120 286 1 PB
120 286 1 PB
PENDIDIKAN DAN ILMU SOSIAL dan Ilmu Sosial Volume : 3 No. 1 (2022)
E-ISSN : 2747-2752 / P-ISSN : 2774-5686
Abstrak
Modal sosial adalah seperangkat nilai atau norma informal yang dimiliki bersama oleh anggota kelompok
masyarakat yang saling berhubungan, berdasarkan nilai-nilai kepercayaan, norma, dan jaringan sosial.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis lebih lanjut keberadaan modal sosial dan bagaimana
cara pandang Masyarakat Desa Pao Kabupaten Jeneponto dalam kaitannya dengan modal. Penelitian ini
merupakan studi fenomenologis terhadap 10 informan, yang dilakukan dengan menggunakan metode
pengumpulan data berdasarkan metode wawancara dan dianalisis secara kualitatif secara deskriptif. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa keberadaan modal sosial di Pao Kabupaten Jeneponto ditunjukkan dengan
implementasi yang masih dalam tahap pengembangan. Kesatuan, gotong royong dan kepedulian bersama
warga desa menunjukkan bentuk kepercayaan, norma sosial dan jaringan yang masih terjalin dalam
masyarakat desa Pao. Bentuk modal sosial dalam masyarakat adalah kepercayaan, jaringan sosial, norma
sosial dan hubungan timbal balik (kerjasama). Ibukota Terdaftar Masyarakat Desa Pao Kabupaten
Jeneponto memiliki beberapa jawaban terkait Ibukota Terdaftar. Modal sosial dari perspektif sosial adalah
deskripsi institusi sosial, seperti jaringan sosial, norma sosial, dan kepercayaan, yang memungkinkan
koordinasi dan kolaborasi yang saling menguntungkan. Bagaimana bersikap dan memperlakukan orang
lain. Selain itu, mereka yang selalu menjaga kepercayaan dipelihara, diperhatikan dan dihargai oleh orang
lain karena mereka pandai menjaga diri
Abstrak
Social capital is a set of informal values or norms that are shared by members of a community group that
are interconnected, based on the values of trust, norms, and social networks. The purpose of this study is to
further analyze the existence of social capital and how the views of the Pao Village Community, Jeneponto
Regency in relation to capital. This research is a phenomenological study of 10 informants, which was
carried out using a data collection method based on the interview method and analyzed qualitatively
descriptively. The results of the study indicate that the existence of social capital in Pao, Jeneponto Regency is
indicated by the implementation which is still in the development stage. Unity, mutual cooperation and
concern with the villagers show the forms of trust, social norms and networks that are still intertwined in the
Pao village community. Forms of social capital in society are trust, social networks, social norms and
reciprocal relationships (cooperation). Registered Capital The Community of Pao Village, Jeneponto Regency
has several answers regarding the Registered Capital. Social capital from a social perspective is a description
of social institutions, such as social networks, social norms, and trust, that enable mutually beneficial
coordination and collaboration. How to behave and treat others. In addition, those who always maintain
trust are cared for, cared for and appreciated by others because they are good at taking care of themselves.
24
Aksiologi : Jurnal Pendidikan
dan Ilmu Sosial Volume : 3 No. 1 (2022)
E-ISSN : 2747-2752 / P-ISSN : 2774-5686
25
Aksiologi : Jurnal Pendidikan
dan Ilmu Sosial Volume : 3 No. 1 (2022)
E-ISSN : 2747-2752 / P-ISSN : 2774-5686
26
Aksiologi : Jurnal Pendidikan
dan Ilmu Sosial Volume : 3 No. 1 (2022)
E-ISSN : 2747-2752 / P-ISSN : 2774-5686
tempat untuk menyimpan rumput kilo jadi 3jt yg saya hitung dengan
laut. Saya merasa bahwa menanam ambil 300. Interpretasi saya
rumput laut sangat membantu adalah kita dapat memiliki sesuatu
perekonomian keluarga saya. Selain hingga 5 juta modal. Dari
itu, harga alga tidak jauh dari tanaman pembahasan di atas dapat
lain. Bahkan jika harga turun, petani disimpulkan bahwa konstituen
tidak akan kehilangan uang dari harga masyarakat membutuhkan modal,
itu. Dari hasil wawancara yang tetapi jika ada kepercayaan pada
dijelaskan, dapat disimpulkan bahwa pengumpul, salah satu bentuk
petani yang membandingkan alga ini kepercayaan antara petani dan
memiliki pendapatan yang lebih pengumpul adalah pengumpul
tinggi. Nah, disini peran modal sosial dapat membantu petani alga
dalam kehidupan sebuah perusahaan dengan menyediakan ruang.
sangat penting dan juga bisa Modal. kebutuhan petani alga.
digunakan secara efektif. b. Berperan Dalam Menopang Sistem
a. Peran Kepercayaan Koperasi
Dalam kelompok masyarakat Hasil studi lapangan
pesisir, kepercayaan sangat menunjukkan bahwa dimensi
penting dan dihargai. Dengan kepercayaan memegang peranan
kepercayaan, akan meningkatkan yang sangat penting dalam menjaga
solidaritas di antara mereka. Hasil sistem koperasi. Masyarakat lokal
studi lapangan menunjukkan biasanya memilih orang yang dapat
bahwa kepercayaan yang terjalin mereka percaya untuk memimpin
di antara kelompok masyarakat atau mengelola koperasi.
yang tinggal di Desa Pao Masyarakat lokal biasanya memilih
Kabupaten Jeneponto juga terlihat orang yang dapat mereka percaya
di kalangan petani dan pengepul untuk memimpin atau mengelola
rumput laut.Ibu Karmila koperasi. Selain itu, keberadaan
mengatakan bahwa sebagai petani koperasi ini dimanfaatkan oleh
rumput laut saya percaya kepada pemerintah kota untuk menunjang
sesama petani dan pengumpul perekonomian keluarga.
karena tanpa kepercayaan kita Keberadaan koperasi ini sangat
tidak bisa mengelola alga karena bermanfaat, terutama bagi
kita bekerjasama dalam masyarakat kelas menengah ke
pengelolaan alga dimana sesama bawah. Di negara berkembang,
petani bisa membantu kita koperasi sangat penting untuk
memanen dll mereka bisa membangun lembaga yang dapat
membantu kita memberikan menjadi mitra negara untuk
modal sesuai keinginan dan memajukan pembangunan guna
biasanya modal yang kita perlukan mencapai kesejahteraan bersama.
tergantung seberapa banyak sifat Seperti yang Ibu Kasmawati
yang kita miliki dan berapa banyak katakan, kami petani alga tidak
benih yang akan kita beli, saya punya modal untuk mengelola alga,
memiliki bentangan 300 bentang jadi kami ingin hidup, mengubah
dan saya ingin mengelola semua nasib kami menjadi lebih baik,
benih yang saya butuhkan hingga menghidupi keluarga kami. Jadi
1.500, 00 Barel Dan untuk gaji A' saya mencari pinjaman ekuitas
Pabibi, itu kira-kira 1jt itu belum untuk dapat mengelola ganggang
termasuk harga bibit yg sekarang dan komunitas lainnya.
di beli harga bibit nya 2.000 per Alhamdulillah dengan pinjaman
30
Aksiologi : Jurnal Pendidikan
dan Ilmu Sosial Volume : 3 No. 1 (2022)
E-ISSN : 2747-2752 / P-ISSN : 2774-5686
31
Aksiologi : Jurnal Pendidikan
dan Ilmu Sosial Volume : 3 No. 1 (2022)
E-ISSN : 2747-2752 / P-ISSN : 2774-5686
36