Anda di halaman 1dari 17

JOBSHEET

ADAT PENGANTIN ACEH

Dosen Pengampu :
Nurul Irmiah Rangkuti, S.Pd., M.Pd.
Astrid Sitompul, M.Pd

Maria Hutabarat (5223144022)


REG B/2022

JURUSAN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA RIAS
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
FAKULTAS TEKNIK
2023
LEMBAR PENGESAHAN
FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA
PRODI PENDIDIKAN TATA RIAS
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
JL.WILLIAM ISKANDAR V

Kelompok : Adat Pengantin Aceh (Pakem)

Mata kuliah : Tata Rias Pengantin

Dosen Pengampu : Nurul Irmiah Rangkuti, S.Pd., M.Pd.

Astrid Sitompul, M.Pd

Hari/tanggal :

1. Definisi Tata Rias Pengantin


Tata Rias Pengantin merupakan tata rias yang digunakan untuk merias
seorang pengantin yang dilakukan sebelum prosesi pernikahan supaya saat prosesi
pernikahan pengantin terlihat lebih cantik dan menarik daripada kehidupan sehari –
harinya dimana didalamnya terdapat peraturan – peraturan tertentu yang memiliki
makna dan tujuan untuk pengantin yang harus dilakukan yang disesuaikan dengan
kebiasaan adat – istiadat daerah setempat.
2. Definisi Penataan Rambut atau sanggul
Penataan Rambut atau Sanggul adalah penataan rambut atau sanggul yang
dibuat dengan bentuk yang sudah dipakemkan untuk digunakan oleh pengantin atau
masyarakat setempat hanya pada saat berlangsungnya acara adat misal: pernikahan.
Dimana penataan rambut atau sanggul yang dipakai memiliki makna dan tujuan
tertentu untuk sang pengantin.
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pernikahan merupakan suatu hal yang sangat sacral dan di idamkan seluruh
umat manusia di dunia ini, pernikahan juga sangat erat kaitan nya dengan adat
istiadat ,apalagi masyarakat Indonesia yang sangat kental dengan adat istiadat dan
budaya di Indonesia, pernikahan juga sangat erat kaitan nya dengan seluruh
rangkaian yang di perlukan dalam upacara pernikahan yang akan di laksanakan ,
seperti pakaian/busana / riasan ,aksesoris yang akan di gunakan , beserta makna-
makna yang terkandung di dalam nya, di Indonesia sendiri memiliki ragam
budaya, adat istiadat yang sangat beragam , sebagai seorang dari bagian tata rias
kita wajib untuk menguasai dan tidak hanya sekedar tahu saja pada bagian
pernikahan adat di Indonesia , salah satunya sebagai contoh adalah pengantin
sunda, upacara perkawinan adat pengantin sunda sebenanya bersumber dari orang
terdahulu.
Bersamaan dengan itu lahir pula seni tata rias pengantin dan model buasana
pengantin yang aneka ragam ,seiring perkembangan zaman ,adat istiadat
perkawinan tersebut, sekalipun dianggap sudah milik masyarakat tetapi masi
banyak pengantin yang masih ragu-ragu memakai busana pengantin kebaya .
Dalam makalah kali ini kami akan membahas seluruh bagian dari pernikahan
adat sunda , mulai dari pakaian atau busana , riasan , aksesoris dan makna-makna
yang terkandung dalam pernikahan adat tersebut.
B. Tujuan
1. Untuk mengetahui bagaimana budaya pernikahan suku aceh
2. Untuk mengetahui perbedaan pakem dengan aceh besar
3. Untuk mengetahui pakaian atau busana yang akan di gunakan dalam
pernikahan adat aceh
4. Untuk mengetahui aksesoris yang digunakan dalam pernikahan aceh serta
makna- makna yang terkandung di dalam nya.
BAB II

PEMBAHASAN

LEMBAR DIAGNOSA

Topic : Adat Pengantin Aceh

Nama Model :

Nama Operator :

Hari/Tanggal :

Jenis Kulit

a. Normal
b. Berminyak
c. Kering
d. Kombinasi

B. Kelainan Kulit
a. Akne
b. Millia
c. Black head
d. White head
e. Tahi lalat
f. Hyperpigmentasi
g. Jaringan parut
h. Lain-lain

C. Lipatan dan Garis Kulit


a. Antara alis
b. Sekitar mata
c. Lipatan hidung
d. Bibir (smile line)
e. Kening
D. Bentuk Wajah
a. Bentuk wajah persegi
b. Bentuk wajah bulat
c. Bentuk wajah segitiga
d. Bentuk wajah panjang
e. Bentuk wajah oval
f. Bentuk wajah buah pir
g. Bentuk wajah diamond

E. Bentuk Alis
a. Bentuk bulat
b. Bentuk panjang
c. Bentuk persegi
d. Bentuk buah pir
e. Bentuk segitiga
f. Bentuk diamond

F. Bentuk Mata
a. Mata terlalu bulat
b. Mata terlalu kecil
c. Mata turun
d. Ujung mata naik
e. Letak mata terlalu dalam
f. Letak mata terlalu lonjong
g. Jarak mata terlalu dekat
h. Jarak mata terlalu jauh
A. Persiapan Alat, Bahan dan Kosmetik untuk Tata Rias Wajah
Alat dan Bahan
No Nama Alat Jumlah Gambar

1 Spon foundation 1

2 Powder puff 1

3 Sponge puff 1

4 Kuas aplikator 1 set

No Nama Bahan Jumlah Spesifikasi

1 Tissue Secukupnya

2 Cotton Buds Seperlunya

Bulu Mata Atas dan


3 1 pasang
Bawah

4 Kapas Secukupnya

5 Hairbando 1
6 Handuk secukupnya

7 Cape rias 1

8 Baju Kerja 1

A. Kosmetik

No Nama Kosmetik Jumlah Kegunaan Gambar

Untuk
1 Krim Pembersih 1 membersikan
wajah

Untuk
2 Penyegar 1 mengecilkan
poripori

3 Pelembab 1 Untuk
melindungi kulit
wajah dari
kosmetik

Untuk
Foundation yang
memberikan
4 berwarna 1
efek mulus
kekuning-kuningan
padawajah

Untuk
menyatukan
5 Bedak Tabur 1 foundation dan
concealer
dengankulit

Untuk member
efek lembut
6 Bedak Padat 1
pada riasan
wajah

Untuk
membentuk alis
7 Pensil Alis 1
sesuai bentuk
wajah

Untuk
memberikan
8 Eye Shadow 1
warna pada
kelopak mata
Untuk
9 Eyeliner 1 membingkai
sekeliling mata

Untuk
10 Mascara 1 melentikkan
bulu mata

Untuk member
11 Lipliner 1 pembingkai
bibir

Untuk member
12 Lipstick 1
warna pada bibir

Untuk pengkilat
13 Lipglos 1
bibir

Untuk
menyamarkan
14 Concealer 1
noda lingkaran
mata
Sebagai
15 Blush on 1
pemerah pipi

Untuk
16 Lem bulu mata 1 melengketkan
bulu mata palsu

C. Persiapan Alat, Bahan dan Kosmetik untuk Tata Rias Rambut


Adapun alat, bahan dan kosmetik penataan rambut yang digunakan adalahsebagai berikut :

Nama Alat
No Jumlah Spesifikasi Kegunaan
dan Bahan

Untuk menyasak
1 Sisir sasak 1
rambut

Untuk
menghilangkan
2 Sisir penghalus 1
bekas sasakan atau
kekusutan rambut

Untuk merapikan
Jepit bebek
3 Secukupnya bentuk sunggar
besi
atau sanggul

Untuk merapikan
dan menguatkan
4 Jepit hitam secukupnya
bentuk sunggar
atau sanggul

Untuk menguatkan
5 Harnal baja 4
sanggul
Untuk merapikan
Harnal halus
6 secukupnya rambut-rambut
( Hair pin)
halus

Untuk menali
7 Karet Gelang secukupnya
rambut

Untuk merapikan
8 Hair Net 1
sanggul

Untuk Membuat
9 Cemara 1
sanggul tradisional

Untuk lungsen atau


10 Lungsen Secukupnya tambahan anak
tatong

No Nama Jumlah Spesifikasi


Kegunaan
Kosmetik
1 Hair Spray Secukupnya
Untuk menguatkan
sasakan

B. Proses Tata Rias Wajah Pengantin Wanita


No Langkah-langkah Gambar
1 Membersihkan wajah klien terlebih
dahulu.
2 Mengaplikasikan pelembab pada wajah

3 Mengaplikasikan foundation yang


berwarna kekuning-kuningan pada wajah

4 Aplikasikan concealer

5 Lalu shading wajah agar bentuk wajah


terlihat lebih sempurna.

6 Kemudian mengaplikasikan blush on pada


area tulang pipi
7 Kemudian beri bedak tabur

8 Kemudian bentuk alis

9 Kemudian pemakaian eye shadow yaitu


dengan warna dasar adalah hijau, warna
sudut dengan kecoklatan kemudian
highlight berwarna kuning.

10 Lalu aplikasikan eye liner

11 Dilanjut dengan penggunaan bulu mata


12 Selanjutnya pengaplikasian eye liner pada
bawah mata

13 Lalu gunakan bulu mata bawah

14 Selanjutnya aplikasikan bedak padat

15 Aplikasikan kembali blush on dan


highlighter

16 Terakhir aplikasikan lipstick berwarna


merah
 Parting rambut menjadi dua
Rambut
bagian.

 Lalu memasangkan pengganti


gedebok pisang dengan hair piece
Atau cemara dibagian tengah
rambut.

 Kemudian tutup hair piecedengan


rambut.

 Kemudian dijepit
menggunakan cape lidi padabagian
belakang.

 Kemudian bawa sisa rambur


belakang ke atas lalu jepit
menggunakan cape lidi.

 Memasangkan harnet padarambut

 Lalu memasangkan priek- priek


(hiasan gantung) di kanan dan kiri
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Tata rias adalah kegiatan mengubah atau menyempurnakan penampilan dari bentuk asli
dengan menggunakan bahan dan alat kosmetik. Menurut (Sayoga, 1984) tata rias pengantin
adalah suatu kegiatan tata rias wajah pada pengantin yang bertujuan untuk menonjolkan
kelebihan yang ada dan menutupi kekurangan wajah pengantin. Jadi tata rias
pengantinmerupakan riasan yang dipakai oleh seseorang yang melangsungkan pernikahan
meliputi tata rias wajah, tata rias rambut dan dilengkapi riasan pada bagian tubuh yang lain
seperti tangan dan kaki.Dalam merias harus bisa memperhatikan bentuk wajah seseorang yang
dirias agar hasil akhir riasan tampak sempurna, karena tujuan merias itu mempercantik wajah
seseorang dengan menutupi kekurangan pada wajah dan menonjolkan kelebihan yang
dimiliki.
Dapat ditarik sebuah kesimpulan bahwa pengantin aceh banyak sekali mengalami
perubahan seperti bentuk busana dari tahun 2000 sampai 2006 dan juga perubahan bentuk
pada aksesoris bagian kepala yaitu kulah kama (mahkota pengantin). Diantara perubahannya
terdapat pada bagian baju dan celana yang dulunya hanya memakai wama hitam, kuning,
merah sekarang sudah mulai diganti dengan berbagai macam warna lainnya, begitu juga
dengan aksesoris yang dikenakan oleh pengantin aceh besar

B. Saran
Sebaiknya sebelum melakukan tata rias wajah, pada pengantin lakukan terlebih dahulu
diagnose kulit wajah dan tidak lupa juga tanyakan pada calon pengantin apakah ia
menggunakan krim dokter atau kosmetik yang mengandung bahan berbahaya seperti merkuri
untuk mengetahuijenis/kondisikulit wajah pengantin, agar menghindari dari iritasi dan dapat
mengetahui kosmetik apa yang cocok pada kulit wajah sebelum pengaplikasian produk
kosmetik. Pastikan kosmetik yang digunakan tidak melewati bata stanggal kadaluarsa,
pastikan alat alat yang digunakan semuanya steril.
Dalam penulisa jobsheet ini masih kurangnya sumber informasi sehingga penelitian ini
belum sempurna. Untuk itu, penulis meminta saran dan kritik dari pembaca agar penelitian ini
sempurna dan dapat bermanfaat untuk yang membacanya.

Anda mungkin juga menyukai