Anda di halaman 1dari 23

FISIKA

Staf Pengajar Fisika


Departemen Fisika, FMIPA,
FISIKA
Mempelajari alam semesta
Alam semesta diciptakan dengan
karateristik:
Teratur
Ada simetri
Aturannya tetap (konsisten)
Dengan karakteristik inilah dimudahkan
bagi manusia untuk mempelajari fisika
FISIKA
Tujuan utama ilmu fisika adalah merumuskan
keteraturan dan kekonsistenan peristiwa-
peristiwa alam yang seringkali terlihat sangat
kompleks
Contoh:
fenomena benda jatuh menunjukkan adanya gaya
gravitasi, tetapi dalam peristiwa sehari-hari seringkali
gaya ini tidak bekerja sendirian
Dengan meminimalkan pengaruh gaya-gaya yang lain
kita dapat mengukur gaya gravitasi dengan seksama
sehingga didapatkan W = mg
RUANG LINGKUP FISIKA
Mempelajari proses-proses yang terjadi di alam semesta
yang terjadi pada:
Selang waktu
Dari yang kecil sekali (waktu yang diperlukan cahaya untuk
menembus inti ~ 10−23s)
sampai yang besar sekali (evolusi jagad raya ~ 1018s )
Partikel
Dari yang kecil sekali (proton: radius ~ 10-15m, massa ~10-27kg)
sampai besar sekali (bintang: radius ~ 109 m, massa ~1030kg )
Kecepatan dari
yang rendah sekali (gerak bakteri: 10−6 m/s)
sampai yang besar sekali (cahaya: 3 x 108 m/s)
Bidang-bidang yang dikembangkan
Fisika Partikel Meteorologi
Fisika Inti Astrofisika
Fisika Atom Fisika Matematika
Fisika Molekul Fisika Instrumen
Fisika Zat Padat
Fisika Ekonomi
Biofisika
dll
Geofisika
Persinggungan dengan Bidang
Lain

Agama

MIPA LAINNYA
KETEKNIKAN
MAT, KIM, BIO
ELEK, MESIN,
FISIKA
PERTANIAN
DLL

SOSEK
KONTRAK
PERKULIAHAN
MANFAAT MATA KULIAH
Memberikan dasar yang memadai untuk
memahami fenomena alam yang terjadi
dalam kehidupan sehari-hari
Deskripsi Matakuliah Fisika
Kode: SOL 103
Beban SKS: 3(2-1)
Materi: Mekanika, Gelombang,
Termodinamika, Listrik Magnet dan
Fisika Modern
TUJUAN INSTRUKSIONAL
Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa
diharapkan dapat memakai berbagai
formulasi fisika untuk memecahkan
masalah fisika sederhana serta
menerapkannya pada berbagai bidang lain
ORGANISASI MATERI
Induksi
Elektromagnetik
dan Arus Bolak
Balik
Fluida

Medan dan Gaya


Energi dan Magnetik
Momentum

Arus Listrik dan


Hukum-hukum Lingkar Arus
Dinamika Termodinamika Optika Searah

Muatan, Medan
Kinematika Suhu dan Getaran dan dan Potensial
dan Vektor Kalor gelombang Listrik Fisika Modern

Pendahuluan
KEGIATAN TERJADWAL

Kegiatan terjadwal terdiri dari dua bagian


Kuliah (100 menit per minggu selama 14 minggu )
Menyampaikan teori serta contoh soal sederhana dengan
metoda kombinasi kuliah mimbar dan diskusi kelas
Dalam penyampaian teori akan didahului dengan pengenalan
fenomena alam yang terkait dengan teori yang akan dibahas
Praktikum (3 jam perminggu selama 10 minggu):
penjelasan mengenai praktikum akan diberikan pada
pertemuan pertama pada jadwal praktikum
Materi Perkuliahan
Pendahuluan Suhu dan Kalor
Hukum-hukum Termodinamika
Kinematika Muatan, Medan dan Potensial
Listrik
Dinamika Arus Listrik dan Lingkar Arus
Energi dan Momentum Searah
Medan dan Gaya Magnetik
Fluida Induksi Elektromagnetik dan
Arus Bolak Balik
Getaran dan Gelombang Fisika Modern
Optika
Materi UAS
Materi UTS
Kriteria Penilaian
Mata Uji
Ujian Tengah Semester 30%
Ujian Akhir 35%
Praktikum 30%
Tugas 5%

Nilai Akhir Huruf Mutu


NA ≥ 87 A
78 ≤ NA < 87 AB
69 ≤ NA < 78 B
60 ≤ NA < 69 BC
51 ≤ NA < 60 C
41 ≤ NA < 51 D
NA < 41 E
LATAR BELAKANG YANG
DIPERLUKAN
Pengetahuan fisika di tingkat SLTA (lebih
baik lagi jika pengetahuan ini diiringi
pemahaman yang benar)
Ketrampilan dalam pengukuran sederhana
serta penguasaan sistem satuan
Matematika SMA yang meliputi aljabar,
trigonometri, dan sedikit mengenai
turunan dan integral fungsi-fungsi
sederhana
SEKILAS TENTANG SISTEM
SATUAN INTERNASIONAL (SI)

Besaran Dasar Nama Satuan Simbol


Panjang meter m
Massa kilogram kg
Waktu sekon s
Arus Listrik ampere A
Suhu kelvin K
Jumlah Zat mole mol
Intensitas Cahaya candela cd
SKALAR DAN VEKTOR
Besaran fisika terbagi dalam dua katagori
Besaran skalar: hanya mempunyai besar
Contoh:
waktu, energi, jarak, suhu, tekanan, kelajuan
Besaran vektor: mempunyai besar dan arah
Contoh:
perpindahan, kecepatan, percepatan, gaya
SEKILAS TENTANG VEKTOR
Misalnya seorang pemain bola berlari dari
titik A untuk menjemput bola di titik B,
dari titik B kemudian dia menggiring bola
ke titik C. Jarak dari A ke B adalah 15m
sedangkan jarak dari B ke C adalah 20m.
Apakah jarak dari A ke C 35m?
Belum tentu, tergantung dari arah
perpindahan dari A ke B dan dari B ke C
SEKILAS TENTANG VEKTOR

C
A

B
Sekilas tentang kalkulus diferensial
dan integral
d A n +1
Ax n = Anx n −1 ∫ Ax dx = n + 1 x + C
n

dx
A dan n : konstan A, n, C : konstan

d 1
sin kx = k cos kx ∫ sin kx dx = − k cos kx + C
dx
d 1
dx
cos kx = −k sin kx ∫ cos kx dx = k sin kx + C
d kx 1 kx
∫ e dx = k e + C
kx
e = ke kx
dx
REFERENSI
Giancoli. D.C., 1995. Physics. Principles
and Applications. 4th edition , Prentice
Hall, New Jersey
Tipler, P.A., 1991, Fisika untuk Sains
dan Teknik, Jilid 1, Penerbit Erlangga,
Jakarta.
Tipler, P.A., 1991, Fisika untuk Sains
dan Teknik, Jilid 2, Penerbit Erlangga,
Jakarta.
PENUTUP
Telah disampaikan ruang lingkup mata kuliah
Fisika serta kontrak perkuliahan Fisika
Dalam pertemuan yang akan datang topik
bahasan dipelajari adalah “Kinematika”. Untuk
itu persiapkan diri anda dengan membaca
terlebih dahulu topik bahasan ini dari buku-buku
teks yang ada (bisa juga dari buku pelajaran
fisika di SMA)
Kenali istilah-istilah yang dipakai, seperti
mekanika, kinematika, dinamika, posisi,
perpindahan, jarak, kecepatan, kelajuan dan
percepatan
SEKIAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai