Anda di halaman 1dari 58

STRATEGY

AND
OPERATIONS
1
Mengapa Beberapa organisasi Bisnis
Gagal
● Terlalu banyak menekankan pada kinerja Keuangan Jangka Pendek seperti
mengabaikan beban penelitian dan pengembangan.
● Gagal mengambil Keuntungan dari kekuatan serta peluang dan atau gagal
mengenal ancaman kompetitif.
● Mengabaikan Strategi Operasi
● Mengabaikan Investasi pada Modal dan SDM
● Gagal membangun komunikasi internal yang baik dan kerjasama di antara
bidang fungsional yang berbeda-beda
● Gagal mempertimbangkan keinginan dan kebutuhan pelanggan.
● Terlalu banyak menekankan pada desain produk dan jasa serta tidak cukup
banyak menekankan pada desain dan perbaikan proses

2
Kunci Sukses berkompetisi.
● Menentukan apa yang diinginkan pelanggan dan
kemudian mengarahkan upaya untuk memenuhi
harapan pelanggan bahkan melebihi harapan..
● Ada 2 masalah utama
● 1. Apa yang diinginkan oleh pelanggan
● 2. Cara terbaik untuk memuaskan keinginan mereka.
● Operasi harus bekerja dengan pemasaran untuk
memperoleh informasi mengenai kepentingan reltif dari
berbagai objek untuk setiap pelanggan atau pasar
sasaran utama.
Memahami masalah kompetitif dapat membantu manajer
mengembangkan strategi yang sukses. 3
MENGAPA DIPERLUKAN MANAJEMEN STRATEGIS?

MANAJEMEN UMUM

TURBULENSI DAN DIVERSITAS LINGKUNGAN

INTENSITAS PERSAINGAN MENINGKAT

PERUSAHAAN :BERTAHAN/ TUMBUH/BERKEMBANG DIANTARA PESAING

STRATEGI MANAJEMEN STRATEGI TIDAK


BERSAING STRATEGIS BERSAING

POSISI PERUSAHAAN
MASA DATANG
DIANTARA PESAING
MODEL MANAJEMEN STRATEGIK
PENGAMATAN PERUMUSAN STRATEGI IMPLEMENTASI STRATEGI EVALUASI
LINGKUNGAN &
KONTROL

EKSTERNAL MISI

TUJUAN
LINGKUNGAN
SOSIAL
STRATEGI
LINGKUNGAN
TUGAS/ industri KEBIJAK
AN
PROGRAM
INTERNAL
ANGGAR
AN
STRUKTUR
PROSEDR
BUDAYA
KINERJA
SUMBERDAYA

UMPAN BALIK

5
Strategic Planning
Mission
and Vision

Voice o
f th
Busines e the
s Voice of
r
Custome
Corporate
Strategy

Marketing Operations Financial


Strategy Strategy Strategy
1-6
STRATEGI OPERASI
Perancangan suatu barang dan jasa,
kualitas, perancangan proses, pemilihan
lokasi, perancangan tata letak, sumber
daya manusia, dan rancangan pekerjaan
berikut manajemen rantai pasokan,
persediaan, penjadwalan, serta
pemeliharaan yang diterapkan guna
menghasilkan tujuan yang efektif sesuai
dengan strategi organisasi tersebut.
● MISI
● Setiap perusahaan harus memiliki “misi”
agar mengetahui arah perusahaan, dan
“strategy” untuk mencapai apa yang sudah
dicanangkan dalam misi perusahaan
tersebut.
● Misi : apa yang disumbangkan kepada
masyarakat.

8
MISI
⦿ Tujuan / dasar pemikiran yang
melandasi keberadaan suatu
organisasi.
⦿ Pernyataan misi menghasilkan batasan
dan fokus organisasi serta konsep
dalam menjalankan perusahaan,
dimana misi menyatakan adanya suatu
organisasi.
● Contoh Misi :
⚪ Circle K : memuaskan kebutuhan
pelanggan dengan menyediakan
berbagai barang dan jasa di
berbagai tempat dengan konsep 24
jam.
Contoh: Misi Hard Rock Café

Menyebarkan jiwa Rock ‘n’ Roll dengan


menyajikan hiburan dan makanan istimewa.
Berjanji menjadi anggota masyarakat yang
berpengaruh, menyumbangkan dan
menawarkan kepada keluarga Hard Rock
lingkungan kerja yang menyenangkan, sehat,
serta terpelihara dengan tetap menjamin
keberhasilan jangka panjang.
MENGEMBANGKAN MISI DAN STRATEGI
PERUSAHAAN
• Misi dapat diartikan sebagai :
1. Alasan pendirian organisasi
2. Memberikan batasan dan fokus.
3. Menjawab pertanyaan tentang, apa yang
akan diberikan kepada masyarakat ?

Sehingga dengan misi bisa mengetahui


arah tujuan yang ingin dicapai perusahaan
12
Mengidentifikasikan Misi dan Strategi

● Misi : batasan dan fokus


organisasi dan konsep untuk
landasan bergerak
● Misi : latar belakang keberadaan
organisasi
● Misi : inti dari strategi
Hirarki Misi Organisasi
Misi Perusahaan : menjalankan bisnis komunikasi dunia yang inovasi, tumbuh dan
menguntungkan yang melebihi harapan konsumen.

Misi Manajemen Operasi/Produksi : menghasilkan produk yang konsisten dengan misi


perusahaan sebagai produsen berbiaya rendah

Misi Manajemen Mutu : mencapai nilai istimewa yang sejalan dengan misi perusahaan
dengan memperhatikan peluang rancangan dan perolehan bahan , produksi.

Misi Desain Produk : Merancang dan menghasilkan barang dan jasa dengan kualitas
istimewa yang melekat pada pelanggan.

Misi Desain Proses : Menentukan serta merancang proses produksi dengan pelalatan yang
sesuai dengan produk yang berbiaya rendah , berkualitas serta lingkungan kerja yang
berkualitas dan berbiaya rendah.

Misi Desain Tata Letak: Mencapai efektifitas dan efisiensi produksi yang menunjang lingkungan kerja
yang berkualitas melalui tataletak dan metode kerja.
Misi Seleksi Lokasi :Mencari dan merancang bangunan fasilitas yang efisien dan
ekonomis yang memberikan nilai tinggi.

Misi SDM: Memberikan lingkungan kerja yang berkualitas dengan pekerjaan yang
dirancang baik, aman serta memberikan penghargaan....

Misi Manajemen Rantai Pasokan: Bekerjasama dengan pemasok dalam mengembangkan


barang.yang stabil , efektif dan efisien.

Misi Pemeliharaan : mencapai pemanfaatan fasilitas dan peralatan yang tinggi dengan
pemeliharaan yang efektif dan perbaikan yang cepat

Misi Persediaan : mencapai investasi rendah pada sisi persediaan yang konsisten
dengan tingkat pelayanan dan penggunan fasilitas yang tinggi.

Misi Penjadwalan : Mencapai hasil keluaran dan pengantaran yang berkualitas tinggi
kepada pelanggan secara tepat waktu melalui penjadwalan yang efektif.
STRATEGI
⦿ Rencana suatu organisasi untuk mencapai misi dan
tujuannya. Strategi-strategi ini memanfaatkan
peluang dan kekuatan menetralkan ancaman serta
menghindari kelemahan sehingga setiap wilayah
fungsional mempunyai strategi untuk mencapai
misinya dan membantu organisasi mencapai tujuan
keseluruhan.

SWOT (strength,weakness,opportunities,threats) kekuatan, kelemahan,


peluang dan ancaman
MENGEMBANGKAN STRATEGI
PERUSAHAAN

Strategi dapat diartikan sebagai:


1. Rencana tindakan untuk
mencapai misi.
2. Memperlihatkan bagaimana misi
akan dicapai

17
Strategi Operasi
● Strategi operasi adalah suatu visi dari fungsi operasi yang
menetapkan keseluruhan arah bagi pengambilan keputusan.
(Michael Porter)

● Strategi operasi adalah sebagai sesuatu yang terdiri dari empat


komponen, yaitu misi, tujuan, kemampuan khusus, serta
kebijaksanaan. (Cleveland at al)

● Strategi operasi dapat dikatakan sebagai strategi fungsional yang


harus berpedoman pada strategi bisnis, agar dapat menghasilkan
suatu pola yang konsisten dalam keputusan operasi.

● Semakin konsisten keputusan yang dihasilkan, maka semakin besar


daya dukungan terhadap strategi bisnis, dan akan memberikan hasil
yang lebih baik.
STRATEGY FORMULATION –
STEPS
1. Mission statement. Menggambarkan tugas
utama dari perusahaan perusahaan bergerak
di bisnis apa. Ch : Mc.Donald di bisnis
makanan cepat saji dengan misi menjadi
restoran cepat saji dengan memberikan
pelayanan terbaik di seluruh dunia.
2. Core competency. Menentukan kompetensi
utama apa yang bisa dilakukan lebih baik
oleh kita dibandingkan dengan perusahaan
lain. Ch : kekonsistenannya dan kualitasnya.
19
STRATEGY FORMULATION –
STEPS
3. Strategic Positioning berdasarkan core
competency, perusahaan memilih hal apa yang
akan ditawarkan pada konsumennya agar
dapat bersaing dengan perusahaan lain. Ch :
Bersaing pada perbedaan ( Differentiation ),
Bersaing dari biaya rendah (Cost)
Bersaing pada kecepatan (speed) dan
fleksibilitas (Fokus)
4. Policy Deployment menterjemahkan strategi
organisasi menjadi tujuan yang dapat diukur
dari berbagai level dan fungsi dalam organisasi.
20
Tiga Sumberdaya Dasar
● Aset yang Terlihat
⚪ Paling mudah diidentifikasi dan sering kali ditemukan dalam
neraca perusahaan
⚪ Meliputi aset fisik dan finansial
⚪ Contoh: fasilitas produksi, bahan mentah, sumber daya
keuangan
● Aset yang Tak Terlihat
⚪ Tidak bisa dilihat atau disentuh
⚪ Sering kali sangat penting dalam menciptakan keunggulan
kompetitif
⚪ Contoh: Merek, reputasi perusahaan, moral perusahaan
● Kapabilitas Organisasi
⚪ Meliputi ketrampilan – kemampuan menggabungkan aset, orang,
dan proses – digunakan untuk mengubah input menjadi output

21
Kompetensi Inti
Agar kapabilitas stratejik menjadi Kompetensi Inti, maka harus:

Berharg
Kapabilitas yang membantu perusahaan dalam memanfaatkan peluang
auntuk menciptakan nilai bagi pelanggan atau untuk menetralisasi
tantangan dalam lingkungan

Langk
Kapabilitas yang hanya sedikit dimiliki oleh pesaing yang ada atau oleh
a pesaing
calon

Sukar untuk
Kapabilitas yang tidak dapat dikembangkan dengan mudah oleh
Ditiru lain, biasanya karena kondisi historis khusus, sebab-sebab
perusahaan
ambiguitas, atau kompleksitas sosial

Tidak
Kapabilitas yang tidak memiliki persamaan stratejik, seperti pengetahuan
Tergantikan
khusus perusahaan atau kepercayaan karena relasi 22
MENGIDENTIFIKASIKAN MISI DAN STRATEGI

⦿ Strategi : rencana aksi organisasi untuk mencapai


misi
⦿ Secara konseptual misi organisasi (bisnis) dapat
dicapai dengan 3 cara :
◼ Diferensiasi Berbeda; Lebih baik
◼ Biaya Lebih murah (kualitas std)
◼ Fokus Delivery lebih cepat
⦿ Tugas manajer operasi/produksi : menterjemahkan
menjadi tugas-tugas yang dapat diwujudkan secara
tuntas
DIFERENSIASI
⦿ Cara melakukan diferensiasi penawaran dari
suatu organisasi sehingga pelanggan
menerimanya sebagai nilai tambah.

LOW COST
⦿ Mencapai nilai maksimum sebagaimana yang
diinginkan pelanggan, artinya dibutuhkan sebuah
pengujian melalui keputusan manajemen operasi
dengan usaha yang maksimal guna menurunkan biaya
dan tetap memenuhi nilai harapan pelanggan
QUICK RESPONSE
⦿ Seperangkat nilai yang terkait dengan hasil
yang cepat fleksibel (memenui perubahan
yang terjadi di pasar baik rancangan maupun
fluktuasi volume penjualan) dan dapat
diandalkan sebagai keseluruhan nilai yang
terkait dengan pengembangan dan
pengantaran barang yang tepat waktu dan
berkinerja fleksibel.
Positioning the Firm: Diferensiasi

⬥ Tujuan utama : Memuaskan konsumen


⬥ Pembedaan dilihat bukan sebagai hal untuk menghindari
masalah atau mengurangi biaya rework, tapi pembedaan
adalah sebagai opportunity untuk meningkatkan kepuasan
konsumen. Pembedaan berhubungan dngan penyajian sesuatu
kekhasan.
⬥ Contoh : Hard Rock Cafe
■ Sistem jasa di desain merupakan pengalaman bagi
pengunjungnya.
■ Melibatkan pelanggan dengan musik Rock klasik,
memorabilia, video rock layar lebr.
■ Setiap karyawan didorong untuk mampu menceritakan
cerita-cerita.
■ Toko ritel yang mudah sehingga pengunjung bisa
membawa pulang benda dari pengalaman yang mereka
rasakan.
1-26
Positioning the Firm: Cost
■ Menghilangkan semua aktivitas yang tidak
menambah value.
■ Menghilangkan biaya yang tidak perlu
■ Menciptakan operasi yang low-cost melalui lean
production.
■ Contoh : Super Market Walmart menerapkan
strategi biaya rendah melalui superstore dengan
buka 24 jam. Walmart mengurangi biaya
penyusutan, biaya distribusi dengan cara
pengiriman barang yang langsung dari produsen
dengan tranportasi yang cepat.

1-27
Positioning the Firm:
Fokus ( delivery lebih cepat dan fleksibel )
⬥ Cepat dalam delivery produk barang/jasa, mampu
beradaptasi dengan cepat, dan membina hubungan
yang erat sepanjang supply chain
⬥ Internet
■ Konsumen mengharapkan respon yang cepat dan delivery
produk yang cepat pula
⬥ Contoh :
⬥ Service organizations
■ always competed on speed (McDonald’s, LensCrafters, and Federal
Express)
⬥ Manufacturers
■ Johnson Electric Holdings Ltd dengan kantor pusat di Hongkong
menghasilkan 13 juta motor penggerak kecil setiap bulannya.Penggerak ini
bisa dipaangkan pada peraltan rumahtangga, mobil, perwaratan tubuh tanpa
kabel. Mereka cepat dalam produksi dan cepat dalam mengirim.
⬥ Fashion industry
■ two-week design-to-rack lead time of Spanish retailer, Zara
1-28
Positioning the Firm:
Fokus ( delivery lebih cepat dan fleksibel
)

Fleksibel
⬥Kemampuan untuk menyesuaikan perubahan dalam
product mix, volume produksi, atau desain produk
⬥National Bicycle Industrial Company
■ offers 11,231,862 variations
■ delivers within two weeks at costs only 10%
above standard models
■ mass customization: the mass production of
customized parts

1-29
TIPE STRATEGI OPERASI dan Alternatif strategi
Strategi Bisnis
Strategi A Strategi B
1. Sensitif terhadap harga 1. Sensitif terhadap product features
2. Pasar sudah jenuh 2. Pasar baru
Kondisi Pasar
3. Volume tinggi 3. Volume rendah
4. Standarisasi 4. Sesuai Permintaan
Penekanan pada biaya rendah Penekanan pada fleksibilitas
Misi Operasi sementara mempertahankan kualitas sementara mempertahankan biaya,
dan pengiriman yang dapat diterima kualitas dan pengiriman yang layak
Cepat dan dapat dipercaya dalam
Biaya rendah melalui proses dan
Kemampuan Khusus teknologi yang superior
mempekenalkan produk baru melalui
otomatisasi yang fleksibel
1. Proses superior 1. Produk yang superior
2. Reaksi yang cepat terhadap
2. Pengawasan statistik
pemintaan
3. Lokasi terpusat 3. Menggunakan tim produk
Kebijakan Operasi
6. Pengawasan inventori ketat 4. Tenaga kerja terampil
5. Keterampilan tenaga kerja standart 5. Otomasi rendah
6. Otomasi tinggi

30
Alternatif strategi
Strategi operasi sangat erat dengan strategi bisnis.
Tabel tersebut dapat disimpulkan:
●Pertama, strategi bisnis biaya rendah dengan kondisi pasar
seperti diatas, maka misi operasi akan ditekankan pada biaya
sebagai tujuan dominan, dan operasi akan menekan pada biaya
melalui kebijakan-kebijakan seperti teknologi dan proses yang
superior.
●Kedua, strategi bisnis inovasi produk dan pengenalan produk
yang baru, dipergunakan menumbuhkan pasar dimana
keunggulan dapat diraih dengan membuat produk baru yang
benar-benar superior pada waktu yang tepat. Dalam hal ini,
operasi harus diarahkan fleksibelitas dan pengenalan produk baru
yang tepat dan efektif yang merupakan tujuan utama misi operasi.

31
STRATEGI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITIF
Ada 3 langkah utama yang dilakukan perusahaan yaitu:
1. Analisis Lingkungan
● Mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dan
memahami lingkungan, pelanggan, industri dan pesaing .
⚪ Analisis eksternal mengarahkan pada identifikasi terhadap
peluang dan ancaman operasi perusahaan yang diciptakan oleh
pengaruh lingkungan eksternal.
● Analisis eksternal: Persaingan, ekonomi, teknologi, informasi,
politik, tuntutan konsumen, gangguan suplai.
⚪ Analisis Internal mengarahkan pada identifikasi terhadap kekuatan
dan kelemahan operasi perusahaan.
● Analisis Internal: kelangkaan dan keterbatasan SDM, Fasilitas,
pengawasan, budaya organisasi.
2. Menetapkan Misi Perusahaan
• Menetapkan alasan keberadaan perusahaan dan mengidentifikasi nilai
produk yang akan diciptakan oleh perusahaan.
3. Membentuk Strategi
• Membangun keunggulan bersaing seperti harga yang murah, fleksibilitas
rancangan atau isi, mutu, penghantaran yang cepat, ketergantungan, jasa
purna jual atau lini produk yang luas.

32
PENERAPAN STRATEGI
Analisis Lingkungan : identifikasi tantangan, peluang, kelemahan dan
kekuatan; memahami lingkungan, pelanggan, industri dan pesaing

Menentukan Misi: menyatakan latarbelakang organisasi dan mengidentifikasi


nilai yang diciptakannya

Membentuk Strategi: membangun keunggulan kompetitif, HARGA,


FLEKSIBILITAS, DESAIN/VOLUME, DELIVERI, KEANDALAN, LINI PRODUK

Menerapkan Strategi Utama dan Membentuk Strategi Bidang Fungsional

Pemasaran Keuangan Operasi/Produksi

• Mutu : harapan pelanggan & kinerja • Tata Letak : sel kerja/perakitan


• Produk: pesanan/standarisasi • Persediaan: pemesan kembali
• Proses : ukuran fasilitas; teknologi • Pembekalan: pemasok tunggal?
• Lokasi : dekat pemasok/pelanggan • Penjadwalan: produksi stabil ?
• Manusia: spesialisasi/pengayaan • Pemeliharaan:
Strategi Operasi dari dua perusahaan obat
Keunggulan Kompetitif Brand name Drucg, inc. Generic Drug Corp.
Strategi Diferensiasi Produk Strategi Biaya Rendah
Pemilihan produk dan desain Investasi yang besar pada litbang, lab yang Investasi yang kecil pada litbang, berfokus
ekstensif, fokus pada pengembangan dalam pada pengembangan obat2 generik.
sebuah rentang yang luas mengenai
kategori obat2an.

Kualitas Kualitas merupakan prioritas utama, standar Memenuhi persyaratan peraturan


melebihi persyaratan peraturan. berdasarkan ketentuan negara.
Proses Preoses produksi produk dan modular, Berfokus pada proses, proses produksi
bahkan bisa membangun kapasitas sebelum yang umum, berfokus pada penggunaan
adanya permintaan. yang tinggi.

Lokasi Masih berlokasi di dalam kota. Pindah ke Lingkungan yang memiliki pajak
yang rendah dan biaya tk yang rendah.

Tata ruang Tata ruang mendukung produksi yang Tataruang mendukung praktik yang
berfokus pada produk yang otomatis berfokus pada proses.

Sumber daya manusia Merekrut yang terbaik. Eksekutif utama yang sangat
berpengalaman memberi arahan.

Rantai pasokan Hubungan pemasok jangka panjang Cenderung membeli secara kompetitif untuk
mendapatkan harga murah.

Persediaan Menjaga persediaan barang jadi yang tetap Fokus pada proses mendorong persediaan
yang tinggi, work in process dan persediaan cenderung
rendah.

Penentuan Jadwal Perencanan produksi yang tersentralisasi. Banyak produk jangka pendek memperumit
penjadwalan.

Pemeliharaan Staf yang sangat terlatih, persediaan suku Staf yang sangat terlatih untuk memnuhi
cadang yang ekstensif. permintaan yang berubah-ubah.
34
ISU DALAM STRATEGI
1. Penelitian
Hasil penelitian dapat menjadi referensi bagi perusahaan sehingga dapat
dijadikan sebagai acuan untuk mengambil keputusan yang tepat,
Wawasan strategi bisa diperoleh dari Strategic Planning Institute. Hal ini
sebagai ukuran keberhasilan program pengaruh laba dan strategi pasar
(Profit Impact of Market Strategy, PIMS) mampu mengidentifikasi beberapa
karakteristik dari perusahaan yang memiliki pengembalian investasi
(Return On Investment, ROI) yang tinggi. Diantara karakteristik
yang mempengaruhi keputusan MO strategic adalah :
a. Kualitas produk tinggi relatif terhadap persaingan.
b. Penggunaan kapasitas yang tinggi.
c. Efisiensi operasi tinggi.
d. Intensitas investasi rendah
e. Biaya langsung per unit yang rendah.
● Penelitian lain adalah gabungan 248 bisnis yang diminta mengevaluasi 32
kategori untuk mendapatkan keunggulan kompetitif yang terus menerus,
maka 28 kategori yang terpilih adalah manajemen operasional.

35
2. Prekondisi untuk implementasi strategi
Manajer operasional harus memahami bahwa perusahaan beroperasi dalam
system yang terbuka, sehingga terdapat banyak factor yang dapat
mempengaruhi perkembangan strategi dan juga implementasinya.
Oleh karena itu maka ada beberapa kondisi sebelumnya yang perlu dianalisis
diantaranya adalah :
a. Kekuatan dan kelemahan dari para pesaing yang sudah ada maupun
pendatang baru, barang substitusi, perjanjian dengan para supplier
maupun distributor.
b. Permintaan kompetitif, yang menuntut manajer operasi mengidentifikasi
para pesaing sekaligus kekuatan dan kelemahan mereka sendiri
c. PLC (Product Life Cycle) atau daur hidup produk yang mungkin akan
menjadi batasan strategi operasional
d. Mengetahui strategi persaingan, sehingga fungsi operasi bisa dirancang
dan diterapkan untuk mendukung strategi.
e. Koordinasi strategi manajemen operasional dengan strategi fungsional
lainnya.

36
3. Dinamika
Adanya berbagai perubahan dalam organisasi akan
menyebabkan strategi menjadi dinamis. Perubahan tersebut bisa
terjadi di berbagai wilayah termasuk sumber daya manusia,
keuangan, teknologi, siklus hidup produk.
Contoh yang sering terjadi adalah pada produk yang bergeser
dari fase pertumbuhan menjadi fase dewasa, maka yang tadinya
strategi desain produk yang merupakan hal penting menjadi
standardisasi, demikian pula yang sebelumnya berusaha
meningkatkan kapasitas, maka kapasitas menjadi sudah
optimum.
Dengan singkat kata maka strategi yang diterapkan akan
dinamis menyesuaikan dengan kondisi yang dihadapi oleh
perusahaan sehingga manajer operasional tidak harus rigid
tetapi fleksibel dan mempertimbangkan berbagi perubahan
yang terjadi karena akan berkaitan dengan posisi kompetitif nya
dalam persaingan.

37
ISU-ISU STRATEGI
Perkenalan Pertumbuhan Kedewasaan Penurunan

• Desain dan • Peramalan sangat •Standarisasi • Diferensiasi produk


pengembangan penting • Perubahan produk kecil
produk sangat • Produksi dan proses • Kapasitas optimal • Meminimalkan
penting reliabel • Meningkatkan biaya
• Perubahan produk • Perbaikan produk stabilitas proses • Kelebihan kapasitas
dan proses yg kompetitif pabrikasi dalam industri
perubahan desain • Meningkatkan • Rendahnya keahlian • Memangkas
• Kelebihan kapasitas kapasitas tenaga kerja jalur-jalur yg tidak
• Proses produksi • Perubahan ke arah • Proses produksi menghasilkan
pendek orientasi produk panjang margin
• Keahlian tenaga • Peningkatan • Perhatian pada • Pengurangan
kerja tinggi distribusi perbaikan dan kapasitas
• Biaya produksi penurunan biaya
tinggi produksi
• model dibatasi • Pemeriksaan
• Perhatian pada kembali kebutuhan
kualitas desain
Strategi Operasi Dalam
Lingkungan Global
Manajer Operasional pada saat ini harus
memiliki pandangan global dalam strategi
operasi, perkembangan yang cepat dalam
perdagangan dunia yang seolah dunia
tanpa batasan, mengakibatkan banyak
organisasi memperluas operasinya tidak
hanya di dalam negeri tetapi juga di luar
negeri.
Alasan Operasi Global
Tangible
•Pengurangan biaya (TK, dsb)
•Peningkatan rantai pasokan
•Memperoleh produk lebih baik
•Mendapat pasar baru
•Peningkatan operasional
Intangible •Menjawab tantangan global
ALASAN YANG MENDASARI
PERUSAHAAN MENJADI GLOBAL

Dalam situasi dan kondisi yang terus


berkembang, maka banyak perusahaan
membuat keputusan untuk mengembangkan
bisnis ke dunia internasional. Ada berbagai
alasan kuat yang mendasari perusahaan
menjadi global, diantaranya adalah sebagai
berikut :
1. Efisiensi Biaya
Banyak cara yang telah dilakukan oleh perusahaan yang
beroperasi secara internasional untuk dapat mengurangi
berbagai biaya antara lain dengan:
a. Pemilihan lokasi yang menyediakan biaya tenaga kerja
rendah.
b. Pemanfaatan adanya kesepakatan perdagangan.
2. Perbaikan Manajemen Rantai Pasokan
Dengan menempatkan fasilitas di negara dimana sumber daya
tertentu berada maka pengelolaan manajemen rantai pasokan
dapat lebih terjamin.
3. Pemberian produk yang lebih baik
Karena karakteristik produk yang diinginkan konsumen sangat
bervariasi dan ditentukan oleh masing-masing lokasi maka
banyak perusahaan yang beroperasi secara internasional
menempatkan diri di negara dimana produknya dipasarkan
misalnya disesuaikan dengan budaya yang berlaku.
4. Menarik pasar baru
Perusahaan yang wilayah pemasarannya di dalam negeri
sudah terbatas maka dapat memanfaatkan pasar luar negeri
yang masih terbuka.
5. Belajar untuk beroperasi yang lebih baik
Banyak perusahaan melakukan kerjasama dengan perusahaan
lain dari negara lain untuk alih teknologi, mengadakan riset
bersama ataupun kerjasama dalam desain serta kegiatan
operasional lainnya.
6. Bisa mendapatkan dan mempertahankan bakat global
Perusahaan yang memiliki karyawan yang baik, dapat
memberikan kesempatan karir yang lebih baik dengan cara
beroperasi secara global sehingga dapat mempertahankan
karyawan.
PERTIMBANGAN-PERTIMBANGAN UTAMA
UNTUK MENCAPAI OPERASI GLOBAL

1. Desain Produk Global


Harus selalu diingat bahwa ditiap Negara ada
perbedaan sosial dan budaya sehingga perusahaan
harus memperhatikan berbagai hal, misalnya
kemasan dan cara pemasaran yang mungkin akan
bervariasi.
2. Desain Proses Global dan Teknologi
Teknologi informasi dan komunikasi dapat membantu
pengelolaan atau manajemen sehingga operasi
global dapat diintegrasikan.
3. Analisa lokasi fasilitas global
Menggunakan faktor kunci sukses untuk memilih
negara, diantaranya dengan mempertimbangkan tingkat
ekonomi, inovasi, jumlah penduduk trampil, teknologi,
stabilitas pemerintahan, pertanggung jawaban produk,
pembatasan ekspor, kesamaan bahasa, etika kerja,
tingkat pajak, inflasi, bahan baku, tingkat bunga, jumlah
penduduk dan ketersediaan sarana jalan.

4. Dampak budaya dan etika


Budaya yang ada di tiap Negara berbeda, hal tersebut
juga harus disikapi dengan arif agar kegiatan operasi
perusahaan dapat sukses, misalnya kebiasaan jam
istirahat, perlindungan terhadap hak intelektual , budaya
korupsi.
EMPAT STRATEGI INTERNASIONAL

• Gambar : Empat Strategi Operasi Internasional

Tinggi

STRATEGI STRATEGI
GLOBAL TRANSNASIONAL
Pertimbangan
Pengurangan
Biaya

STRATEGI STRATEGI
INTERNASIONAL MULTINASIONAL
Rendah

Rendah Tinggi
Pertimbangan Tingkat
Tanggapan Lokal

46
Strategi Internasional
● Strategi Internasional menggunakan ekspor dan lisensi untuk memasuki
pasar global. Strategi ini tingkat tanggapan lokalnya rendah karena kita
mengekspor atau mengerjakan lisensi, keuntungan dari efisiensi biaya
sedikit karena menggunakan proses produksi yang tidak dekat dengan
pasar barunya. Akan tetapi strategi ini adalah yang paling mudah dibanding
yang lain karena ekspor hanya butuh perubahan sedikit sedang lisensi
hanya mengandung resiko kecil bagi pemegangnya.

Strategi Multinasional
● Strategi ini merupakan keputusan tersebar di setiap Negara untuk
meningkatkan penanggapan lokal dengan membagi kewenangan atau
desentralisasi yang berarti memberi otonomi yang cukup berarti. Cara yang
dilakukan dengan mendirikan perusahaan cabang, menyediakan waralaba
atau usaha patungan yang mandiri. Contoh perusahan yang menggunakan
strategi ini adalah: McDonald.

47
Strategi Global
● Strategi Global memiliki tingkat sentralisasi yang tinggi dimana kantor pusat
mengkoordinasikan standardisasi dan pembelajaran diantara fasilitas.
Strategi ini tepat diterapkan pada saat perusahaan fokus efisiensi biaya
tetapi respon lokalnya rendah. Contohnya : Perusahaan semikonduktor,
dimana seluruh produk akhirnya sama di seluruh dunia.

Strategi Transnasional
● Strategi ini menggabungkan keuntungan dan efisiensi skala global dengan
respon lokal. Strategi ini menjelaskan kondisi dimana segala input baik
material, tenaga kerja maupun pemikiran keluar dari batasan nasional.
Perusahaan yang menggunakan strategi ini, aktifitas utamanya tidak
terpusat di perusahaan induk tetapi tiap cabang melaksanakan tugasnya
sendiri dan terfokus sehingga efisiensi dan fleksibel dalam jaringan saling
terkait. Contoh perusahan yang telah menerapkan strategi ini adalah Nestle,
karena secara hukum berada di Swiss, tapi 95% dari asetnya berada di luar
Swiss.

48
MENGELOLA OPERASI JASA DI DUNIA
GLOBAL

1.Menentukan apakah orang maupun fasilitas


mencukupi untuk menjaga eksistensi jasa yang
diberikan.
2.Mengidentifikasi pasar asing yang masih
terbuka yang tidak dikontrol pemerintah.
3.Menentukan jasa apa yang paling banyak
diminati oleh konsumen luar negeri.
4.Menentukan bagaimana mencapai konsumen
global.
Oleh karena itu perusahaan yang bergerak di bidang jasa
yang akan memutuskan untuk beroperasi secara
internasional harus selalu mempertimbangkan perbedaan
perspektif pada beberapa keputusan manajemen
operasional diantaranya:

1.Perencanaan kapasitas jasa yang akan diberikan


perusahaan kepada para konsumen.
2.Perencanaan lokasi tempat pemberian pelayanan kepada
konsumen.
3.Desain fasilitas dan layout yang akan digunakan
perusahaan dalam memberikan pelayanan kepada
konsumennya
4.Penentuan jadwal pelayanan kepada konsumen
LATIHAN PERENCANAAN OPERASI
1. PERENCANAAN KORPORASI
VISI
Menjadi perusahaan pembuat sepatu kulit ular kelas dunia terbesar
di Indonesia.
MISI :
1. Pengembangan bisnis ekspor sepatu kulit ular dari hulu ke hilir
(dimulai dari penangkaran ular sampai ekspor sepatu kulit ular kelas
dunia ke manca negara)
2. Kepuasan pelanggan dituangkan melalui desain sepatu kulit ular
yang unik, eksotis, dan penuh kemewahan
3.Melayani pelanggan dengan sepenuh hati dan menomorsatukan
pelanggan adalah kepuasan kami
TUJUAN STRATEGIS:
1.Meningkatkan keuntungan bersih perusahaan sebesar 10% pertahun
selama 5 tahun ke depan, dimulai dari akhir Desember 2017
2.Selama 3 tahun ke depan, pangsa pasar domestik meningkat
menjadi 75% dari keseluruhan total pangsa pasar sepatu kulit ular
kualitas internasional
3.Menurunkan cacat produksi menjadi 2% dari total produksi
pertahun, dimulai akhir Desember 2018
RENCANA KERJA:
1.Membeli indukan ular berkualitas tinggi ke pemasok ular di
Kalimantan Barat
2.Membangun tempat penangkaran dan beberapa sumber daya
pendukung
3.Mencari buyer-buyer dari mancanegara dengan mengikuti
pameran-pameran internasional
4.Mengikuti pelatihan peningkatan kinerja SDM dalam
memproduksi, terutama mendesain sepatu berkualitas
internasional
HUBUNGAN
BUSSINES; CORPORATION & MANUFACTURING
Bussines adalah keseluruhan unit usaha yang mengelolah
sumber-sumber ekonomi yang menyedikan barang dan jasa
bagi masyarakat dengan tujuan untuk meperoleh laba dan
memuaskan kebutuhan masyarakat.

Corporation adalah Unit usaha yang merupakan bagian dari


bisnis secara keseluruhan dengan tujuan menyedikan
barang dan jasa bagi kebutuhan konsumen untuk
memperoleh laba yang dikehendaki.

Manufacturing adalah unit terkecil dari corporation yang


memproduksi barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan
konsumen. “Unit usaha yang mentransformasikan input
menjadi output yang dikehendaki.
PENGERTIAN PERUSAHAAN YANG
BEROPERASI SECARA GLOBAL
1.Bisnis Internasional (International Business)
yaitu perusahaan yang terlibat pada transaksi
perdagangan atau investasi internasional,
contoh Harley Davidson.
2. Perusahaan Multinasional (Multinatioanl
Corporation) yaitu peruasahaan yang terlibat
banyak dalam bisnis internasional, mempunyai
atau mengendalikan fasilitas di lebih dari satu
negara, contoh The Body Shop.
3. Perusahaan Transnasional
(Transnational Corporation)
yaitu perusahaan yang terlibat
banyak dalam bisnis internasional yang
mana pengelolaan di tiap Negara secara
independent, contoh Nestle.
4. Organisasi Global (Global Organization)
yaitu organisasi yang menghasilkan
produk dengan melewati lintas batas,
contoh Caterpilar, Hermes
Tugas
● Pilih dan jelaskan salah satu dari strategi
positioning ( Differensiasi / Cost / Fokus ( speed
dan fleksibel ), lalu berikan contoh satu
perusahaan yang menjalankan strategi tersebut
dan jelaskan bagaimana penerapannya.

1-57
TERIMA
KASIH
58

Anda mungkin juga menyukai