JOB SHEET PRAKTIK TATA RIAS PENGANTIN GAUN PANJANG

DOSEN PENGAMPU

Astrid Sitompul, M. Pd

DISUSUN OLEH

OLIVIA DWI VICTORYA GEA

5192444001

PRODI PENDIDIKAN TATA RIAS

JURUSAN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2021
 TATA RIAS PENGANTIN INTERNASIONAL

A.Pengertian Rias Wajah dan Penataan Rambut Pengantin Internasional

Rias wajah pengantin barat atau bridal dapat diartikan sebagai cara atau upaya yang
dilakukan oleh manusia untuk mempercantik atau memperindah diri sendiri maupun orang lain
dalam sebuah pesta pernikahan, dengan cara menutupi kekurangan dari tubuh atau sebagian
tubuh dan menonjolkan kelebihan.Wajah yang kurang cantik dapat diperbaiki dengan
menggunakan riasan kosmetik yang tepat. Demikian pula tubuh yang kurang sempurna dapat
ditutup dengan busana yang sesuai. Warna, model, kosmetik yang sesuai dengan warna kulit dan
kesempatan memakainya akan membuat pemakai bertambah cantik dan menambah daya
tarik.Pengantin barat disebut juga dengan pengantin modern atau pengantin gaun putih. Putih
mengandung arti kesuciam, serta memberi nuansa lembut. Putih melambangkan keluguan dan
kesucian daei seorang gadis.

Penataan rambut untuk pengantin barat harus memperhatikan keserasian penataan dengan
kepribadian, bentuk wajah, bentuk tubuh, dan kesempatan/waktu dilaksanakannya resepsi
pernikahan. Penataan rambut dapat dilakukan dengan cara menata rambut terurai dengan rapi
menyanggul rambut sendiri, dan menyanggul/memasang rambut tiruan (hairpiece, lungsen, wig).

Penataan rambut untuk pengantin barat, dengan menggunakan pendekatan fashion make
up, dibagi menjadi 3 (tiga) konsep gaya penataan, yaitu gaya romantic look, gaya elegant look
dan gaya glamour look. Ketiga gaya penataan rambut tersebut memiliki ciri tersendiri. Untuk
menyempurnakan penataan, maka bentuk-bentuk sanggul atau styling yang dibuat harus tetap
memperhatikan bentuk wajah mempelai pengantin. Pertimbangan ini pada umumnya dilakukan
untuk mengoreksi bentuk wajah melalui penataan, sekaligus juga menyerasikan penampilan
secara keseluruhan. Aplikasi koreksi wajah melalui penataan pada rias pengantin barat lebih di
fokuskan pada rambut bagian depan dan dahi (poni). Pada wajah dengan karakteristik penuh
yaitu pada bentuk wajah bulat dan persegi, maka penataan rambut depan yang disarankan adalah
dengan membuat/memberi penataan bervolume pada bagian puncak kepala, dan membiarkan
sedikit bagian rambut atau pada bagian poni jatuh menjuntai menutup sebagian dahi secara
asimetris. Pada bentuk wajah dengan karakteristik mengecil dan meruncing di bagian dagu, mak
bentuk penataan lebih bervariatif, yaitu dengan memberikan penataan sleek (licin) tanpa ada
penambahan volume (sasakan) pada bagian depan, atau menata rambut dengan model lebih
bebas. Jika bentuk dahi tergolong normal, yaitu tidak menonjol, tidak tinggi, dan juga tidak lebar,
maka penataan rambut khususnya di bagian depan dibuat menjauhi dahi. Rambut dapat ditarik
seluruhnya keatas, atau menata poni menjadi lebih bervolume (berjambul) dan mengarahkannya
ke atas.

B. Tujuan
1. Mahasiswa dapat memahami teknik merias wajah, dan mampu merias wajah secara baik
dan benar, sesuai dengan kesempatan pagi, siang, maupun malam.
 2. Mahasiswa dapat memahami teknik membuat sanggul dalam bentuk wajah yang
berbeda-beda

C. Lembar Kerja
1. Alat, Bahan, Kosmetik Penataan Rambut, dan Tata Rias Wajah Pengantin Solo
Putri
• Adapun alat, bahan dan kosmetik penataan rambut yang digunakan adalah sebagai
berikut:

No Nama Alat dan Jumlah Kegunaan

Bahan
1 Sisir sasak 1 Untuk menyasak rambut
2 Sisir penghaslus 1 Untuk menghilangkan
bekas sasakan atau
kekusutan rambut
3 Jepit bebek besi Secukupnya Untuk merapikan bentuk
sunggar atau sanggul
4 Jepit hitam Secukupnya Untuk merapikan dan
menguatkan bentuk
sunggar atau sanggul
5 Harnal baja Secukupnya Untuk menguatkan sanggul
6 Harnal halus Secukupnya Untuk merapikan
rambutrambut halus
7 Karet gelang Secukupnya Untuk menali rambut
8 Hair net Secukupnya Untuk merapikan sanggul
9 Sanggul ukel 1 Untuk membuat sanggul
tekuk temple
10 Hair Spray Secukupnya Untuk menguatkan sasakan
• Adapun alat, bahan, kosmetik tata rias wajah pengantin jogja putri yang
digunakan adalah sebagai berikut:

Nama Alat Jumlah Kegunaan Gambar

Spon 1 Meratakan alas bedak

Powder 1 Meratakan bedak

Puff
Finishing 1 Memperhalus riasan
Powder

Kep Make 1 Menutupi bahu, Menutupi rambut

Up dan
Bandana

Eyelash 1 Menjepit bulu mata

Curler

Cottonbud Secukupnya Untuk membersihkan wajah pada area

yang kecil atau sempit
Kapas dan Secukupnya Untuk mengangkat kotoran kosmetik
Tissu

Bulu Mata 1 pasang Untuk menambah volume pada bulu mata

Palsu
Powder 1 meratakan bedak sehingga mengurangi
Brush risiko bedak terlalu tebal di wajah.

Blush 1 Untuk mengaplikasikan blush on

Brush

Kuas 1 Untuk mengaplikasikan concealer

Concealer

Foundation 1 Untuk mengaplikasikan foundation

Brush
Eyeshadow 1 Untuk mengaplikasikan eyeshadow
brush

Blending 1 Membaurkan eyeshadow agar garis yang

Brush terlihat kasar pada riasan mata bisa
bertransisi dengan lembut, sehingga make
up terlihat lebih natural.

Eye liner 1 Untuk mengaplikasikan eye liner

Brush

Lip Brush 1 untuk membentuk garis bibir agar lebih

tepat

Sponge 1 mengaplikasikan eyeshadow pada kelopak

Aplikator mata

Mascara 1 untuk membersihkan bulu mata dari sisa

Brush / gumpalan saat pengaplikasian mascara
Lash Fiber

Lash Brow 1 untuk menyisir bulu mata baik sesudah

maupun sebelum

Pinset 1 Untuk alat bantu meletakkan dan

merekatkan pada mata

Gunting 1 Untuk menggunting bulu mata yang terlalu

Bulu Mata panjang dan tidak sesuai mata

Kabuki 1 Digunakan untuk menyapukan bedak atau

Brush blush (perona pipi) jenis mineral.
Memberikan kesan air brush pada wajah

Nama Alat Jumlah Kegunaan Gambar

 Milk Secukupnya Untuk membersihkan wajah klien
Cleanser

Face Tonic Secukupnya Untuk meringkas pori-pori kulit

Primer Secukupnya Melindungi Kulit dari kosmetik yang

berbahaya

Foundation Secukupnya Mengcover wajah

Bedak Secukupnya Sebagai penyatu foundation dengan kulit

Tabur wajah serta membuat wajah tampak halus

Bedak Padat Secukupnya Digunakan untuk membuat tekstur kulit

terlihat lebih lembut dan tiidak mengkilap

Eye Shadow Secukupnya Untuk memberikan warna pada kelopak

mata

Pensil Alis 1 Untuk membentuk alis

Eyeliner 1 Menggaris sekeliling mata

 Mascara 1 Untuk member volume pada bulu mata

Shading dan 1 Untuk mengurangi kekuarangan pada

Tint wajah

Blush On Secukupnya Membuat wajah lebihberdimensi

Lipstick 1 Memberi warna pada bibir agar tidak

terlihat pucat

Make Up Secukupnya Membersihkan wajah yang masih memiliki

Remover sisa sisa make up

Lem Bulu Secukupnya Untuk merekatkan bulu mata

Mata

Eye liner 1 Untuk memberi kesan mata lebih tajam

pensil

Concealer Secukupnya Untuk menyamarkan kekurangan pada

wajah

2. Kesehatan dan Keselamatan

Pada waktu melakukan analisa harus memperhatikan faktor kesehatan dan keselamatan
kerja baik dari operator maupun klien
a. Kesehatan, yang dimaksud meliputi;
• Kebersihan ruangan, sirkulasi udara yang sehat serta penggunaan alat-alat yang
telah disanitasikan terelbih dahulu sebelum digunakan.
• Beautycian bebas bau badan, dan nafas yang segar sehingga tidak mengganggu
komunikasi, serta tidak mengidap penyakit menular.
b. Keselamatan kerja, yaitu dengan melakukan analisa sesuai prosedur.

Keselamatan kerja yang dimaksud adalah melaksanakan diagnosa sesuai prosedur & aman.

3. Langkah Kerja

a) Persiapkan beautician.

-Memakai riasan yang tidak berlebihan

 -Mensanitasikan tangan
-Memakai face shield
-Memakai masker mulut
-Memakai sepatu yang nyaman
-Merapikan rambut atau jilbab dan pakaian
-Bersikap ramah terhadap klien
-Kondisi sehat jasmani dan rohani
-Menggunakan make up natural dan mempunyai kesan segar

b) Persiapan area kerja.

Area kerja yang akan dipergunakan diusahakan rapi dan ,bersih agar klien merasa
nyaman.Seperti contoh :
-Menyapu dan membersihkan area kerja sebelum digunakan.
-Merapihkan dan menyiapkan alat,bahan atau lenan.

c) Persiapan model.

-Duduk pada kursi yang telah disediakan

-Melepas hiasan dan mengikat rambut
-Amati dengan seksama bentuk wajah model sebelum dilakukan praktek dari bagian
belakang, samping dan muka.
-Klien mengenakan cap rias untuk melindungi baju dari kotoran sisa make up.
C. Proses Kerja

1. Merias Wajah Pengantin

Pertama-tama,lakukan pembersihan pada wajah klien dengan menggunakan make up

remover pada bagian mata dan bibir. Berikan face tonic dengan cara ditepuk-tepuk pada
wajah secara perlahan.
a) Meratakan Primer dengan shade Light to medium skin menggunakan tangan.

b) Meratakan Foundation Suntan pada wajah menggunakan beauty blender dan untuk
bagian dekat paes menggunakan kuas foundation.

c) Mengkoreksi wajah menggunakan kuas contour kemudian dirapihkan menggunakan

beauty blender ukuran kecil dan memberikan conciler pada area dibawah mata.
d) Meratakan Face Powder Suntan dari Latulip menggunakan spon atau kuas.

d. Dekorative Make Up :
a) Bentuk alis menggunakan pensil alis, sikat menggunakan kuas alis dan arsir.

b) Base eyeshadow Beauty Glazed warna coklat muda sebelum mengaplikasikan eyeshadow
atau bayangan mata.
c) Aplikasikan eyeshadow menggunakan kuas eyeshadow dimulai dari sudut dengan warna
coklat gelap hingga ke tengah kelopak dengan coklat tua,

d) Aplikasikan eyeliner pada garis mata.

e) Lentikan bulu mata dengan menjepit menggunakan eye curler.Kenakan bulu mata palsu
pada kedua mata dengan cara menambahkan lem Meihwa sebagai perekat. lalu
aplikasikan mascara Maybelline dengan warna hitam agar bulu mata terlihat tebal dan

i) Aplikasikan lipstik warna nude menggunakan kuas lipstick.

 j. Lalu sasak rambut untuk melakukan sanggul.

Hasilnya: