KD : 3.3 ( Menelaah keberagaman sosial, budaya, dan ekonomi masyarakat )
1. Ekonomi setiap orang beragam karena setiap orang memiliki tingkat pendapatan dan pengeluaran yang berbeda-beda, ketrampilan, pendidikan, latar belakang keluarga, dan sikap kerja keras, SDA,SDM, sumber daya modal 2. Kegiatan ekonomi adalah seluruh aktivitas atau kegiatan yang dilakukan manusia untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. 3. Keberagaman ekonomi di Indonesia dapat dilihat di lingkungan terdekat kita. Misalnya saja tetangga bekerja sebagai petani, nelayan, karyawan swasta, pedagang, pengusaha dll. 4. Keberagaman ekonomi adalah kondisi dimana terdapat berbagai jenis kegiatan ekonomi dari pelaku ekonomi di lingkungan masyarakat 5. Faktor yang menyebabkan keberagaman ekonomi di masyarakat, antara lain: a. sumber daya alam b. sumber daya manusia c. sumber daya modal d. perkembangan ilmu dan teknologi. 6. Beberapa manfaat dari adanya keberagaman ekonomi di dalam kehidupan masyarakat, antara lain: a. membuka lapangan pekerjaan yang baru b. menumbuhkan sikap menghormati dalam pergaulan sehari hari, misalnya jika dengan teman yang berbeda status ekonomi kita tidak boleh merendahkan. Seharusnya kita peduli, menghormati dan menghargai status ekonominya. c. menumbuhkan kepedulian terhadap sesama. 7. Sebaiknya kita tetap menghargai atau menghormati setiap perbedaan latar belakang ekonomi tersebut. Pasalnya setiap orang mempunyai peran ekonomi masing-masing. 8. Kegiatan ekonomi dibagi ke dalam beberapa sektor seperti agraris, ekstraktif, industri, jasa, perdagangan, dan lain sebagainya a. Usaha ekstraktif, yakni jenis usaha yang mengambil serta memanfaatkan secara langsung kekayaan yang ada di alam. Contohnya, nelayan yang menangkap ikan di lautan. Termasuk pula usaha pertanian, perkebunan, dan peternakan. b. Usaha Industri, yakni jenis usaha yang menghasilkan produk barang baru atau pun hanya mengolah bahan mentah menjadi barang setengah jadi. Contohnya, usaha pembuatan kerajinan dari kulit, usaha kerajinan berbahan rotan, dan lain lain. c. Usaha dagang, yakni usaha di mana pelakunya menjual komoditas tertentu. Contoh- nya, pedagang bahan pokok sampai bahan bangunan. d. Usaha jasa, yakni sektor yang fokus pada pelayanan terhadap konsumen. Contohnya, supir, jasa asuransi, bank, pegadaian, perkreditan, pengiriman, tukang pijat, dan lain- lain. 9. Sikap yang tepat diterapkan dalam menyikapi keberagaman ekonomi dalam masyarakat, antara lain: 1. Saling menghormati serta menghargai beragam kegiatan ekonomi, baik profesi atau pekerjaan yang dikerjakan orang lain. 2. Meneladani keberhasilan orang lain dengan meniru sikap positif orang tersebut. 3. Menumbuhkan sikap persaingan usaha yang sehat antar pelaku kegiatan ekonomi. 4. Menghormati dan menghargai usaha ekonomi orang lain dengan tidak iri atas kesuksesan dan keberhasilannya. 5. Bergaul atau bermain dengan kawan tanpa membedakan kegiatan ekonomi yang dikerjakan oleh orang tuanya. 10. Kegiatan ekonomi setiap orang berbeda. Hal tersebut disebabkan oleh potensi dan semangat kerja keras 11. Potensi adalah suatu kemampuan yang memiliki kemungkinan untuk dikembangkan 12. Kerja keras adalah bekerja dengan sungguh-sungguh tanpa mengenal lelah demi mencapai hasil y ang diinginkan 13. Faktor-faktor yang mempengaruhi keberagaman ekonomi adalah kerja keras. Sedangkan manfaat dari kerja keras antara lain: a. dapat mengembangkan potensi diri. b. bisa membentuk pribadi yang bertanggung jawab. c. meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan keluarga. 14. Usaha untuk meningkatkan perekonomian di Indonesia, antara lain: a. Mencintai dan menggunakan produk dalam negeri. b. Membeli produk - produk lokal atau dalam negeri. c. berpartisipasi dalam mempromosikan produk dalam negeri. 15. Sikap positif terhadap produk buatan dalam negeri antara lain : - sikap bangga memakai produk dalam negeri - mengurangi konsumsi atau membeli produk luar negeri - meyakini bahwa produk dalam negeri memiliki kualitas yang sama dengan produk luar negeri - memperkenalkan produk dalam negeri ke warga asing - memberikan penghargaan terhadap produk dalam negeri 16. Manfaat mencintai produk dalam negeri yaitu : - produk – produk dalam negeri akan semakin maju - mewujudkan sikap cinta tanah air - menunjukkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa - meningkatkan pendapatan masyarakat - memperkuat perekonomian negara - mendukung pembangunan nasional - meningkatkan kesejahteraan masyarakat - memperluas lapangan kerja
17. Globalisasi adalah
proses meleburnya batas batas antar negara di dunia. Sehingga antara negara satu dengan yang lain tanpa batas. 18. Globalisasi mencakup dalam berbagai bidang, antara lain: a. bidang pendidikan, b. bidang ekonomi, c. bidang politik, serta d. bidang sosial budaya. 19. Contoh globalisasi dalam bidang pendidikan, antara lain: a. Pertukaran pelajar antar berbagai negara. b. Tumbuh berkembangnya les daring atau les online. c. Mengenal pembelajaran daring. 20. Contoh globalisasi dalam bidang IPTEK, antara lain: a. Terciptanya pesawat terbang. b. Munculnya berbagai model handphone, dan laptop. c. Tersedianya internet. d. Mulai berkembangnya layanan transportasi online. 21. Contoh globalisasi dalam bidang budaya, antara lain: a. Berkembangnya kebudayaan asing b. Adanya kesamaan gender. c. Melunturnya sikap gotong royong d. Meningkatnya sikap individualis di masyarakat. 22. Contoh globalisasi dalam bidang politik antara lain: a. Meni ngkatnya Kerjasama antar berbagai negara. b. Terbentuknya berbagai organisasi-organisiasi Regional maupun Internasional. c. Mulainya intervensi dan campur tangan dari negara lain. 23. Contoh globalisasi di bidang ekonomi, antara lain: a. Munculnya kegiatan ekspor impor di berbagai negera. b. Munculnya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). c. Meningkatnya penjualan online. 24. Dampak positif globalisasi : – Meningkatnya pasar untuk produk dalam negeri – Meningkatkan pembangunan negara – Meningkatkan etos kerja yang tinggi, suka bekerja keras, disiplin, mempunyai jiwa kemandirian, rasional, dan sportif – Berkembangnya turisme dan pariwisata 25. Dampak negatif globalisasi : – Maraknya penyeludupan barang ke Indonesia – Terjad inya sikap mementingkan diri sendiri (individualisme) – Terjadi kerusakan lingkungan dan limbah industri – Menghambat pertumbuhan sektor industri – Mudah terpengaruh oleh hal yang tidak sesuai dengan kebiasaan atau kebudayaan suatu negara