUBAN BALI A. Struktur Organisasi Struktur Organisasi Murni Teguh Tuban Bali terdiri dari satuan kerja struktural dan fungsional, uraian struktur ini dibuat dengan keputusan Direktur No, 001/SK/MSKA/III/2022 tertanggal 29 Maret 2022 tentang Revisi Struktur Organisasi Mumi Teguh Tuban Bali. Di dalam surat keputusan tersebut ditetapkan susunan organisasi sebagai berikut: 1. Direktur Rumah Sakit Sekretariat Kepala Bidang Medis & Keperawatan Kepala Bidang Umum & Penunjang Pj Keuangan Kepala Keperawatan Pelayanan Medik Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Pemasaran dan Pelayanan Pelanggan 10. Umum & SDM 11. Penunjang Medik & Non Medik 12. Pj Pengadaan barang & jasa 13. Pj Akuntasi 14. Pj Billing & Keuangan 15. Helpdesk & IT 16, Pj Kasir 17. Rawat Jalan 18, Rawat Inap 19. Kamar Bersalin 20. 1CU 21. NiewPicu 22.1GD 23. Kamar Bedah 24, Pemasaran 25. Pemberian Informasi dan Penanganan Pengaduan (PIPP) 26. Pendaftaran dan Admisi 27. SDM & Diklat 28. Security 29. Housekeeping & Laundry 30. Transport Service 31. Mortuary 32. Sanitasi Lingkungan 33. Radiologi SPAIN AVEYN © 10 B. Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi Mumi Teguh Tuban Bali adalah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan kegiatan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna dengan mengutamakan pengobatan dan pemulihan tanpa mengabaikan peningkatan Kesehatan dan pencegahan penyakit yang dilaksanakan melalui penyediaan pelayanan rawat inap, rawat jalan, gawat darurat (emergency) dan tindakan medik dengan tugas: 1. Memberikan pelayanan keschatan perorangan secara paripurna; 2. Mengembangkan pelayanan unggulan kardiovaskuler dan urologi sehingga mampu bersaing secara nasional dan regional. Sedangkan untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud di atas, Muri Teguh Tuban Bali mempunyai fungsi sebagai berikut: 1. Penyelenggaraan pelayanan pengobatan dan pemulihan keschatan sesuai dengan standar pelayanan Rumah sakit; 2. Pemeliharaan dan peningkatan keschatan perorangan melalui pelayanan kesehatan yang paripurna sesuai kebutuhan medis; 3. Penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan sumber daya manusia dalam rangka peningkatan kemampuan dalam pemberian pelayanan kesehatan; dan 4. Penyelenggaraan penelitian dan pengembangan serta penapisan teknologi bidang kesehatan dalam rangka peningkatan pelayanan Kesehatan dengan memperhatikan tika ilmu pengetahuan bidang kesehatan, C. Data Ketenagaan Dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya, rumah sakit memiliki SDM yang cukup untuk mendukung operasional Rumah Sakit, data ketenagaan tahun 2022 dapat dilihat sebagai berikut: Jumlah Tenaga Kerja di Rumah Sakit Murni Teguh Tuban Bali Tahun 2022 Tenaga Kesehatan Lain dan Asisten Kesehatan Lain Tenaga Bulan Medis | Perawat | Bidan Non Toeel Sanitasi | Gizi | Farmasi | Laboratorium | Radiologi | Rekam Medik | Kesehatan | 2022 Januari 16 5 9 1 1 8 4 2 43 124 Februari 18 49 9 1 1 8 g a 46 144 Maret 34 51 10 1 1 8 5 2 41 159 April 34 50 9 1 i 8 5 2 42 158 Mei 44 50 9 1 1 8 5 2 44 170 Juni 38 SI 9 1 1 7 5 1 47 166 Juli 43 33 9 1 1 7 5 1 51 177 Agustus 44 57 10 1 1 9 5 1 55 190 September Oktober November Desember Jumlah rata-rata Mumi Teguh Tuban Bali memiliki kapasitas maksimal 106 tempat tidur rawat inap dan mampu melayani sekitar 27 pasien rawat jalan perhari. Jumlah Tenaga kerja pada tahun 2022 adalah sebanyak 190 orang, dengan jumlah Perawat 57 orang, Bidan 10 orang, Dokter Umum 8 orang, Dokter Spesialis purna waktu 1 lorang, Dokter Spesialis paruh waktu 25 orang, Nakes Jainnya 24 orang dan Non Nakes 55 orang. 3 BABV STRUKTUR ORGANISASI TIM PELAYANAN GERIATRI RUMAH SAKIT MURNI TEGUH TUBAN BALL irektur dr. I Gusti Ngurah Wardana,MPH v Ketua Tim dr, Ni Made Arie Mahayuni, Sp.PD v Sekretaris dr. Ida Bagus Putu Swisna Anggot dr. Rindha Dwi Sihanto, Sp.S dr. 1G.A.A Indira Nirmala, Sp.PD, M.Biomed dr. Komang Satrya Wirawan 1 Gusti Agung Ningrah Jayam Utami,$.Tr.Gz apt. Simon Andi Wibowo Ns. Ni Kadek Pradnyan Saryadi,S.Kep ‘Ns.Ni Putu Widiantari,S.Kep Ns. I Kadek Mega Suardika,S.Kep Ns. I Kadek Sikawati,S.Kep Ns. Gusti Ayu Sinta Anissa Putri, S.Kep Ns.Ni Luh Sri Endrawati,S.Kep Ni Luh Komang Ita Purnamasari, A. Md. AK 4 he BAB VI URAIAN TUGAS, TANGGUNG JAWAB DAN WEWENANG TIM GERIATRI RUMAH SAKIT MURNI TEGUH TUBAN BALL Pimpinan dan Staf Pimpinan dan petugas kesehatan dalam Tim Pelayanan Geriatri diberi kewenangan dalam menjalankan program dan menentukan sikap mengelola penyelenggaraan pelayanan Geriatri di RS Murni Teguh Tuban Bali. Uraian Jabatan I. Direktur Uraian Tugas dan Wewenang Direktur 1. Membentuk Tim Geriatri melalui Surat Keputusan Direktur yang terdiri atas Dokter Spesialis Penyakit Dalam, Dokter Spesialis Rehabilitasi, Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa / Psikiater, Dokter Spesialis lainnya, Dokter Umum, Perawat yang telah mengikuti pelatihan terkait Geriatri, Apoteker, Tenaga Gizi, Fisioterapis, Psikolog dan Pekerja Sosial. 2. Bertanggung jawab dan memiliki komitmen yang tinggi terhadap penyelengaraan pelayanan Geriatri dirumah sakit. 3, Bertanggung jawab terhadap tersedianya fasilitas sarana dan prasarana termasuk anggaran yang dibutuhkan. 4. Menentukan penyelenggaraan pelayanan Geriatri sesuai dengan tingkat jenis pelayanan, 5, Mengadakan evaluasi kebijakan pelayanan Geriatri berdasarkan saran dari Tim Pelayanan Geriatri. 6, Bertanggung jawab, merencanakan, mengembangkan dan menyetujui program penyelenggaraan pelayanan Geriatr serta menindaklanjuti laporan yang diterima, 7. Mengesahkan pedoman, panduan dan Standar Prosedur Operasional (SPO) terkait penyelenggaraan pelayanan Geriatti. Ketua Tim 1. Fungsi Utama a. Merencanakan/membuat rencana kerja kebutuhan Tim Pelayanan Geriatri setiap tahunnya, b. Menyelenggarakan pelayanan Geriatri berdasarkan rencana kebutuhan ketenagaan, sesuai kebijaksanaan yang telah ditetapkan Direktur RS Muri ‘Teguh Tuban Bali. ¢. Menyelenggarakan rujukan, baik di dalam maupun ke dan dari luar rumah sakit. d. Menyelenggarakan pendidikan, pelatihan, penelitian serta pengembangan ilmu geriatri . Melakukan pengawasan tethadap pelaksanaan pelayanan Tim Pelayanan Geriatri ini sesuai dengan fungsi dan tugas masing-masing. f. Menyelenggarakan kerjasama dengan Komite / Tim / Departemen / Uni Instalasi / KSM (Kelompok Staf Medik) lain di rumah sakit, serta hubungan lintas program dan lintas sektoral melalui Direktur RS Muri Teguh Tuban Bali. g. Mengadakan supervisi dan pembinaan pelayanan geriatri di RS Muri ‘Teguh Tuban Bali. bh, Memberikan laporan berkala Tim Pelayanan Geriatri kepada Direktur Medis dan Direktur RS Muri Teguh Tuban Bali 2.0 Struktur Pelaporan 2.1 Melapor kepada PJ Pelayanan Medis dan Direktur RS Murni Teguh Tuban Bali 3.0Uraian Tugas dan Tanggung Jawab 3.1 Melaksanakan koordinasi penyelenggaraan upaya pelayanan Geriatri sesuai dengan tingkatan pelayanan, 3.2 Melaksanakan koordinasi pelaksanaan kerjasama lintas program dan lintas sektoral dengan berbagai disiplin. 3.3 Melaksanakan pemantauan dan evaluasi mutu pelayanan Geriatri secara berkesinambungan untuk mewujudkan keberhasilan pelayanan Geriatri bagi pasien Geriatri. 3.4 Melaksanakan upaya pengembangan pelayanan Geriatri untuk mengantisipasi kompleksitas kasus penyakit dan permasalahan keschatan pasien Geriatri serta kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan Geriatri yang aman, terjangkau dan bermutu. 4.0 Wewenang 4.1 Memilih, menugaskan dan memberhentikan sekretaris dan anggota Tim Terpadu Pelayanan Geriatri. 4.2Mengajukan kebutuhan sumber daya dan anggaran untuk kegiatan penyelengaraan pelayanan Geriatri. 4.3 Mendapatkan data serta informasi terkait kegiatan penyelengaraan pelayanan Geriatri, 5.0 Kualifikasi 3.1 Pendidikan 5.1.1 Dokter dengan lulusan Spesialis Penyakit Dalam 5.1.2 Diutamakan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Geriatri 5.2. Pengalaman 5.2.1 Pengalaman kerja di Rumah Sakit minimal 2 tahun 53. Ketrampilan 5.3.1 Leadership & Managerial Skill 5.3.2 Interpersonal Skill 5.3.3 Memahami konsep pelayanan Geriatri 54. Pelatihan 5.4.1 Pelatihan terkait pelayanan Geriatri 5.4.2 Pelatihan Leadership 5.4.3 Pelatihan Couching dan Conseling 5.4.4 Pelatihan Pengolahan dan Analisa Data (Statistik) II. Sekretaris 10 2.0 3.0 4.0 Fungsi Utama 1.1 Mendokumentasikan dan mencatat pelaporan dan evaluasi pelaksanaan kegiatan pelayanan Geriatri di Murni Teguh Tuban Bali. 1.2 Melaksanakan kegiatan tata usaha pelayanan Geriatri di Mumi Teguh ‘Tuban Bali. 1.3. Menjalin komunikasi yang baik dengan semua pihak terkait serta menyampaikan masalah terkait pelaksanaan pelayanan Geriatri di Murni ‘Teguh Tuban Bali. 1.4 Terlibat secara penuh dalam kegiatan pendidikan dan pelatihan pelayanan Geriatri, 1.5. Melaksanakan tugas dalam mempersiapkan dokumen Tim Pelayanan Geriatri di Murni TeguhTuban Bali untuk akreditasi, Struktur Pelaporan 2.1 Melapor kepada Tim Terpadu Pelayanan Geriatri Uraian Tugas dan Tanggung Jawab 3.1 Membantu Ketua dan Wakil Ketua dalam merencanakan, mengatur, mengelola dan mengawasi kegiatan pelayanan Geriatri di RS Muri ‘Teguh Tuban Bali 3.2 Menetapkan jadwal pertemuan. 3.3. Mengajukan acara yang akan dibahas. 3.4 Menyiapkan dan memberikan semua informasi yang dibutubkan untuk pembahasan dalam pertemuan. 3.5 Meneatat semua hasil_keputusan dalam pertemuan dan melaporkan kepada Direktur RS Murni Teguh tuban Bali. 3.6 Menyebarluaskan keputusan yang sudah disetujui oleh Direktur RS Muri ‘Teguh Tuban Bali kepada seluruh pihak yang terkait. 3.7. Melaksanakan keputusan-keputusan yang sudah disepakati dalam pertemuan. Wewenang 4.1 Meminta laporan pelaksanaan kegiatan pelayanan Geriatri dari Komite / ‘Tim / Departemen / Unit / Instalasi / KSM (Kelompok Staf Medik) terkait. 4.2. Mendapatkan data serta informasi terkait kegiatan pelayanan Geriatr. 43 Mewakili dan melaksanakan uraian tugas, tanggung jawab dan wewenang Ketua Tim Pelayanan Geriatri, apabila Ketua Tim tidak berada ditempat atau berhalangan, 5.0 Kualifikasi 5A 34 IV. Anggota Pendidikan 5.1.1 Dokter dengan lulusan Spesialis Penyakit Dalam, Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi Medik, Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa / Psikiater atau Dokter Umum yang dilatih Rehabilitasi Medik. Pengalaman 5.2.1 Pengalaman kerja di Rumah Sakit minimal 2 tahun Ketrampilan 5.3.1 Interpersonal Skill 5.3.2 Menguasai komputer, minimal Microsoft Office 9.3.3 Pengolahan dan analisa data 5.3.4 Memahami konsep pelayanan Geriatri Pelatihan 5.4.1. Pelatihan terkait pelayanan Geriatri 5.4.2 Pelatihan Pengolahan dan Analisa Data (Statistik) 1.0 Fungsi Utama La 12 13 Melaksanakan program dan kegiatan pelayanan Geriatti. Proaktif dalam melaksanakan kegiatan pelayanan Geriatri di RS Murni ‘Teguh Tuban Bali. Melaksanakan tugas dalam mempersiapkan dokumen Tim Pelayanan Geriatri di RS Muri Teguh Tuban Bali untuk akreditasi. 2.0 Struktur Pelaporan 24 Melapor kepada Ketua Tim Pelayanan Geriatri 3.0 Uraian Tugas Dan Tanggung Jawab 3.1 3.2 Memberikan rekomendasi terkait permasalahan yang ada di pelayanan ‘Melaksanakan kegiatan pelayanan Geriatri sesuai bagiannya masing- masing di RS Murni Teguh Tuban Bali. 4.0 Wewenang 4.1 42 Mengkoordinir staffunit terkait dalam mendukung penyelenggaraan pelayanan Geriatri. Mendapatkan data serta informasi terkait kegiatan penyelenggaraan pelayanan Geriatri, 5.0 Kualifikasi 5.1 Pendidikan 5.1.1 Dokter dengan lulusan Spesialis Penyakit Dalam, Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi Medik, Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa / Psikiater, Dokter Umum yang dilatih Rehabilitasi Medik, Apoteker, Tenaga Gizi, Fisioterapis, Okupasi Terapis, Ontotisprostetis, Terapi Wicara, Psikolog, Perawat yang telah mendapat pelatihan terkait Geriatri atau Pekerja Sosial 5.2 Pengalaman 5.2.1 Pengalaman bekerja di rumah sakit minimal 1 tahun 5.3 Ketrampilan 5.3.1 Interpersonal Skill 5.3.2. Menguasai komputer, minimal Microsoft Office 5.3.3 Memahami konsep pelayanan Geriatri 5.4 Pelatihan 5.4.1 Pelatihan terkait pelayanan Geriatri C. Sarana dan Fasilitas Pelayanan Penunjang (Supporting System) Sarana Kesekretariatan a. Ruangan Sekretariat dan tenaga sekretaris. b. c. d. Komputer, printer dan internet. Telepon dan Faksimili, Alat tulis kantor. Dukungan Manajemen. Dukungan yang diberikan oleh manajemen berupa : a. b. Penerbitan surat keputusan untuk Tim Anggaran atau dana untuk kegiatan : (1) Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) (2) Pengadaan fasilitas pelayanan penunjang (3) Untuk melaksanakan program, monitoring, evaluasi, laporan dan rapat rutin, (4) Reward untuk Tim Kebijakan dan Standar Prosedur Operasional. Kebijakan, panduan dan Standar Prosedur Operasional yang perlu dipersiapkan oleh rumah sakit adalah : Tre meee gs Kebijakan Pelayanan Geriatri SK Pembentukan Tim Pedoman Pelayanan Tim Geriatri Program Kerja Tim Geriatri Proposal Penyelenggaraan Pelayanan Geriatri SPO Skrining Pasien Geriatri SPO Pelayanan Pasien Poliklinik Geriatri SPO Tata Laksana Nyeri Pasien Geriatri SPO Asuhan Pasien Geriatri Lemah dengan Ketergantungan Bantuan Leaflet / Brosur Edukasi Lansia di Masyarakat 19 4. Pengembangan dan Pendidikan Tim Pelayanan Geriatri (1) Wajib mengikuti pendidikan dan pelatihan terkait Geriatri (2) Memiliki sertifikat pelatihan Geriatri (3) Mengembangkan diri mengikuti seminar, lokakarya dan sejenisnya (4) Bimbingan teknis secara berkesinambungan. Staf Rumah Sakit (1) Semua staf rumah sakit harus mengetahui dan berpartisipasi dalam kegiatan penyelenggaraan pelayanan Geriatri. (2) Semua staf rumah sakit yang berhubungan dengan pelayanan pasien harus mengikuti pelatihan Geriatri. (3) Rumah Sakit secara berkala melakukan sosialisasi dan koordinasi terkait pelayanan Geriatri. (4) Semua karyawan baru, harus mendapatkan orientasi pelayanan Geriatti. 20 BAB VI TATA HUBUNGAN KERJA Hubungan kerja dapat diartikan sebagai hubungan yang terjadi antar bagian-bagian atau individu baik antara mereka di dalam organisasi maupun antara mereka dengan pihak luar organisasi sebagai akibat penyelenggaraan tugas dan fungsi masing-masing dalam mencapai sasaran dan tujuan organisasi. Berikut tata hubungan kerja Tim Geriatri di RS Muni Teguh ‘Tuban Bali: 1, Hubungan kerja Vertikal : Tim Geriatri bertanggung jawab kepada Direktur 2. Hubungan kerja Horizontal dan Koordinatif : Tim Geriatri melakukan koordinasi untuk memadukan (mengintegrasikan), menyerasikan dan menyelaraskan berbagai kepentingan dan kegiatan yang saling berkaitan antar Tim atau komite, 3. Hubungan kerja fungsional, informatif, konsultatif dengan PJ Pelayanan Medis, Kepala keperawatan, PJ Umum dan Penunjang, serta PJ Keuangan. cau y cay POs e auc] mn cue Oe ae Sea Carne 2 BAB VII POLA KETENAGAAN TIM GERIATRI RS MURNI TEGUH TUBAN BALI I. Ketua Tim a. Pendidikan * Dokter dengan lulusan Spesialis Penyakit Dalam + Diutamakan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Geriatri b. Pengalaman Pengalaman kerja di Rumah Sakit minimal 2 tahun ¢. Ketrampilan * Leadership & Managerial Skill ‘Interpersonal Skill ‘¢ Memahami konsep pelayanan Geriatri d. Pelatihan Pelatihan terkait pelayanan Geriatri Pelatihan Leadership Pelatihan Couching dan Conseling Pelatihan Pengolahan dan Analisa Data (Statistik) IL Sekretaris a. Pendidikan * Dokter dengan lulusan Spesialis Penyakit Dalam, Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi Medik, Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa / Psikiater atau Dokter Umum yang dilatih Rehabilitasi Medik. b. Pengalaman * Pengalaman kerja di Rumah Sakit minimal 2 tahun c. Ketrampilan * Interpersonal Skill ‘* Menguasai komputer, minimal Microsoft Office * Pengolahan dan analisa data ‘© Memahami konsep pelayanan Geriatri d. Pelatihan © Pelatihan terkait pelayanan Geriatri * Pelatihan Pengolahan dan Analisa Data (Statistik) IIT. Anggota a. Pendidikan © Dokter dengan lulusan Spesialis Penyakit Dalam, Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi Medik, Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa / Psikiater, Dokter Umum yang dilatih Rehabilitasi Medik, Apoteker, Tenaga Gizi, Fisioterapis, 2 Okupasi Terapis, Ortotisprostetis, Terapi Wicara, Psikolog, Perawat yang telah mendapat pelatihan terkait Geriatri atau Pekerja Sosial b. Pengalaman ‘* Pengalaman bekerja di rumah sakit minimal 1 tahun c. Ketrampilan Interpersonal Skill © Menguasai komputer, minimal Microsoft Office * Memahami konsep pelayanan Geriatri d. Pelatihan © Pelatihan terkait pelayanan Geriatri BAB VIII KEGIATAN ORIENTASI Semua tim yang terlibat dalam geriatri akan dilakukan orientasi terutama pada tim yang baru bergabung. Anggota Tim yang baru akan diorientasikan oleh ketua tim tentang keanggotaan atau struktur organisasi tim geriatri, program kerja tim geriatri, orientasi ruangan atau poliklinik serta sarana dan prasarana yang ada. No Topik Materi Pemberi Materi Pengarahan ia a : | | Fingkungan keria |” Poliktinik di RS untuk pelayanan geriatri Ketua Tim 2_| Program kerja = Menjelaskan tentang program kerja tim geriatri Ketua Tim 3__| Struktur organisasi | - Menjelaskan struktur organisasi tim geriatri Ketua Tim 4 BAB IX PERTEMUAN/RAPAT TIM GERIATR Rapat Tim Geriatri adalah rapat yang diselenggarakan oleh Tim Geriatri untuk membahas hal-hal yang berhubungan dengan penyelenggaraan pelayanan Geriatri di RS Muri ‘Teguh Tuban Bali, Rapat bertujuan untuk mengintegrasikan kebijakan dan peraturan-peraturan yang berhubungan dengan pelayanan Geriatri. Rapat dilakukan untuk melakukan supervisi, koordinasi, pemantauan dan evaluasi pelaksanaan pelayanan Geriatri di RS Muri Teguh Tuban Bali . Jenis Pertemuan/Rapat Tim Geriatri Rapat Laporan Tahunan dengan Direktur sekali dalam 1(satu) tahun. Rapat Laporan Bulanan Tim Geriatri dengan Direktur minimal 3 (tiga) bulan sekali Rapat Internal Tim Geriatri sekali dalam 1(satu) bulan. eer > B. Undangan ‘Undangan rapat bisa melalui surat undangan menggunakan kop surat atau kepala surat ataupun menggunakan Whatsapp (WA) yang mencantumkan tanggal pembuatan undangan, perihal/topik rapat, nama-nama peserta yang diundang serta mencantumkan hari, tanggal, waktu dan tempat rapat diselenggarakan, C. Materi Materi/topik rapat disesuaikan dengan topik yang akan dibahas sesuai dengan jadwal yang ditetapkan di jadwal rapat Tim Geriatri D. Absensi (Daftar Hadir) Absensi atau daftar hadir sesuai dengan ketetapan Murni Teguh Tuban Bali seperti berikut : DAFTAR HADIR Agenda Hari/Tanggal Waktu Tempat No. Nama Unit/Bagian Tanda ‘Tangan 25 8.1 Notulen Notulen rapat harus mencantumkan tanggal, waktu dan lokasi rapat berlangsung, nama peserta rapat yang hadir, materi/topic rapat, keputusan atau hasil rapat, action plan atau tindak lanjut yang harus dilakukan peserta serta PIC. 26 BABX PELAPORAN A. Pemantauan dan Evaluasi ‘Melaksanakan proses pemantauan dan evaluasi terhadap kegiatan pelayanan geriatri secara berkesinambungan guna mewujudkan keberhasilan program pelayanan keschatan bagi pasien geriatri, Pemantauan dan evaluasi harus ditindaklanjuti untuk menentukan faktor-faktor yang potensial berpengaruh agar dapat diupayakan penyelesaian yang efektif. Pemantauan dan evaluasi mutu dilakukan dalam bentuk kegiatan pencatatan dan pelaporan. B. — Laporan Laporan penyelenggaraan pelayanan geriatri di Rumah Sakit dibuat secara tertulis kepada Direktur setiap tahun, Badung, 26 Juli 2022 Dibuat oleh, Ditetapkanoleby. z ® 0 = = Da a : dr. Ni Made Arie Mahayuni, SpPD dr ‘ardana,MPH Ketua Tim Geriatri Direktur ©.) 2

Anda mungkin juga menyukai