s

i:
€:ra
r--
-
:
''-,'..,i. .
{t
*.

.:*" ' cNv(IvI

Nyrl(I(Itgr ru{rtr Nv( t{ynunfirr Jrlr,u$ar
i

6L6t,'8t6t v.ruvxvf
IU NYVAVON&DI NV(I NYJII((ITIAd TTINIsJuvtrC
rarcrrEr wo nr{Ir wcNvsr^Ecrurd rgrou.r
HS'IO IVIYISI(I

..\.'r";

d t xI
t '/
a
_x ?r!
a
0
1f e 0vd
*!"-

.s

H.U)'I YTZZYW 's{I

H
s
1 ?:
o .t.

iI.
zslsl-l / 662/
- {-i'

I V iA V I N fl I{ IYCY NVIUiilYXUfl{ I{rlxrE

L. -'
t{v.tb#'I E

t" f r1.--i ..-;

ii
 -"*l
x[+A
I
Judul Penelitian ini berasal ilari The Statauent of fatea'd
Iraa8 diajukan dalam ali skusi patta hari terakhlr
Peaataran Hetoc{i'
IOgi Penelitlan Anthro pologi untuk Dosen-dosen Anthropologi * -n
Iadoaeala Yalg diselen ggarakan oleh FSIII Jakarta, tliketuat d*
leh Prof' Dr. Koentjararingratl berlangsung mulai tangga1- 10 c/d''
25 Oktober 1977 . ::j

Rencana Peuelitian Hentawai tang diaiukan dalarn Penataran

tersebut oleh Sdr. Drs. Hazaia Luth nendapat tanggapaa dari
pa-
ia llesertar oalaha-n neadapat eanggahan tlari salAh seoraaB peEel
te yan'S nenyatakan bahwa haeil peaelitian Lai akaa aa'oa deEga'!l
apa yan6 ditulis oleh Duyveadak tentang llentawai' Laporan ?ene-
lLtian ini nenbuktikar bahwa apa.ylrng digambarkan oleh Dryvendal
pada naea la.npau, banyak yang sudah lenyap pada nasa kini4ttCak'
kita junpai Iagi.
-
Penclitian ini dibiayai oleh DPIM Direktorat Jenderal Per
guruan Tinggi, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan R'I' Jakar-
ta dibebankan pada Proyek Per\gembaregan Ilmu dlan Teknologit cotle
proyek 15.',1 dibinbin8 0-
.O115?7$O-2'-A? -O1 tehud.L 'tg?8/19?9, daI-
leh Dr. Parsudi Suparlal, Universitas Indonesia Jakarta'
Henurut lencara semula, ?eDelitian ini neliputi seluruh - -.:!'

baglall dari kepuJ.auan Mentawai" T6tapi karena beberapa faktor -

lain kesukaran konunikasi, kekuran5:an waktu yan6 disedig
'ntana kenyataa-o bahwa terdapat perbellaan yang besar antara a- 'I
ka.r dafi
ttat di Siberut darr pulau-pulau Pagai Utarrselatan dan Sipora I
".

rnaka penelitian ini hanya meliputi pulau Siberut saja' Sebaik -

I
I
Eya judul penelitian menjadi llukum Perkaninan Adat }ientavai di -.,,,
hlau $iberut, tetapi karena tidak dibolehkan perubahan judul l
atas proyek penelitian yang su tlah dieetujui dan diterina oleh
DPrU. maka laporan penelitian ini merupakan laporan bagl'a'u' se-
dangkaa lapolan bagl-an lain sisalya, akan me rupakan laporan
pe!
lelitian bagian kedua.atau dengan kata 1ain, penelLtian atas pu
).au-pulau lainnya, Pagai Utarvselatan dan Sipora akan dilanju!
kan heoudian hari jlka ada kesenpatan"
I
..-.1

n)
-:1
i :.

.,
=;

:'i. .:;:<u;}€-l: ..-.*i-.=,r. i..-. --.

 "--t

Akhir kata kami he4Sucapkan ribuan terina kasih

kepada:

1. DPflrt yang rlenbiayai aenelitlan ini '

ini"
Z. 0". prt"odj. Suparla:r, yang mernbimbing penel-itiaL
l. Drs. ts.Burhanuddin Ketua Otorita Pengenbangan Kepulauan
Mentawai.
4.ParaCanat:SiberutUtara'.SiberutSelatan,waliNeSarisi-
Kampuug' I(epa1a Atlat '
kabaluan da-a l{uara piberutr.para Kepala
pulau Siberut'
Kepala dan Pemuka Masyarakat I''lentawai di
l
i

Pimpinan Proyek Armada

p""iTtt"' Teluk Bayur'
!.
I' rr"
5. Nakhoda serta awak kalaI pertntis BABUT
yang tidak disebutkan I

?. Dan pihak-pihak yang telah ikut meubantu 1

satu- Persatu i
.t
Padangr Ilesenber 19?9 :

REKTOR IKIP PADANG

' I

Prof. Dr. Jakqb Isman !

:

,l

t !
l

n i. \l!:
iKlir ^ I
MILi:\ PEKPU': 1/-.i(ii.ii
t
1
I
I
I
TiTSMAIGL b
/l/a 4 I
I
SIO{ERiHANOA

fitrEl€l
U I
I

I+
i
rb. ilrttflp.Pjs
27"1
f
fi i: lr.-:f ,1.'-l

ii
 \
a

6" Devasa nenBfut adat " . . o. ?. c. "" . ". . "; "". . ,4

7r Peminalga+ . o o.e o?.r c . oo 1o . a
:. i. "..- : " "'. ,5
7.;1 . hmbayarai Fe rkaw l'ua-rr " ;. . 16
7.2" Petrt'efi atau Penerims Alak """;"" 19'
7.1. Sebab tingfinYa ilak ." 41

. ?-I. (awin' Patumbak 44

8, Halaa6an-hilangan Per[awihaa 46

,47
Q. Upacard Perkawinan .:
.
PersiaPan Punen 49
9.'1 I
9.2. ?elaksanaan . ".. 49'
j
913. P:rnt.!Ban-pantani:an Se sudah hrtilwinan 51'
9.1+r' lcara sesEdah hi,rlen 5t
10. Ilenetap.SesudaH .Pe rka,.'rinan ... i 5'
11. itak-hak Can Le,.:a j'lban Suani-Iste.T'i ;r.... ,4
Iiak r,Ia.nita "o".1 "c.. 55.

12" P e r c c r a i a n " -..:..""""'"" ,56

12.1t 26
1L2" CereL t{afl .,occ.o. 5g
12.2" A'kibat Pcrceriian Atas lnak.dan liar-
taperkaviran ocro.." 5o
62
P'EIII'T, UP .!
'dan }lodernlsaEi Se rta' Pioblenanya 62
Pembanguaao
Ke sirnpulan '..6. r c " t o o o,-. G.. 64
" '_t'" ""

65
SArgP - 561 an "."." '-..'ooe"''

AIBLIOG Rj\FI .. " ". ".. ... " . .1'" 67

N

it
 ---:-zj-:r,-r*.ir-.!r.F.riE:, -.f1 F{.q.,."--
_j - *.gl&.
- lir,'
. :='

DAI"IAd TABSI,

Haleman

TABEI, I 11

TABEL II Baraag-baring Fenbayaran Julur ( Alak) .. t7

T,',BEI, III Penbayaian Petkavinan' iteliurut Pe ratulan
tie€ari Tahun 195O Huara Sii<abaluan -... 39

TABEL IV Penduduk Siberut Henrrut Jenis Kelamiu.

sersuB 19_?6... . .' . . " r - . r " . " L . . " o " \2
TABXL V Fenduiluk Slberrt Utara I'Ielu"Itt Jeirie Ke'

lamin lahun 1966 - 49?6 4z

T,,BEL VI I'.:nrluduk (ampung-kanpung di Siberut Se-

1,
*
a

DAFTgR L...liPIRr.H

L.',!1.FI?;1N ,f ' Daftar pertan;,'aan 70

I^AMPIRAN II Daftar Xesnonden o.. ! ! o a. t.... 72

LAHPIBIifi TII 71

*,
:-"YT f-IELF.ffi ryT.-...i.-=;.:-ffi
I t '.- i.

. ABSTRAK

,.ii
Penelitian inL dilaksanalen di kepulauan Hentavaip Kun-
Jungan ke lapargaa dil,akukan dalaa dua tahap, yaitu tahap ptrr
fama daLam bul-an Februa ?i 1g?g dan tahap kedua bulan'septenber
1g?g di prlau Sibetut yaitu nasing+nasing di Keaamatan Siberut
Utara da.n Slberut Selatan "
' ;
Tujuan penelitian iatrah untuk aen6umpulkan informasL ae
ngen"L etnografl. llen;awai yang difokuskan pada Hultum PerkavLn- .--l

an Adatnya"
l'letode yang dipergurlakan adalah pendekataa kwalitatif -
*
yaitri intenaive partlsipant observation. Oleh sebab itu dipi - #
llh beberapa kampungl tertantu sebagai satah satu contoh di aa-
tare desa-.desa dl lientawai" Ca'ba pendekatan ini adaLah terbalk
untuk mengenal ca.ra hid'lp tlan cara berpiki? orang HeDtacai Eag ,

pun cara tradisiouil dalarrr ihnu Anthropology Sos*b1 uutuk nenu

lis etnografi nengenai masyarakat can kebudayaan Uenta'Jgi.
Pemilltran sample Eecar, purpdsive dlte tJpkaa sebanyak -
20 olang kepala €rrkq/a dat oasing-maliag iti pulalh Siberut 10'
Sipora 9, Ia8ai Utara,/Sclatan 5r YanB meniad':l populael adalah.
para kepala suku. Teknik pengumpulan data adalah wahlaaqara dall
pentsEhratsn r pengoklh€rn data secara <leskrlptl'f.

l(esimpulan yang ddlat ditarik dari hasil penelftiaa lni

ialah bhhva adet istiadat perkauinan dj- Mentauai lebih npade '
katl Batak dan Niaq dari. lada Minalgkabau. OIeh eebab itu teo-
ri Van Volltuhbvcn bahwa llentawai termasuk dalam lingkarap hu- *
kum (rechtckrilgen) Hina:rgkabarr harus dit;ipjau kenbafi. Di ean
ptng itu di Mente*ai sendtrl. terda?at perbedaaa ya88 besar an-
t4ra gilerut dgngan tr]ipora dan Fagalp Di pulap Siborut penba -
,ara.u pe rkairtnan (a1ak) sangat t{n6gi aekali' ballkan ualg ju-
fur dignggap sebagai pemb€Iian. Yang lebih nenyc dfhkar cekali
talah ke dtrdukan wanita mentrrut a&'t di Slberut sa,Dgat rendah.
Uanita tak puaya hak apa-ap9., juga tidak punya hak mewarlsi har
ta penirtggalan 6aik dari ayah naupuq dari suanl. Satu-satunya
vil

t
'r#
,EFL.
 \

:'

)
 .PETDAEUI,UAI

1. Latar Se1ek^ng lIasalab

nOrrlfiral
lctivi-
Eukr:m Perkalrtnan adet seDagai aqlah aatu
tiesrt ttalap siatim Eogie.l yaDg Derup*an gela'h gatu urgur kebuda
(
yaeD yarl8 bisa iIitL{,EtJ<6n I}B'Ia 6€dua }aneBa dt duda ft]ttral
battgtta
Ilniveroala ) ,k.r, t"t"p ada dalan EasyaraEat pade seuua '
dan nrane akan teri adl penrbabar pe'
valauprn daleo batas rraktu
rubahaD, nanrn ia akan tetut EEnjadi rrnsur uuilaya yang .IihsyatI
ya!€i Eangat 1g
sepaniang Easar hukuro ailat rergandung Dilai-Ditai !
petdukuDei kebudeyBa! yara
ae dan l(rat r t€rutaEa aalaE saEyarakat
beraanStsutan.

Dalan ranSka penbinaaD kesatuan bar€sat perkavLnan

adat ng

rlegan8 peranarl pertinS. Di Iriciesia dalao

rangke neulrrcepat ag
sj.Eilasiantarasuku-su]<ubarrgsalperkawinarrantarasukubalsBa
yarlSi terbaik agE kesatiuen
da$ alaerahr ueruPakan salah 6atu cara
daBat tercapai dengan s; -rprrna' Untuk tlapat
rencapai tuig
bangsa
dal upacara ?erka-
an tereebut perlu diketahrri dan dihayati adat
rioan pada suku-suku barrgea di Ldonesia'
Eukun perkawinan adat adalab aturan-atulan
perkasin^ yang
hukun apli ]t'eDg tl-
terdaPat ala1an Eukun 'Cdat ' Eukuo lilat adal.ah
orang In-
dak tertutis yang berdaearkan kebuilayaan dan Pardanelan
eebaglan tesar ora'D8 lDtloqg
doD€siar yarg Eenbori pettonan kepada
( 19?6 )' Euktu ld'ut
eia dalsrtr kebitlupan seha,ri-hari l{ulamaa'
-
yarg terlslnr hanyalah <lapat diketahr:i ttari kelnr'tuean-keputusaD
kepala adatthalln
para petugas htkuD dafEE toe^syarakat t uEpanar{fa
p'baas 1ainrya (1[g3 Hagr'
rapat adat, pegat,al agana, pejabat ttan
1r4).
pentlns
Eukr:n ?erkarlnan ds! perk6riuo ttu soDdiri '6"1'5
pribaii daD
k€-
,rB1aB Eesyarakat, kaleo'E n€rr\yargkut kelatlttDaeD
pentirEian oasyaraket' Perkasinan tukan eala
raqsa kerabat ' fa4{
11 atar sukur tetapi JugB rEusar DasyaEakat
ill nana aesa Eebagiaii
beDaa-boDar teabg
persekutuan hlkuE t€ri torial puDya ktDeattDgan
dap pertarlnan arggota-arr€gotarrya'
I

:.5ir.rr*t.siErgre**g:,,irts&**{lfi&j,_ i-L j- :-:i.:

t

i-
rl4,13m lerscE.rr:uen hukum, l;eri;aviran an€i8ote-alSSotarrya
Eeniaili
tu adalab Euatu peristiua penting dala'u prosee DaEuIrya
dan kewaJib-
io*,i sosial or-i patla DaeyaJakai i tu 'Iengan hak-bak
atas ke sefa[atan Ea -
6n pern:h, dan sepenuhr5ra bertarggrrg Jawab
hukun harus trEntlal'Bt ter
syarakat. Perkawinan sebagai peristiwa
patnya dafau ketertlban uoun' perbuatan ltu
haruslah teralg'peqg
dafap paia itu Eenerl
hult-penghulu nasJa:rakat ya:rg 'el's anc;'kat alr
ua pemba,yarzr,-pelbqva,xan penetapanwa'
yai tu atas
Penelitian ini dllairn*al di kepula''ran llentawal
euku barr,gsa yang disebut l'Icntawai r
t-^riqtal< di sebelah Barat Su-
p-alau-pulau nembuiur darl Barat La
Da,tera J er1,3 Llerupaka;l g'itJsarr
Su-ku bangsa llenta-
ut ke Tenggara seiaia-' cenga::^ p':lau S':ratera'
penting artinVE dl-
w4i -'r:rnasuk uaL alr satu nasyaf,akat yarg aEat
y:ng nenyanglldt dai
tlnJau dari 3;-5i p6ndarSan 'ilrcu Arrth:ropclogi
Indonesia' sa'Elai eekarangi tla-
laD ni,sJ f rrka-i dan kebuday'61 6i
s'Jlcu taruisa lGntawai traoih sar€iat
ta-C eta dasar ethnografis dari
perolahan oleh sebab i-
ku!a:r,g. l'tentarvai tel-alr bar+-& ne:'€alaoi '
yar€ lalra urpanartya yangi diterbit-
t'r 1:pc:an-1apo=a:r etl-llo;:rafi
-lerang hrnia trs II eleh beberapa sarj ana Sarat sePeJl
l,an sebeLun
6 lryo"-uf ( rSf+ ), Loeb ( 1915 ), cetakan ufanean 19?2 datr
noasyarekat-
Kruyt ( 1924 ) , tirlak oerrceminkan tenterrg s?rbaran
lienta:;at pc-da naea kini.
Koentiara -
EaI yang salra kita iunrPai pufa dalap bukunya
bukurya Seri 0J -
niugrat ( fS?f ), Pemita Sumatera Saret dala'n
( rSfr ), ttan bcri ta/a:rii-l(er Antara spektrun ( lgZg )' nasih Ju-
i'21ep Uma ?ada ha] eemra i-
ga melaporkarr tef,te;rgi kel'lr : *jr';t ' '
Ii llentasar kal au kita berta -
tu stldah titlak ada fagi sekaran€i' f:

a:rgkat balut tidak ta-

lgra l:ntang kawin rusu: r or'J'rg hanya eiarr
kepada -
hu. Cerita tentang !:r-;i:':'r-;'Lls l-'a;ya tisa kiia tanyakan
orangtua-tuasaje,7.,ng,lentl>a.;ai"",1161a[ra.f,aui.rrnrsukha-
Uta:a '/Selatan dan SiBora'
rya ierdapat d1 pd a'-l-pu-r ar a:la:-
1r

Sehe].unpenu]lSi,e!n},.ra'!1apc:3.ini,penullsterjrrnkela

,?
 ,

paJ,San trepulauan r telah banyak nelakukan sfirdi perpust4

ilentawai
kaaJo tentaDg llentauai r eebagai nana lazinnya atilakukan oleh Ee-
orarrg peneliti. fetapi penulis begitu kecews sanpai tli llentanal r
karena apa ya.ng tlilukiskan aa'l an buku-buku dan lcanS;art-karapgan
tentan6; ttentavai tiaak sesuai tlengan kenyata^a,r sekaranSi'

Oleh karena ltu, hasil peaelitiarr iIri EuDAki.n sangat bor-

CUna ba€i eeleka yang oeebutuhkan inforrasi
tentang Hentawai Ea-
sa kini seperti para peneusahar PeJabat, pe]a,uoor8t Pekeria eos!
alr penelitl ilari berbagai bidang studi darr oran€i-orang laln yg'
ingin men6e talui tentang perkembangan 'nasyar:akat dan kebudayaan
lientawai eehingga nereka tidak punya Sa,Elaran yans Salah tentan8i
tlentawai dewasa inl.

2. Unjauan Pustaka

dalan bukunya n Aze,*azag dan SusuDan Euln:n Adat

TE1 l{aa.,"
fndoaesla ( f9?+ ), nengeuukaEarr balnra tii llagkungan Eukr:.ro Adat
naDirpun ali Iniloaeslar perkavinarr dlsnggap suatu peristira penting,
dalo proeee rqasukrya eesgoraDg mnjadi inti soeial'
f,oentJara,ainefat tlalm bukuEya rMsnusia darr Kebudayaan tli 1
Irdonesia (redaksi 19U )" aeDgpgukakan balrva tidal< terdapat ka- n(
rrin nrguk ili Putau Sitenrt r tlarr belun ada keteran€ian neng€aai si 1
l
fat perkawinan tli daerah itu.

7. Pembatasan l'laealalt dan PenJelasan Istilatt

Ruarrg lir8kup penelitian adalah bidang Antbropologi Euktro t

khugue Hulnrl Perkauinan Adat, dengan se8ala aspe]g{ya' Euktu Atlat

dl slni tlipalcar tlafan arti Eukun yang tidak tertulis dafam arti
yarr8 luss, seperti tersebut oleh Prof. Supouo ( f96? ) lufua teti
a6aan yail8 tidak tertul'is. ni sini tldak akan dibe'Iakan antara -
(I9?1)
Ailat dan Eulnrn Adat Beperti yang dikem*akan oleh var niJk
yar hr adat yaru; ada oerrpunyar dan yan€; tid'ak nenpulyai akibat hu

kun. Eulcun Perkavinarr Adat adalah Eukum Adat dalan bida'D8 perks-

.= !. ,'

, '',
';'
!i*5.r**-,..1{.,."ir:i .. .
,-.J*Js
 r:

ttAlatt Adat lteotarai -

$inan. Istllah adat di tlentavai ili sebut '
(
disebut! lrat la,uegar ra,,esai ) f'ontawai
'

4. Suju€n lenelitian
SuJuarr Penelitian ialatr uotuk mergurpulkarr iafomasi ne-
DgpnaiethnogEafi suku barrgsa Mentawal
yarg di fokuskan pada inr-

kr:n perkauinan adat.

5. Keguraan Easil Penelitian yang dibarapkart

Hentauai naea kini telah baAyak rengalalni penrbahant 8e-
llentanal pada
dangkan kebaryakan orarg uaEih neEpu4/ai 8anbararl
rraga lagpau. oleh karena ttu hasll
penelltien ltu mmgkin sgDgat
tentarg lfuntarar
terguna ta€l roereka yang redbutubkan lnforrlasi
tnasa ktnir eepertl para peqgusahat
peiabat aipil uaupua Eilitert
yarrg 1-
pelanconS' pekeria sosialr p€ne1i tl 64r pihak 1aiary3
dan kebutlayaan
n6in rnengetahui tentang perkenbangan rnasyarakat
Meatavai.

:!;
6. Ihtodologi Panelltian
Cara perdekataa r oetode knalitatif -.1
I o p u f, a a-i: ! ?sra kei:ela guku ')
lenotapan aAuPlc : prqroel,ve ..r : :) .l

Junlah salple : 20 kepala sttlcu I

Sunber data t f,anto! Eecanatan, OPhllt Dtr'sl

..1
I
I

ilan aeniling. .t I
l

Jenis tlata t priroLr I dan Sokunder l

I

Alat pergurpul data : kapera aleD tape lecordst I

ltekntk pengurrpul an data : watlarca,ra dan PengaltlataD 'j

|:
iengolahan darr analisa
tlata. ! aleElai!ttf . ',1

dan perubahan rencana'

7. lroeedur peaelitlan, kesut'eJa! '!

Pada talrap PertaDa setelah kontrak penelltian

tlttanda ta- iiI
',i

:i

.
,)-.:...,1
.]1'::
-.:++_L

,tr
..i=t
-:*.*i&i --' :-r.. t1-.A j:-:;;_r:=.6-:-:
 ,
unfirk bi-
nga.ai, dlterirna biaya oebesar 26 darl nilai noml'ar I
aJa tiai auan ke lapap€anr oenbuat instruDent
trT ort daD rglrlsi
instruoen eelana bulan Nopenber dan Deeenber 197$'
Pada tahs p kedua diterina biaya 6O6 dari nilal noninal
Utara dan S1-
untr:t mengr:rputkan data-tlata tli kecanatan Slberut
berut Selatan yara dilaksanakan masiDS-maslng pada ttilan
Pebnr-.

e! dengan peri alarrarr penielaiaha:r dari pantar

ari - Septenb ]1979

Tirn:r ke pantai Barat puf,au Siberut, nelayarl srlngai Sl*abduan

yang beruuara dl pantel Tinur dan grurgai Sinatalu
iti parrtai 3a-
rat, melalul pegunwtgan Tengah Siberut'
Sekenbafi tlgrt Slberut tlnbul kesukararr, blaya habis 'IaD
pe-
[aktu te]ah nelarpaui bates kontxak, ]lenurut r€ncena seruLa
nelitian lEt seperti terr\yata Demrrut juilul neliputi seluruh -
' blaya
bagian kepulauan tilentatrai. Tetapi oleh karena kekurangaa
karena ke -
tlan uaktu yarr8 alisealiekanr terutarg dleelaDkan oleh
sukara! korruniked di pulau Sibenrt, nalg PenelitiaE
lnl banya
dapat dilalnrkEn tli Puleu Siberut saia, setlan8ikan
siaarrya skaD
dila4juttan di kerualian bari ilka aila keserpatan'
Penr:olehan data dilakukan dalae bulan Oktober 19?9" Penuliq
a-
an laporal ec'nrentara daLarn bulan Nopernber 1979' laporan
khir selesai bulaa Desembet 1979"

...

'-r:,-:

-5*&-::s*i&::*.:-.. , .:-.,i!!.i iaE:. .-- _,-... _. ,: J*

 B1B. II
}1.O.SY.6BILAT NA}I XtsBI,D.AXA.AI{ fiEIITAHAI

Tentang asal aaoa llentavai a,da beberapa penttaPat t loeb -

( tglz ) roengatakarr nana itu berasal dari kata nsi malteun er-
tinya orang laki -faki dalar ba,basa Mentat'rai ' Sihombiug (fS5O )
tlan Coronese ( fyfg ) rengatakan balnra napd entawai terasal tla
ri ttluan Tawe't artinya 1.,;1- ci Ta',re. O=an€i ltlentauaj' temasuk -
Proto l{elayu e-tau }Iela}-u Tua type lrreddoyda ( }ayrendak, 1954)'
Tetapl menurut stible tlan de Graff, orangl'lentawai te:maguk nm-
pun Polyaesia ( Coron"se, 1978 ). Ba,hasan)-a iuga'"ermaeuk cabang
0stroneeia atau Hel a)-o Pci-i,resia. sei3rti iuga halqya tlengan ba
hasa-bahasa yang telia?at 4-i ll.dc:l3si4, scrmra nasih aekeluarga'
Dalarn nasJarar at 'p=::..:.''='- bahara lientawai , tlitemli
berba-
gar rliafek geogra.fis In3iiri;. r ;il-:"\ so:iaj' geografis y8i'
'ialek
jelatanl Sipora dan Sika -
utana iar-:-,5 : Si-ce-r-;-- tli;;1" !; -6;11t
kap. ni alek Seog:afis rnasih -La; it dit+'1-begi lagi beberapa va- ar

3ia3i. I:- s1-rk sosial ya.rg rrtana, :-i-'r'h I rakyat jelatal para ai-
kerei, kauo eerdil: perriai , ai' p.*-; -rr:'mlka agaua' s&ra lisan -
C

Mentawai adalatr }asakiat ( pa:r'iun d'arr cerita ralcrat ) ' Keilua

je
nie sastra 1lsan ir,i n4sih eairga t populer dan diSenari oleh na- n
syarakat l{entaluai. Selain i- tu &:-d'a?ati sastra lisan
yang berupa
jarpi-jaupi, Eantera ilan seba6airyae tetapi jenls sastre lisan . _...3

ini tidak be8"i tu populer di kalangan ralqrat karena terbrtas

tl'ji-

pakai oleh oxarlS-oraqE terte!:tu yd'tu sikerel '

il
Sastra tulisan belun ada, ioi 6lssbsbkan suku barrgea lfen j
ke )O( ' Sastera ,1I
t,auai baru nengenal t';].iie ;:ca permulaarr abad
n
tulisan hanlra berbentuk terjemaharr injil dergan Judul Buko -
-:
I
Sj.punqnar tt artiqya kitab suci. Perbendaharaan kata-kata
rblan .t
dalau ba}rapa Ia ti-.i
bahasa l{entawai san6at ni s}dn' 3aAya}: kata-kata
'j
tak aila terienahanAya tlala'n }ahasa entaralr sehlD8Sa -
dorresia -"1
r!
lldouesia
bany& kata-kata dalm babasa lllangkabau atau babaga 1
petbeDilabsraaD
diadaptasi ke dalam bahaea Mentatrai ' f,ekurangan
tan-ke sufl tan :'
Lata-kata dda,m bahasa Mentarrar reninbulkan keenrli '4\i
6
 a

baat pejafa:"pejatat penerintah rrrtuk berkoerulkael' tleagan r8-

yat, ttalan retsberikan biEbfu€an pearufuhan pada terbagal bl-
'tan
ttarrg urpaoanya pertanian, peternakar', kes€hata! tlan oebegailya '
Ditakelr 1.;rterxlah.rrae,rr kata-kata' dalap bEhasa llentaual tldaE !s
lebihl eeribu kata.
Tentarrg ssa] m:J.a oeJ ara,h suku bangea ini ymg EeodiaEi -
kepulauan tilentawai dan bagainana nereka datang iti kepulauan l'nl
belun berhasil illtem:kan suuber-sunber yaru; ilapat (Uapdalken'Sa .,
ber terbatas l'leatorai berenipasi dlfi
nenyebutJran bal::'ra ora!€i
dafatan Sunatera ke l{iasr la1u ke pulau Slberut yaD€i berd€ketant
h41 iDi jelac k.,t:Lhrtur da.i perhltungan talrun 1621r tlL antara -
putau-pulau selurulinya h*rya Siben:t yeng berpenghuli, ee'langkan
grlau-pu-1au iairr naslh koso:rg ( roebr 19?2 ).
IltSiberJ.t fierang na:o-o:l: ielas pengarulr Nias, (ba,hasa, a-
datr alat pe:r-rngkapar ikan) ' sihorbine (196o) nengatakan balltra
orang lbntavai berasal 66.7'1 liiee , ber,ilasarkan Legenda lta" Eane
yang kandas tti ia'at Selatan rlaii nias kettta nenangta! iEan' Ia
neaitarat tli Simatalu, Slbel"ut Utara, yaDg keuudi arr nsnf,cuput a-
-hlr lsterinya di Niaa, lalu nenetap kenball tli Sibenrtr irdlalt
nenek uoya;:6 ora:g tientavai. fetapi Legenda laln yara baryaE ber
'

edar teateng asal. usuf orang Uentawal ilal an nasyarakat adalah a

9 eal uula orang }lentavai akibat hubungan g elep antara aeotaEg YB
nils lllas den8an anak kandurgrya ( aaak SBIryarA). *itat Uutuog
ge1aprya dleagan lakt-Iaki yars tidak diketalnri' ia nenJaill ha -
rdI, IaIu dibuanA oleh farnitinya, berlayat ke Selataa nerdarat
dE SinatBlu. Dl Silent 1.,'.: l'-=3=:;g bsrtarabah beEar tlan nefa -
hirkaD seoran8i alak l?ki-laki. Eubungar4ra ttengan anak karduog..
rrya aeadiri inilah l:enun:nkc.':r suku bangea llentavai '
KesuLitan rntlr. nengBtehri asal trula 661 eeJarab suktr
bangsa ial ter.1t sra ii-''c;a.i:l;an oLeh kfena kebuaayaan BaterLl -
nereka oarr,3at miskin, tertela.karrg o tubantliDskan tlerrgan suku-au-
ku oagyarakat re.:asl:g l:'h':-j-a Ci. In{ouesia sepertL layak flarr -
ToraJa. BaLan-Ii';rr1 i':bui4 :ra' . nr r'er':li hanya terttiri tlgrl ka! t

.:
,i: )
 &

kulit dan dauo-oaunr yarr8 AApat rueak dan hansrr &ioaEan wakhr'
Tidak ada ya!8 dibuat tlari batu, kareaa batu yarr€l kereo tida!
EeDSBnal g
ada didspati di Mentatrai. Oleh karena itu kdteraogan
sal EuIa suku bangisa yang bergangkutan yang biasanya <ticari de-
Dgan E€InperguDskalr tufi san para ehli Pa6 SeJa'rah
ymg telah ne-
lakukal pe::c8ali en tlan anallsa benda-benda kebuaayaan Pre SeJa-
rah yarrg nereka tem,:kar tak pernah ada'
llereka tak nsrr8enal peobuatan tent'ikar dan nolrenrnt deall
kian pula nenuang dan nenantlai. Seberapa jenis alat-alat produl
slloSantlfulasukkanolehpetlaSarr€l-pedagarg.olehsebabituElat
t alet sepe:cti periuk r kuali, paranS, beILun8, kaPat san8at besd
,_ artinya dafaru kehittupan, nilainya tirgE:i ' itiJ adtkan sebagai PeD
I
bsyaran Perliawlnan.
Pertanian harrya te=diri tegalar kefadir letu! plBang
'Iari
ke1aPa. t'lakanan utana terdi:i Eagut
kebun sagu dan sedlkit 'larl
keladi dan plsan$. Di Pulau Sib"nrt uakanarr pokok adaleh satu'
aettan€kan di Pulau Psgai ttan Sipora nakaDan pokok adalah
keladi
ttan pieen6;. Patta uuurmya oran8-olaDg lfuntavai kelcrrangan Slzi '
Uutuk nerneaulE kebutuheo aka! psoteiD nerekB telbunr kera ede-
panah beracuu' fu-
ulk Uentaval tlengan rerpergunakan snjina
(seperti
Bilou,'IaII joia' bokolt aer
pat jenls kera-kera llentavai
Eiuakobu) sekarang teraorn kep:naban, HalauPun telah
'lilidulral
oleh urdarg-untlang.
tr.Aak baryak jenis h€r'atr tLi oini, hewaD piaraan harweleb
babi tlan avalo. Tialak aita binatang buas, buaya Jwa sudah terar
oar puniab oleh penbunr-pefliru/ll buaya' Binatgg
ya!€i a€iak b€rbar
haVa adalalr u1ar. Binatang br:ruan selaln kera, adal&
Dabi tur-
tan dan rusa. Ii€nurut [efson (197]) dalan per]uruan ltentaval -
fr$ ai arr+'ara tinatarg yarg terbunuh atau tertangf,ep adafah tes
allrl dari kera-kera ini. ler,gkoral:-tengkorak itu diler3ittkaD t
diikat dengar rotan clan diSa!',ung di tauah atap runab
(rnd '
?ara penburu pcrcal'l bai'.. a roh-roh dari binataDg yana telbumlh
nengil<uti tengkorak dan kulii. da:r dapat nenapbah letih berhg-

,=;e:ai'....,
 "
d': ,. >
":I

haailtrya Perturua! berikutnYa.

Untuk nenenuhi kebutuhan akan protein orang iuga EEatraE
ulat eagu, larva, senut besar (keraD€i8a) aan t o e n ( baca
to en ) yaitu sejenis cacing. Binatang ini di ternalkan dalap a-
ir swuiai ydt8 bersararrg pada batang kayu' Biaatang ini hanya
r
dapat hidup ttl daera,h pertautarr altara air aein dan air tavar'
Baban pakaian asli adatah kulit kayu' Deagalr nasulmya-
tekstil ke pe<Ialanaa oleh pedaelang-peda6ang' Eaka kulit kayu j6

tti terilesak. Pakaiarr sehari-hari adalah calat tlisebut kabltt t'er

buat dari tekstll. Dt Slberut Utara oraa€; tiaa! lasl EryelSuDa
karrkulltkayuuutukkabitrkecuelisikereltyangEasihDe{pel-
gr:rrakanrya sebagai. Pakalan tliaas, ketika EeoSobati oran€i sakit'

Una di tidak dapat dilanilingkan dengan ruoah gE

}treatawai
alar€i MiDar8kabau' rulah ailat Satak atau Toraj a dari se6l arsl -
tebya. Una oenrpakan runah sukur rraah besar berpa"€'81'ng ili a-
tas tiar8, blasaAya dihuni oleh tiSa Senelasi ' BerrilasarkaD sis
tirn kekerabatan pada unutlnya, naka bentr:k rrrrnah tangBarya atlalab
keluargia luas (exterded faDily)'yang nentliani unar yarlS tetdiri
keluarga ora.Dg tlra alerlgan anak laki-lati beserta keluarga-koluqE
8a batih mexeka raasiDs-nagiDg.
Kel.etimEwaandari r:na i"fah tidak nenakai paku sebagal -
per6ikat bagtan-ba€ian dari bangunan r yarrg ilijadikar alat peDgl
kat bag"ian adalah rotan.
Una sudah lana lenyaP di Pulau !a6ai tlan SiPorar tetapi -
kesadaran qrua naEih tetap diraeakarr. Di Siberut Utara uu! Eu-
tlah hagpir leqyap' karena dirnrsnabkan oleh alat-a1at peerintab-
an dalan tahun 1955, sisa-eisal$ra dapat kita Jumpar tti Simatalu'
Tetapi ttl Slbe:rrt Solatalr oaBih banyak 1i13 jumpai uma, tak ja-
ub ttaii lbu kecarnatan }luara Siberut seperti di kanpung Sakelo r
ailepet Paeakiat 6"1 Tate Sinabak. Eal lni dieebabkaD karena -
trsabulungan:l di Siberiut Se
tinilaka! peuu$ahall kepercayaan asli
latan titlak sehebat Ai Sib€rut Ut2ra yang ttllalcukan oleh alat -
alat pererintahan.
 '1

10

dan tll-^ -
kepercaJaarr aali Mentavai adalab arrirnime
Slgtin
naniene atau Sabulungan ' Sekarar€; kepercayaan
asli SabuluDgEn -
happir tidak punya pengikut lagi' recua1i 'Ii
bebeta?a Pe
'laefah
Sabulungan bukanlah kana
dala;oan Siberut. ilaPusnya kepercayaan '
Islalo dan f,eristen' tetapi 6e
aa kereiuan yang pesat dati agarna
katena Salnr-
bagai hasil usaha peEerintah untuk nelenyalkannya '
untuk neuraiukan rakyat -
hurgaa nerupakarr salah sa'tu penghalang
ltentauai. Us$a itu telah dirulai se j ak talnrn 1954 tian secera -
reoi tlilararr€l dalap tabun 1955'
lgana Protestan tabun 1901 oleh Augugt L€tt tll -
'lisulai Arselio Cannlzaro '
Sikakap. Rooos Katolik tabun 1954 ofeh Padri
berpusat 61 I'Iuara Siberut darr Miesi
Islan nuLai mene tap eeiak -
dan keglatannya s€be1un
tabun 19?8 berpueat di Muara SikabaLuan
itu tiatak teratur dan befum neaetap'
tahrm 195' d7-
lgana Sahai nasuk pula di lilentawai daLan
hanya ilt
pinpil oleh ar.lhfiraii Rabnatullah' te tapi pengikutrva
tlihentikan dan
Siberut gaia. TetaPl dala'm tahun 1962 keg:iata'mya
tlir4lat*an sebaga.r agana terlararg'
kepulauan
Ixeuurut vatatan tera!&ir tahun 19?Bt penduduk
pertumbrlran penduthrk
l{entawai lebih kuraDg 59'OOO iina' Tlngkat
24'991 iiua' Tahun -
san8at rendatr' Tahrur 1951 judah penduduk
Memrrut sensus 1971
iyfO ir-frf, ueningkat nenietli 29 '727 iivta'
pentluduk antara tablm 19?0
uenj adl )O.Ol8 iiva. Pertuobuhan 'taD
rSZi 1,0& 1)' Pe=tunbuhan penduduk tabun 19?8 adalab 46
"drI"h pentluiltrk
2) ttengan kepadatarr 5 iiva Per Lo2' tlibardingkan 'Iensan
Sunatera Begal,72 iir*a Per Io2'
,+
.l
r,.3

' -':l
*i
j' ii

...ii
l
l
I
1)'S.-t"r, Kepirf auarr Usnt*ai r Penda seri 0J ' ,ql
2) S.-t"r, otorita ?royek Khusus f,epulauan l{entavai ' f978 't,ri
'
;.i
:-1gi
:'Ja
i-q
*{.,1
4

a ':::
;'....+-l

{.-
:., 44;,*,a:i:,ll-. ,,. .'... .' j ,=--:i :l':- '
 :-ai '

.,;i

iI

T33H, I
IMINUDIIK }.TEIrI.O}IAI IXEUN ].9?6 )
'
recal,rattN JIBII,.AE
'
Siberut Eelatan nfi
Siberut Utara 8411

Slpora 6959

PaAal Utara/SelataD r?o?',l

JUHLAE ,?1€5

Dl sarping penduduk asli juga terdapat penducluk peatlatarg

( tanan tepr) tertliri dari suku bangsa r llinarutabaur Batak, J*ra

ttan lain-lara, juga beberala oraJrg Bsrat 6nggota nissionaris f,a-

tolik nona.

!) Sunber ; OPKI{.

-l
:j
j
-:.l

:-4
'.i
'.;
,.1
:.J

:l

..;:5iEia:--s5. , .+r.i;-+i'+:a . .: .
 _-t

!
3AD. IIl
ANAE PMXAIINIX

1. Perkasina'' Pada uEurnya

llemrnrt Eukun Adat pada unr:rrrya perkawinan itu adstab u-
rusan kerabat r urusan keluargar urusaE oagyarakat' Dt seEptlt -
ltupelkarrinaniugererupakanurusanp8ibad1tlarioraDgiyalg
bergaDgkutan. lntdla dua kepentingan itu
hanrs seialan atau Ber
irbarg. Bllapana tlda! a,ita bereaturtrra antara dua kepentingan
i-
tu yaitrr kepentingan na-gyarakat dan kelentingan pribadi t
naka

akan tintul ketegangan-ketega!8an dalasr nasyarakat'

Dikatakan bahva perkawinarr itu nerupakarl urusan ms'syara-

kat hal ini ternya-ta tlari hal-hzl baga^inarra kepala-kepala sirkul

orarg tua daa kePala persekutuen lkut calrF::e dalap peudlllar -

jottoh dalarn bentuk ?erkauina:r dan dalan pelaksanaan pelkaviDan'
lalarn rnasyar*at hukuro yana tolr torial moka llerkavlnan aDegota-
yang arnat peutlng
angote- ltu adalah nerupakan suatu peristiwa
dala.n groses nasukrya sesoralg nenj adi inti eoslal
darl Pada Ea
bertan-
syarakat ihrr sehinSSa status sesorare dal aB Dasyarakat
hak-hak dan ke-
bah nsfk <lan dapat iu83 tlisebut senpurna dengan
vaJiban-kevallban Yan€; Peuub'

. Dttial au ttari- se81 Eaoyerakat perkaninarr ltu peotirg '

usaba yarrg nenyebabkan tinbuirrya Seneragi
baru ya!€i
talah suahr
rDaDenrslcaD aolrDgarl nasyarakat ltu'
Dalan llDgkulxgan kerabat -
perkari.oar itu JuAa Eelalu merrrpakarr gyarat untr:k neneruskan '
etlsilah atau ranji darl kerabat yana berdangh'rta! a€iar iar:gan :l
urxutan oral!8 hratse-
Ea,EIral pur&r inl ad8lah unrsaD keluergat
laln ltu pereelieihan-per*llsiban hukun sntara dua keraDat t -
perttrsuhaD-pe:rtusuhan kerabat yang sudah berlaagsung;
lana da-
pat diheatikan dengarr ialan pelkaYinan antara Dereka'
Islaupun perka[iDan itu adalah urrrgan keluarga' kerabat
tetdpl lerkauiran ltu ualau bagal 'na''o JuSa te-
dan nagyarakat,

t2

-.-i +*.. ,.

i!!.
t+

.iiid* .J- ,,:.i i:} - .:..1- : , :. ,:. : ,

 I'
tap adalah urusan pritatll dari orang yan6: bereangkutanr hal
ini nyata dengan adarrya bentuk-bentr.rk perkavinan.: ba{a Ia-
ri ( gchaakhweli jk) tari bersarDa (vluchthurelijk) yang uen -
ce:minkaa kepentingan perseorangan Lebih utana dari kepenti4g
an keluarta kerabat dan masyarakat.

Kepul auarr Hentawai yang tertliri dari enllat Pular be -

sar itu tidak rerpr:nyai kesera6anan adat dan gerkawinan. Me-
ngenai hal iai dapat tlibedalcan dua naca,n adat dan perkarinan
tli daerah itu i alahsiberut dan PaSai Utara,/Selataa serta Sipo
ra.

1.1. PaSai Utara,/Selatan dan Sipora.

Dl daerah ini pada nasa dulu terkenal dengan apa yang
disebut kawin rusuk dan karin 1aIep. -0Dak lakl-laki pada u-
nur + I8 tatlrn atau 17 tabul suilah nula.i rrengadakan huh:a6an
erat den8an anak-anak gadie yang berum:r + IJ atau 14 tahun.
Itubungarl yan€i erat ini diikuti den6arr hubutuan rusuk yaitu
hubungan sua,ml isteri yang belun resmi. Peresaian perkavinaa
biasanya alabila dalan kauin rusuk ird telab nelablrkan bebe
rapa orang ana,k darl arrak-andc itu tetah kuet neD€trantl}an a-
yahnya bekerj a di laCane. {
Seseorang titlak akaE Ertgkln mergadakan pere6oiaa Per
kaui-nanr{fa yaltu kavin ldepr oebelurn ada ut* yan€' En€€laIF
tikarurya rurtuk bekeria, kaleaa setel' atr perkawinan rusuk dilg a,
F'nikalr Dedadl perkavinan lalep, statusnya tlala,n nasyarakat
nenj atli tiragi r dieertai kewaiiban-kewaiibarrnya dalan nasya-
rakat bertanbah pu1a. I{a.ea panen yang harus dii al arkannya -
bertanbah bmyak puIa. Dala.n oasa punen itu terlarang bagi-
rlya uDtuk nenakan makarran tertentu dan pekerj aan tertentu ,
uEpamaDya bekerja di 13dan8r berburu, berburu tlan renbtrat -
sa€iu. Dapat dikatakan pada nasa punen ini eegiala ke€:iataD - .:'A

.:..d
ketlidupan yarg berhulurg dengan nencari nafkah r terhenti ea '1
.,1
na sekali. Dalam nasa satu tzhun se €eorart€ ya,ng. eetatus pe=- .:$
.ts
-ili
<-1

ii*:1
 i7

14

k*rinan telah diresuitcan (tania IaIep) acia 9 bul'an (foet' f9?e)

atau 1O Ufan (f.rrryend ax, t914) kegiatalrqra tenrtana
tli fapaDg-
atr ekonomi berhentl sana sek+li'

Densian adaDya lsnbaCa puaen tlalan sistim so61a1 tud'aya -

oa-
entalrai naka kauin rusuk neni adi berkenbar[:, dan nendalani
sa ratig paoJarrsr oleh katena or"n€: in,,in nenabua6
lebih dahulu
ilalan unat
at4u halus nea5r:npul dana uatuk biaya pesta P€lkawina8
seneDtara Enal.aDak renjacli beear untuk ne''66ant1karr
6i ayah y-g:
heDdak rni af ani uaea pundt setelatr otatua
perk3uinorya diibs'.
&I.tan (tesrn l,tlsP) .

Oleh Eet'ab 1tu punen tlitinJau darl 6egi ekononi t

rprupa-
bi iakaana bilana'ra
ka,a per€h.fqrrE penban6unan do aitala'b earrSat
paerintalr telah renghapushan Sabulungan sejark tahua I954r
dan
tlengan rea-
6ejak itu tleDgan seDdlrinya kawin ruauk sudab lenyap
Ei.
re@i kawln *usr* telah hapus tahua
lJalaupun eecara 'la1ap
1955, tetapl kenyataan renur$ulkarr balrtra i auh sebelum
itu fl*Ia'b
disebzb-aebabkao -
tidaB terCer6:al lag:i hal itu' Ini ?Dtara lain
se-
oleh usabB zentlin6 Protestan yang telatr nennrlai kegiataYu{fa
jak tahuD 1901. Seiak itu nulailah lnlsu& unsur-uDsur kebudayaart
ke Mentawal yaDS tanyak neE?er\garuh.i cara hidup daD
cara -
luar
terpi tr 1 oiar€ tlentanai.
Dengan nasuh\yB unsur-unsur luar ke l'fent4llal t'aik secara

upun secara da'nai, dengan sendirinya telah

rnerut ah adat
paksa D.
banrt
tlflr tata cara perkawinan yarg disesudkan deoSan keadaan
Proteatan' Katolil< -
seflral ileneian a€apa y3n6 di anut ' Baik agana
naupun itelan tida! dapat arkan adanya k"r'in rusul itu' kare'
nembi

na hal yang Aaniklan sana saia dengan perclnaan'

!{entarlai ke
Selarang kavin rusuk sud&l tidak ada la€li ' Dl
ar6kat bahu -
Iar klta bertanya tentanL: kauin rusukt oraDg hdrya
hatrya blaa k i t a
5 tarrda tldak talru. Cerlta tentagg'kavin Eusuk

'$$E*;;L":*,-;, t 1 ',rElF:
 \

an '-r or ^J!8 tu a tuA saia t vaDg pcrn afi E ry4I aFL Pada
.:lfuLu atau nendeni'a,rnya dari oraDE tua-tua sebeluGrya.
._. i
Sent,ik perkawinan yarg p3line; tumn ali Pa€:ar UtarqrrsetedsE'
Can Sipora adaLz-;'i kavin pinar{:.t, tli n:n..- seteLah dilakukt !imf€-
an biasanya diikuti d en64 nasa pertun-t4.al, yaitu pe::ee tu juar'r ka
,
dua pihak urtuk nelaksanakal suatu perjanjit perkarin4.

Iada saat Jlertunant' clite t ei,kan pul a raktunya perkauiDah t

petrbayarar perkawinan jumlairnya- titlak begitu besar, kala.ng-kedsltg
karena srka saEa su](a tanpa perrLayararlr perjaBJian rnengen3r:i peuba
ysran denda pelaD€8arhn, bilarnarre pertrmantarr dtputuskan.Per jaPJi
an ini t,aru nerlgikat kedua tela-h pihak, pada saat diterimary; qF
dtah pertunange-n sebagai. alat pengitat y?rr6 disebut sesere. Setei
leb itu r1i'laftarkan kepada plhak gereja setelah terlebih Aafrutu -
diberitahukan kepaila kepala kampung. tatu alununtan tta,lap lin€: -
hrn6-an kc-mpung darr da-lan jenaah, 2 zl,au t hari selelu:n uPaoara- -
pernlkahan dilangsr.rngkan. Jika titlak ada ircberata:r naka iadakan
perkawin"n, rula-rrula secara a€2Da, kemudian mentrut at]at. ?eriu -
ilitrrnt".nkan di sini ta-hwa vr.ani ta 1,unya halc yarr6 satrta dalan huhu
raris, berbedz ik:ngan di Siberut, di man3 wanita dians8ap sebagai
Eende y':rp: da?at diperjual-belikaD, tal< iyrya hak apa-a,T,a satu -
sgtunya h,rta rdliknya a<talah alat-alet pen.qnflkap ikan.

1.2.Siberut
ilukum.ld.".t }elkal,ina.n warisen di Iula.Er.Silenrt sa!6=t j auh ,r
-herbecia. ,ien61arr tli puf au-pulau ?3€:ai Utar4,/S€latan
qan Siporarbab-
k4n alrri daer.:tr ini. Kavin rusuk tidak dikena] di Pulau SilerutJ
Slfat lerkawinn di claeran inl adal^ah dala,n urai an yang berikut -
irLi.

2. Bent:k-bentuk lerkauinan di Siberut.

3ae;aimryra melaksaDekan Perk2r'J inan mak2 ai kepularurr
ca*l '
Itirsantara terdapat tet'erapa Ilacrn cara p€Iaksanaan perka]rilt3ll '

{.

.-.|
 :-E;

yaitu antar3 lain: perk4winaD piDarlgt perkauinan lari beraarB -

pe. r-
da:r pgrkEwinan bava Ia,ri. Eal yang l.m:n di ladone sj'a a'Iatab
kawinarr Plnan8. Di Pular Siberut terdapat opet bentuk
perkawlnan

;:rg: berlaku di daerah terpencar-pencar di balrac;ian pedal'aran '

Ben',uk-bentuk perkawinan itu adalah : -
2.1. i s o g a (penina,ngan aanzoekhuueli3k), terasal d€ri soga
S
*tinya PangEiI. Pihak pertama yai tu dari llhak laki-laki mernang
S.ilnemintapihaklainnyauntuknene;adakanperk'errinanyaD6ter-
lgntq. }r!g]3\:kan pemlnarrSan .li sj.ni hukan d engan menghittaleka.u -
sirih Pinang selagaimana hafnyz unurn terdapat di kepulauan Indo-
nesia, karena iti daerah ini tidak dikenaf mengur\yah 6irih' Di
d.aerah keca,nataa Si'cerut Utara istilah meninang
ialah Basinounou
kolui (sikabalura), maineee (Tarikan) '
PeninasSur yarrc demikifl itu hamiir seIalu di
jalarikan ''6-
leh sec?ar€ utusan, seoraru wakil' Iiade'ng-kad"''8 juga kedua oralg
peni -
tua send:-ri yar5-' melakukan ?emina:lgan itut 'oiasaDya clalara
nangan itu dipalcai banyak perib^J:asal kiasarr
dar' lantrm yang; in-
ke -
dah. ?ihak perem-fu;arr yang difanar biasarrya selalu tertanya
peda erral<nya bahr'r a ia akarr d'i joCohkan rien6:an seorarrd laki -
laki
tertentu, alakah nau atau setuju' Kalau perempuaa yarr€; bersaDg -
saja peren-
kut,ix setuju' peruntlingan dapat ililarrjutkan' l'hrne;kin
suda'h ada ianii denaarr seolang pe-
?ua-n itu tidak setuju, katena
mrda lain. Kalau deroikian tentu sai' perundingan
tidak dapat di-
teruskan. Iada u aktu nenina,og itu ti'Iak ditava apa-apa'
Bilanarra penlnangan itu diterima baik' biasanya
tidak se-
pertu-
kali gus ren5akibatkarr p€rkaltinan relainkarr rengakibatkan
kedl'ra pihak di marra ke-
n*rgarr datrulu, Yalh persetuiuaB snlara '
perkavirwr pada hari yang -
dua pihak berianii akan nelaksanakan
te13h dlsepakati. Untuk itu tahda sebagal alat peng:i-
'tiserarlkan e 1l
kat disebut a1ak e t ( S'ilaoinan' Siberut Selatarr )'e
(Sir alegi, Siberut utara)r se sere (r's"i) ' rlpabila tarda

lii.l--=-".. .,'* .-
 ' r*n f/t/ fsd- X ', u ":#
sudah ali seralikan, perjaniian itu nengakibatkan kedua pihak te! - jt
selain dite-
iEat pada persetujuan itu' Pada saat pehinangan itu
tapkarr hari perkawinan juga dj'tetapkan
besanya pernbtraran perko
wi.narr ( alak) dari dibuat iwa perianiilr
rengenai pembayala'n den-
pertunanga!'
aa ( tufau) bilanana salah satu plh* rnentatalkan
6192n bahr
I4asa Peltunan€en tidaE lana'' tidak sa,rrpai "^1o
masa pertunang
kan dikebanyakan daerah pedalanan hampir tidak ada
gadis dibawa langsung ke -
an itu. Beg:i tu laEaran diterima, sarrg
tempat pihak orang tua laki-1aki dan tin86a1
di sanar sudah bofeh
ber6aul bebas selagailwra halnya seperti suani
isteri' Eementara
nenurut peraturan r
penyeleoaiarr eurat menln:tat yarrg diperlukan
yaru; dianut'
pendaftaran atau pencatatan pernikahan uenur'ut agamA
penentuarr hari plrnqn yang t'aik '
rEe#tua ke rurlalt
Setelum si 8ad1s berangkat bersana calon
nemberi beberapa nase-
suku pihak laki-laki ' senantlasa sartg ayah
nanti harus raiin di
hat kepada anak pererpuannya seperti : 'rKamr
rurnah rnertual J 3r€anlah rrafas seperti
di sini I keri akarfl ah sagu'
ikarl ravitlah ayaD'r Setelah ayatr
selesai menberi nasehat
cari ' '
seperlunya, 1alu arrak perenpuan itu per6ilah bersa'ma calon nertua
p5'hak laki-laki ' tanpa pernberian
pada hari itu iuga ke rurnah suku
tuanya'
atau perbekalan aPa-apa '1ari oraFg
Ya'ng ilitav anya ad'a'lah ballu
yaitu sebuah tas yang berisi
bahan-bahan untuk menargkap ikarr atau
tan4;uk ikan' Setelum C'i-
pedala'urar berlaku pantang (tatoo)'
adakarr lwten d'i belexapa daerah
uma atau lalep orang tua-
Bagti arrak dan menantu untuk nen€uniungi
pulen' lelangiga'ran atas ke-
nya. Untuk itu harus segera tliadakarr
dalarn uoa atau laLep'ni-
tentuan ini Stkan menirnbulkan roafapetaka
perk2Jina!-perkauinan
salnye sakit. Di daerah pedala'nan seringkali
hanya berl arrsuirg seca]:a adal t
tanpa nenE.Yriraukan adanya peratulBn
peng:a-
hukum yang berl"lcur walaupun
nereka sudah tercatat sebagai
tetapi ketanyakan rereka -
nut suatu agana Katolik atau Protestan
t eir4. rnengtrayati aiararr-ai alaxr
a&a$a'

ii PtitilLt:; iArls'ti,r 1

I
riiii) -[,Ait,1l{{i _ i

,1

,J
 1

18

daetah peei-
Bentuk perkawinan sisoga terdapat ulmumya di
pantai'baik tli Sit'erut Utara (Slkabaluan) naupun Siberut
sir 'ti
Selatarr (Ituara siberut) '
2.2. Si teukba6a ( lari bersapa, vegloophutreli ik) '
perkauinan
Siteuklaga artinya ouka sama suka' ia'Ii bentuk
ini
ini beltentangan dengan bentr:k sisoga' karena dalam bentuk
kata hati
pihak laki-laki dengan si Sadis sudah nekad menurutkan
-
nereka, sssara, bersa,tla-sana nelalikan diri dan
bersentunyl
'li
nereka ini sudatl
tenpat euku pihak laki-Iaki ' Jadi 4112a4 kedua
secara sembu'yi
lana meni aliir hubungan cinta dan telah berpacaran
sembunyi dari- orang tua.
telah berencala untuk kavin 'le-
Sila,Eana seorarlg pemuda
darr dlbana lari ke suku-
ngan Sadis pilihannya, Sadis ltu dicuri
pe san atau su-
nya. Sebefuryrlra oleh Satlis itu tefah ditinggalkan
dapat orar'8
rat d,i runalmya kenana ia lari dan bersemburrJri agar
tuanya oenge tahui ald! 6gDg arinya' Setelah
periEtiwa ini pihak su
ku laki-]aki nenunggu pexkemt 3ngan. selaniutnyar apakah anak Sadis
perouda yalSi lllen
ltu diizinkan atau direstui PerkauinarEya ttengan
selaniutnyat sl ga-
curinya itu. Sementara menurggu perkenbarSan
orang tua
dis tin5gal t'ersana deng:rn pemlda Pui aarurya di m'Eah
ada berita dari pi-
pemuda itu darr bergaul 5gsara bebas' Setelah
hal< si gadis balva perkavinzrr itu mendapat
restu dari kedua o-
ralS tuanya, di adakan punen di tempat suku laki-Iaki
itu'dengan

BenyeEt elih ayan dan lrebi '

tentarrg alak
Sebelun diailakan punen diadakan Frundingan
Katau status per
(pembayaran perkawinan) a'an hari penyerahannya'
perkawinannya sama de-
kauinan sec eoran€ sudah iarida' peraturan
ngaD seoran8 gadisr baik tentang
besarnya Jurflah alak Eaupun ten
sudatr hanil disebabkarr hu-
tan€: punen. Anrlaikata seorang gadis
bun{iaru\ya dengan permrda J'ain
junlah perrbayaran p€rk'uinan neni3-
juga dikenakan -
tti lobih tin€gi la€i, katrena si laki-Iaki harus
tlend.a maLu.

I
 r9

nerestui -
Tetepi bilanana. pihak oran5 tua si 6aCis tidak
pul ane oleh ibunya
perkawinan ini, si Eadis diiemput 'fan dit'rva
dan si pemuda harus membayar derrda karena pencurian'
(tari bersa'na) Easih diiun-
?entuk perkavinarr siteukbaga
ei d'q
p.j sekaraDg di Silerut Selatar yaitu rli teterapa kanpung
khususnlr" di karpung
erah Sirereget, anak cat'arrg sundal Siberut'
atla terJadi itu
I{ctotonan' di daerah lain tidak diiuinpei ' kalau
adat' hukunarrnya betat'
di arr&Eap suatu pelarrggaran hukun

2.1. s i 1 a 1 a u ( lari, schaakhweliik )'

bawe

Bedanya dengan bentuk siteukbaga

(Lari tersaua) iaran pa
gadis
da silalau ada unsur paksaan yaitu melarika'n seseorang
kemauarr atau persetu-
dengan i alarr paksaarr atau kekerasan tSrrpa
juan galis yan6 }ersan6-kutarr' I'Ienbswa la'ri 6edis
itu biasanya ti
dak dila.kukan sendiri oleh peml'fa yang
berminat atas si gadis i-
bi3sanya bebexapa pe
tu, tetapi den6arr perant,a3as pihak ketiSa'
yart- bersdE:kuta al aku-
uuca sebayanya tenan-teuan dari permrcla
kan penangkaPan ltas seorang gadig
yant telah ditentukan'

Kal'au seoran€ pernrda telah nelal<ukan

pilihan terhadap se-
oran6- €:atli s yarrg dirasanya besuai r
baik yarr6; telah rtikenalnya de
naanbaikdalampergau}antlidala,rrkampun8'naupunyall6be}r:ntli
n-iatnya dengan perarlta -
kenalnya den5an b+ik daP"t melaksanakan
tersebut itu' Untuk
ra2.n kau arr-katr rulya urtuk nsfalcikan Sadis
ti6;a oranC' -
itu ia rpnpelgunakan iasa-jasa balk dua atau "emuda
untuk nenarrgkap darr neLa'ikan Sadi' s i
tu ke rumah orar's- tua dari
yang melakuken penarr€kapan
permrda yang bersanBkut3n' Orang-ordg
toga'
atas Eadis itu disebut sipengalak
Untuk Eelalukan penaogkapan atas
diri Sadis itu' diluat
rencana yand' mataq; d rahasia'
lrntuk itu sipengalak toga pada
dan' membun-
h,ri yanc telah d.irencanalcan, nencadakan Peneintaian banyak -
r:ntuk menarrgkaP
tuti gerak geri'k Sadis i'tu' Kesenpatan
 {.
t
r

20

sekafi' kalena gatlis-gadis l'rentanai pada umr'urrya banyak nelakukan

kegiatan kerja di luar jauh ilarj' runah, urpa'n{Iya waktu roengada -
kan pelayar4n di sunS:, membaua nanau, atau hasil-hasil ladang
Ia
irulya ke lnara (nonga) atau sedang dalarn perjalanarr untuk mencari
ikan tti sungai atau dalun peri"lanan ke 1"dan8'
(.etika sudah tiba saatnya 'liaraga? paling tepat si lenga -
lak to€{a dengan serta melrt'- menan€,'kap eladis itu' nemeg':rrg erat-e-
rat tarrgan, badanr haki ;;adi s itu, uafaupun melcont 1-merorlta dan
nenjerit-ierit, berusaha melepaskal diri d'ri cenS'karaman p 4
perafipok marrusia itu, tia'ia satupun pertolon6arr yang dapat diha-
rapkannya dari orang 1ain, karena oran6l lain
j'tu iuga tiCak tahu
tahwa ia Citar-gkap oleh pemrCa-pemuda itu r:ntuk ttijodohkan
de-
kepada
n€an seorar6: lerouda tertentu d:-n akan dit"ava, diserahkan
pihak suku penud'r yan6 me;r1-uruirnya. orar+; yant t arryak nenyaksi -
kan peristiwa ini hanya irrgirr tahu urtuk siapa gadis itu'
kenana
g*kttat -
dilrawa. Ketiga penuda ysng nen4n8kap gadis itu berusalu
tenaga nembava hasiL tar:5kaparrrya ke rulu{r oranS tua sipenlruruh
seceplrtnya adar i angan diketanui cleh pihak suku si Sadis '
kare-
na kalau segera diket,.hrri ol'eh pihak suku si gadis rencana
ini t'i
sa berantakarr. Si gadis itu sendiri t'iasanya selelum
sa'r4laj &i
tenpat ini dj-taharr dar dikurunS, tidak men8;e tahui sama sekali -
siapakah ger2.nga! peruca yanS'berminat terhadap dirinya
itu' Ia
tidak tahu lmtuk siapa ia ditangkap' Setelah s anpai di terpat
tujuarr, gadis itu dis;rallkan kepada pihak suku si peruda' selan-
jutnya seca.ra suka atau tialak suku ia harus ting8al di rumah -
itu' untuk i'tu la dltahan tli sarra darr dilr:rung dalap kanar dan
tidur bersana pernud a itu. ]lnttai kala si Sddie trerkenan hatinya
pada peruda y,Ig rEngururl8nya itu, naka ia senarrg tinggal tli sa-
berkunpul
na dan ke dua orang tua si'.gadi.s dan an8Sotan sukunya
darr berrzrding untuk menentukan besalTrya alak
(ma"igala ahk) -
yarra akan dininta sebagai penbayaran perkavinan atau
disebut ju
ta h}t9a telinya.

fr'NI r ri lrft,; +.,1,1i,;^,

I- tt'.lir -r)il,-',1 1; -
 21

Tetapi sebaliknya kalau gadis itu tidak meny{kai

sipenuda yang rnengurungaya, oaka ia berusaha melarikan
diri untuk setj.ap kesempatan yang aCa. Senentara itu ke-
dua oran6 tua si 6adis setelah mendapat kepastian aDak -
n1'a tidak auka tinggal di saaar dateng untuk menjenput -
si gadis anak perempuannya itu diminta kenbali kepada pi
hak suku laki-laki. Si pemuda dikenakan denda.
. Beatuk perkawinan Silal.au didapatkan di daerah ei
Laoi.nan, yaitu kampung-kanpung yang terletak di oepanjan5
cabang ka[an sun6ai Siberut, di Siberut Selataa.

2.4. Pat umb ak (Perkawinsn bertukar 1 ruilhuwelijk)

Perkavinan bertukar adalah lazin, di nana hubung-
ax-hubun8an perkawinan bertimbaf balik sudah ada, di be-
berapa Iingkungan hukun di Indonesia, tetapi hal itu ti-
dak mungkin dalgm J-ingkungan ; rras)rnetrisch coraobiunrr -
seperti di Batakl haI itu terlarang. Perkawinaa bertul<a:r
adalah haI yang biasa di l,lentawai r di Siberut Utara yai-
tu di kampunB-kampun8 yang.terletak di tepi sungai Sika-
Lrafuan seperti Mongan Paular Satbayak, Bekenen daa Ea-
jakan, perkawinaa bertukar disebut tt pat uEbaktr.
Uan6 jujur (afak) tidak diperlukan lagi, karena pertukat-
an wanita antara dua suku, kewajiban penbayaraa alak meu-
jadi hapus. Dengan denikian orang tidak perlu pusing -
pusing nenikirkan penbayaran perkar.rina-n yang biasanya 6a
ngat tinggi itu. Tetapi ad.a pufa bahayanya bentuk perka-
wina-n ini, apabila satu dari lasangan itu bercerai oleh
6ebab apapun ju8a, naka pasangan lain juga harus cerai
menurut adat.
Di Siberut Selatan dikenal juga bentuk perkawinan
ini disebut "p"uilitoBa'r tetapi berbeda de-
rgatl bentuk perkawinan patuobak r tidak menghapuskan keva-
jiban penbayaran jujur ( alak ). Jadi dalam pertukaraa -
wanita dr siai, pihak yang uenerima wanita barus juga na
 22

silrij-nasinl, Pihak melakul:an pcnbayaran perkaHinan sesual -

d.en3:.n pcrjanjian -r:ang telsh disctujui' Fercer-ian salah -
satu pihel< tidal; nenpengaruhi pihali lainnya'

J. i-'er;:'u1.a.n hubungan uuda mudi '

Pada p:'insipnya rienurut arlat di iilntar"ai' baik di Pa
pria
i;ai, Sipol'a Har'.pufl dr ,',iberut, pcrJaulan rauda titudi atau
da,tr r-'anita tid:rklah bcbas seb:';aii:,aua kebanyaksn didu3:a' o-
r.in3. llel'Lyak or':n5 uen6ira arla[ya l(cbebasan per6au]an :nta-
ra pria cl:n ttat:ita, bshl:en adl pula kebel:asan hubunScn sex'
ha1 ini aclt:Iair;',ng.'6i;prri.I uErun tentrng i'ictrt:'wai' fretapi ka-
lau 1:ita perhr'tikan secare sun66uh- sun53uh, ni'salnya den;an
seb,-':'!: ncnelitiar: nyct-L ir kepede kitu betepa kelirunia
a:1:':i )cn y:;i-. clel-,tiiciirn. i'ier,rtng i-'i:n:r hub' IlSan scx secara
Ii
ir sc:: i:r'; te'.' j:,cli. -t;t, pi itu b''ik:nleh sci;l'rc'n kcbebaoan'}e-
b:i-h tcpat kr-l-i.u rlikatakan s em;carn penyelerren5an' l{ubungan -
sux scctrr:- iiz,r serin5 terjadi dafan oasyarakat lientargai Pa
da ur,r','tnya. can khususnya Ci ilula'u Siberut; adalah nerulakan
pclangg,.rair adat, suatu perbuatarl dclik adlt, yang da!:1t di
rr tulau
ancam ie'r-dase.r hukuri adat, sanksi a4atnya ada'Iah
(d,entl-a)ir atau Yanll lebih bernt : bunuh'

i{ubungan 6ex secara fiar merupakan Pelan8Saran susi-

1a, dcnga-n d.ernil"ian terirdilah salah sattr pelang8aran huliutrl t
ralca petugas hukun dala;n haf ini kepala adat atau kepala -
Ilanpun3 altair urcn3ambi] t ind-airan nyata 6una ner'ISetulkan hu -
hu-
liurn nisalnya pelan66aran itu' Suatu perbuatan nelanggar
liun nis:rlnya lrelangJaran eueil-a menerlukan keobali Perbaik-
dcn6an nen8-
an hukrln. Dalarn hal ini hukum dapat dibetulkan
hr]liu oran6 yane 0elan6E3r itu' Perbuatan melanggar hukum -
itri altn depat I0eng8an6gu keseirnbangan dalarn nasyarakat se-
s','.ai clcngan a.lam pikiran tladisionil yang terdapat
daiarl m3-
 21

syc.ra-kat. ein'rlni;an dalan nasyarakat harus dipertahanl-'an

Kcs
yaitu kcseir,rbanl:an e-ntara alari nyata dan alan Saibt antnra
j'ndividu, antara persellu
Gofon:jrn nanusia seluruhnya dengan
tuan da.n angSota-nya. ,'et':3as hukun harus nenganbil tindailan
y:ng per'It jika terjadi pelanggaran hukun, 6una meululihkan
lienbal-i keseinbanSan hukun.
Pclan6saran su'6ila oeru?aksn pelangg'rran rini,an dan
ticlak telnasuk delik riasyarakat karena tidak meru8ihan ke-
pcntingan unlun. Dalam hal pelan3garar' ringan ini rle'syaral:at
ne !'.tr,.yc.i hepentingan jugt Gupaya huicurn tlitegckllan ltcnbali'
ilanl'a saja dal-orx pelang6aran susila ticiak lal8suns l.lcnSdanii-
3unasyarakat,o1ehseba'oitukepa}aaiiatbarubertindak
pabila dirainta oleh iran6 berkepentinSan ]raitu orang yang ne-
resa dirugilian. Jadi pelanggaran susila merupakan dclil: aduan'
\lalaupun lelan8garan susila ditiniau dari se;i hui:un
adrt neruprkan rlelik ringan; tetapi sanksinya cul;up beret 1

),:itu tulai (denda arlst). Jika teriacii pe1an86r'ran susiLa

atas seoran3 gadis atau wanita yang tetah bcrsuanir kalau kc
tairuan olch ayahnya atau suaninyat biasanya ada tuntutan
dari
pihak yang dirugikan terhadap si pelaku' Si pclahu ha.:"us ba-
yli c',cnda. Denda yax- dikcnaken itu pada unuunya sa:r;r-'t tlng-
e cl''a;r i
gi se!:ali r se'cua ha:ta kekaya-an si pelaku bisa disita
2cri;,iyaran d enda.
Pela,naie:aranh-pelang6ar ar'' hukuur ydn'5palin6 banycJi terja
ct-i dal-arl nasyarak,:t adal-:h pc1:nElU:'ran
suEiIa' Pef iril:;a'rnn sr"
cila yrng pelin6 tinggi juulahnv a' aclal-a'h dalan llentul; pcncLl-
ntcirl;enai -
rian nanusia (vauita) ' 'la1a:'.i'r:n belur't ai: cataton
pe lan33'ran-pcla nl; ia r:r n huku'-j ;'3ng
terdal rt d alan r:i;l'ai'a!rat r
tetapi tlenurlr.t lietcranScn Cari )eberala liapala ade-t ncayata-
l,,zrn bahu;] perl(ara -pc rke i'a yan5 lafing
banyak nasuk yal; telaii
jeiris
ditalilaninya adalah berupe' pelru[[:'ran susuifa t dalai-'l
 24

ini di antaranya terdapa-t pencurian aanusia ( uari-

ta ) yaag paling banyak.
Jadi jelasiah bahwa di l'leatawai pada umunnya
tidak ada kebebasan hubungan sex- Perbuataa itu ee-
lalu diancam oleh sanksi hukum berupa tulau (denda)
":':'1
kal-au ketahuan. Ol,eh sebatr itu perbuatan itu dilaku-
kan secara senbunyi-sembunyi. Kalau banyak terjadi -
trubu'ngan sex secara liar di dalafi nasyarakat itu bu-
kanlah berarti adanya kebebasal, tetapi nerupakan pe I

nyelewengal. Kepulauan Meirtawai nerupakan dae ra-b yang l

rawan bagi pelanggaran seperti itu disebabkan keadaau l

l
lin6kungan masyarakat yanS belum nenghayati ajaran-a- *.1

jaran agama yan6 baru dianutnya eekaranSr ta-nbahan Ia

gi lingkungan alan yang nernungkinkan ultuk itut sehing
ga sukar untuk diketahui oran61. Alarnnya indah, paatai
nya yan6 sunyi, senak belukarnya yalg rirnbun t €enualya
itu merupaka:o fasilitas afanr yang nun€ikin perbuatan i-
tu dilakukan orang.
Pergaulal ruda-mudi tidaklah bebas menurut adat'
Di Pulau Siberut d.aerah yang paliag terbelakang Ui ke-
pulauan llentar*ai, seorang penuda dapat didenda kalau
Ciketahui berpacaran dengan seorang Sadis' Penuda itu
di tufau (denda) oleh ayah di gadis. Denda itu 'tergan-
tuaB kepada gJrah di Sadis' besar L6ci1 menurut kenauan
nya saja, misalnya babi satu ekor atau kain belacu e-
nan depa" Denda itu tetap juga harus dibayar walaupun
akhirnya disepal<atinya perkawina-n pemuda itu deagan a-
aak gadisnya" Denda tersebut dibayar bersaoa alak (pen
bayaran perkawinan). oleh sebab itu nuda-nudi nelakukan
-pacaran juga harus secara sernbunyi-sembunyi a6Jar tidak
diketahui oleh ayah di Eattisr saudara l-aki-laki da:r ang
gota-anggota sukunya yalg 1aln. Yang harus dijaga jaagan
 a

I
i
i
25

sampai diketahui oleh semua laki-Iaki anggota sukulya - I

Tetapi oleh ibunya dan anggota-anggota Eukunya yarg Pe- --l

renpuzrn kalau diketahui tidak nengakibatkan apa-apatbi-

asanya didiankan saja daa tidak akan melaporkan kepada
si ayah " Seorang ibu dan saudara-saudaranya lrang Peren-
puan se1a1u melincluaginya" Seorang ayah akan merasa ma-
Iu kalau alak perenpuannya berpacaran dengan seorarrg Pe
nuda dan lebih malu lagi kalau sannpai terjadi anak pe-
lenpuannya itu hanil "
Hubungan muda-mudi yang dapat dianggap wajar ada-
.1ah dalan pergaularl di sekolah dan di gereja. Begitu ju
ga dalanr kegiatan olah raga" Hubungan di luar itu' lebih
ldbih 1e.Si kalau hubungan berdua-duaaa di tenpat yang eu
nyi dapat d iang8ap tidak wajar, merupakan pelanggaraa -
adat, dapat didenda "
Di Hentawai jangan main-nain dengar wanita, lebih-
lebih lagi di Siberut resikonya besar. Tiga orang naha-
siswa KKN dari Uaiversitas Andalas angkatan ke I tahun
1978 / 1979 yani bertu6as di Kecamataa Siberut Selatan
terpaksa haru6 bayar denda l-antaran ketiga mahasiswa -
itu menotlet seoraDB wanita kebetulaa '!,ste!i seoralg
kepaLa kanpuag di Sarabua. Ketiga nahasiowa itu ketika
akan naik kgpal di Sarabua dikejar dengan senjata pa-
rang di tangan oleh kepala kampun8, untuk penbayaran -
denda nahasisrra-urahasiswa tersebut harus nembayar satu
ekor babi atau uallg sebanlrak Rp.15.ooor- Kareua tak
punya yatrg tunai sebaayak itu, terpakea harus mening-
galkan sebuah rantai enas dan beberapa hari kemudiaa -
terpaksa ditebus lagi dengan uan6 tunai Rp.'l5.OOOr-
Penulis laporan ini menpunyai peagalalau hanpir
serupa dalam bulaa Februari 1979. Bersana dua oraag na-
hasLswa KKN aagkatan II, penuLis nenperhatikan da! Ee-

)'
 I

26

motret wanita-wanita yang sedang nenangkap ikan di laut de-

kat l,luara Sikabalu,an. Kedua mahasistra ini menggarrggu seotang/
sal-ah satu vranita muda yan61 se da-ng nenagkap ikan' Seorang -
wanita tua yang sed.ang istiratrat di pantai yang termaeuk ke-
lompok penangkap ikan dalam ronbongan itu nenjadi narah-na-
rah dan berkata : trJangan mengBangu dia, nanti suaninya ma-'
rah, ka611 bisa dibuuuhrr.
Semalanan penulis tidak bisa tidur, takut kalau-kalau
oraD6 }ientauai nenyerang Mess Pemda di srana kani Eenginap'
Denrikian iuga keadaannya kedua mahasiswa tadi menjadi keta-
kutaa. Penulis saagat EenyesaLi seka1i mengapa tidak nertlgur
ke dua mahasiswa tadi' yang suka nenS8anggu walita, 6ehin88a
tidak teriadi ha1-ha1 yang tidak diingini.

4. tla.salah P a c a ? a n .
Karena tidak adanya kebebasan pergauLan anta"a nuda-
mudi nenurut adatr maka d.engan sendirinya pacaran ne rupaka!
pelanggaran adat, dapat didenda, re.Iaupun berpacaran meruPa-
kan haL yaJrg terlarang nenurut adat, tetapi itu bukan1ah ber
arti tidak adanya Duda-nudi nclakukan pacaraD' Berpacara'a yg
dilaf,ukaa oleh nuda-nudi bukanlah dengan teran8aterangan y8'
dapat tlilihat oleh unumr atau dimuka umun dalarn kanpungtte-
tapi secara senbunyi-sembunyi. Keadaan lingkungan alan Ee-
mungkinkan ha1 yalg demikian. Alam telah menye diakan tempat-
tempat yan6 baik dan cocok untuk itu, umpama-nya hutan semalk

belukar, ttitepi pantai' di te?i sungai, di hulu sulgai'

Selain faktor tempat mernungkinkan pacaran juga faktor
waktu menberikan peluang yang baik.' baik siang naupun malam'
ldaktu mencari ikan adalah kesempatan yang baik sekal-i untuk
paoaran. I{enurut adat di pulau Siberut, wanita menPl;nyci ke-
wa jiban untDk rnenangkap ikan baik di sungat atarfu. di 1a-
'
ut. Mencari ikan adalah tugas wanita. Ada1ah kurang pantaa
 \
I

27

bagi wanita apabila tidak dapat menyediakan ikal sebagai hi-

dangan uatuk suaminya. Anak-anak perempuan yang nasih kecil
sudah diajar bagaimana nenangkap ikan oleh ibunya" Oleh se-
bab itu divraktu nrenangkap -ikan kita melihat semua wanita da-
ri segala tingkat usia ikut mdnangkap ikan sejak dari yang
kecil sampai kepada yang tua.
Ilereka yang nuda-muda yang sedang dilanda gelombang u
asnara dapat saja keluar dari rombongan menangkap ikan dan
memancil-katr diri dari orang banyak 1alu aencarl pasan6annya
di ternpat tertentu menurut janji sebelurnya. Selain kesenpat-
an uaktu menangkap ikan, juga waktu nengantar manau ke muara.
Di llentawai pada ununnya wanita pandai . mengendalikan perahu
dalam pelayaran di laut atau di sungai. Tidak mengherankan ka
l-au kita lihat banyak wanita nendayung perahu di laut atau -
di sungai yang bermuatar. manaur rotan dan hasil-hasil ladang
seperti pisang, kelapa, ubi dan durian. Senuanya itu dibawa
ke hilir, ke nuara, untuk dijual atau ditukarkal dengan ba-
han-bahal keperluan pokok sehari-hari sgperti minyak tanah
'
t texnbakau dan kain-kain dari pedagang.

h.da musin anggau yaitu bulan-buIan Juli, Agustus dan

Septenber, dibeberapa tempat di Siberut orang Inencari anggau.
,\nggau adalah sejenis kepiting" Pada musin itu keluar .dari
laut, naik ke darat" Pada rnusin itu ornbak dan gelombang be-
sar, senua orang dalam kampunpJ pergi ke pantai atau pulau-pu
Iau sekitarnya Cen8an menbawa perbekalan, naik perahu. Yang
tidak ikut pergi hanyalah yang sakit saja atau orang tua-tua"
I'lenangkap anggau itu pada waktu malam bulan pernama dan 'saat
itulah orang menangkapnya, karena an6gau keluar diwaktu bu-
Ian terang. Biasanya sebelum bulan pernama oran8 yang akan
nenangkap anggau harus berisiap-siap dul-u diwaktu siang hari-
nya, menbuat perkemahan atau pondok-pondok tempat berteduh -
dan menginap. Pad.a nalan hari diadakanlah pena-ngkapan al68au
dengan menakai obcr. Pada saat-saat begitulah mud&nudi meng-
S]nakan kasempatan untuk bertenu dengan pasangannya masing -
 I
28

masing dan membuat acara tersendiri pula'

Bukal para muda-nudi saja nempergunakan kesenpat-
an ya]lg demikian untuk berresraaa, bahkan orang yang te
lah berumah tangga sekalipun nenperguaakan kesempatan i-
tu untuk berkencan dengan pasangannya' Tetapi awas ia-
ngan sampai ketahuan oleh suani dari wanita yang ber6ang-
kuta-n, lesikonYa besar.
Tetapi walau resikoaya besar' natr{n ada iuga orang
Jrang nekad dan berani malakukan hal
yalg dernikiaJl ' Kalau
tidak ketahuaa tidak apa-apar anasajat tetapi kalau ke-
tahuan umpamanya teltangkap basah oleh suaminyat maka o-
rang yang bersangkutan bisa dibunuh, atau paling kurang
harus bayar d.enda. Dendanya berat sekali umpananya lina
ekor babi, ditanbah satu kaJru kain belacu' satu bideag -
kebun sagu, satu bidang kebun durian' Tarif denda tidak
ada di Hentawai menurut resEi' besarBya tergantunB pada
kehendak ora[8 yan8 tlirugikan itlr. Dalan 6a6Jrarakat UeD-
tawai sering terjadi pelarSSaran ada,t o1!h anggota-anigo-
ta masyarakat. Perkara-perkaia yang timbul dari pe)'ang-
t garan ad.at biaeanya dianggap selesai apabila denda tdieh
dibayar. OIeh sebab itu tiaat menghera4kan, bartrrak ru -
mah tangga di pe dalaaan Siberut nenpunyai persedilaa
yg

banyak sekal i kain belacu sampai dua atau tiga kayu'

Akhir-akhir ini banyak denda dibayal dengaa kain belacu'
di sarnpiag penbayaran dengan babi"
Hubun8an aJrtara pe[uda dan gadis dalan berpacaran
biasanya sudah meniadi rahasi4 umuo ol-eh para muda-nudi
lainnya. Oleh sebab itu talau seorang gadil A sudah ada
pacarnyar penuda lainnya tidak boleh menggan6Eu atau meDE i
godanya. Istilah berpacaran disebut Heikasasiokok atau l

mulaibok. Untuk menandgi bahwa seorang gadis sudah berpu- I

aya, maka biasanya seqrang penuda nenberikan tanda dengar

 ,o

a4 hadiah berupa sebuah kalung atau kain

penbe r ian-pembe ri.
panjang. Sisa juga dengan care'. lain yaitu dengan tanda be
kas gigital penuda itu pada korek api kepunyaan si 5a'dis"
Dengan adanya tanda gigitan si pemuda pada korek api si ga-
f,is, naka tenan-teDannya yan6 lain sudah naklur, bahva 8a-
di A sudah a<la yang punya. dan tidak l:oleh dingangg:a" Gadis-
gadis biasanya PuYlkorek api, karera' suda'h nenjadi kebia-
saan bahr,ra semua oran8 merokokr ternasuk vanita dan anak -
anak. Satu oran6 Eenbutuhkan kira-kira satu lernpen6 temba-
kau setiaP rninggu.
, Di daerah serereget khususnya 'di kanpung ilototonan
dikenaL pacaran nenurut adatr yaitu pacaran secara resrni -
yang diizinkan oleh orang tua si gadis. Untuk ini si penuda
harus rieraenuhi syarat-syaratt seperti haln5la dal-am perka -
wina-n biasanya ialah den5San mer;rbayar harga' penrbelia.a
(a1ak)
gartis itu. Si 6aCis masih tetap tinggal bersana orang suku
nya dan masih di bawah peni':auasan yang ketat oleh sukunya '
karena bila terjadi penyelewenllan gadis itu maka si penuda
danet larrqsung mendenda or€rng yang' mengganggu dan di eam-
ping itu oranc tua si 6adis pun dapat didenda pula dan ha-
rue menbayar 2 - 1 kali lipat harga alak yang dj-terimanya'
Cara nenperglina-kar kesempatan berpacaran selain dq'
ri yang disebutkan di atas tadi ialah dengan cara datalg ke
runah 6i gadis pada uaktu maLan hari ketika senua orang da
larnrumahstdahtidur.Didalanupartenpattidurdiba8idua'
ba6ian dalan una tempat perenluan dan anak-anak kecil' se-
dalgkan bagian depan atau J-uzir tenpat laki-J.aki tidur' Se-
rnua l-aki-Iaki tidur di bagian ini. Senua nemPergunakan ke-
Lambu dari kain belacu,-\ agaf terhindar'dari nyanuk, aa6in
dan udara dingin.
Kalau si pemud.a mau datang harus ada perianiian atau
pernberitahuan terlebih dahulu kepada si-gadis' dan si Sadis
akan membei'itahuka! di bagian mana ia tidurt agar si penuda

a
 .-
.5
'+;
]-
5

- -t-_:'tl- '

?
d.apat nenberi aba-aba tertetrtu bilaoanaia sudah tidnr'
misalnya dengal carh Eenueukkan lidi di sela-sela lantai
runah sehingga nengenai bagian-bagian tubuh si gadis '
dengan_ denikian si gadis terbangun dan menbuka pintu se
8era.
Selain datang ke rumah, tempat berpacaran yang
eeringkali dipergunakan ialah di tempat adalya acara pu-
nen- Hid.up d.i llentawai penuh dengan punen r oleh sebab
itu dalan kanpung sering cliadakan acara punen, roisa.).nya
punen putalinogat (pesta perkawinan) dan punen p6abat .

(pesta perdanaian). Dalam punen itu ada pertunjuka-n ta-

ri-tarian (maturuk). Punen sena,cam itu neriah sekalLtba
nyat muda-mudi datang ke sana"

5. Masalah hubungan sex sebelum perka*laaa.

Di beberapa bagian daerah di Indonesia, dalan ha1

pe rkawinan, yang perta.aa kali dialali seseorang penuda
dan sL gadis, selalu masalah ke pe ran'rana-n menjadi hal- Jrg
sangat peka dan selalu dipertanyakan" Hal itu tak dapat
ditawar-tawar dan dapat @nifrbulkan masal'ah besar, ka-
rena pendapat unum dalam nasyarakat nenpcrtaha-nka-n ke-
perawanan seorang gadis ada]ah mutlak perlu sebelun di
langsurrgkan perkavinan, unpamanya di Minangkabau'
Di pulau l'lentawai nengenai keperavanan gadis ti -
tlaklah dipertanayakan. Di sala aeorang gadis naeih pera-
yan atau bukan perawal lagi tidak ada nasalah i pandangan
nasyarakat sama saja, tidak ada bedalya, d'an tidak ada
gunanya nembe dakaanya. Mematrg nil-ai-nilai sosial bidaya
yang terdapat dalan nasyarakat }Ietrtauai berbeda denga!'
Basyarakat dan kebudayaal 1ain, hubungan 6ex secara Ii-
art nerupakar kejadial yaag'banyak terjadi, baik di ''D-
 ,1
I
taia para renaja mahprEr pada anS8ota fiasyarakat yang su- t
dah berumah tairgga. Hirbuagan 6ex yang banyak terjadi itq
yang dilakukan secara melryan hukun erat hubun6anlJra de-
n6an nilai-nilai yang te?dapat dalan masyarakat. I{ilal -
nilai yang terdapat dalan rnasyarakat llentar+ai adalah bah'
,,ra :itulau'i metupakan akhir dari segala persoalan.Persoal-
an atau perkara akan berakhir btlanana tulau telah tcrba-
a yar. OIeh sebab itu masyarakat cenderung rne lakukan pe! - t
buatan yang melawan hukun itu' oleh karena kalau tidak -
ketahua.n akan s[an saja, tetapi kalau ketahuan paling-pa
l.ing ha-nya kena tulatlr l€.laupun tuLau itu sapgat berat r '.
berupa penyitaan harta Rekayaarnya : babi, kebun sagurke .
bun durian dan ladang.
Karena dalam masyarakat bsllaku tulau, se dangka-a
di luar tidak, kebalyakan darl Eereka berani melakukaa -
pe ncuria-n-pencuriin terhadap barang-barang nitik peme ri!-

tah atau barang-barang lq{. (pendataug) karena kalah

ketahuan mereka tidak kena trr1ha palln8-palin8 hanya dl.-
'
tahan di ka{tor polisi dan ditasehati saja, lalu diLePas-
kan kembali, atau kalau diproees perkaranya, dan dikirin
ke Parianan atau Padang untuk diajukan ke Pengadilanrhu-
kunan paligg-pa.ling hanya masuk kuruDgan ataE pe.aiara be
berapa hari atau beberapa bulan. Tetapi kalau ia mencuri
barang milik anggota masyarahat I'lentavrai sendiri hukun
tulau berlaku padanya. Seh.bis Denialankan huku.man penja-
ra, bila kembali ke kampung asalnyar dia dikenakan tulau
lagi, hukum adat berlal<u padanya" Dengan adanya tulau ge
bagai nila-i-niIai yang hidu. dalarn masyarakat sebagai -
warisan dari sistin nilai-nilai nenek moyang Eaka pe laltE
garhn-pelanggaran hhkrlm sering terjadi. Di samping itu
yang rnenentukan pula mentlapa sahpai seri46 terjadi hu-
bungan sex secara Iiar, ialah karena pelanggaran susila
nerupaka-r. suatu delik yang tidah menga'ncam langsun[ ke- .(
pentingan nasyarakatr jadi ne,'upakan {e}ik ringan
'}ar&rra
 :\

,2

rya tialak redapat kutukan dari roh-roh renek moyang ateu takb-
luk-oaklrluk hal'rls Iaidlya yang rnen€uasai alan sepertL iaikrorrue
atar ularnanrar dalalo sisti-n kepercayaan aninisre dan din€@l@ '
Densa! adanya kutukan dari roh-roh
ti'tak nakHruk-hklr
'Ian
luk halus lafu:rrya itu, naka hubungan sex secara liar itu tidats-
lah rerupakaa 9qf , ,"t"ty" ranusia tittak takut 'lan titlak Eerasr
a bedlosa berbuat ha^I yarre deoikian. Antlai kata dalaD siotiu hop€ '
trsabulungann (Ia1ap ai aran 66a reryatr -
ceyaan laDa yanSi diaebot
karr balrwa pelbuatan adalab doea, darr pelanggaran ihr aE4 -
itu
uengakibatkan uatapet*a pada kelr.idupan naslarakat r lupanaqta -
eaicit, bencana alapr Esmatian 661 uabah karena EurkaDya ilewardo-
us, tentulah pelan€Earan-pelarS8afan suslla akan nenj adl dellk -
Easyarakat darr perbuatan ifir nerupatcan 'taboon '
lJa1aulnrn kePercayaan Sabulungarr telatr dihapuskag dan o-
rang llentauai pacla ururya sudab nenefuk aSaEa eepe'ti
f,ato]ltt
Plotestan dan Islanr tetapi nereka-' belun beuar-benar nen€Ii4ratl
aj ararr-ai aran agana sehingga kebiasaan lana yarl8 tiAal ne-
itu,
hubuDaan sex 6e'
n6ena1 tlosa nasih saia tialak ada perobatran d'an
cara titlak gah Da.sih sering dll alorkan'
Di kepulauan l{ent*ai }ahtta seorang gaiia bukan per*ran
lagi, adalah soal biasa dar ti'tlak nerupakan lersoalan' anak-a-
lebltr
nak Ai daerab ini umnr\va lIEngalqmi k€trataD€ian ser J auh
cepat anak pererpuan pada r:.sur Lebih kurang l' - 14 ta'blut alak
Iaki-Iaki pada rmur lebih kuran€i I? - f8, sudah rengalad' I* -
Eatanga! ser darr slap rmtuk ner:ghadapi runah tanS;Aa'
Xita Den6o
de-
tabul alatri Psycholqy balrra kematarrgan ser erat huluhgaruya
ngan f*tor penditllkan dao kecerdasdr' llakin rerdah leudidikatr
'masye,gakall
dan kecerdagaD seseorang atau ouatu
n3[1u cepat na-
tangr5ra sex.
jauh leblb
Perdidilan di uental'ai pada unumya rrutuny4
penditlikan oleh pe-
rerdah dari ukrran aoroaf ' La6i pula tujua'n
buta huruf dt
nerj.ntah barulah dalan ti"grtl untuL nemberantas
kalanelan lakyat llentauat. Sany* faktotr
y'n€; ncnehalang:i pe-

a
 ,,

ngenb{8an pendidikf,n di daerah ini artaxa lain faktor konuri-

krsi yang nasih belurn Ctpat dietasi
Hubur€:,r sex antar" ruda-nudi selelum perkavinarr adalah
hal yang umun. I(e serrpetarr untuk melaku.kan perbu3tan ini banyak
sekeli, seperti telah diset'utkan di atas yaitu pada nasa ;'ber-
pacararrl EusiE aDgEeur nengha'diri puren waktu nal ant uaktu ne-
nalgkap ikan, pela;jardr ke Euarar perjalanan ke ladang dan da-
targ ke rumah si gailis sendiri pada naktu nafa,n. liasaDya si
6adlo rnenbukakan pintu pada waktu yar6' diianiikant laIu
si pe'
muda nasuk ke dal,arn kelarnbu dalan ru.uah itu tidaklah ap&aPa'
karena hal ini tidak akarr dilaporka! kepada ayah' hanya yang -
harus diiaea, agar i anaaD ayah atau laki-lakl lainqya ydls tl- ,
dr:r di ba6:ian luar men€etahui hql iai f,arsrla kalau tertan6[ap
basal'r bisa alibuurh. Segeorarrg ysng ada dalan ke} ambu tidak ar
kan kelihata,n, katena kelanbu ihr rapat terluat dari bahaD te
Iacu. Seorar:8 ayah tidak akar Dau mereriksa kelamtnlanak lereE
pua,ryaIl8sddalEitidus'karenaini.Iiansg'!ticakDgntasdan.
turang sopan renurut dat.
Kalau perbuatan neleka berdua tidak dtketahui oleh ayah I
tidak tertarrelap b4sah giau si Sadis seb48ai aklbatnya tidak -
hani1, naka selanatl atr pemrda tersetut ' Tetapi katau ket&uap
atau si Sadls neDj3di haldl, t'esat gekal'i resilor\ya' Seorar€: -
b€3
ailah di Menteuai pada urmrrrya ealrgat malu kalau arrak Sadis
gadj' srya ha-
pac?.:ran' tebih-lelih sanJet nflu 1a5i kal au ana'k
ni1, disebalkan hubwrgannya den€an seora)6 laki-laki '
Tetapi val auprur denlkl'arr, masal ah keperav dran seorarls -
se-
gadis dala.n perk6vinan tidaklah dipertanyaken sebelum atau
sarr€iat €ederbana
sudah perkawinarr. Dafam masyarakat yang masih
lainnya sepertl uasy'Jakst Keo do Flores memang terdapzt
hub6g
a!.sexyaf€betas.Soek2rnowaktudi.tuangkepu}huBungai-
yanS- terkebelat l
tu nenyatakarr bahwa cukup aneh di pul Fiu 3r&6 a
bernana Keo' di
karl8yarrg raasitr kuno itu zda suatrr daerah yar6
nrra safip2i sekaran€: uak-gnak g:zdis di izinkatr neYl8adakan hu -
 14

bungan i asrarri ah d.eng-{ laki-iaki ' Dan yarg paling

}aik di -
arrtara mereka plling pandar memuaskan Laki-faki '
itulah yars
palina diidankdr untuk perkawinari' ( C:'nay 1965 ) '
'rdan'
Tetapi di Sanoa lain halnya' Masalah keperawanan se-
orang gadis penting di sana. -ipabila lgrrrya-ta
keperaHarrarurya

sudah tidak ada lagi d.a] aro perkal'rinan, malta hal itu menalu -
kan keluargarya dan ia akarr dihu-kurD d E r ra ( carobr:k) oleh -
kelua,rgdrya (tueaa 1951) .

6. Dewasa menurut adat.

l4enurut adat tidak ada ketentuan mengenai arrgka uila

te-
tertentu selagai ukurarr untuk 'ene tap*n tahwa seseorang:
lahnencapairrmrrrdewasa.Ukuranyang;dipakaruntukmenetap-
pada rrEunmya -
kan seseorang lakj--1aki telah di an€igap devasa
tanpa ban
adalah berdasarkan keseneigupannya berkerja send'iri
tuan orang tua. Jadi di sini yang rnenj adi ukuran ialah
kesang
umur da-
gu.pan da1a,m tLal nencari nafkatr' Kalau dlpakai uln:ran
pat dikatakan antara 15 s/d' Ie tanun, nenurut keadaan norn31'
yaitu kalau keadaan seseorran8 tidak tergang6u' Pekeriaan se-
hari-hari di Mentarai kalau clipandang oleh orang I'jnr sangat
proses d4-
beratnya. Unpanarrya pekeriaan remluat s8€ut seiak
ri menelang sarpai neng an€ikatnya di tenpat pencencang;an darr
penyaringanr adalatr suatu pekerjaan ya4g berat' Derriki an
mero

sanrpai di
buat perahu sejak dari nenebang kayu besar d'i hutan
I:ncurkan ke air.
Kedewasaan perentrnlar pada. umumya dialqgap
ketika Ees-
yarrg p"=t"r" tafi, ini bi a'sanya terjadi
pada usia 1e-
truasi
sudah -
t,ih kurang l1 s/d l5 tqhun' Pada' usia be8ini vanita
tiasa bekeria. berat, unpaDa$ya nengalgkat tatan8 roanau
di u-
jr:ng di kepala atau di atas bahu dari t'uki t ke tepi sunga^i
ke
den6an nend'ayun6 pera-
uudian nenbar,r a ke hiiiz' yaitu ke 6141a
j yang 'erat
hu. lienangkap ikan iua?. mer-up'J<an peker aan
. 'ka'rena
diuaktu dini hari nei:e}-a oaJus iuga turr:I ke laut' valau pun
 fr
ouaca tidak 0en6urttw)gkan.
tii alregap eu
Denikianlah bagairnana seseorang l0enunrt adat dapat
dah aevaaa di Mentauai.

7. P a m i n a n I a n.

Ialan perkawinan pj nangt ma,ka peninangan selalu dilaku-

kan dengan perarrtaraan pihak ketiaa atau kadang-kadang
iwa
l angsung oleh orang tua yang bersariSkutan'
Pihak laki-laki ne
perka -
. ngambil prakarsa mendatarigi pihak perempuan ' Valaupun
vinanpadaumrumya.adalahurusanpri'badidariyarlglersarrgkut-
menentukan walau pun
an tetapi kehendak si ayah aC+fah sangat
peruda salin6i nencint'd 'bi
antara arrak Dsrenpuanny.' denc4 si
dapat dilarreomgkan
l"a si ayah tidak setuiu maka tak nungkin
perkavin2Jr mereka meskipr-''rl telah berkali-kaf
i dibawa lari e a-
nak perempua,a itu pasti diarn'cil- Iagi'
Ietapi tila oranc tua -
biar sudah tua
si ga&is setuiu deng4n l ali-f zrtki cal-on inenantu'
gadis itu aka'E
setelah cocok harga pemhJ3rarl perka\'Iinalurya'
ne skilun gadis itu tidak setuiu
dan menarrdis '(arrin
rli ser *Jr an I
paksa be6inf masih sering terjadi '
Da.Ia'n perkawinan itu orang tua si
Sadis biasanya mernin-
ta iuga pendapat analnya apakah setdu atau tidak'
Kalau setu-
62[2 d ala'n ran6J<a perainang
iu dan iua" ke'lua oran6 tua setr'tu- {:'-
Da1aro perundingan
an itu perundingan dapat dilaniutkan' 'li
pelkavinerr disebut a 1 a k atau
tetapkan beoarnya pelobayaran
pula ha'rl penyerahan alek
s a ki r tti saEping itu di te tapkan
tersebut, hari punen dan seba€ainya'
pe$-
Dalan perr-rndinS4rl untuk nenent'r'rkan besarnya iumlah
nenye -
bayaran alak ltu, bias4qya suasana reniadt s'rrl-i t untuk
pihak ketiga'
lesaikarrqya, kadang-kadang diperlukan hadj'mya
DaLam suasana peruadingan s€ru, hal'6at
dan rengganSkan itu me-
nan6 kadang-kadaDa diperlukaD hadirnya pihak
ketiear rrrlFanaDya
aeorang Sunr atlu pendetal pokoknya seorang
ya4i berasal dari
 ,5

luar (sareu) agar se€Bra tercapal per-undin6an yang alaPat di-

terima oleh semua qihak.

Dalan perundin6an untuk menentukan bes+rnya iudah a-

1alc, pihak pelempuan anSgota lerund.ingannya terdiri dari se-
mua angGota laki-Iaki dari angtota suku, yaitu ayah' saudara
Iakj.-laki dari ayah, kakek dan saudara la,]<i-laki dari gaitis
perenpuan.

anggota perunding
Semua itu bies:nya Benperoleh bagiarl
dari alak y6ng akan diterima.

'/.1. Pembayararr Pexkawinan ( alak, sakj, )

,
disebut alak atau sakt. Alak ar-
Pembayaran perkawinan
tinya anbil, jadi penbayaran untuk pengarrt'i I an. Saki artinya
beli, jadi harga penDelian. Penlayaral pelkawrnan Patla unum-
nya sang,-t tinAgi Eetalla[Uaniia di Sitemt harganya sargat
mehal r iurlah wanita sedikit dibandin6kan dengan juml ah laki-
lali. Jadi dalam na^syarakat t€rdapat kekuran€;arr wan-ita' aki-
batrlya dalam perkawinan harga atau junlah pernbayarlD sangat
nemberatkan. Kalau di.nilai tlengan uarr8 trargarrya akan merapai
jutaarr ruplah, lihat tabel V pada ha'lanan berikutnya'
Karena tinggir\ya penbayaran perkawinan' maka haf ini -
tidak menungki.nkan orang luar I'ientaw ai (eareu) r:ntuk kawin -
dengan gadis atau wanita tersebut .( Siterut ) , karena orarlS
tidak akan singS'up nembay:r sebanyak itu.
walita dan tin6€:inya pem-
Disebabkan sedikitnya jrirolall
bayaran perkawinanr naka banyak angSota masy"rakat tidak sang
gup kavin se6era oleh ka.rena i tu s erj.r,6-. ter j adi penyelerengan
sex anta.ra ?ria-pria d11 w6nita. Idalpupun antar3. seoral)g pe-
mucla dan ga-dis saling mencintai, tetapi san6 pqmuda tidd< -
satrgEup nenyedi akan apa yang diminte oleh ayah si gadis' bah-
kan si gatlis sudah difarikan perkavinan tak akan dapat ttilak-
sanakm kalau belurn terpenukri penbry4a311 atak nenurut junlah
yan5 dimirita.
 f l

,7
+

TJBEI, TI
3X&Jrc-8,iR.Utr PE\IB]IYI'81^X JUJq ( IIJL )
DI SIBETTUT

|.J SKtr
No. Jenie barang
: Naoa sa tu.3o :
! -r,naka

f. Babi ( sainak) 5-10 ekor

Kelun sa€g ( earEanata) t-, bidans

Kebun kelapa (toiten)/Porron

1z
saja ,-10 bata.ng

Kebrur/pohon d"'i4r (autou) 1-12 batal-l€;

4.
1.r latan€;
5. Kebua.keladi ( eila'tantkslx) -

6t Pararrs ( ote )
5:1, tuah
,-18 buah
7i Beliung (ongsut)
Tombak ( sosoat) '
\' I - pucuk'
8.
1 pucuk
9. Keris (Prrltai, Palitoi )
Periuk (P"riok)
1-5 bualt
10.
11. ;(uali (kali ) t-5 buah
bua.h (e Yaris kain
12. Kelanbu
1 - belacu)

t1. -fya (nanuk ) 1-5 long ( satu saogkar)

' tidang
I
14. Jaring penJri (tmtau)
1 bidan{i
15. Ta,Lah kosong

penwara}} alak ter-

'-illrryadari 'betapa- beffirrya'kalau
''
?6nen:iintah telah turun tangian unt'l& roenertibkan
1atu tinggi 'r
'
&ir
pbnbeyardr. pe?kawinan ltur agar Jangan ssngai nen:lo&ulkan
dalaE'E lsyatABat i seperti rerajalef arrya perzi-
tit yarre -buruk
ituara Sikabaf iarr ynrs Eeliputi
daerafi
naan. ?eirdriutah ]'regari -
;;; kii6amatail sibehrt uiafa uers:rni-5ana Bailarr ltusveva
Bloc ) tblah Itutretapkecr
sLtu6r' prltur'aa Nesari -
;;J#'i
tilr-irr0 jt+- Eulai dilaksanakan tarrim'1966 atrtara laln ne
ltaa
ttlaL toren ibtettnt
per{rawinan
ff-*;r*I""it''vo* darr kelanbu
naca,n bar'gi€;,
' yartri : Derlhlk
'
kuali
' Dararrg' Ti'o*
 r.{ l+_o:11*q i arq:a,gj .61a;.t . .ar,-
, c+rli ( -{, . .(/cii.qi')i,rit"-{ iOJ
rlcgd ( .j i ,, (tlal)-:ijeirt, ;ff
ni.l lL Ir"rsy s ) rt.dC ,j
. tdnrl3il lsi
r,rcc.I:r
'J
(:rli,,lrr'vJsc) -.vrcl ] - I
' -rrlt#ft.,' ) gt T t 't'rl s8: )i i,1a1i4
:Ir
;,rl,i,J r i; ;; ;'tg
;tt; t1
"sib;% ;.;
"; 3cre 0)i i!cC."? .(r
.-r----J--i.-
; I!rrJJ..€ .5,iirf,,i;
;:i{.;r =:!=.*=+t?i
-++i. r!*{a ins+ft?d',ir"-gr

::,':
t
l. -"-:-rfl :. ir.1- z ;
I i ..I i. t;
r;t:-tr.
;ri,. i.{ - ' I ;--,''.' :' .., r'. ,_
il
"
't
-i:'1f lr ii-,iif ?
.-l': .' - 1---- ---3--_.
"(I
€--,_,- _+.
:/- -.-.*_,. '--rflr::-': -" i-tyr,-_ , _ __. __l_J+
-,rr.:-..+l-ir-,-- !r i-.^)1,.--a-,+-_ -r.Jh
4p::'.
i ':-.i:+:?^-j-a:i.i!{t"* *-
jii f,ijrr*1f d c-l .-r.:i rr, rs,i
t,,t 4,. *!i !,*fin j.{". ):*te_t.
+rta^ -::. i:riruttds,,: i.jII
ii I:''.E .l-- --ii:! t- :1. tr: r s..1.;.'.ns a-ttr5.166.1;r11Cif.;-
-.:lll;r .-.,,::ti
!I- l - i#. ?ft.:; :er&!\ftryeda;i 3.;15-,

ff$,lrj,aw,U,i t.ri. v sf.I

r-.:t:rfi i.t,Sii"*l ,t-u* {iE'. 4.1.ri','4 ttiiig;i, l;r j,49,h9* irlFn
-. s
"r:',i.ar
ri-fl51$.;.-,1 n,lF{-isF=<.,s *{P+vs /rd5{ft''niS "

I s.r' #.I,Eiifd=.-",
&{=\
r, 'iftgb tfrr{itd,r+:; ,'*.ifgi' .fkng-4;H{^"r '-o
i*iltl*rr;.1
.:t,i:i12sl:t r6'f{{ '4'fi f '.'riid 2 1
.t+fsa.gaif;*ifg1"* tt
s rf r -'i,-lff ' lt{tt{r3t {l r <an.+
a
 18
I
nasin€'-haslne jurnl e,hnya hanya satu. 3aran6 siapa nel an&tar ke
tentuar ini di tar€kap polisi dan dittan dj' ibu kecarat-
"kan
an selaYta tiga hari.
Pada nulanya pelaksanaai peraturan ini nemarI6 setet -
jalannya, banyak teriadi pelanggaran' nasih banyak orm€l me-
minta penlayaran ti'tr8tsi rnefebihi ketentu:Jr pererintah' Berkat
kesulg'6uhan pemerintah dalam rnen i alankarr kebiia]<sanaan tlala'm
ralgka pernl,'angunnn, nanpalcnya usaha pemerintah berhasil '
Sebagd bukti, kita re1ihat L'arryak orang lu':r
sarou ) (

yang menetap di Sit'erut ( terutana di Siberut Utara) rer'yunting

gadis Mentewai dewasa ini. Dengan tbrrikian proses assimilasl -
?rrtar suku bangsa di I'ientawaa akan rempercepat datarr8rrya keme
juan daerah ini" Yang terbanyak kauin deugan Sadis-gadis I48n-
tavai arrtara lain suku ban€;sa l{inangk abau, Jawa darr Batak'
Dalam peraturan ]iegari tahun 1950 itu, dinyatakar sya-
rat-syarat yrng Ll-arus dipenulri bita seorang laki-Iakt yana -
mau kawin, yartu s "harus sutlah srnanan kelapa 100 seratus)
(

batar4; dan Inenana$ padi seluas 100 depa.

Keadaan ili Sibenrt Sslatar pgak berleda dengarr Slberut

Utara. Pembayaran perklt'Iiran jur:l ahnyr sar6-at tin66i karena -
pemerintah negari belut rnenperhatlkan lrrscalan ini darr tetap
memti arkarr keadasn laru. Bukarr itu shia
yang terLeda kemaiuarr
clrerah Selatan ini aAak ketin88313n ' belun b{yak teriadi
pe-

rut'4h4n-perubahan, walaupun medannya tidak seberat

di Siberut
Utara, mis alnya daerah Simata-Iu'
Di Siberut Selatan masih ianyak kita iunp4a rrna
'
dran6

nasih juga men"kai kalit cari kulit ksJru ' peredaran mata uang
hanpir tidak ada. Daerah yarrg pe'11n6 terisolir di Sih'elut
U-

tara yaitu Sinutalu, una suc:.h stlit dijurTpai' kat'it terbuat

sudah blasa
bahan k+in' umlaflr?-nya belzcu, kain p"rriang' 93'49
Denerima ualg sebagei 3l2i pemtayarP!'
 ,9

TCSEL III
NEC'ABI
PBTBAYAfuI}I PffiK.IU INTN I'IB{I]RIE PEItATUR''J{
TAitlIN I95O' MUAR:r SIK43;rLU'1N

Jenis t"r{Ei Junfah Ke terengan

No

1. KuaIi :. I
Periuk 1
2.
1
?aralg
i 1
BeJ.iwtg
Kelanbu I 8 yards i

5,
.

?.2. Pemteri dan lenerima af+'

pih3'k yans akan nene-
Sipenberi a.L ak sudah jelas adala}
laki-1alci' AI?k i-
rina perempuan y4ng segera masuk sur-u -rihrk
Pernbaylran alak
tu adalah g.rrltiny4 silerempudr dalan sukuny'I'
p' lrbayaren iuiur dalan perkavinc!
tid.a]< dapat di sart3kan Cengal
unsur nagis'
jujur' ka,rena d?lan pemlayeran alak tidak terdapat
y. ru; punyl un$E m2-gi s di da-
berbeda den6an pembay,ran iuiur
lannya.
UEuElya seorarlg di Ivientav ai punya ha'rta nilik' tidak a-
-
d.a orang y,-ngniskin hidupnyar kecu'Ji kalau nalas' KekaJa'an
eeseorang dapat diukur dengan
penilikan eeperti babi' kebur/
banyak bali dan kebun'Ofeh
l edang. Tidak semua oran€i meniliki
gebab itu seo!3ng peuuda Van€ ingj'n kal'in
tidak akan san$$up -
dikunpulkan un-
sendirian di akan b"ran€i-tar'.3Jtg ydl6 harus
slenye
penuh dengan Go-
t:k pembayararr pelkalrlnan' Hidup di Mentaw+i dari sipemuda -
dl€i€ot" suku
tong Royong. 01eh elat itu senua
secara bergotong rbyong menberikan
a''t"'g"' urtuk nen€trrlrllu]-
peurbayararr alak' naupun untuk
kan bardl8-bararlS:t baik untuk '

suku turun t3ng"-rr ter8otong

biaya punen (pesta)' Sernua an€€iota
peristiva besgr tlalaro suku
royonSr k1ten3 perkaYlnan nerupakan cla-
panteo dineriahkan atau di=ayakan seneriah-meriatrnya
d4n
 40

darr naoa baik suku'

1an punen' karena menyangkut kepentiDgan
Ada satu pepatah nengatakan bahla
rurtuk Pembayaran alak tli-
persa'ma-sarnakan'untukpembayara,rtu}autarrggungserdlri.Ka.
dan kena denda
lau ada seorang' a nggota suku berbuat s'rlah
(tutau), maka sukunya tiasa saia tidal ikut bertan&gur€ ia-
pe rluat3rl d,lri seseorang harus
ditanggung serfli-
vab, akibat
ri oleh Yang bersangkutan'
pihak suku -
Dalan perundiDgan tentang besarnya alak'
nya perenpuan biasanya akan rcntaiukan
atu daftar permintaan
benda yang dininta -
yarrg akarr dikehendal<inyar kailarrS-katla:rg
atau kalau ada
itu kebetularr tidak liniliki oleh sipemberi '
urpananya poLon durian atau
kelapa yg'
tidak dapat iliterina, pe
ditau arkan itu tida,k terbuah laSi atau baru saja di Ba$t'ar
tir. Untuk ini bisa digarrti dengan t'abi '
perenpuaD' nenl-
Sipenerina alak a'Ialah sukuqya pihak
harga beli (saki)' :[ak yane tU'peroleh
itu
pakarr pemb ayaran
Perlu dike tahui baht'a
biasanyl diba6i di antara anggota suku'
o'uku dln satu suku itu ka
satu kanpung terdiri dari tebelapa
dang-kadang terdiri dari du?
kepala keluarga saja' Selain da
] aki-l aki da-
ri artggota suku, misalnya dah' kakek' saudara roaka alak
ri ayah r saudara }?ki-l+i de;ri yang t'ersangkutanryarrg biasa-
baik)
itu iu€a diberikan keplda saripok ( sarraEat
bagiannya tidBk berupa
nya menyunbang bete:fpa 3yar0' Tet3pi
seperti kebur'" tetapi berupa ta:ang ber-
baranS-bar:n6 tetap
gersk urnpamanya Pararl6 '
untri( menetapkan iuml ah alak'
pertama -
Aaa dua car?
Kedua berdasar
judtah kumpu] arl eeP€rti dalao tabel d'i atas'
' jenis barang dan dik+ikan
jurnl alr perundin6 dikalikan ar4;ka
dene:dl ar8ka 1 terdapatlatr
rurous A = XrYxl'
ju'mlah perundingr dan Y =
Rr:rus X x Y x 1 berarti X = angka
angka ienis t3rangt 1 =
junlah yang diperkenarrkan rmtuk tiap
orale* I iu-mIah ienis
jenis baranS. lli salkan iun1ah perunding'/ jenis
diPerkc'narikan untuk tiap
barang 10, tiap oranel hanya
 I
41

tarang tidak boleil lebih d3ri satu, jadi semua perrrndin€i a-

kan menperoleh ? x i0 x I = 7O'

Perfudiketa.huibahwatidaksennraperundj.nSmemperoleh
sebagai pemtayararl -
se6a1a nacan t'ar"n8-t'^xang yan6 dirnint:
barang-l:ar".rrg dari
alak. lhk ut"ma memperoleh se6a1a ma -can
perr'L zyararr alak ialah ayah karrdune;
d+r ayah antkat ' punya hal
macam baranS-barang ydrg -
rnemperoleh penb ayaran alak atas 10
suku l ainnya se-
tercantum dalam t4be1. Bagi angtota-arregot+
nacam sai3'
bagai perunding cuma diperkenakan mempercleh lina
prioritas'
Jadi ayah kantlung d:n aYdl {Igkat Eempunyzi hak

J.l. Sebab-sebab tingginya af ak'

?ada ulrumya pembayaran perkawinan di Siberut

adalatt

salgat tinggi. Welaupwr penerintah telah turun

tangan dengan
d1lain tabel'na
menetapkannya den€an Ieraturan };egari s€perti
y'-1g 5uk6a dica -
mun di beberapa t'a€;i al daerah di peCalarnan
pa^i karena tak terj en6kau oleh tan8arr pemerint:It'
ke adaarnya

tetap tak beruteh. Lebih-tebih lagi di kecamatan Siberut Se-

l. at.rrr, di tak rnerrperhatikan dan tidak
mana Pemerintah hampir
turun tan€i4n sePerti di ke carn'3tan Siterut Utara
di marl3 pene
campur tan8an maka titl"'k rnengherarJ<an
tingginya
rintah ikut
a-Iak mempunyai penB-aruh yang h]Iana baik dalam
nasyarakat'

Tin6ginya pembayaran perkawinarr s ebenarnya

aia hubunij-
annya dengan hukum ekononi tentang
supply (persediaarr) dan
demand (pernin162g') $alau
persediael terb3t'-s' sedangkan pe-
l'Imumya di Sibe
nalraran lebih b':ryak maka harAl akan tin55i '
di Sibe-
rut kekurangan wanita-. ilan?ir semu1 kampunS-kanpung
de'ri pereropua:t'
rut pendud.uk laki-L"-lci lebih banyak iunlairnya
hampir tidak ada
3e6itu kura-ngnyz juml ah tanita r sehingSa
perbedaar penbayarrn perkavin{r mtrra 1:odis
dengan iuc}a'
l{alaupun sud:.h i'rnda tetapi har6'nya tetep
tinggi iwa'
pasti
liurrgnya jumlan v:nite tid'k diketahui dengan
 42
I
pen]re}abny3.Apatihjrunlahlrayi,nrd}itayan€sedikitdifahlr.
karr d:ripadz bayi laki-laki atau irrlll h kemztian v"rrita pada
um rnya lelih tinggi dari laki-f'J<i karena wanita pada unum-
nya lebih berat kerienya dan lebih susah hiduphya, ha1 ini
tidak dapat diketahui dengarr pasti krrena tidak a'd'a catatan
tentang kern,.tian dan kelahirln yerg teriadi dalan ka'ut;'u]lg'
Yarrg jelas menurut pertdtu-ngar terakhir sensus peniluduk ta-
hun ].9?5, perbandingan juml ah penduduk nenurut jenis keJ'a'nin
adalatr sebagri berikut :

TIBEI, TV

IEiDIIDUN SIBffiUT lG\LrItUT iE['lIS Km'ay'IN

SEiSUS 1975

Hecanatin Pri a Warr-ita : Jurnlah

1. Siberut Utra 4458 ,95' 8411

2. Siter,rt Selatan 491' 480' 97te

Sunt,er : Kpltor Keca.matan Sitrerut Utara dan Selatan'

T.ItsE, Y

PminUDtT SIBB.IIT UT-II..I i'trfrluRuT JINIS KE'nruN

T.L{iIIi 1956 1975 -
lio. Juolali
Tahun : Iaki-1aki :P ereDpuan
1. t955 1O75 2111 5129

1957 100, zetra 6866

1958 12IO 292t 6L1t

1.
4. l^969 1121 1to, 6228

1970 1171 1210. 5581.

1279 67 46
6. 1971 ,467
't. 1972 1)ot 1287 5788

r971 1166 5942

s. 15'.16
a ,579 7155 {
t97 4 1776
l_0. L9'15 17't6 i579 115'
195' 8411
11. L976 445e

dan Selatan'
Smber ! Eantor Keca'latan Siberut Utara
 -l
I

4t
' T.!38 vI
}EIIIDUDI]]i I(.1i'1FING.KA}IFIN6 DI SItsHTUT SN1.T^]I
}IE'IIIRUT JE\IS KEL.'JiIli 1976

3 PenCuduk
No. 3 Kanpu8 I,aki-Iaki: Iererpuan : JurnLah

I. lfuara Siterut 609 480 1O89

2. Saibi Sanukop 20t 258 4r9

z Saibi Hulu ,Io 218 56e
Su1 Totut 44 49 91
451
,, ?asakiat z.v6 245
5. Mailepet ,9 64 12,
7. Sakelo ,, 66 r2r
8. Malupepet 44 44 86
:

o Sibefut Hul.u 150 r49 ,o9 I

r0. Tete Buruk 1r4 t, 247

I

11. Silaoinan Hilir L75 170 )45 I

12. Silaoinan Tengah IlB 14r 279

u. Sil aolnan Hul,u 297 249 ,82
14. Rogdog t5, t7z ,r7
15. Pladoba& zrt 268 499
15. Ugai 284 28' )ol
u. Matotonan 186 I88 ,'t4
18. Kafirrei 126 282 50B

19. Sauma:ru} 142 148 2W

20. Simongkat t44 149 29)
2!. Taifolou 767 690 L457
CD Sagulul:ek 216 282 tr8

JI]],ILAH 4951 4Bo4 9717

gumber
--'E=?r*-?T---
--
--Fr=-= _-

I
45

pes3nkan aear i argan Koipi dlbat'a atau dilarikan tanpa izin-

nya. lkrur iliusahrkan sesudah pruren, kalau Oropa arraloya
"lpan
Jer;il tid,l na.u kemb:li kepad-' suaminya iakeon'anai akan diu-
sahakan Santinye perempuan d'ri suku Sapounggut juga oleh A-
manJanrtn.AI[snl,ekenenyatakarrprrdaikataarlalglyaI(oipidi-
tava ju€;a tanpa izin oleh Mril, m"Jca teriztli ke j 'rdian yane; -
t?k diins:inkan, ia akan t'unuh Ciri'
Koipi sangat mentintaj lrb'il, oleh sbab itu ketika Ma-
iI mengaialmyl lari dari orani; tu'Iya, Jioipi melaksanalcannya
Leke ka-
dan kernbal-i prcla suaninya tanpa izin '\nar Leke' lJnaJI
rena mulutny: tel& terdorong den karena mllu yan6; arnat
sa-

nr3at, m:ka d"I.rn bul'3! Peh'ru1ri !979, ia nekad bunuh

diri de
n6an seutas tali. Peristiwa kematian ll$eri Leke menyebabkan
timbulnya rasa permusuhan antara kedua sulcu tersebut dan a-
ktdrnya Koipi kemlali kepada sukunya ' Kenatian lman Leke
di-
kemrtian
sebr,tkan oleh Mai'1, inil'ah suatu tucluhan' ?eristiw'r
ini dapat didanaik':,n dengan ment'ayar l':abi dun ekor' di' ta'nb3h

ketgn s"gu satu bidanS.

8. Halangan-Hal an€an Perkawinan'

merupakan h31 yang terlar2J}8-t neru

Incest sudah jelas
pal<en delik-delik adzt yan€; san€iat berrt, dapat menimbulkan
ketidsk seimbangan d"lam masyaral(et' !ada' azlsnya perkav'inan
itu monog'ni tetapi kalau ada- terjadi poligani bukan-
adalah
lah pelaltSaran ad:,t. Tet'tpi poligami yen6 teri.rdi
rnerupakan
b,-nya or.-ng yar.o' s.,nJat naJtpu saja yang C ''pat
meL ak s 'Iakannya t

itupun h3rus merner,uhr let'cr"pa sy'jrl-t "Jltarn ]ain'

tidrk bo-
leh nenerpatkjl tete: "pa j'steri deldl uma izulg ssllra '
ini dlgebabkan ia-
Perkal'rinan p?.da u$unmy" Efiio8?mi
'
rakantarasatuk:npr:ni-;d'inil'nydl8leins:r{i"ti:uh'Ietak
kampun6-karnpu-r6 ci .'i' er rh pe d 1l'Dan sangl"t
terpenc -lr-penc'J'
-t'egitu Lancar sehingga
sehin66a korl:nikasi ent2r klnlund tiC,.'l< '
 =-!!

i1

lebih cenden:ng menrllmbil jodoh d'rI':lo k'-lrlpur{, sendirj-. LeLih

lebih lagi piirdc perempuln y?rig ".k'JL menerint pemt ayar":r alak
yj.rr6 seb'r€i an terCiri deli b,"r arri-.-'b:u'"ng y{A tak tergerak -
itu adal.h tak mungkin alarr nau menerirng kal"u terletak di
tempa-t yeng sal6:at j:uh Cari ka:r1'un5 sehin6'ga sulal r.rntuk me
n€:au"*si dan men6rrasai bendL yang tak t'eracra-k itu. L a}aui.;un
exoda.n tidak terl"r,rnS tetapi dapat meniadi pen6helang perka-
winan. Itu terg'antung; pula psda ]e talc kampurig. [alau letak -
karnpur6- dapat dicap:j den6tr mudaLr, naka ru4gki n saja terja-
di perkawinan exog:rn itu. Tetapi kalau kanpurg itu terlalu -
jauh dan sukur wal eupurr anta.Ta anak gldisnya den8aD seoran€
pemuda tak dapat dipisahkan 1lgi, wal' aupwr telah L'erkafi-ka-
Ii di cnri atau dilarikanr pasti diambil lagi oleh ayzlmya.
H"l arIg3II utama dalan perck2uinan nrenr:rut adat adafalt -
kauin dalam su-ku y?]rt- salDar wafaupun di luar krinpune"Karena
orang yrlg sana sukunya d'i angsap tersaudara. Pe13n;ga.ran ter-
[1fla-p ketentuan ini dapat nenrni:ulkan sunb ang at:ru ketii+ -
seinbangan [a]a.n mesyrrakat dar: "Jrral dapat mendatangkan ben-
cana. Hatan8an h::,rus 1ula diperhatikrn iallh men6'".m
1"jn y.r.
bir jo'1oh dari suku yang sed:ng bernusuhatr :tau seterr:rn dia-
d3}3n punen f@abat (?esta- perd*rai a::) t:t:;r: dua suku ya:rg
nenek mcyangny3 terlitat pada n".sa duLu d.alam peper3ngarl'

9. Upacda ?erkawinlrr.

-.Ip tercapli dafsrl icara peminnngan t

''.bi1a perundi.ng'r1n
tentalg sy"rat-syarat pcrkawinan, di mana rn:.sin5-masin5 pitlak
tel:rh sana-s a menerima, unp itrn^nye tent'rng besarnya dan hari
pen8amtilpn/penyerahan al:k, darr tentarg k"prn a](an diadakan
pr;rren, n1k3, calon mempelai venits 1r:r€sr-m5- dibawa ke tenpat -
mempela.j. pria. Iiasa. pertwt4ng3r ha:npir tid'l{ eda. Si gadis be
h:rn berangk-"t ketenrpztnya yen5 baru, diteri nasehat oleh ayah-
i.rya 3.8?r: rrjin bekerja menceri ik'rr, roeravat ryaEt nen3sak sa€ut
j arrganlah maL?.s sep.-rti di rurnan selana ini, }aIu si gadJ-s be-
--:.,--

48

rangkat tersena calon rnertua ke terQ3t pihal< laki-1ali. Satu-

satunya blr,rn13 y:ng dibava seb?6ai milik prib'rdinya iaLah
t ak 1u , yaltu tempat alat-aJat penangka"p ik:l' di mdla
t ?ngguk dan laln-lain alat peni:lin6 ikan disi-mp"n'

Barryakte:'.d.plt vrrj-asi d3f ,1 upac'Ea perk"li.na:r, ti:p-

tiap karnpun;: ti.d"k sauna, Upacnra perkat*inrn m€i-rlrrut "-dz'1, " a-
ialzh denl-,-::: iselen55:"rakennyl punen. Prrnen .rrtinya selaltat-
C

en, sem?.c?n i,esta aCat, lunen untuk perkowint ilisebut punen

lg!3!45g!.lroscdur !erk,rwin"J.1 menu-rut :rdat erlalzh s:rtgrt
sed.erhana sekali yaitu np.rbii'. :1"k at.ru srki teleh dibeti:'
k"l keledc s:ns.- zyah, si ;^','iis sud "-h tofeh 'fit'r3r seles?iI"J:
sud?h perkauint itu, ti&j-;al lagii menunggu punen.

Sagi merr-kr y.n. su;:h nuiicl-uk .-aie.na tentu saja htrus

r.enurut ?noseliur J.r.e tefr]i i:telruken wrtuk itu, barul-"h ke
mu-t1i al dil:r4lsun6k:n sec^ra. )(i'i.t, iet"ri kenyctlalny"" barryai<

sck,r)-i C i1:lgs,.r;'l:.rn sccara a'l"t, n3l"h.jl sudeh ber11aul seca-

ra t'et^,s sepLrti 1"5,"1;11y- su^rmi is*,er'i, 5*qlrh kemrdi rnnya
Cisei:kan sec?r'1 a€i1lla"
Di Caerrh peC"-}:nnrr Siberut b'ny:k sek':Ii +-erj 1di !er-
kawi[arr .ja:r percer-,ian h:r:ya dil:n;:su]tk .tn sec"Ja adAt' tanpa
meni-hirauk=l peratur2,n huJ<r:n yr:l.,'
-nell:ku sep€rtj. yang terc.rl
tr.m menurut U.U. No. 1 tahun I!1.] ten+"tr5 perk2yinan den I'era-
turan IeLajrsanaan IP lic. ! t abun 1975.
Penyelerrgaraan pr:nen diada-kan di kcdul temprt yaitu -
temp".t suku- suku laki-taki dan ternpat suku perenpu'm. lur:en
ti3sanya d.i se lenggarekan Ca1an rurnah suku (
"ra ).
Punen ada.-
Iah sangat penting, setelum di zdalcan acara punen ' naka terfa-
::aag ta6i kedua p-" 54153.11 yang b.ru kawin itu nen5r:njunSi uma
pihek pererpuan. Jrdi setehxtr punen seoran6' anak perempu.ar be
Lum dapat/tidak dapat menctniwrgi kedua orarrg tu ya. I'lenurut
kepercayaan, bi]aroana ketentuan ini dil46aar d:pat nenint'ol-
karr nalapetaka pada penghun-i urna. Untr:k menghi.}algkan peng:aruh
lruruk yang rn:n6kin timbul haruslah diselen6Sarakan pr:nen.
 49

9.1. Persial"lr Punen

yar€;
SetelLrm di sel ensg:r:Jcan ?unen senmr :rrqigota suku
b"-
bersanilkutrn sccara t'er:6otilnt rcl''ong Inengumpulkar secala
ba-
h^r-t -han y'rra Cip'aluken untuk puren, yaitu t ahan-t:harr
kar (k2..'u :pi) ci an nakairan, sepertr kel:di' keiaia'y srglrtpi-
sang', t:bi dal ayarn. Se1:,in "nggotl suku
y:nll rleny-r:rt rng ju-
i:z o]:.2.!J yirna rrrcl'rpunyai huL'url-:an persah'-t:'t"-n y'1'r6 di-
ldll
S:ripok -
sebut saripok turut nenyu:rb ''ltl Leterala ekcr ay'r$ '
j-ni iuga nantlnya aka:.: men!'roleh be6'ian '1"-1r'm alak' I'es:l -
Llr" ?uren terg:ntun6 pz.ie. iuml:h babi :lsr 'ryalx y.ng
disembe-

Iih. lrman yan; seierhr:rl' a'C'l]:'li ti 1'r..rrr:- juml:'-h t'r'ti J-':r

g

disemLelih tiiak kurrlJ n=ri ]O ekor rlan t ]usin ay-an'

Lana-

nya punen bi2sanyl sntara s"tu d'n tiga hari

sian'l can mal"r'

9.2. ?elakb3na"n Punen.

w*tu punen telah ''li te tai:k'r'ri C::: seigala per-
Bilarnara
punen r1i kedu'z -
si e.pan sud,I selcsei, *"3* 61mp1:'1lah acar:'
dilakukan pe
tenprt -ren62rten. ri temprt urna pih:I percmirut
yan6 dipotons Ldalah se-
notong,:n babi dzn ay';nr jurnlah tzbi
pcnb+'2ra'n
b:.ny l< yzrrg diserair.han menurut persetujua'n tentanE
a, fa.k'. Untuk nenguliti bati tiasa-nye a€i3L !aud?'h terkelupast
lf}akcldi,,.ta3urlt€unr!a.pi'sebelu.r.mya'terleti}:r1"-hu]'uda-
rlhyarrgmenE,lirdPJipemoton€$ditaj]lun6,di]relilx1akanse
Deg'lnij te'bi
tr,g:j baharr pema-s:)< usus b:bi, del''n ruas tmbu'
itu serta L':rgi2r-b"6i?n Ylnt lein seperti hati' i "r'tung
dan

paru-p Iu sete l'II r5'rersihk?n l:rlu

dikumpul\2f i e;i s:'tu
dan dile -
temp".t. Tetapi h:ti blrti da'n b'-ti '-y3ln dipis:'hk:-n
.,,f,kk.311 di r.tz. s taki. .{/r;n y3n€ tellh iipcton6' itu f,j-rebus
cla

peruh kep'ia d:n k:Jri'Teta-

la-,'n kusfi Calan keail:,r-n len2kap "
nentah'
pi C.r-gin5 b"'l:i itu -;iC -'k J=re};s' ieii dal":r i:erdz'u -uelxIrat
Bag-in5 llti C:n ayar: besert:' kali ny:' rh"rr
dib'wa k€
menpe 1:j. liki-f +i ' Jenent:J?'
i"r kedr'- r'tel''rpel l'i Cj'hiasi' le-
ninn bun5a-bun.:a dan zr'rr-:1n'url an ' y1]tu
r'l
di kepala daII ]engan
 ,0

Sebelun dinufai acara berhias, di daer?.h S'-releiet ya'itu di

k:,rnpunp,'IvIo totonar, di'd:rkal acara mzsuk karnlr, sebanyalc ,

etau 4 }.aLi yarr6 Ciutan oleh Sikerei, t a:rulah setef?h itu -

,,
*s. dl:C:r,]cari acr.I3 mery,ilias penjlantsn. Kex l'n6 se!'rtu merupaJ'arr
tun6 r. hi:.s.ur y?ng ut{a pr.rla ka1:.1: Cal.l fenE.''ne seCenS:'k3r pa
da leher dihi:.si k:]un.; nr::ik-iranik " I"e?ela ju5:e cihiasi de-
ngan 1u a n sejenis ik':t liep1la tertuat Cr:ri ri:'Ii'k-n:'rrik '
Di tz;.i":r pe'.l:.laman pend'lten-pen€anten 1+i-I:'l<i nasih mema
kai ka.bit dan wqnit"nye 'jen;:,r: dacle i-'61s5. Te b^-pi c1i C:'era'h
Ieslsirc ?enLl2rten lati-l:ki. sutlah biesr- pakli ce]''ria' penoek
deng,n singlet sed"ri5k":r w a.nj' tellr: prkai s"rurig ddl kutala'
Bukur saj a h:rrrya kedua penC rrten y{il dihiasi ' tet''!i
juda or$€" tua merek?.. !adz- piirak perenlu?n yz-nJ lkut dlhi-
rsi arla"l ah ibrxrya-. Fada pihirk lakl-laki yalS dihi ssi ed'a}:'J:
Lal<i-
ryannya. Kalr.u tidak xd', aynh, dif;antik:n ol-eh seudara
lakinya. ?unen dipihak perempuP-n tidak rda aca'ra n:karr, se-
flIua orang llerluRsn. Serm:a bati*r ma]<u:an ditav" ke teiaprt Ia-
ki-131<1 terdiri da'ri ba-bi , ay:'m d:m keladi ' Setelah kedu: mem
peI.ri dihia.si dan 'lah:ri-t rhan mskalan sudah lengkap, makr' c1i-
aCalr:n up".cala t'erdoa dihadap"n be)<i y"36 terisl hati bar'i -
d3ri aJ-4. Setef a.h uplcfa berdca sel-eszi, m':kz irint:x-iriq6
a:r penc'ttten slap Lntuir beran6ka.t ke tenpat pin:Jc 1:ki-I:)<i
dengan menekai teberapa perahu, Lerl"ya]] melnl\rl l'1ut d rl su
nJzi, Selain membaul b-h,rr-tahen rnik+:a:'i r ikut Cibi v" iu€13
clee tia-ti:p or: zn;- ':dr'l eir ''1ua ek"r Lli'n d,ln bebere!" bu:]t
libit kelzpe urtuk dr t:rr::n di ternpat yrrt5 taru"
-lL'ip?c'r''r
Irx48-t?r' t hidiah y:\ni^ diL'erikqr sldil
tlCax diperkenrnii"n -lii ',w'., h?.l'us tetr:' tj-ni^€:a1 p:''d'r suku
pih2k pereinpuan.

Di Simat:lu lii pa:rt.ri Ba,rlt, lain pule adatnya.

,1eerzh
J,rmleh b:.bi yang disenl,eli,h ofeh pihli< 'rerenpurn seinl -J'u-" de
ngr,n pen'cayar-n r.1'rrc y":t.: ili Le::in.," :lrri:.ikata perni: ayar';r :]ak
Iesar y,lg ek rrr ii tcrin.,r:;:.r sel ";;ar h.rta penjuaf ?r 3xak pe -
 5t

relnpu3rnya maka pj-h:.k peronpuzn harus

jr4-e menyediakan tabl
jumlahrya'
untuk dibawa ke tempa.t pihak lr)ti-leki beg:iJ pulz

y3nd'"dite-
1:s pul: Cengarr pemt'ayaran babi sehirga nilai alak
rima. OIeh sebqb itu ed.:. kecenrlerurru--'n }ahua pem'c ?'yar€
ala'}i
yerlE: diterima e
ticl:j< terlzlu tinq;5i ci Sinatalu k:rren: alak
h3rus did"nti dengarr t:bi ' Bnbi merupaka h'rta
nilik )'rng -
kekayaar seseo -
sa:rgat berhar6a, dan rlapat iijadikar ukuran
ha:ga -
rdlg. Seb,€ai perbardin€;"'i satu ekor i:abi besar sz"na
dengan satu bidarrg kebun sagu '

Punen ditempat biasafiy?' s3n€at neriah' Keti

laki-laki
ka iringan-iring"n peng'nten sanpai Ci temp''t rrrna pihak ]aki-
laki, makl di Aal a,nar urnate1:h disediakarr satu jatarr h'eralag
perlahan-lahart
kan laparl untuk rlitempuh oleh IEng?nten secera
uma naka kepafa
nenuiu uma. Setetah peng:anten diterina'dalan
suku mengoleskan secikj't darah
ranggah ayp,rn ke pipi' dagg '
keninS dan hi<1ur6 rnempe Iai pere r''irr-ran '
bj'astya dar h a Yartr
di dr-erah 3u-
j2-ntan putih. Keb'iasaan ini tel'utama terdap"'t
n6ar Sikabrluan.
ad:'Ialt keladi (ge
D3larn pr:nen ma'i<aharr y::r6 di su8uhkan
sa5ru'
tuk keladi), tunbang kelaci/bukai'r

arrt '':rgan-! entarr5;arr

Se sui'rn Perklwinar'
9.1. ?

r'nr}ailzh berlaku pant?ngqn-parltar€an

-
SesuCah punen
(t:ixti mulia) terbeda-be
tagi kedua pihakr rltrir3ri p3ntane'I
Ump:raanya hubungan suncg'r a
( sex)
da ;ada tiap-tiep k 'nr'louB- ' -Doleh n?kan
tlct r'1<
tid3} boleh selana 15 h2-ri sesudai pr:nen '
Hulut Simatalu me-
di rumah or'!8' 14in' ni kanpun6 P3epe-jet
mengat"kan bahv:- hu-
ngenai parrtanS.n ini seor'1ng responden
}ul^rr se sucair punen ' teta'-
tungxn sar6-{-:a.tr}a terlarrrr5 se}:rrna 9
terbukti t:rnyak ke1:
pi kelarry:kan sek':an6 di1an68ar oranS'
perkal'ina:e' Teta^r:l di
hir-n terjttli se suah 9 atau 10 buldl
 52

k:rry,ung Paepajet lii.lir, sebuah kampr:ng yurg terdekat2s ja:ak-

nya Ietih kuralg dua iam pelayaran berdayrx5 perahu, di sana
tiCak ada aturan pdltang bergo.nggaina. K3:n1'r:n1-kam!r:Ii di d e-
r"], Sikabaluan ( sr:ngri Sikabaluan) prrtanG itu bukr"n s:-;a ber
}aku trEi yrn6 bers-rnai<utan, tetapi iu€': berlaku te:haCap ke-
Cua orang tua nasin5-masing pihek, sel":na 15 hari'

Setelrh nzsa p'rntaq,- trerlaku, y:15 ters:n;kut:rn hafus

rcandi terlim?.u ( mur,rogiri ,\ di sung:i rxrtuk menLak'hir keikei'

P r'.ra umurrry a ;lubu!L-?.n san68Eln1 arrta-r a surmi isteri ti-

j.a-f am ule tiC^k rda kr:n:r-k:-
Cak 3i],kuk":: d:l ";r- '.i,. '-, k=::na
6.3 keluar5r. Sernu'- l:ki-1:ti +'i i'-ir p'rc-i ".-i:n dep:n ur'r:' yg
':

mer",-p:J<.rt L'lJia:i lu,rr se d r.r'-i-kr':r semu:.

r'J'rit'r tidur pada ta<'i
en belakan5, nerupakan b:.5iar: c'21::r d::ci uma'
r,ubul-:n sex ';i'.sr-.nya :l j- r,"].ui::n ai 1'd"l€ zt:"u di lu-
r,rai-i teti y Ci sinif ?,h cren; l-.. nt'.w ri lr1cl-,ih'11=1g1 5'-L'-gian
te-
s.j valituiy:r. Kalau or:ni l'er.ji k' - 'd'rg, kar'rprin6 nenj'"di ko
+"iC1k terC"-ya rtau sakit
soti- ting. r.11r.h ir'T n6'-ora:r5 tu'r }'ai':.
c:rr alak-ana:<.
Seorang w'ni+.:. etau set'eium ha::ri}, sering seca-
isteri
rl ra,\asia mengadakrn hutrurU ?n sex derr5:'-n laki-f iki lain' Te-
tapi setelah h-:nil mulzi hari berae:rtinya menstru'-si atau ha
r
id, adalah parrtang baginya mengad")<an hubung"n sex' taik de -
ngen sua.'ni m:'upr:n den;::r lal<i-Irki lai'n' l'iem:rut keparcayaen
bila ketentuarr ini dillri€:glr, al<arr meng aki'c'-tk a"r'r ke;nr'ti an bagi
yarra bersdr6kl13n. Seorarrg vanita kalau sudah hudl at''u su-
deh punya ana,i< ia hzrus tetul-betul monosdli ' BiIuanP- seorlng
laki-laki men6adakan hubur:dan 6e1ap denE2n isterj' oran;i lain'
sel:€i. perempuan itu masih h::nil atau patut diketahuinya se-
dsrr5 ha:niI dan atau tel3h lunya anak, maka hukrnnan sdeat
ire-

rat bei:inya ya.itu hukum bunuh. l'alau pelangg"r:n itu Cilaku-

karr ates perer+uan isteri orang lain yang belun hanil artinya
-caru nikah, trel-um punyl anal< hukurnanrlya t u 1 a u (denda)'
 ,,

biasarlya denda hrrus dit4yer tesr:-' sek:,]i r berupa penyi-

y:-:-n6,:

taari atas sermr: h:rta berrd:rnya, g:rm"i nenildi miskin.

Di Sinatalu ad:. ket'iae:-.an, pel "ngSararr :.t:"s ketentuan
1ni yaitu apabila seor:r€: l*i-]?ki men;:gluli i'steri or,,ng -
lain yarg t'elum i13ltri1 ber]"'ku h'.:kum halas, ysitu suami deri
yarrg tersinggung atau yarip; dirudl:lkan r:rellkukan hal yan6 se-
ma- terhzdap isteri si pelal88a,r itu, 'lengan demiki'lt ter6ana-

6unya keseirntangan ma.sy:rakat akan pulih kembdi '

9.4. :\ca,r3 sesud ah Pwren'

:dat setinp sesudah punen diikuti den€ian aca-

I'lenr:rut
ra perluruan, yaitu t'erburu sigogoro (te,a) ai peeunur€;an di
lalarkan oleh rn5gota suku (Iaki-laki)' Dala' pertur:u3n diper
gunakal iuga ariing. lkilat perburuarr ini ju'm1ah ker"' y,t'ng -
jenisnya. satu-satunya har:y a zde- terdapat di lientavai saia,
t?k dijumpai dj. temilat lain' melli3di senakin l rngka walaupun
sudah eda lara.ngan teta-pi tidak diindahk'n.

10. Menetzp Se sudeJi lerkawinan.

?:.da umurnnya menetap sesudah k'rwin adaf :rh di temp:t -

suku/um: pihak laki-laki (p+tri1oka1). Isteri masuk suku ke-
1u,rriz. suami. Sa-tu uma biasany2 ..iCiani oleh lcber"'p:l kelual-
jarana yang
6r c":r p.Jing t"nyrk terc.iri t'ari ti6:a generasi,
lebih deri itu. Jw.lah yzng tua y"rrg berun:r lanjut s3Jl8at -
seilikit sekali. JurO2h crcrrr.: yrn5: lenjut usia di Silerut Uta-
ra pa.d,r keloropok usia 55 talnrn ke atas menurut sensus f975 he
nyz 25! orang dr.ri iur[Leh eer.u? penduduk, jadi kira-kir z' O "2J)4'
ni beberapa daer?.ir pe dalarnan di mana kehiduprn ura su
dah mrl ai len)ra.p r ada kecenderangm pnsangdr l>Ju itu mene-
t:.p di rumrh sendiri yar€ t 3ru ( n e o ]okal ) ' beroas'rka:r
sistin keker.tatarr masyar.kat }ientawai pada umurmlr:' niaka ben-

tuk runah tan6ganya. adalah kefuarga besar (ext;nded fanily)

 x: ,.
# -6
54

yang terdiri dari kelurrga orang tua' CenEan anak faki-I&i

tesertr keluer6a-keluarga b a t i-h mereka masinS-masing'
Tetapi kini ktrens pengaruh luax' terut$a eniur"n irenerin-
menrban6run rumah
taj1 a6ar tidak tlembangrn una baru, selailmya
y.ln€ teliiri deri -
keluare:a kecil, maka bentuk rumah t3ncga
ay:h, ibu, dan anak-an'.k menjadi lebi-h umrrn'
Selain terrtuli rnenetrp s€perti tersetut di 'r'tas dike-
(matriloka'1) '
nal pula bentuk menetlp di tenp"t urn" si isteri
Iai lakl-}+ki itu cera-sr'] d?ri luar' orlJ$
terutama kn]e'u
pen

dateng ( sareu) yang: l-erasa] dari lu'r ilente'lai '

11. iiak-hak d.rl !"euajib.a.n S'r"rri-Isteri '

ii:'n sr-i2m'! ylJltj- utama .rr':z1l'h meinbu'rt sn'trr daD me-

Kewe.j

nW&[. dran kaw a}i ' Iekcl.i az:l

yrn;; r1i )- "ku]r'n bersaroa ad:l:h -
('Cebegen)
ke f al"n5 nera;u t:1s-1 hut5lr r;n{?-rLdrl' " rot"nt malau
C4lr Jct..g1inyr. Sed.'nt-ran ke'wnji'r'rn u'"'nia
wlnit2 r'dllah meue'-
seha-
srk, nen6asuh 2r'k d'1ll nen::l6kai: ikrn' };a]-:'u kehi'3'up:ur
ri-h"ri n:rrp'knyt wa-nita Ielih ierri ker j:ny-r' EzL ini
clapat
l'iinan6kat ru Ci-waktu yang 1:'lu" dimrrta
+ib.n'Ling.knn cengan dl
falci-la
wanitr. kerja. ker"s hertalla'm p''di li lnw'il' semert':a'
sargkar -
ki bersqdrsama main l ayalr6-L ayallg atau neniiniin5
l:urung.
ah wanita llentar' al urmrrmys 10 t''&un leblh
Wai
tua &:ri
kambzli ke ru
unur sebenarnya. I'leniclarr€; senja urmnnya orajig
nah dari ladeng dengtr beb:rr yant' berat' terupa
hasil ladang'
tsebarr yang beEa-t ini di6;endon5' di prsrglgura
oleh isteri' senen
'
psriah di
tata suanri hanya len86ang kar€huA dengan pa'ran€;'dan
satu ikat
t$elar. neniki arr iuga nembaua hasil hutarr' rnanau'
biasania 1O tatanS, isteri memlawa manau satu ikat
lrer
manau
lsi lebih dari itu (fr) tatarrs'
pa!-
Ikan dan waDita erat hubunSannya' Adalah kur?ng
tas i:a6i vanita sela8ai seornnS' isteri tidak
dr'rEt ne!0redia-
Harril tua buXbnlah
karr ikan se+a€ai hid3Dgan untuk sua'mi '

:
 =.

'g0etir hr'l
tang dzp :t r}ri i&iEarr alas.an untuk tiir ek ne n ce
petce"
k4n. Ealas denar€ka..p dap-ai nefirlzkan' salatr s-atu alasnp
-ttaian. Fertengkaran dal rsr runah tan53a serin5 terjadi Lanyr}
'k,rena soal ikan, sedikit $*pat i'kan atau tidak saraa sekeli 1
rEninlulk En kegur a ga lrt su 3JII1 b-]rw L s erany ti ak sungliuh
. su.rrg8xh nehcz'ri ikan, mai-n-najn-atau
menyeleweng dengan ]aki '

1a&j, Lain, ].alu teri r'di penokulan-perr:ku12n

terhadap isteri'
JI}n]."hik4ndiper=jralr}lentav,:idevasainisernakinberku.
XanC iu6']. Ini disctabk'tn arttera
Ie"in gleh l*ncuxian-pencuri'
peledakr.
an ikan oleh kapaf-ke+al asin;: aenga!- }ahan-tahan
. Ynr€ daprt nreiusal tctaf ketlidupan laut'
- E-&' UnNIT.r.

Barzn€ke-]i dl . dr:nia ini tidak ada yang letih bnrtk

na-
Silerut' Ua-
.. si-tnya selain di-ri apa yarlEi dl aL ani oleh lrariita
nita di Pulau Site?ut tiCak prmyg' hqk apa-apa'' S'rtu-satunlra
h:& yans C.inifikinya yan6- t'erupa harta nilik iafah
a12-t-a1at

penarrgkep ik"n kaI€na alat-a1at ini betuf-betu-l-

dibikin sen':
di,ri, tetap rneni:di niliknya rmtuk selana-f?Danya yqqg-
hel< .

- kubutan wa'-
ditauarrya sampai keliarrg kulur' oleb karena.itu
penangka? ikan terg'mtunei di-
. nita ditandai oleh adanya alat
d::ri tong-
pojok k*urnya' yarg: berupa set'ua} pond'ok. terbu:rt
ejak b'nbu ataP nmbra di-mar]a
terletak peti' rrati dipelrrukaarr
' tanPi:
Jil:a tcriadi percer:i"lr bs'ik hi tlup rauprm nrati ' sebl-
wtlr'i s atas h'rt:' perkawinar:'
1a
. €:'ri juC^ tid"I punyr h'k '
kecil' te-ta? -
. - kentali prda sukunya' Iialau arrak- arrak rasih .-.
: tirrggd, pada suku-suirni tid+ b'leh titawa ilunya'
' '-* :"
' kuni;+fi pada srrQ:ny4
sukurtry4 hsnya
ir?!ry;r alat-afat
:1rl e p€nsndKap
pat di b1w:rny1 !'rda'
t su3*r t€sar'. 14
,O*, N41"u diw-..ktu k'enq.ti'rr su:'uri ''nak- anak
quarni dipelihara oleh ar.iak-ana}4lrzr.
. teial tilg:ge] }radz keluaJ-Ja
SeoraEg $''xj.ta sel3in tiJal1 C'-pat sewarisi
4o'i "o"'oti-'
I - *r, iu€;.q seb:gai r;r"]-' r tld-ck i:rpat nev arj' si d'ari ayatmya--q -
 \

;}
.',,.,:i
)
-i:ir 1=

i-.:l
Eak Haris pada wnnita- tidak arla sdnl sekall '

12. i' e r cer a i an

?erceraian pada umuElya i aran8 teriaili' karen'} resiko-
nya terlalu tiesar. ;'r?kars" percerai?rl tisa dT tarre' dari
iste-
ri, juga bisa dari piha.k suani. Soal peIcer'rian akan lneny3'€:
kut ju€;a tentarrg pengemt'alian afak. -ld; due nacan hal tentan€i.
perceraian, yaitu ceral hidup dan cerai nati'

12.1. Cer"i hi<IuP.

?erceraian merupakan urusan prib"di derr nasyarakat ja-

ranlt yanti- dapat itort calniur r wa1au ap4?tlrr alasannya' Kafau di
bandingkan tlengan di Lalinarrtan tlikaterkrrr di s"na terdapat -
percer1ian pexkawinar yalt t:tikan 'lituntut deei kepentin8an
masye..rakat as"r rtas 'kelrdaan yarr6 lrremb+lqyaxan dipardang
t'erd
'
dari sudut mgis, yaitu ileugnn adanyq nimpi yan€l tun'rk dari
salatr seorrrrg suani isteri itu' Da]an nrrsyar?k3t lientarrai <Ii
poleu Silerut' tidak satu :lasenpun yanei Capnt dilenarkan a-
g3r sup.tu perkawina.n h:rus diprrtustcai r:ntuk kepentingan narya
rzlat. Perceraiarr labih merupskan kepenting2x d.rri orang-o -
r3rlg Yaftt.- L er sengkut:fr.
Pada u.rnrnnya kerabzt Ceri masytakat lelih renaiiBinkan
dapat
a8e.r supay" perk:Iiinan yan€: sekali telah tl-ilangsun5:kdr
1.sat.iLin selarna-1ananya. Dilih't dali segi lain neroang
perka-

rrinan b".xuoia}l kekal, terut ama clisebt-tkaE lresarny2 biaya un-

tukiturnefupaJ<ansuatubelarryangsangetteritta6iyandber
sane',kutan. Tetapi rfal au bagaimanapun kadarr5-kaC:r4;
harus iuga
yarrg dikehentlaki oleh suirni naupr'ur isteri deng-an al"san
yarlu-

bertede-teda, ..:

Henurut hukun adat i{entawai di pulau Si}erut te}erapa

hal yarro- daprt diiadikar sebadai a}asan perceraiarr, arrtala tra:'
in:
Z!na

,L
?-'
 .:-f fiaaX' ,at-
"nnE
I[l ies nenanskap i}&n
Suka nencuri
Sakit Yar4; sflrkar di gelDbuhEan
-:-
Isteri sudah tua ( tgk Ezron )
ij. yang letih uuda
Suanri kawin f 1gi 'fen84n uanite
:

peJeer ;*ign t te tepi

I{.r",tp un zina rlapat rli i :ilik$ -l 1s3n
:.:-..Jarar€- Per cer:i tr
terjadi ,.1isgllbklrr zinr ini' kaiena aP aE11
ilen.1a telah d.it3Je.rr Persoafannya
te'I3h tli'lgigap seles+i- .Lagi
m4u meDceraikan ag-
:lrrla l[emang tak nurgkin seor3,r€- lal(i-l*i
karerB den8:'! demiki al sc se orln;
ak3n Ee
t e]riEy3 k.}rena zin3t (yaru'hardanya sa
rgaIasrr. kefir€li an ' Pe? taroa ketr11an6'an
isieri
penSenlali-rn uarrg/pemlayaran
ir6aI n*ral) dan kedua kehilangan
3n; maka penblyaran "lats
?lak. Dtlam hal teriedi nyg. Percera-i .kepa'}: siapa yanS: tersalah
i harus di Pe rhi tungkarl ' terge:rturg
terlel;ih dahulu' DalaB
dan atau sii+a YlPa. nen6=mbi 1 Prakarse
isteninYa m"ka aila)<
hal. zina ai--*bila seseoran8 nence raikarr
':akan dikenbal'ikan cleh pihak suiru
si isteri '
lha1 zina ilnlt ]elql<i
lain Yang; mer-
Te tagi kalau' istdri dalan
kePada su"eminYa maka pihak
su
cr'culiriYa d arr titia! mau kemt,ali
tuanya harus IE
t rrY. 1s"f." Pere'oPqan) dal+ hal lni oran{t
r1u1u, di sarpini itu le1ekl
ngenbalikan d"k Y$s dl teriraanya
yana: ;ur
yang nenge,hbil isterirlYa harus pule nerrbayar <tenda
iabnya bes -'r Pulg'
percer+ian' f+atl-
Jadi zt na tid:k sel aIu nengakilgtkan
hulun6.3rl d a.tr per6aulau suami
is teri ila
1e denC:r, te1"h di1r1y3'n,
Te.:tapi si iiieri Y:'ng
relakrr
Lan runa'rr i+rge;a pulih kemla].i'
kan ziira tle4:an laki-1;'d le!
itu' tidalc lePas Pu'12 deri tun
nrrg rreng6aulin1-a' 3i?s3rY3
tutarr dend-- a!?ri isteri laki-hki Y
niliknya sendiri' Y^) tu
trohrtan de nda ali.hayar den6rl hrrta
beterlpn tenqratt uJlpa '3rly a di
-I'to
3|at-31"-t P qnc.n€kap ikarr. Di
benrpa periri'asan' ut[paJnary'? k3-
De:28!4rr1a Pernbayaren itu Ju6+
lunt-, 6a1an{; rian P*arun'

-r
-.+ i:.Y

11'
 (i!.I
l,i ,l:
.,r;,:,,
! ':'l :(N
i:

{,,
). {
.il , .,;. l; .i
i,
ri'P.
. ,1, i",
t' .t
A] |'.
gEES4H
:
.

., ,Xor:r-+ o
t{
d
ri
j.. r4drlto'i'
i,roqro'J,
(,
o E
H
'P/
H,
(I' w'
(!, P E,.
iD P. l&
*s H$P.E=
O tr P.
o) FE, H,) rlE 5 t, ,f
o. gr. A)
'H q, ;{Fd B \ .v ta FI p U p E)
IL F t
.+ iturc+(0
P,tJHo,*B i o <H tu h, s,i. F c,
Ar 'ro 0\ 5 *iJl.J5o
H a d

,x, i'EBtis
'}( q,' l,pedoFt
(DooP.Ep
o.tltfEB
E
tr,
R
o oE d ;rH.3=
$5ElP,{o I
P.
H
il
i, fi,
6
4 s./
H)
,ll
l.J s,

P
E gH 11 P
i, .i.
HP,Otl-
BrESlr o o
0r+
trrf F0,,,,{&t'&
G+tr
lJ<d rto tl, I
B I E
rl
G
g
E
t\3 EgSg E

H '.8..,u Gr
rt
o E !9.n'i3B
E
iu
H
H
q)

o
o b 6
B- e I
IJ E H*S,e P.HtptdPo
B o
o
l, H.
Hta k a.. ,( }d\J C, * i! e
@

*a x AI Fi

3TBts- s€h&*E
$, Scl ,D u. tf .! t, + ,{ N.
,E H P. + P., X
o rro rl tltaAr5E )v p
E
H
g*E'.<* B H !,
ts F,'
i.+EHP'
.iAOo,X E * R
o
0,
o
ID
* $5'*il
F.EIb
P'0,d5A,rI)
Il d r:,1 P. 5
0r
B
d
,i,
uu) dHdHgn,
*rr.ao5
,xt-.l:J(n
H d ts
O)
}J. 09,
B
B
F F.
-i."
u)
.t
,r H
(oon.ho
.tr ,l o
id+l.J+o
P, rr' tJ P. 0i) E F D'
5(t)H0rFl
H.
B
op
H
O,H
.1, EHB".";E p B
0h
x
:,
0tl
B fr F.,l
c
J
(D
E
p .JH
Iit"o n:
-' El c+ P' t
6 F (o i 0, rd tl
ou
Hiv
o,Sdnt(o0)
i) rrJ I'J H I'! o e rr_,
t,,
00
cl
E.&ETlB
0,
t. o
B5 g F.O<<t) 11)HoG+PE d o P.e If E!1, X
B
l-)
dq
x
,< if o HN'E o ) ,gJ u, !j, aJ.
tP6 H, o ll -E ul
eoDr*9P' $,D
H;
tt
t
F.(Drlr'
&5
6't. P'r
|J. $
G]-!':P
rrj
3 I] r',, 5 /-. cf
F
.+
o
r-t
9) IH
t/)
E.,gtt,.,E
rfEpo|-t
llJ
}J 8',
E
il, tl i\
N l, ,8,
F H .r! O g' <t tr. F. (P b,P. E 'J' H
lrx55()E F rn S) d s
F'
B
E
lj.*l'1-l
o,fao,E o H3I.ir:&F
PIyI'iD
19
!l!
0, $, q, .B.ff'lP*
cl .. tro tt
rd
0,
o
E B.
CDJ'
'+
ts
H

u
B
o
P
tli
Fi
9'
(}
3.Jl
tr
d p F.l..(!Sr $ iD' l.'.l to v< 0c
tx El

b,P E.E" ""/ ]'lrOE &

P. .tt
*rJ ' &
{
o.
o
o
lu

E"E;Erfi'
hiEnro
EOriH'
P t(
o p
N
tp
E.SPEF.,
.89fi8fi o
U
$)
o
e
,.;l
E
* B o
,fF"', ,dEG<E<
5P.E-F'E' ,P IJ ID
0, $) E P t,t, H
ct IEJ {t D' .\,
E l, 5 tsi .+ r! B ,1, E t, F
'ts 'P
$, ,c+9
o, o .d o @ P o G o B
6!
I
tE
I,, !r. tt
FE"E.
d lt,
tDrb.rll)'!,
3PEltr<
H
c;
E H ts, D, Ccr g', 8 P'
il
,c+
Y
E I xo o
n)
rh
(, r<
t+ l,
tsJ)P'P:' o P. tr 5'), F
E
Fb
p:
ID

P tl x5,Jrg,
t! P' E r"l
EEs?,H0
Hr.+P.D
tJ ,)
P
F' B irP'oH!t
tr k<.+HE
E.''3EB &i t
f)' d
B
H
t ts
0, B
E P. F ts
Etr 59.Efl9. ct +
cl, .l al !l F E"
o B 'n B ciFdFEg x x u frl
P F )t
P
d B, D'o
r!9,(0O
EJP.
;rEhrt
NiDI) q
tD.* x P. I
d*o.OU
B
E,
B pP
Hfo.**ts
'E€C'P.
H.HFa+
o
5 d P E
e
'i+
B.
.f,
E
E,
*
O..+ + i2JHF e .t rJ
6'dsi!rr( *t + R
0,
o, d
B F-tB
d, p. t'ggEsE
$ndcpF q D'
HHFT&E E.
,?
#d ].oo
P,
F.
B
H
,B cJ.
<e_ ad 5
0r'lEI
o ,cf
f:
aD

EEB?T
ol
I
qt

l.
P.
lr ,E
o
t
e;,?Sf c!
t.
s i,f
I

:) I
.ti
t .j
 +
+,:
pe eatileaB s3rburdt iiF
t tan culnrp te t api ket'.qll-irats€lr PenA udgk

trre nd aP at/menc ap 3a Prrslce sm'38 t

aU B a1 aa enSobjt !
lcaf,
i,!i S sl, d 4rI Zendj.ifi i
f,i tu ke c^11 aJlt
irsshcE o I e1l
""!7
ay dnunik a s1
I !( 4 1
,L
1 ( Si t erut 1 tdn) a

I s er a ci- se D

sll dah nenJ adi. tu be rfiftth':

c. ar\.ta-lc
S k o ] ll 1 ( I b e:L-Ut 1l t 2I a)
sih keI iha ar] rnud aka hal J, IT 4e-
i ,84 sed .rl6k 'tn ua,lll}
di Sit eru t cepat
umu[rry z "n1 t
nurgki nk {r pETCCT al zIIr h tu3. d arr
siik w arr} t 1 0 t ahun eb I
1

me nj z 1e bih tua d an fi
t, en.xn-v l-n-l- t eIu t {II di et' abk AJI o ] h nasl t. mer,eka
a b 3,11 I t 1tl } T
ru! T
eI J 1 e t I h eI t k 4J
-h

kur qr€ fle naryr tun6ik 4ll t k

nyak se,larrg:kaE h3ir tidsk Plmya'
itu adalah monb5rrni ' 1t::.":.' t
?ad,' urnumya perkawinan
1

teta-pi wal aupul denikian

crgr€ f 3]d-l akj' ien6-::rr satu isteri'
dreri satu 'isteri tid?l< rlel3rr--6ar hak ( adat) ' ' -
satu ]e1asi lelih suaqi kavin
. ;;";;;a u:rrita tidak,n:u li:n:do'.'1'*"
k e3aarr ini ttapat gula rnenjarli '
lagi dengdl isteri rnrda' maka
set?t Percer"lan '

12.2. Ceri l1'2ti

disele'tkaa ker'ati ai:r be1'teda de 'trr cerar -

?4d:- ce::4_ '
tidak disebut lagi' Tidak
hidup,perso'r1:rn alak :u^-*u*1 ::
sualxi' m€
satu tuenirrsE4 ' Kaflu
;;;;t* alakr apabila safah
masih nuda ia ot""*-'i-o:i-,
rringEal sedandkarr si isteri/iando d€- ' -
tu'dryz' se3'er1 dap2t '1ika{ink"r kenbz}i
t.,1i kepada. orarrg
iuga'wa:
cen€an'alak
nezrl orarr€; 1"in ofeh ay4Lrry'
'? -
ja'nda' lrrdp-rkzt:r aca laki-1iki su:mitrya y '
'1:.t1""tt
laupun sudah "*ia""t a1ak sekafi
'yarg irerminat, toleh saia" zsal sar]6g'rp Tent "y+
m'=-ng;:anti (leviract trukeliik ) '
:
lagi dan tidak dikenaf t";uiin
k1]a.u nLnu jug" ne4515'lrti haTus 'u"yar'
sukuly:' ti<iar
lJ-iktu i aryj:. kenb"-ll keparda ' harta P€rBsvltF l
apa' tzik 1113[-
graknya yan" rsrsib. ke::t:.::* --
p'ii'a sui"u Suej'Irrlya'
an.: ,:n.y:- inol- akarl telLa;;

t
 i.' .e

darr t'arte
L2.1. AEibat peroeaalarr atas anali-
tiik. cerei-i":i5;^-
.'.. Drlan hal teiiadir\va pegcoPraiarr
: p*, te:rhadap kedud'ukrffair
@1ti- tidak benyak pengaruhnya
""t*i si'rpa ydlg terFala'h da-
" . hi.xtqperka{inan' Bogttu pul a tentarB-
.--, tid terpe+iaruh pula terh'id''P kedurluke:r arraE
-a
Ian percerel'ln 'rk
-. i :da, harti irerkawinan' Di 'pirl au Si'ceryt ut4it:' kr:du(;uk-:"-:' g:r-
punJ ?' ilrk 4p3-a?3'
kecudi
ng:at :cenilah rre'nurut :-dat tid:k
-- :h a'lzt-olzt pcnr:aekl; l** 1T-
tu-sa-tu h.rta rriliknya aJq'f
J. saEtrai ke li kutur ' x"f ,tr ha1- percer'r-ian seor''n€
dtbl'rsllya "rrr-l
san= seka-
t='"i* nraupun tidak bersal'ah
vrnita t'aik i'' ;rarl6 h?k untuk 4ero
ia kemt:'-ii keri: eukrur}-r titi.,,-k punya
;;;"tr-" kecuali
t2.r{" 3pa-a!a' lnajr--arrrJi
tetap i''in6lglz1 llersar-' su:'lii '
kecil' n"l.r ttt:ll Clirit Cit"r'ra tu-
. y*e ma'sitr '="ih ""yo=o l asa:] diarntil kenla-
suft"]r' 1i;'!'
'; nrt iturryar teta'li aantl ;itrs /atak
'- .li oleh suku i-y.1.hny".
rul^}i-:'na)< mzsih kr:cll '
biasa-
1af a;n hal cer, i n:+'i '!ik:r
r]jzrLi: tu?'rry"' t' i''i\i k'lau kptika ce-
,oy, i *e k':r'tr'-]i Et.i2'd'..
pada
^ soa"h a"'o""' nak= ienria letai: ting5al
.rai m'.ti anak-:urak
ian diravat oleh anak-arra'knya'
keluarga suaninyat dipelihaxa tak ade halcnye -
rr'-rrita tak punya ha& etas ::ral< ' iu8a
SeoraD6
taE iiunya vaIis trik dari
ayahrya
-- atas harta kekayaan' Ia iu':n
rnaupun cari suaEinya'
' ia tak '' -- v+ris dari ayahrya
Yu..y e luk
r3.L punya
I
' TetaPi auPun 1'}
r.raf
d31:nt nenJa
bilarnarra diperlukan hatta kckayaarr sukurEra
teta.pi iicerailtan oleh sua- '
tiLamana ia
di i aninan hagi kehidupannyt;
sulcu itu ne-
dan kent'afi' *epada sukunya' H3rta kekaJaan
mi.nya tetap tin66al
rupakan harta ber t*u o"-" h=ta rninseal2n harta'
t:rtn'ra
I tiurl diba6i-b'a6i ' Ad'r ketentuarr da1aB huk'rE adzt mrr}iikin
nenek moyalg itu
tida}c
y{rLr ditinEgalkan oleh
. t'eada bersaEa teserta uaris
}a'iDlxyat
tini-liki r melainkarr secara nili'k
rnerupakan suatu
kebul'atan yaDg -
t ynog den6an yanE' }air,nva
""to tt"t*gi-t'-ei H;a kerabat y"'g a"Eiki'n rerupakarr
'

- .tak dapa! ' (finen=kebr:nr r teter=neneE) '

' harte- pusqka disetlit **I*tt"rr,'

i?;
 6t

rnati jwa tak rrla pengarulmva !er-

Dzlal hal cer:i hidup 4tau pe*hias3n vanci
;; ;;a. perkawinarr' rr:lrkarrr tararu;-b3rdrg ditaliarlya kem-
*""rrn* uakiu'nasiir hicup tol< dlpat
suarnin]'a
kepzd:' orane tuarrya' B3r''nll-baranS.per
t,".1-i ketika. 1a kenba'Ii
oleh sludara-saud':r1
hiasaJi itu akan dialrtiL kem-cali :"*I'' ra
dap-lt dilawanya pakaian J'i badar: sai a' i(alau
a''1+1ah
Yane;
m:rsih hidupt masih nunt lkin
di -
berkefakuan baik seEasg su'"ni su'rui -
beler?-p" pl:mt'eri 4:i ofeh saudlra-s;''uC^ra
peltint',ngkan
lont,- 'ey a;-''
ek'-'r 'c:l:i r-terr teber:l"-:ra
umi,an"I]')r2,,s3tu
pul a'u 11'^'i 'l'dl' Silo-
hal- au ilir:e.:eiinot<an '1en6a:: ;d"+- "-i
w:-nit'' lcbih
,g, t".e--ar*y''' slrr.:'-t 'cer':eta sck:'1i ' ReCuduk:x
n,,'k rtrtuk me''rrris't:5k
l:aik rnerrurut 1d'-tr v{Ilt? 'is'fla }uny" k:lau iste-
' ,lari affair sl'-.upun d::i su":':i ' Iel::il haf carri tr-itiu-.:
-'k'''r-i r:-k;ni]::i1ik:rr'
grak--"nak -
ri teilt''ifal'n
sr-f'1,-t iujur
-1.'3.n1
-''1r' su+rd: 1g:'':r-3-L::r"ns 1l +{1'Jr si lsteri ti -
tetap tinaa"J
d.a]r d^-:,,:t 6i5 2 kc'r'b:-li '
3.-,L' :*
penlq)'arq! iuiu:r tide'I
. Tet-.i k-rl:u surmi yte s:lair'
oike[nalikan o]eii pihuk su-ku
isteri ' 'l1aj'- l]r]ak set.:-r:ia':o
akan
i:"rr}ya'
ds,!.at ikut i-or:nya at:;u r'ernd<ai suku
 -i- '=q

I
F
.=
PENUTU}
I, PenL ?r n?4 Uo cerni snsi S Iarobl e

Iotcnsl liepulnuPr i'ient'w"i p.,'de 3ea.t ini yang: t 1ru ii-

k€t,.irui i'zrul.ir berupa .<nyu utrt'-rk ehsport, i'r3n3ut rotan dan -
ik,rrl. Walaupun pot=nsi-;otensi ikar diket'c"hui 'len6'[r p1s
"elun
ti, tet:..0i Ciilu= z i.-lv2 ik:.r-r nel'u?ri<".n potensl te:rles:r,punya
plospek vcng r:ik iiiresa c-L;}':r, ierb-.:-kti' dengan I'Iyaknyi ka-
pat-k:paI pencurj ik'rr m.ilik 2.sina ya:r.. i enkefi ''r'2n di seki'-
t.r perair:l l,1ent,-.v.ri. Di p,r:t a::a k1i;at-kap:} penan;ta! lkan -
itu lia y^ne memirergund<a:r l-:-trarr pclqd"J<, r:eler2,pa '1i ant"ra-
ny-.1 1d: yaig d:pat iii t:rrtkeir, ]e'biil b:nyak yarJg barhrsil melc
l-oskar' diri t:tapi kernb'rli tag{ prat j'ktu y-lllJ ticak tertentu'
\'J

i(aial-1t:p'r.1 lenegri ilcarr itu scrtng terlihat di Se1e't Siberut'

lotensi y?hgi sudd i.iket:hui ito belurn meruplken Caya ta
rik 'ia;i- orang-orang luaf untuk dltane drn '.elalsrha dj*
'taerah
ini derig2n delnikiarr aat3.r }e bih mempercepat pros€ s '@I!gl!b-i
dan as$L4!L a:i Ca-1a:n i tilka men eilr(a.r] ra]':y1t Xental'/ai i khusul-
ny: di pui au Silerut.
Pada saat ini sed:Jrg 1;erlangsr:ng
elcsploitasi kayu seca-
ra ,i,C"rn dan tesar-Leslr{1 ili kepulauan i:{entalrai ' eksploit:.si
hutaB ci Siterut i.irrsahakan ant=a lain oleh : tL eirebon .i-
g'un5-, PTl ,CFfS, PT. Sunlal Jaya dan I{?,s11 Eutan EaJa.
'T-
B<sport t:hun L97l se'caEy:k lebih kurart 4l ittto, 19 kt-
't:rgi daerrh sebenyak :
1,u telah tIen6h.: si lkrrr roy alitas
Ri.2r.0OO.OOO,- (du" urrl'.:h tigr iutz ruptah) le1.ih.

A'lanyr- leni':-,::lunr& akonomi li ketr'uiauanlrientzv:i irilusus-

nya Lrl pulau Sibel:ut, nya.tanyl tid.:lt menteri lengrruJl padr' ting'
k:.t ketn",l<murrn ian ktr,.ra ju"n b "-'i n:sl.=r.ia. t . HzI i tu terbr.r-kti
darl ad "ny:r ireru6?.h?cn kr;m yr; ilio]"-il sec2ra nekalrisesi "tei-
nyata merekz t eltur Cap.t raenyesuailarr diri- ..-lena.'?r-. c-:e.-car: te-
Iie"j?. iefu-.1h.-,n Bodern, wa.I r,upur Lr-J:!yn seta6?i brxuh kesar sa-
ia.
! en:-r'lrgunan a.1;J -.h ir.-rui-- -.k zn pi,::ul:hr:r Cari kehiCupan

62

,q

*
 .a

61

mEusia, -c ilerr:iki"rl m:'u t:rii. m1u f".ktor'non ekcnomir.per-

dena

1u 'Jiperh:tik:n drlryl pcrrt,'Jl un?11 ekonorai. 1'enr]:-n;unen edaf ih

s..tu konsep 4i1ai., s:,tu perut rir:.n struKtur sosl:l, d"lr struk
tur sosirf y?Jlij .r.da h.lrusl.?ll dis.'su1ik"ri dcna"n kepentinSr,n -
ircnL :n!ul1n deniki gn sclr"liknya.
iemb :n,_r:1"n ekonorni pada prinsi-::ny:. -.,Irlah pE.nt.nt:unan
kehidrli,l'rrr masy.lr'akat r ,lrn pcm'll "nfrnlr keh-iiup":l :]d1.1ah -:;cru" 'h
an hid.up nlrrusia '1\l arn m.:syarakatr D1l III pent "Igunsr ekononi
m:sy:,rekr.t CipCrhatikan jucle fsktor-f ?ktor kem"sy,x:J<:tan z-
t.u non-ekonon:-i. Eendekatrg sosilf haruslah dipertimb argka:: -
jik... kitr ingin peru'b^,h".rr mzsy.xl,J<r.t memb"Nl. mslfnat drlan ke .
l-ri dupan suatu masy"r?kat.

tr{ hasil yeng ny"tr- Cai a:;r r,..sy.r'i<'r t belum bel/ek,

11?.upug
Itu ti 1"I i:errrti t,?hwa lrL-lurn :C., kem: juan ydr: tel"h iiice.prj.
1al-.,n r.eninL'k" tk^n teraf ke ni?ui:'Il ke cerri" s'.rr orrnJ ]rient'"Y1i.
Tentu s:je hrsilny- t.elum ny't: .l'Lenr '.rlktu rel'tlf sirbk"t'
oleh k.Ienz peruL:n.rr itu lled 'rlL.u],]fn Ji nul- al d"ri pernullar.
Peml -nr un.n ekt: memakan w',ktu 1'rn:. r:r:td< Crpat rlvnL e jtr keri..-
jual seperti yird dic,.lr.-i ol .irer',h l:in. IIa1 i'uu br.:kal s:.ir
diser; -,'ck^:r oJ-eLr kekqrln-rn Li:rya, .-t.u f "l<tor-f .ktor ekcnoni r
tete,pi iise-r"tkrn cleh frktor-f:J,:tor non ekonornj. yang terdap.tt
d-J:n nlsy^r.i<:t,
--
ke PuI au3/l
Kecgtr=tan pL'Int':lr1.. unr.n 'jj I'ient'.1'r1i h-ruslah seja-
jzr 1eni'rn sikap, tin.,;kal. i,}u sertq. hilai-nil:lr -
pr:rurcrhen
y-n -' hidu---' d-.1- rrrr e.asy'rakat iientrv".i sea:iiri, sert" kcmul8!'
kin-,n-kc r.und<inan ]ain yln.; raasi.lr terj)tn.i"n rl:n Lelun dlr, ^-r1ll.

OIeh k:len:. itu valru i ju5'., pe nL -:.r4r:n a:: eko

"Uaj-m.n1prpl
norni r1k;;1+" illent'rri1i ir..rusLrli haliyz ,I'pat dil r,kulian ,-'Ieh rrky".t
iient1^r.j sen,llri. Iemeriht""rr har-rya mdnt eri doron6-.4, i. imbin€:'rn
d-n irem,ncini: pe rub "h"I-1;erut:r]lan dan6;'3 1;g11'.rik'n irer 'Id s antl-
perlr'ls san; .y'-Jlj ]isesusikan deng,u tin3-ket h:sil yan teI:I
,1.ic:.pri sek rr ar1p--. l'rodernirasi secal: tiL'.-tiba. ti"laklair akan -
ele<l*-:=.+ ---- r ' €E-Er'-: -----:=r.=a.: .-,1- *::-:'- - - :F -:5--...
:-.:.1-=.-1=j
H
"{
.t
I
1
61

melr'cerj- marf aat kep".d"./t '-6;i rakylt ilentnx''i , oleh k'retla' pero-
i. -h^n y:rri' st-'cep:t itu tiC:l< drp"-1 4ino1.'-',
karen"- terl'rlu ja
uh .i..ri qrl:t isti^C'lt Can k,,bi:sp'an y:nij- tclah Ci\'r'rlsi
diJi -
rrrrnek nlcyr&J-.

Tet-.li itu tid",k ber"'rti tlhw1 m.rsylrrkrt ]iient rv qj' ti-

.',ek mql rlenerirnl lr;rct1n'Jle t'nJ'"k r:ngur-unsrlr Cari kebu'11y13j1
Iu-J )-:.j n:nsuk i'.'1I ,ilter'im1 rirl'-n mrsy.:r:krt ljeritavai' IIn!?":rL-
n1,:1 ri1i.,n pert..ni::r, .l'.1"ru meti.-rlrh t-ui"t
nrc'-ekz t'1"'h inenler-

!-Jnd("n crrl:kui.
Dalo- r.:: -],2 ;::ill ''t '-ul'1r I e h+u:ll': x,;,L'31,. 'l:1'' htm';lt::l -
ir.Ii-t!:i;'1'1i.:r:s-,1iirri:-r:L:'rtisti''l"tJ-rnr'''1rzir'uirut.rldrt
is'-i-'-ci:t i.ent ^+ ''i. ( c;:1 ] '-q".'];''i I'ent..-Nzi) sud:tr merr-'r}'ni ''re-
sin'urarlsi nu1-,i t-nun 192C (i:.''nc'rr:t:iDL:r ''t ' 19?5) t"tepi
r'-:1-

riy+ ursur-ursur ]rn"- y'.li- i'-''"s:'il :'rt'li}'"E' ir''ber:zl'r n'"c'll lirnlen

i,:.i.:.r -rinik'-r^.:'r hii*; m'.siir t't''.1- lisc1u4'L:rT'k"li C'r
cil'riut-
k',-rr i. n--ll rrir-l;-rulli i:ir'. i'il;:zt r:"':i: i'lun
jug' clikubr:rkzn -
"kr;-Ll2n s'c'Jl
teli:s scm-
.111-1:r tln'],r1, iiincuci-il 1.-;at l'siii
"il
ini tcrutrn' diium
',unyi-s"rr,.unyi w:1r'r1:'u sui ''ir 'lif'lir:n. ' i']
1-,.,.i Ji d',.err.i.t Sirn't"1u,
p:tlt3i 'lj3r^!t iil eiut Ut"-cr'

},e.uizs..lg:.linrikitrrkei.llreng-Ilrn]....tprobframpemelintal-I
d?,1- :,lt'i t.c-seo'.te:1. ll:1 lni -\en:l-
sekrli ketikr terjrdi walrh {8'
sul't:'j' Sir'n-
mel,/I.i.- krinlung--kr.npturg y'56 terlit"k di sei:uli:'ru*
jivlrpe-
tafu tahun l.)l,_t y^n. rnend t: kcr:l a:r le'.in kurrg 500
" ert -
nu^rarr peny+jt Lersun'ler 1-rC" !iny2t nr'Iusi1 y--':4 tel:h
dileku-
Iusuk ti,.l -k dikuturk,]n. i eItclon;+r m€dis hany?' 'i:'pat
da-
k:n deryj'l pes':wat helikopter, kqrenl sulitn) r konuliik"'si
rat d:n Iaut.

Ii.i;i.!i.; uI.ii! .

hspulju,I rYr,rn t -1, ai pzla. r:numyr- suClh b'ny'I meng"'Iui

peiu'l ehdr. i{al- inl ti-rut:r'- s€ tef 3} cl'Dlur t'n€'a!
pemerint'}t ta
hurr 1955 y,tr-]r:i se c'ra resli Eenchlpusken S etulur{lrn t
s6lr,d'rj usej|la
 65

untul^ Ixenghilanetar salah satu tcttlenGt* "untuk mern+iukan -

raJ<]'at I'lentawai'r.

l{ukun perkawirran adat di pu-l.1u Sit'erut sargat ber-Leda

den6;gn di pulau-pulau }airuiya. nerupakan ba:rang yaD€:

llarLi ta
sarrdat nanal harelarrya. hek-orarl€lan junl ah wanita ncnyeb"-btan
tingginya pemtayaran perkavinar. Iiedudukan da! mextabr-t wa '
ta menurut aoat sangat rencah. \r'anita hanya pwrya kevajibanr
tetapi tak punya halc a]a-l'pa' kecuali satu-satu haloeya iala'h
kekue-saannya at+s alzt -zlz-', penanrik4p ikarr yene: dilawanya sau
pai keli als- kullrr. Olen selat itu kulrur3n seorang wanita di-
tandzi den8an sebu:iyrr et Penanetap 11"1 (r':tan ) '
Ilul'ungan pergaularr antara pria derr varrita santat dike-
kang oLeh.adat. 01eh setab itu tidak ada ketebasan hut'trr4;arl
sex' yang t''rny'-]( terjarli dal'-'r IDasirix:r'kat ialah pelan€;g'fa!
sex, yarrjj dapat Cia:tc rrn oleh liuku.ir' aCat" yai tu tulau ( ilenda)
jurnlairnya besaar sekali.

Prosedux darr peld<.anaer perk.lHirr pad: nesyarakat '

I{ent3,w ai di }ufau Siterut, t a;r;i -',}: y'ng tidak se srial dene'-an -
ketentuan hu-kun yanB terl-altu, sepexti yar'6::* diatur delarn l5r-
dang-undrtrE no. 1 tahun l9'l4 ter'tall perk?winan dan
pera'tur-
kata la'in proeedur
an pr'Iek salaan P) !,".9 tahun 1975' lers:an
r:r ,:el. qkscrn,-.rr.pqrko-winarr lelih ta:rylk t'€rd?sar ketentu:r! -
Ll

y?x-= ai rtur oIe h LruEum a-ctat setemi;at

SAJL1 _ S$irrA.

I. .sebailurya penerirt:h irarus turun untuk

t "-ngan lebi.rl iruir
Eenurunkan hargr pembayqr4 'ptrk.*iinan seperti yans ter-
dapat di Siterut' lltara; tiarer'a di Silerut Sc]"trrl al'ak na'
' sih tin5gi. fni dapat meDEha.B',tat proses assirnilasl, perka-
yinan anter i:er:.h dan a4!er s'rk} langsal yan5' 1er1u r:ri-
sert;, kesaturn ma.sy'+?kat d3rr ke
. tuk nenpercep:t persatta4
. budaya"n lnlonvsia.

.r} r-,'- r : j-i*rik:.*i{r-r= 1.:-,1:'.*1-. i.rr

 56

fiat-h"lc wrutit^. ci pulau Silerut, sc rj,L,re Cipulihkar:

sel:;l6-j.nana J-ry3,knya seor.Jid r,J"nlt1 yarrg punya hek-
hak d1n kevaj i l-.1-kevaj it-r:rr Leny,rta3n scka.r"lrg ua-
nita hanya puay= kevtjit.ql tnnla lu} titlai sesusi -
den6tr F::rcz,sj.la ti:n l,ertent.-r16.-Ir den5-.5 i1ry.-i r-
zr.si rn:urusi a y?rrlf telah .liakui oLeh t.,rr6sa-t.:tgsa^g
bcrad:t'. S"tu-s?,tutya, y:n5- r1.pat Lertindrk dalar
hel ini Lalah pernerintah.
J. Untuk meng"t"si masalah ikan y.1rlg elalu menj:iii -
sumLer Dercekcok-k.?.n d.1lafl runah tangga, yang sel aItra
ini dipcroleh hariya darl sungli itirn lp-ut, henialm),o
perikanan c"rrt digalekkan. Petem?kan ik.!r lalarn
koltrr, trnb"k C.;r rawa-rrwa d..F,1t merkj-1tasi kejru -
r:rrrer::rn protein yan6 r.tta-rsta Ci zl. ?Jri oleh orafi€i -
Ilentaw?i. Dengal demiki 3n uqrritz tak perlu pergi ke
lsut :tru ke sul6",ai nencaxi ikar, kldar-)g-karian6 per
j L?Ildi ke rnu..re nendran Ia}tu berhari-harj.. IenGarl
denr-iki.an d+trrt meri.jiretr,rt w+tu d-n ten,:5a.

;i. Di s 'Jxlirrtj itu unt':k rienj 1g3 persediaan iLsr darr ru-
s"J<ny: kehl,-1ulr:n l:ut 114i pencr:ri-pencuri ik:.n o-
Ieh kapaL-1i.,rpal asing y:riil meng6ur"kan tr.han-bahari
pe1cda},.
Ios ke.:na::a:rr l"-ut (pos i(alrl:r ) seceprtnyn dileng -
ka?i Cen8,rn .:Iat y.xrg diperlukarr seperti kapal-ka-
paf patroli. y?J:€ terkLrcep-t"n ting5i d.rr: e-Lat-alat
pen6amat yllial ia.pat
"=renlc
teksi kedatarrgrtr kapal-ka.-
pa1 !.encuri itu.

5. l{issionaris asinil yargl t".karja di I'ieir t ai khusus-

p.ru

nya Ci Siterut scbailurya seg;era diu:nti dent-rm tena-

e'rgrne63ra Indonesia, karena mereka dalat
3-a-ten4.--.,1 !i
menimlru-Il(:'n ke sukar,rn-ke suk..r an p aila jretrErintah se-
te6'p t C l,-m xrjjLk 1 pe ] aks anaar progf am 1em-r- :ngwran.
,1
"

-_!

;*
.*,:.
r;*" i-.
-js-l
 --q

6?

B1BI,1U}F-.UT

-;.d ?Jns, Cindy

]^955 Soekarno, .ur -.utotiogr',phy 'rs told to Cindy ldarns'
. l;un unc igung Jrkarta.
IRuren, Tii

Huwelijk en erfrecht op 4e i'ient av ei 'alilarden

--..1t teahttur,ic-1s iiioilX h^l. 510 - 514'
iert,zzzz" T frr ?nco
L,q75 ... , lilinrer.ti Ci Gra.m!:tic1 i"1nt'\'I1ianl in J'ingur
it"fi.nar Crenonr-.
C,4ni zarro t i'. -iure lio
t9'7,6 C"n i prinintiva aells i''ent a.;r'.i Bj fsnr r'rr-:
Corcnesc, l.Stcfrno
L?73 ,.;. i,r,', Civilt: iri;,:i-riitvr
LiC lsnr Cr; i'cn '

1911 L". Situ-.sione r;1ilios- o6gi ne]] "rcipel'rajo deflc

ient";.i
I

Uliversit., Ulb'tni "Ir.: I iror:'.

r97I L:.festz senz3. fine' Lol[2

1979 ,... tawri 1:- Dove \rivera ErUna lest:

i'ien Senza fint:
Ir(ssion:ri Saveriani, P?-rma'
Dijk, ?rof. Itr. It V?n
l-97l .,.. Pengantar Hukr:rn ..det Indonet'ia'
Sr:r,ur landr:rrg

Duyvend"t, Prof. Dr. fh

l-965 ..,. Ieng-,nt'-lr litnologi i(epul'.u:m Indonesia
T?viP ( teriemrh:n)
.
Koent j dq-nin$r:t, Irof. Dr.
1975 .... llanusir d ":: Iiebudayaan ci Indonc- sia
Ja:itb eterr Jakart-''
 6B

lla.,iikusmal Hilman
1917 .... Hukum Perk".vin""n r.Cet
iJum j. Btdruu.
i',ruyt, ... c
192!, . .. . j,lschrift voor Indische
De l'.entaw:riers, Ti T:r:'1r

Len,1 en Yolkerlunile LXJI, hz}. 1 - I88

IoeL', Eri'.
'I r)?C
tJ) ) .... Sun--rtra its tlistory srd PeoPle,
0xforc Univ. Press (cetr]<rn u]:rrs 1972) h'"] ' 158-207
Lutkr, Iiazzia
t979 .... lzlabrkl fel'm3.inan iialtyat D',errh jvlentawai
jrLJ:S ,E Iiilt ?ad:n6.

Iiuhamn?d, Bi sh:r.
t976.... -r\zag-.izas Hukr;ro -.d':.t,
Prldnya P'rdidta, J ,Ji"rta
"

i'lead, li116"ret
1961 .... Conin6 of
-i5e 1s Senoa
I{entor 3ook, The liew &rprican l,itr{y
oi ni,,
]!18 . . r. Selintes i'!en6;e tiel ll e-ouI:u'rn lierltnvai, I "dar€

lemd.r
1971 .... l'epul nua.n r',en+.'t';'-i r seri Q1 P'dan6

Sihoml in6: i',r "li

1950 .... i:enta:t+ri I Unnnd i?danei.

Sulono r lrof. Dr. i',r

1917 . ... 3:t-'b:t Tentan5 i{ukuid -d1t
irrJnYe f ar'r'itr-r J^ir"rtr
Sur".t I..at rr
Ir
".f uari 2I
l'lole;mler l-9?8
'.ntar:r Spektn:.n dalan Heluan 15 -pril 1979'
 =

<o

ipr i{aar, Prof. }rr. Bzn

1911+ . .. . jis?-s--is"s darr Suer:ndl
Hul<urn i'd"t

FradnY3 !r:a'mitz' Jak:rta'

Tilson, honald
J]11 ... . The i'1ent''wzl Islanil Iriraztes' :, Irroposal
for Surriv:J-
UliversitY of Crlifcrniu, Drvi s '

t
1

(
 -rf-=-:f*-!ls-:i-i'i ---r!n,,'" "---F-

I
?o

l/ll4FIhAI r
IIilhUa f llilii',VIN.',I, lD-\T lvmiTii\'Jr,I

Daftar -!ert'lnyann

,;E;i-.'i{ iiir! & H ,,.R1Sr,li

II,'. konsep perk2vin3jl menr'llut -!d''t I"entsur3i

?
l-.
) -,Ip.. tujrlrn i-'eri': rr+iha'li ;:renurut ';'Clt ?
'i
1. Fll dnar3.](ah s.:ieor?D.,
suiiah dapo't dirn{'t'lp 'lew3sa
lxpfln-mudi tet rs atru terkun-k,
r-lg
I^,.,zimala pcr;, rul '-u.i
e

oleh 'ii.'t ?
terpacar:'n mud2-Inud j' di sirli
5 !.,-1.1in^:r1 l:.ltuii ::r car e '
-1r-1till r'.t1siln aL' ?
remria ii ?Jli-'r:lil I":r'j']r'
6 :!p rj<,:.iL ^n :;cx iii :ntala
lrui'rne
rtru l.r:tr;nt'r'5'n'1en;-rll z1^'t ?
sex secarl te-
.r,.ii"l ,ren.i 2.61.1y1 frua stx / h'i. T rg.rn
i"s .ri:;,, nssy.lld{:'i, i lcr: uv::'i ?
+'

di sini'?
tl. ii,^ka-h lert:ilr i:ar''i:'r rusuli te-r:t1,,i:at
,i.:Tkar uusiri: '31;1;;--9 r'ria di sini
?
jo4oi-r ?
1(r. :.:sairnq.rla pola pe r'i11han
h-'rlis dipenuhi rxe-
11. i;z:'.ir::ar.a syrlrt-syarrt k?'win t'nt
nurui - :1t ?
'12. .!p 2.kah tentuknya perk'lrinsn y ':rr'l lszim di sini
(pirrrr5'1

taw:" farir lari ters{rl cten set''Uiinya)

?

y'r6' h':'us Ci L''r'/ a ?

t1. Ba5aim':na prosedur irelr'in.nJ'rt ? ipali "'i.;
pexturaxgan ?
Irl. Szg,imanr pu}", prosedur Carl up'-c^:"'
nt3nga'n dan kch:rus'"n
15. .,pa s!.i 1 yrn.i m'n j a'ri i)lntangarl-p,
L.a5li kedua pitrek d-n kclu::ij2 y''ne
Lersilrri'kut'n ?
-t 6,. ..P" Yrflr-l
nenj '-di h:lr$grjl pe!-kauin3n ?
u. !'.ktor ap" s3ia yanaj dal-at menl"t4Lktn p ertrrr"rrt "n
?

I6. Brgainz.na proscdur ?erkawinarr ?

10 ii!.?-".!a gair' upac+r' sebelum perk"vin{
(tempt't' w.,i<tu'
pelaks4nean' e]'rt-:r]:t dT n j a'lanny'' upacda )
20. .lpa--pr s:"je- yan; C'r'prt menj edi mas
karvin' 'l:eterepa irar-
a;arly1 3t..u nil alnYa ?
 ?1

vaktut
27, Bagain:rra upec"ra pel:ks:naan perkawinan tenprt'
(

pel:ksrna1n, ela"t-afat Can j a1:.rury'' upacara)

.)) B.l.gain:na setel'1-r u?ac?tr3. perkar';ind, Ci nana menetap-

nya lr.lsajL: l-n b:su itu ?

21" .lp ltah :da perledr";i prosedr:r drn uptc"-ra perkruinal arr-
t:ru iujtr;./1:iiis dan rlud/i anri: ?
i.ag:in,:rr: r'l;tot egri:r': kerj:. :ntar' surrni d.'n isteri ?
-Ip:i yeiS rienjlci hri< 'lan Lsu^ii'L"n t'€i m--sin' -me'sing
sua-

rqi - isteri ?
I +.-ir,,:::r ,--lis ke turu:.:i rli:::lil ?
r;jr ?.1<3h 1 ' '::r'i- il.i Lr]'r nlk-ir riekui sa'rTr '1'n6'n "11']k
sah

nenurut ,.C.rt ?
ir:.f au sesu.tu pErk'uin:n tid"k men,-irlsrfk'n 'nak ' t:gaimz-
t', - t r::lk ?
caJ,r ri'Ien!;.rr5k "
.C\ l -l,au s-.l:n sotil il-.n,: tr.i" ,L;r]in!i,nl, sirp:- ya::;'' w" jib ne-
1.. t [11. -rlrl i
,o" .,!l'z set-ll-sel.-l- perc:r:iln r:tnu::ut :'1-'t 'i
lt" 3:4rinanr proseiur rcrcer:.inn ni.r,pa1l lC"t ?
)4. .lp- eki Cet percer--is.n terhzd'p lrf tr e w1nJ
juJur d"n e:iz'k ?
SiBp?- yanLl dap:.t ir,e n; ali acli w":is ziemlrut "'d:*t ?
14. ipr szj: y.rnf ilI-'1t rrenj acli oiiek hart- i'r3jrr s'rn
rcer:rrut
konsepsi or"16' l'ientaw:i ?
r.lakah scseor,.lg Ciperken':r,k-rrr rremburt trib:n 'le-ri w.,sif-t pz-
da n3.sa hiduPnY"- sc seore'tr;1 ?

t6. ,;pakah ad::. harta vlrisan ye"nd titi'k teri::gi-tr6i ?

1i. Bagaim:nz pelal<sa"naa.rl pemt:;izrr wqr'is'li "'tau hi reh ke-o:"d:-

alr'rk 1"ti-1+i ,f an Peilenpu":r ?

j}< 'an;k"-t ilalam ha1 i:er-
18. Iegaimana kedudukzn j urla otau '3
wrl i s^n ?
19. Bageiman:. deng:l hut':rii-hut ang ?
Bage,im:"n. kecluduk'.n h'lrt j t -.H1?.n d'llrn hrrta 1e rkrvinan Ca-
fan ir:1 pcrcerai"Jr ( rr:'aup 'teu mati ) ?
 72

LA}.'IFIRA}I II;

RESPONDE}I

SUi(U KAUPUNG KET "

N0" I'i A I"I A UMUh

1 Teunoknorin 60 : Tasirbetu Sinatalu Lu- : Sikerei

baga

Teugilargoluk 40 : sabe ilepak laepajet Hu-: KeP.KannP '

2" fu
Teukadeulakeu 25 : satairaPak Paepajet Hu-: f'Ik.K.K '
1u

4. Teutalipaten 50 : Salobingen : Paepaiet Hi-:Kep'Kanp-

lir
Teuangirnrnanai 40 : sairo Paepajet Hu-:Sikerei
5" ]u
Umar Said 50 : siritubui Muara Sikaba :Pensiu:ran
6" luan JuPen.

Irnanue l 50 : sakarebau Muara Sibe- :W"Negeri

rut

8 Benyamln 5o SaleleubaYak Pasakiat :IJk"K "1( "

Aron 50 : Iiarurok Sake lo

9

10" Joef 52 : SaleleubaYak : ilatesinabak

 t
l."
E.N,N 3
?,.:,
U N G T T E 5 IN AB
X
ACiRA P
T 11.i r",I{ IiE! T i{ I
MUriIi.], SltsERUT r

Gaobar 2
Ganbar 1
Ay..h nem per ai laki-lakl lkut dthiaa.":l
Pengalten turun dari rrna
t
1, J !

\ fr
I
.v.: '*i "d
fl t '.5i'\ ,
8i : -.: :. , / \\F +

F.i

{ .f"i

4i -l=**,
c3nb.rr 1
nenuju kulaut
# Iring- ilingar, pen A3n+-on
ffia-.