LANGKAH-LANGKAH

PEMBUATAN
KARANGAN ILMIAH
Kelompok 6
Anggota Kelompok
Daiva Javas Jekonia Isya Mahera
1 (P1337420123058) 4 (P1337420123009)

Kezia Priyananda Raisya

2 5
(P1337420123007)

Khanza Nabila Putri

3
(P1337420123062)
Sudah tau apa itu
karangan ilmiah?
Karangan ilmiah adalah suatu karya dalam bidang ilmu
pengetahuan (science) dan teknologi yang berbentuk
ilmiah. Suatu karya dapat dikatakan ilmiah apabila
proses perwujudannya lewat metode ilmiah. selain itu
karangan ilmiah juga bergantung pada data-data yang
falid dan analisi terhadap data-data tersebut.
 Tahapan Menulis Karya Ilmiah

1 2 3

Tahap Tahap Tahap

Persiapan Penulisan Evaluasi
 Tahap Persiapan
1 Pemilihan topik dan tema karya ilmiah
a. Merumuskan tujuan
b. Menentukan topik
c. Menelusuri topik
d. Mengidentifikasi pembaca
e. Menentukan cakupan isi materi karangan ilmiah.

2 Mengumpulkan bahan
Penulis bisa mencari di berbagai sumber seperti
dari media cetak ataupun dari elektronika.

3 Survey lapangan
Penulis melakukan pengamatan pada objek yang
akan diteliti untuk karangan ilmiah tersebut
 Tahap Persiapan
4 Membangun bibliografi
Daftar pustaka yang mencakup isi dan deskripsi suatu buku,
meliputi judul, pengarang, edisi, cetakan, kota terbit, penerbit,
tahun terbit, jumlah halaman, ukuran tinggi buku, dan ISBN.

5 Menyusun Hipotesis
Prediksi yang ditetapkan ketika melakukan penelitian.

6 Menyusun Rancangan penelitian

Melaksanakan percobaan berdasarkan metode
7
yang direncanakan
8 Melaksanakan pengamatan

9 Menganalisis dan menginterpretasikan data

10 Merumuskan kesimpulan dan teori

 Unsur-Unsur
Bibliografi
Unsur-Unsur Bibliografi dan Contoh Penulisannya:
a. Nama Pengarang, yang dikutip secara lengkap
b. Judul Buku, termasuk judul tambahannya.
c. Data Publikasi: penerbit, tempat terbit, tahun terbit, cetakan ke berapa.
nomor jilid buku dan tebal (jumlah halaman) buku tersebut.
d. Untuk sebuah artikel diperlukan pula judul artikel yang bersangkutan, nama
majalah, atau surat kabar, tanggal dan tahun. Penyusunan Bibliografi:
a. Nama pengarang diurutkan berdasarkan urutan abjad.
b. Jika tidak ada nama pengarang, judul buku atau artikel yang dimasukkan
dalam urutan abjad.
e. Jika untuk seorang pengarang terdapat lebih dari satu bahan refrensi, untuk
refrensi kedua dan seterusnya, nama pengarang tidak diikutsertakan, tetapi
diganti dengan garis sepanjang 5 atau 7 ketikan.
d. Jarak antara baris dengan baris untuk satu refrensi adalah satu spasi
Namun, jarak antara pokok dengan pokok lain adalah dua spasi.
e. Baris pertama dimulai dari margin kiri. Baris kedua dan seterusnya dari
tiap pokok harus dimasukkan ke dalam sebanyak tiga atau empat ketikan.
 Tahap Penulisan
1. Bagian permulaan
terdiri dari : Halaman sampul, halaman logo, halaman judul,
halaman persetujuan, kata pengantar, ucapan terimakasih,
abstrak, daftar isi, dan daftar tabel.

2. Bagian Isi
Terdiri dari:Pendahuluan, Landasan teori, hasil penelitian,
kesimpulan dan saran.

3. Bagian penutup
Terdiri dari: Daftar Pustaka, Lampiran, Indeks.
 Tahap Evaluasi
Pada tahap ini apa yang dituliskan pada
karangan ilmiah diperiksa kembali oleh penulis,
diseleksi, dan disusun sebagaimana seharusnya.
pada tahap ini penulis harus teliti karena
barangkali ada beberapa kata-kata yang
pemborosan atau sesuatu hal yang kurang
sesuai sehingga harus diganti.
TERIMAKASIH
Apakah Ada Pertanyaan?