Anda di halaman 1dari 16

15 DOA dan JANJI YESUS

kepada SANTA BRIGITTA dari SWEDIA

Kesengsaraan Yesus menjadi suatu misteri iman yang


menarik hati Brigitta semenjak kecil. Khotbah-khotbah
pastor tentang misteri ini didengarnya dengan sungguh-
sungguh. Oleh sebab itu ia juga tertarik untuk mengetahui
berapa banyak pukulan yang ditimpakan atas diri Yesus
selama saat-saat sengsara-Nya. Dalam doa-doa dan
renungan-renungan pribadinya, ia selalu menanyakan hal ini
langsung kepada Yesus.

Lima belas janji-janji Yesus ini disampaikan langsung oleh


Yesus kepadanya di Basilika St. Petrus di Roma dalam suatu
penampakan. Yesus menampakkan diri-Nya kepadanya
seraya berkata, “Aku telah menerima 5.840 pukulan pada
tubuh-Ku. Jika engkau ingin secara khusus menghormati
kesengsaraan-Ku itu, berdoalah 15 kali Bapa Kami dan
Salam Maria diikuti oleh doa-doa singkat berikut ini, selama
satu tahun berturut-turut.

Dalam setahun suntuk itu, engkau telah meghormati tip-tiap luka-


Ku. Jika engkau telah menyelesaikan doa-doa itu selama satu
tahun penuh, AKU berjanji akan mengaruniakan kepadamu
ha-hal berikut ini :

1. AKU akan melepaskan lima belas jiwa keturunanmu dari Api


Pencucian.

2. Lima belas jiwa keturunanmu akan dikuatkan dan dipelihara


dalam rahmat.

3. Lima belas pendosa keturunanmu akan ditobatkan.


4. Siapapun yang mengucapkan doa ini akan memperoleh
kesempurnaan utama.

5. Lima belas hari sebelum kematianmu, AKU akan memberikan


Tubuh-ku agar engkau terhindar dari kegelapan abadi; dan AKU
akan memberikan darah-Ku untuk kau minum agar engkau tidak
haus selama-lamanya.

6. Lima belas hari sebelum kematianmu, engkau akan mengalami


pertobatan yang mendalam atas dosa-dosamu dan akan
menyesalinya secara sempurna.

7. AKU akan menempatkan didepanmu tanda salib-Ku yang


gemilang agar engkau dapat ditolong dan mampu menangkis
serangan dari musuhmu.

8. Sebelum kematianmu, AKU akan datang bersama ibu-Ku yang


tercinta.

9. AKU akan menerima jiwamu dengan kerahiman dan


membimbingmu kepada kebahagiaan abadi.

10. Dan setelah membimbingmu ke sana, AKU akan memberimu


minuman istimewa dari pancuran ke-Allahan-Ku, sesuatu yang
tidak Kuberikan kepada mereka yang tidak mengucapkan doa-
doa-Ku ini.

11. Ketahuilah, barang siapa telah hidup dala keadaan berdosa


selama 30 tahun, tetapi mau mengucapkan doa-doa ini dengan
khidmat, akan Kuampuni dosa-dosanya.
12. AKU akan melindungimu dalam pencobaan besar.

13. AKU akan memelihara dan melindungi seluruh


pancainderamu.
14. AKU akan melindungimu dari kematian tiba-tiba.

15. Jiwamu akan dibebaskan dari kematian abadi.

16. Engkau akan mendapatkan segala sesuatu yang akan


kauminta dari Allah dan Perawan Maria.

17. Jika selama hidupmu, engkau hanya hidup menuruti


kehendak hatimu dan apabila keesokan harinya engkau harus
mati, maka hidupmu akan diperpanjang.

18. Setiap kali engkau mengucapkan doa ini, engkau akan


mandapatkan pengampunan seratus hari.

19. Engkau dijamin akan turut serta dalam paduan suara para
Malaikat yang Agung.

20. Siapa saja yang mengajarkan doa-doa ini kepada orang lain,
ia akan mendapatkan kebahagiaan dan pahala tak henti-hentinya
dan hal ini akan berlakuuntuk selama-lamanya.

21. Dimana doa-doa ini diucapkan di masa yang akan datang,


Tuhan akan hadir dengan rahmat-Nya.

22. Orang tua atau para guru yang membacakan doa-doa ini bagi
anak-anaknya, sekurang-kurangnya selama satu tahun, anak-anak
itu akan dipelihara selama hidup mereka dari kecelakaan-
kecelakaan besar yang dapat mengakibatkan mereka kehilangan
salah satu dari pancaindera mereka.

Penyebaran Lima belas doa dan janji-janji Yesus ini direstui oleh
Paus Pius IX.
Doa ini hendaknya diucapkan setiap hari berturut-turut selama
satu tahun. Apabila keadaaan tidak mengizinkan dengan alasan
yang nyata – tentu ada pengecualian – hendaknya ditebus dengan
waktu yang sama.
Sebarluaskan doa ini kepada siapapun agar semakin banyak
orang menikmati janji-janji Kristus sebagaimana disampaikan
kepada Santa Brigitta dari Swedia.

Doa Pembukaan
Allah Roh Kudus,
penuhi hati kami dan bukalah akal budi kami,
agar dengan merenungkan sengsara Tuhan Yesus ini, kami dapat
semakin memahami cinta kasih Allah
dan tergugah untuk hidup
sesuai dengan hukum cinta kasih-Mu.
Bunda Maria, Bimbinglah dan ajarlah kami,
agar cinta kasih kami semakin hari semakin mekar
dan iman kami semakin kukuh. Amin.

Doa Pertama
Didahului dengan Bapa Kami…. Salam Maria….

Tuhan Yesus Kristus, sumber kebahagiaan abadi, penyelamat dan


pengharapan semua pendosa.
Bagi-Mu kesukaan terbesar adalah berada di tengah-tengah
manusia, bahkan menjadi manuasia sepenuhnya, demi cinta
kasih-Mu kepada manusia. Engkau telah dengan rela menerima
segala kesengsaraan dan penderitaan, sejak Engkau dilahirkan,
yang memuncak pada saat Engkau menderita di kayu salib dan
wafat, sebagai pemenuhan rencana ilahi-Mu. Pada perjamuan
terakhir dengan para Rasul, Engkau membasuh kaki mereka.
Engkau memberi mereka Tubuh dan Darah-Mu, yang tak ternilai
harganya; dan pada saat yang sama Engkau meramalkan
sengsara-Mu, namun sempat menghibur mereka.

Dalam menghadapi maut, Engkau mengalami duka derita yang


mendalam, kepahitan dan kegetiran hati, semata-mata karena
dosa-dosa manusia, hingga murid-murid-Mu Kau minta untuk
menemani-Mu di Taman Getsemani,
“ Hatiku sangat sedih, seperti mau mati rasanya, tinggallah di sini
dan berjaga-jagalah”.

Segala ketakutan, kepiluan hati dan derita telah Kau alami


sebelum Engkau disiksa dan disalib, hingga Engkau berpeluh
darah ketika berdoa kepada Allah Bapa. Yudas murid-Mu,
mengkhianati Engkau; Engkau ditangkap dan disiksa oleh bangsa
pilihan-Mu; mereka mengangkat saksi-saksi palsu dan Engkau
diadili dengan curang, bahkan pada saat mereka harus merayakan
hari raya Paskah dengan khidmat. Mereka dengan paksa
menanggalkan jubah-Mu dan menggantinya dengan pakaian
penhinaan; mereka menutup muka-Mu dengan kain dekil dan
menampar-Mu, mereka mengolok-olok Engkau dan mengayam
ranting-ranting berduri untuk dikenakan sebagai mahkota
dikepala-Mu; memberi Engkau tongkat untuk kemudian
memukuli-Mu bertubi-tubi sambil melancarkan hinaan-hinaan
yang menyakitkan. Demi sengsara dan semua penderitaan yang
telah Kau alami sebelum sengsara-Mu di kay salib, berilah aku
tobat sejati, penyesalan sempurna, sebelum kematianku, dan
pengampunan atas dosaku. Amin.

Doa Kedua
Bapa Kami….. Salam Maria…….

Tuhan Yesus, sumber kemerdekaan dan kebahagiaan sejati para


Malaikat, Engkau telah mengalami kengerian dan kedukaan yang
tiada tara, ketika bangsa pilihan-Mu laksana singa-singa buas dan
lapar mengelilingi dan menghujani-Mu dengan berbagai macam
hinaan, ludahan, pukulan, dan siksaan yang mengerikan;

Demi kebengisan dan penghinaan ini, kami mohon kepada-Mu,


ya juru Selamat, lindungilah kami dari semua musuh kami, baik
yang kelihatan maupun yang tidak kelihatan, dan bimbinglah
kami di bawah perlindungan-Mu ke dalam keselamatan abadi.
Amin.

Doa Ketiga
Bapa Kami…. Salam Maria……

Tuhan Yesus, pencipta Surga dan alam semesta, cintaku kepada


umat manusia tak dapat dibendung maupun dibatasi. Engkaulah
yang melindungi kami dengan kuasa cinta kasih-Mu yang tiada
batas itu.

Ingatlah akan derita demikian hebat, ketika dengan kebengisan


dan kebencian yang didasari kemurkaan yang tak terpuaskan,
bangsa pilihan-Mu menelantangkan tubuh-Mu di Kayu Salib dan
menariknya dengan paksa hingga otot-otot-Mu terputus. Ingatlah
pula ketika mereka merentangkan tangan-Mu dan menumpuk
kaki-Mu di Kayu Salib dan memanteknya dengan paku-paku
besar.

Kami mohon, ya Yesus, demi cinta dan sengsara-Mu di Kayu


Salib ini, berilah kami rahmat untuk dapat memahami sengsara-
Mu itu dan semakin mencintai-Mu. Amin.

Doa Keempat
Bapa Kami…. Salam Maria….

Tuhan Yesus, cermin kemegahan abadi, dalam cahaya ilahi-Mu,


Engkau melihat nasib manusia yang akan Kauselamatkan;
banyak diantara mereka bahkan menolak-Mu dan memilih untuk
hidup bergelimang dosa; betapa Engkau bersedih hati, berduka
dan berkeluh kesah bagi mereka yang celaka dan tanpa harapan.

Kami mohon, demi kerahiman dan cinta kasih-Mu, seperti yang


Engkau perlihatkan kepada pendosa yang juga tergantung di
Kayu Salib, “Hari ini juga engkau akan bersama-Ku masuk ke
dalam firdaus”; ampunilah kami, ya Yesus,dari segala kesalahan
kami pada saat maut menjemput kami. Amin.

Doa Kelima
Bapa Kami……. Salam Maria……..

Yesus, Sang Juru Selamat, tiada penderitaan yang melebihi


penderitaan-Mu; bilur-bilur dan luka-luka-Mu memenuhi sekujur
tubuh-Mu, dari kepala hingga ke ujung jari kaki-Mu; namun
demikian Engkau tidak menghiraukan penderitaan-Mu itu.
Engkau berdoa kepada Bapa di Surga bagi mereka yang telah
menganiaya-Mu, “Bapa ampunilah mereka, sebab mereka tidak
tahu apa yang mereka lakukan.”

Tuhan Yesus kami mohon, kiranya bilur-bilur adan luka-luka-Mu


menyembuhkan luka-luka kami, yaitu luka-luka yang disebabkan
oleh kedegilan hati kami dan sikap tidak mengenal cinta kasih.

Dengan kasih serta kerahiman-Mu, Engkau telah sudi


mengampuni orang-orang yang berbuat keji kepada-Mu. Kami
mohon, tanamkanlah rasa tobat yang mendalam dalam hati kami
dan ampunilah segala dosa kami. Amin.

Doa Keenam
Bapa Kami…… Salam Maria….

O Yesus, raja cinta; demi cinta kasih-Mu kepada manusia,


Engkau rela menderita dan ditelanjangi serta diperlakukan
dengan semena-mena, laksana seorang penjahat, diikat dan
dipaku di Kayu Salib. Semua mencibirkan bibirnya menghina
Engkau; semua bahkan meninggalkan Engkau dalam penderitaan
itu, termasuk murid-murid-Mu; hanya ibu-Mu dan beberapa
wanita dan murid setia-Mu, Yohanes, yang senantiasa mengikuti-
Mu sampai di pincak Golgota. Kepada Yohanes pula Engkau
mempercayakan ibu-Mu, “Ibu itulah anakmu; Anak, itulah
ibumu”.

Tuhan Yesus, demi sengsara-Mu, perkenankanlah kami


berlindung juga pada ibu-Mu, Perawan tersuci, baik dalam suka
maupun duka, agar kami berani menhadapi tantangan-tantangan
hidup, mengatasi kekurangan kami dan terutama dalam
menghadapi cobaan pada saat kematian kami nanti. Amin.

Doa Ketujuh
Bapa Kami…… Salam Maria…….

Tuhan Yesus, pancaran kerahiman yang tiada pernah padam,


Engkau menderita dahaga yang sangat di Kayu Salib, namun
Engkau lebih berdahaga untuk menyelamatkan umat manusia.

Kami mohon, ya Tuhan, sumber pancaran kerahiman-Mu,


hidupkanlah di dalam hati kami api kerinduan untuk berbuat
yang sebaik-baiknya di dalam segala tingkah laku dan perbuatan
kami, dengan memadamkan gelora hawa nafsu dan kesenagan
jasmani kami dan keinginan akan hal duniawi, demi penderitaan
dahaga-Mu di Kayu Salib. Amin.

Doa Kedelapan
Bapa Kami…….. Salam Maria…..

Tuhan Yesus, yang lemah lembut, pecinta hati yang suci; tatkala
Engkau merindukan air karena keringnya kerongkongan-Mu
dalam penderitaan yang hebat, orang-orang Yahudi tidak habis-
habisnya mencerca dan mengolok-plok Engkau, bahkan Engkau
diberi minum air cuka dicampur empedu.
Berilah kami rahmat agar sanggup menerima kepahitan dan
kegetiran hidup yang menimpa kami di dunia ini, agar kami
dapat dengan layak menerima Tubuh dan Darah-Mu yang kudus
selama hidup kami dan pada saat kami diambang maut, sebagai
penghibur dan bekal dalam perjalanan kami menuju ke tempat
Allah Bapa. Amin.

Doa Kesembilan
Bapa Kami….. Salam Maria….

Tuhan Yesus, sumber kebajikan agung dan sukacita rohani;


Engkau terbenam didalam samudera kesengsaraan dan kepahitan
pada saat Engkau menjelang ajal; tak seorang-pun dari bangsa
pilihan-Mu menaruh sedikit iba kepada-Mu, hingga Engkau
menyampaikan keluh kesah-Mu kepada bapa dan berseru,
“Allah-Ku, ya Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku ?”

Demi sengsara-Mu ini, yaYesus, Sang Juru Selamat, kami


mohon, janganlah Kau tinggalkan kami di saat kengerian dan
derita waktu kematian kami nanti. Amin.

Doa Kesepuluh
Bapa Kami…. Salam Maria……

Tuhan Yesus, Engkaulah Alfa dan Omega, Awal dan Akhir dari
segala yang hidup dan sumber kebajikan; demi kami, Engkau
telah merendahkan diri-Mu dan membiarkannya disiksa dan
dianiaya. Tiada bagian dari tubuh-Mu yang luput dari siksaan.

Ya tuhan, demi cinta kasih-Mu itu, ajarilah kami agar dapat


menaati hokum-hukum-Mu; karena dengan cinta sejati Engkau
akan membuka lebar-lebar jalan bagi kami menuju Bapa. Amin.

Doa Kesebelas
Bapa Kami……. Salam Maria……

Tuhan Yesus, penderitaan, kengiluan, kepedihan yang


Kaurasakan menusuk sampai ke sumsum tulang-Mu; sedemikian
hebat sengsara itu, semata-mata hanya karena Engkau ingin
merangkul kami orang berdosa. Sudah sepantasnya Engkau
marah dan menghukum kami, namun sebaliknya justru cinta
kasihlah yang kami terima dari-Mu.

Tuhan Yesus, sembunyikanlah dan lindungilah kami di dalam


luka-luka-Mu dan biarkanlah kemurkaan-Mu yang adil itu
berlalu. Amin.
Doa Kedua Belas
Bapa Kami….. Salam Maria……

Tuhan Yesus, cermin kebenaran dan lambing persatuan.


Kemurahan hati-Mu tidak mengenal batas, bagaikan sumber air
yang senantiasa memancarkan air jernih.

Ingatlah ya Tuhan, akan luka-luka-Mu yang tanpa sela sedikit


pun pada tubuh-Mu. Muka-Mu, dada-Mu, kaki-Mu dan tangan-
Mu tercabik-cabik memerah karena darah-Mu yang suci,
kesengsaraan yang tiada bandingnya.

Perbaharuilah hati kami agar dari hari kehari setia kami semakin
kokoh dan cinta kami semakin mekar, supaya kami pantas
menemui-Mu dan berkumpul bersama-Mu selama-lamanya di
Surga. Amin.

Doa Ketiga Belas


Bapa Kami….. Salam Maria….

Tuhan Yesus, Raja Abadi, kekuatan-Mu semakin habis, derita-


Mu semakin tak tertahankan, namun dengan berpasrah diri,
Engkau telah memnuhi kehendak Bapa. Dengan penuh
kepasrahan, Engkau telah menyelesaikan tugas yang mulia itu,
dengan berkata, “Sudah selesai!”

Demi derita dan sengsara-Mu ini, kami mohon kepada-Mu, ya


Tuhan Yesus, jadilah bagi kami Terang saat kami kacau; jadilah
bagi kami Penghibur saat kami berduka, dan ampunilah dosa-
dosa kami. Amin.

Doa Keempat Belas


Bapa Kami…….. Salam Maria……

Tuhan Yesus, Putra Tunggal Bapa, kemegahan dan kemuliaan-


Mu Kautinggalkan dan Engkau merendahkan Diri menjadi
manusia, untuk disiksa dan dihina. Namun, dengan
kesedherhanaan-Mu itu, Engkau telah menyerahkan Roh-Mu
kepada Allah Bapa di Surga, dengan berkata, “ Bapa, kedalam
tangan-Mu Kuserahkan Roh-ku”.

Tuhan Yesus, Engkau telah memberi silih kepada Bapa berupa


kesengsaraan yang tiada tara, kehancuran hati yang tiada batas,
dan kematian yang tak ternilai. Jadilah penghibur bagi kami, saat
kami berduka; jadilah kekuatan bagi kami, saat kami menghadapi
godaan; jadilah keberanian bagi kami untuk menyangkal setan;
bimbinglah kami mematikan keinginan duniawi, namun hidup
dalam Dikau. Kami mohon, agar pada saat kematian kami nanti,
Engkau sudi menerima kami dalam hadirat-Mu, sebagai seorang
yang kembali dari pembuangan. Amin.

Doa Kelima Belas


Bapa Kami…… Salam Maria……

Tuhan Yesus, pokok anggur surgawi, ingatlah akan curahan


darah-Mu yang telah Kau tumpahkan demi keselamatan kami.
Lambung-Mu ditikam dengan tombak, sehingga mengucurkan
darah Tubuh-Mu.

Tuhan Yesus, masih apalagi yang tersisa dari tubuh-Mu. Tidak


ada kecuali bahwa cinta kasih-Mu senantiasa berlangsung
selama-lamanya, tanpa mengenal batas dan lelah. Terima kasih
ya Yesus, ingatlah kami pada saat jiwa kami dalam sakratul
maut. Amin.

Doa Penutup

Tuhan Yesus, demi sengsara-Mu yang mulia, dan cinta kasih-Mu


yang abadi, leburkanlah hati kami kedalam hati-Mu, agar kami
semakin hari semakin dapat memahami misteri cinta kasih-Mu
itu.
Tanamkanlah dalam hati kami rasa tobat yang mendalam, agar
hati kami pantas menjadi kediaman-Mu, tempat Engkau
bersemayam. Agar dengan demikian hidup kami semakin hari
semakin sempurna, sehingga dikemudia hari, kami layak untuk
duduk di dekat-Mu di Surga, tempat para Kudus dan para
Malaikat memuji Dikau, “Dimuliakanlah Engkau, Anak Domba
Allah, kini dan sepanjang segala abad.

Amin.

15 DOA dan JANJI YESUS


kepada SANTA BRIGITTA dari SWEDIA
MILIK
REGINA

Anda mungkin juga menyukai