Anda di halaman 1dari 22

FILE SYSTEM

Ibnu Sani Wijaya,S.Kom,MSI


Pendahuluan
▪ Semua disk yang terpasang di laptop atau komputer
lain pastinya menggunakan berkas sistem tertentu.
▪ Windows misalnya, ia menggunakan NTFS (New
Technology File System).
▪ Mac OS menggunakan HFS+ (Hierarchical File
System +). Untuk Linux sendiri, karena Linux terdiri
dari banyak sekali sistem operasi dan distro, ada
banyak berkas sistem yang digunakan.
▪ Namun pada umumnya, Linux menggunakan EXT
(EXTended File System).
APA ITU FILE SYSTEM..???
DEFINISI..
▪ File System suatu cara untuk memisahkan data yang ada

pada disk/drive dan dibagi menjadi beberapa bagian.


▪ Selain itu, berkas sistem juga menyediakan cara menyimpan data-
data tersebut – misalnya seperti nama file, hak akses, dan berbagai
atribut lainnya. Berkas sistem juga dapat melakukan indeks dari
semua data yang tersimpan. Sehingga, sistem operasi dapat
mengetahui letak file yang anda simpan.
DEFINISI..
▪ File Sytem menyediakan mekanisme untuk penyimpanan
data dan program yang dimiliki oleh sistem operasi serta
seluruh pengguna dari sistem computer
▪ File System terdiri atas dua bagian:
1. Kumpulan file yang masing-masing menyimpan data-data yang
berhubungan.
2. Struktur direktori yang mengorganisasi dan menyediakan
informasi mengenai seluruh file dalam sistem
Cara Kerja dan
Jenis File Sistem
Cara Kerja Sitem File
▪ Menurut Tech Target, cara
kerja file system adalah
memisahkan informasi
yang tersimpan ke dalam
masing-masing dokumen
secara individual.

Source: https://www.techtarget.com/searchstorage/definition/file-system
Jenis File Sistem
▪ Ada sejumlah jenis sistem file, semuanya dengan struktur dan properti logis
yang berbeda, seperti kecepatan dan ukuran.
▪ Jenis sistem file dapat berbeda menurut OS dan kebutuhan OS itu.
▪ Tiga sistem operasi PC yang paling umum adalah Microsoft Windows, Mac OS X
dan Linux. OS seluler termasuk Apple iOS dan Google Android.
▪ Ada beberapa jenis file system utama pada sebuah sistem operasi yang
berbeda, antara lain:
▪ File Alocation Table (FAT) >> untuk Windows OS
▪ Global file system (GFS) >> untuk Linux OS
▪ Hierarchical file system (HFS) >> untuk OS MAC
▪ Universal Disk Format (UDF) >> untuk video dan audio DVD
Atribut dalam File
Sistem
Atribut File Sistem
▪ Nama file Supaya file system bisa mendukung penggunaan berbagai
macam jenis dokumen, atribut ini adalah kuncinya.
Dari semua atribut yang ada di dalam file system, nama
dokumen adalah satu dari dua informasi yang bisa dibaca ▪ Ukuran
oleh manusia.
Atribut ini berguna untuk memperlihatkan ukuran dokumen
Sisanya berupa kumpulan huruf dan angka yang yang ada.
membentuknya.
▪ Perlindungan
▪ Penanda
Perlindungan ini adalah salah satu atribut paling penting
Atribut selanjutnya adalah identifier atau penanda. dalam file system, karena menjadi penentu akses sebuah
dokumen.
Dalam file system, setiap dokumen bisa dibedakan
berdasarkan angka unik yang ditempelkan, yaitu identifier. Baik itu untuk membaca atau melihat saja, menulis ulang
sebuah dokumen, atau menghapusnya.
▪ Lokasi
▪ Jam, tanggal, dan keamanan
Atribut ini menunjukkan di mana letak file dalam sebuah
perangkat. Atribut yang satu ini tak hanya ditujukan untuk
perlindungan, tetapi juga untuk pemantauan lebih lanjut.
▪ Jenis file
Tiap sistem memiliki persyaratannya tersendiri.
LAPISAN DALAM FILE SYSTEM
IMPLEMENTASI
FILE SYSTEM
IMPLEMENTASI DALAM FILE SYSTEM

✔ Alocation file system


✔ Pengaturan ruang disk
METODE PENGALOKASIAN FILE SYSTEM

▪ Masalah utama dalam implementasi adalah bagaimana mengalokasikan berkas-


berkas ke dalam disk, sehingga disk dapat terutilisasi dengan efektif dan berkas
dapat diakses dengan cepat
▪ Ada 3 metode utama dalam pengalokasian file system menurut Avi Silberschatz,
Peter Galvin dan Greg Gagne dalam bukunya "Applied Operating System Concepts:
First Edition“
1. Contiguous allocation
2. Linked list allocation
3. Indexed allocation
CONTIGUOUS ALLOCATION (ALOKASI SECARA
BERDAMPINGAN)
• Metode ini menempatkan setiap berkas pada satu himpunan blok yang berurut di dalam
disk.
• Kelebihan: Model ini sangat sederhana karena hanya membutuhkan lokasi awal (block #)
dan panjang (jumlah blok), Akses pada blok disk dilakukan secara random ..
• Kekurangan: memakan banyak ruang (permasalahan dynamic storage-allocation). File
yang disimpan secara berurutan tidak dapat berkembang..
LINKED LIST ALLOCATION (ALOKASI SECARA BERANGKAI)

• Metode ini menyelesaikan semua masalah yang terdapat pada contiguous allocation
• Dengan metode ini, setiap berkas merupakan linked list dari blok-blok disk, dimana blok-
blok disk dapat tersebar di dalam disk.
• Metode ini tidak mengalami fragmentasi eksternal dan kita dapat menggunakan blok
kosong yang terdapat dalam daftar ruang kosong untuk memenuhi permintaan
pengguna
• Metode ini tentunya mempunyai kerugian, yaitu metode ini hanya dapat digunakan
secara efektif untuk pengaksesan berkas secara sequential (sequential-access file)
INDEXED ALLOCATION (ALOKASI DENGAN INDEKS)

• Metode alokasi dengan indeks menyelesaikan masalah fragmentasi eksternal dan


pendeklarasian ukuran dari metode alokasi berdampingan dengan mengumpulkan
semua penunjuk menjadi dalam satu lokasi yang dinamakan blok indeks (index block).
• Metode ini mendukung akses secara langsung, tanpa mengalami fragmentasi eksternal
karena blok kosong mana pun dalam disk dapat memenuhi permintaan ruang tambahan.
PENGATURAN RUANG DISK PADA FILE SYSTEM

Dua cara umum menyimpan file n byte :


✔Mengalokasikan ruang disk sebanyak n byte
secara berurutan.
✔Memisah file menjadi sejumlah blok yang tidak
harus berkesinambungan
KESIMPULAN

• File adalah kumpulan informasi berkait yang diberi nama dan direkam pada
penyimpanan sekunder.
• File System merupakan struktur logika yang digunakan untuk mengendalikan akses
terhadap data yang ada pada disk.
• Ada 3 metode yang dilakukan untuk pengimplentasian dalam file system yaitu:
1. Contiguous allocation
2. Linked list allocation
3. Indexed allocation
TUGAS 4 INDIVIDU
Instruksi Tugas
• Buatlah Makalah terkait mengenai File System pada Sistem Operasi (Pilih satu saja):
✓ OS Windows
✓ OS Linux
✓ OS MAC
✓ OS Android
• Silahkan anda impelentasikan sebuah file system dengan melakukan pembagian partisi
di Storage Device (Flashdisk min.8gb) Anda, kemudian lakukan formatting di flashdiks
tersebut dengan menggunakan “allocation unit size”. Berapa default allocation unit size
dari flasdisk yang anda miliki?
• Tutorial >> https://www.youtube.com/watch?v=guWKbvAdTdA
• Bisakah Flashdisk anda melakukan pembagian partisi tersebut, silahkan jelaskan
alasanya!
FORMAT
PENGUMPULAN
Pengumpulan Tugas:
✔ Tugas dikumpulkan via elearning dengan mengirimkan LINK file berupa word yang anda simpan di
google drive anda.
✔ isi yang ada di word anda yaitu:
• Makalah Anda (Format Makalah >> https://ibnuleo.wordpress.com/2015/06/09/format-makalah-
sistem-operasi/)
• Untuk hasil Partisi Flasdishk Anda cukup tampilan tangkap layar hasil yg anda buat kemudian anda
sajikan di lampiran di Makalah Setelah daftar pustaka.

✔ Deadline tugas 1 minggu (6hr) dari waktu diberikan tugas jam:23.59wib

Anda mungkin juga menyukai