Anda di halaman 1dari 13
PEMERINTAH KABUPATEN SITUBONDO DINAS KESEHATAN UPT PUSKESMAS JANGKAR JJ. Pelabuhan Jangkar No.1 Telp. (0338) 452334 SITUBONDO 68372 ‘e-mail : puskesmasjangkar.sergap@gmail.com LAPORAN PROGRAM MANAJEMEN RISIKO UPT PUSKESMAS JANGKAR, TRIBULAN III TAHUN 2023 BABI PENDAHULUAN 4.1 LATAR BELAKANG Setiap upaya medik umumnya Mengandung risiko, sebagian diantaranya beresiko ringan atau hampir tidak berarti secara klinis. namun tidak sedikit pula yang memberikan konsekuensi medik yang cukup berat. risiko didefinisikan sebagai kemungkinan Sesuatu terjadi atau potensi bahaya yang terjadi yang dapat memberikan pengaruh kepada hasil akhir. Risiko yang dicegah berupa Klinis dan risiko non Klinis. risiko klinis, ‘adalah risiko yang dikaitkan langsung dengan layanan medis maupun layanan lain yang dialami pasien selama di puskesmas sementara risiko non medis ada yang berupa fisiko bagi organisasi maupun risiko finansial. risiko organisasi adalah yang berhubungan langsung dengan komunikasi produk layanan, proteksi data, sistem informasi dan semua risiko yang Dapat mempengaruhi capaian organisasi. psiko finansial adalah risiko yang dapat mengganggu kontrol finansial yang efektif, salah satunya adalah sistem yang harusnya dapat menyediakan pencatatan akuntansi yang baik Manajemen risiko lingkungan di Puskesmas adalah penerapan manajemen risiko untuk meminimalkan dampak yang ditimbulkan oleh aktivitas atau kegiatan di Puskesmas pada kesehatan pasien, petugas maupun pada lingkungan. 4.2. TUJUAN Keselamatan (safety) telah menjadi isu global termasuk keselamatan Puskesmas. Ada Lima isu penting yang terkait dengan keselamatan Puskesmas yaitu: keselamatan pasien ( patient safety), keselamatan pekerjaan atau petugas kesehatan, keselamatan bangunan dan peralatan Puskesmas yang berdampak terhadap ® Dipindai dengan CamScanner 13 keselamatan pasien dan petugas, keselamatan lingkungan yang terdapat terhadap pencemaran lingkungan dan keselamatan bisnis Puskesmas yang terkait dengan kelangsungan hidup Puskesmas. kelima aspek keselamatan Puskesmas tersebut ‘sangat penting untuk dilaksanakan di setiap Puskesmas yang harus dikelola secara profesional komprehensif dan terintegrasi Di Puskesmas terdapat ratusan macam obat, berbagai bahan-bahan berbahaya, beragam alat kesehatan dengan berbagai teknologi yang semakin canggih dan berkembang dengan pesat bermacam jenis tenaga Profesional dan non profesi yang memberikan pelayanan keberagaman dan Kerukunan pelayanan tersebut apabila tidak dikelola dengan baik berisiko menimbulkan insiden karena itu Puskesmas jangkar perlu melakukan pengelolaan risiko dalam suatu manajemen fisiko yang profesional _komprehensif dan terintegrasi, agar insiden dapat diminimalisasi dan dicegah. URAIAN KEGIATAN 4. Jadwal Kegiatan [NO | Kegiatan Pemantauan Indikator BULAN feel 172]3]4]5]6|7]|8]9| 10 | 11] 12 7 ‘Menetapkan lingkup , Konteks |v dan kriterian potensi risiko Identifikasi risiko dan | menentukan prioritas risiko ny t | [ Analisis potensi risiko ) Evaluasi risiko 3 a. ._| Penanganan risiko 6 | Pelaporan tahunan | 2. Pencatatan dan Pelaporan Tim manajemen Risiko harus mencatat / mendokumentasikan keseluruhan proses kegiatan , dan melaporkan hasil temuan, hasil analisis, dan rencana tindak lanjut yang disepakati bersama . Keseluruhan kegiatan harus dievaluasi sebagai

Anda mungkin juga menyukai