kamis, 23 Januari 2014

SOLO 5
www.joglosemar.co

RSUD Ngipang
Krisis Air
Sumur Bor akan Dibangun
Debit air yang
kurang mem­
pengaruhi ke­
ter­sediaan air bersih
ba­gi pelayanan pa­
sien di sini"
Willy Handoko
Direktur RSUD Ngipang
BANJARSARI—Manaje­
men Rumah Sakit Umum Da­
erah (RSUD) Ngipang tengah
berupaya menyiasati kekura­
Joglosemar | Budi Arista Romadhoni ngan air bersih di dalam ru-
mah sakitnya, dengan mem­
LAMPION RAKSASA—Sejumlah pengendara kendaraan bermotor melintasi deretan shio yang dipasang di Jalan Jenderal
Sudirman, Solo, Rabu (22/1). Jelang Imlek, 12 Lampion Shio Raksasa mulai hiasi Kota Solo. ba­n­gun sebuah sumur bor.
Direktur RSUD Ngipang,
Wi­ lly Handoko mengatakan,
Untuk Antisipasi Banjir ke­ kurangan air bersih yang
me­landa rumah sakit itu te­lah
num (PDAM) dan Badan Pe­
na­nggulangan Bencana Da­
e­­
rah (BPBD) guna mencari
so­­
lusinya,” urainya saat dihu­
bu­ngi Joglosemar, Rabu (22/1).
Willy mengungkapkan,
ham­­batan penyediaan air ber­
sih bagi rumah sakitnya ada­
lah ukuran saluran pipa peng­
hubung air bersih yang di­nilai
terlalu kecil. Menurut dia, ke­
tersediaan air tanah kin­i belum
bisa memenuhi ke­butuhan pe-
layanan dasar ba­gi pasiennya.
Parahnya lagi, pa­da minggu ini
pengelola rumah sakit beren-
cana membuka layanan medis
untuk satu bang­sal.
“Karena sementara ini be-
lum bisa diatasi, maka kami
akan membuat sebuah sumur
bor,” ujar Willy.
Untuk pembuatan sumur
“Karena selama tiga hari
hing­ga empat hari ini masih
kekurangan air, akhirnya ka­
mi minta bantuan pasokan
se­banyak 4-5 tangki air setiap
ha­ri,” katanya.
Kendati demikian, minim-
nya ketersediaan air bersih
tak meng­hambat layanan me-
dis ba­ gi pasiennya. Terlebih
la­gi, kini te­lah banyak tersedia
fa­silitas me­dis yang bisa men-
jadi pilihan bagi warga Solo
dan sekitarnya.
Salah satunya, menambah
100 tempat tidur pasien. “Pe­
nambahan tempat tidur ini
akan kami lakukan pada bu­lan
depan. Adapun jumlah truk
tangki pemadam keba­ka­ran
pembawa air bersih ju­ga sudah
mencukupi,” ucap Willy.
Sementara itu, Kepala Pelak-

DKK Siap Koordinasi dengan BPBD
BALAIKOTA—Dinas Ke­
sehatan Kota (DKK) Surakar-
ta mengaku belum melaku-
kan koordinasi in­tens dengan
Badan Penanggulangan Ben-
cana Dae­ rah (BPBD) terkait
antisipasi ben­ cana banjir.
Kendati begitu, DKK memas-
tikan untuk tetap koordina-
si bersama BPDB terkait pe­
nanganan bencana.
Sekretaris DKK Tutik Mul­
terjadi sejak tiga hari terakh-
ir. Willy mengungkapkan, pe­
nyebab utama krisis air bersih
bor, rencananya ada pembe­
saran pipa kemudian dibuat-
kan alat penyedot air tanah
sana Harian BPBD Su­rakarta,
Eko Nugroho, me­mas­tikan, tel-
ah berkoordina­si dengan pihak
ko­ordinasi lebih karena BPBD pe­nanganannya,” ungkapnya. Sementara itu, Kabid P2PL ka­rena debit air yang ada saat dan pembuatan sumur arteri. RSUD terkait per­mintaan pem-
m­erupakan badan bentukan Dikatakan, DKK sebenar­ Efi Setyawati Pertiwi menga­ ini tidak mencukupi. Wi­lly menargetkan, pembua- buatan sumur bor bagi rumah
ba­ru, sehingga koordinasi be- nya tidak memiliki angga- ta­­
kan, saat banjir biasanya “Debit air yang kurang tan sumur harus bisa diguna­ sakit ter­sebut.
lum sempat dilakukan. “Be- ran khu­sus untuk bencana. se­jumlah penyakit mulai mem­­pengaruhi ketersediaan kan seminggu ke depan. Hal “Kami siap mendampingi
lum koordinasi, karena BPBD Pasal­nya, anggaran di DKK me­nyerang warga. Seperti ga- air bersih bagi pelayanan pa­ itu dilakukan, kata Willy, sem­ pe­ngerjaan sumur bor di sa­na.
juga bentukan baru,” ung­ sudah su­dah diplotkan un- tal-gatal, disentri dan pe­nyakit s­­i­­en di sini. Makanya kami ki­ ba­­ri menunggu penyaluran Dan dalam waktu dekat, akan
kapnya kepada wartawan. tuk setiap kegiatan di ling­ lainnya. Untuk itu, pi­haknya su- ni ingin meminta bantuan air bersih dari BPBD serta pi- di­lakukan kajian lapa­ngan,”
Menurut Tutik, penanggu­ kup dinas ter­sebut. Artinya, dah melakukan an­tisipasi den- Pe­ rusahaan Daerah Air Mi­ hak terkait lainnya. u­cap Eko. g Fariz Fardianto
la­
ngan bencana merupakan penanganan kor­ ban ben- gan penyiapan obat-obatan.
tu­gas pokok BPBD. Sementa­
ra un­
kor­
tuk penanganan para
ban ben­ cana banjir dita­
cana sudah masuk da­
plot anggaran tersebut.
lam

“Ya sama, seperti bidang

“Kalau musim banjir, ba­
nyak penyakit yang menghan­tui
seperti gatal-gatal dan ju­ga sa­
Sebelah Utara Benteng Vastenburg
yani ditemui wartawan di ru-
ang kerjanya, Rabu (22/1) me-
ngungkapkan, belum adanya
nga­ni DKK. “Mes­ ki dengan
jum­lah petugas ter­batas, ka­
mi akan tetap maksi­ mal­kan
Pen­cegahan Penyakit dan
Pe­nyehatan Lingkungan
(P2PL),” ungkapnya.
kit perut, maka kita ju­ga sudah
siapkan untuk pe­na­nganan­nya,”
ujarnya. g Ari Purnomo
Dibangun Kantong Parkir
PASAR KLIWON—Pe­me­
rin­tah Kota (Pemkot) Surakar-
Antisipasi Bencana Banjir ta mulai menata, membersih­

BPBD Siapkan Empat Posko

KARANGASEM—Badan
Pe­nanggulangan Bencana
Da­erah (BPBD) Kota Surakar­
ta menyatakan, hingga Selasa
(21/1) status Bengawan Solo
masih aman. Curah hu­ jan
beberapa hari terakhir be-
lum berdampak besar pada
(Balai Besar Wilayah Su­ngai
Posko Siaga :
Bengawan Solo). Untuk an-
Posko Induk BPBD Kota Barat
Posko BPBD Pedaringan tisipasi, telah dibangun Pos-
Posko BPBD Gading ko Siaga di tiga titik. Yaitu
Posko Tanggap Bencana: di Pos­ko Induk BPBD Kota
Seputar TMP Jurug Barat, Pe­ daringan dan Ga­
ding. Pihaknya ju­ga me­nyi­
ap­­kan pembentukan Posko
Grafis: M Yusni huda
Ke­sehatan Kota (DKK), Dinas
Kebersihan dan Pertamanan
(DKP) serta SKPD terkait lain-
nya. Nanti kami rencanakan
pen­ dirian Posko di seputar
TMP (Taman Makam Pahla-
wan) Jurug,” terangnya.
Saat ini pihaknya juga masih
kan dan meratakan lokasi
be­kas SPBU Loji Wetan, atau
se­belah utara Benteng Vasten­
burg. Kawasan tersebut akan
se­gera dibangun kantong par­
kir yang dilengkapi taman.
“Pembuatan kantong par­
kir ya dimulai tahun 2014 ini.
Se­karang mulai kita tata dulu.
Se­benarnya penataan sudah
se­jak akhir 2013 lalu, ini kita

kenaikan air Bengawan Solo.
Mes­ ki demikian, BPBD te­
lah menyiapkan Posko Siaga
dan segera membentuk Posko
Tang­gap Bencana.
“Saat ini ketinggi­ an air
di Waduk Gajah Mung­ kur
(WGM) di angka 135,12 me-
ter di atas per­muka­an laut.
Ka­tegori Siaga I jika di angka
135,40 meter. Un­ tuk elevasi
(ketinggian air) Bengawan So­
lo masih tiga meter da­ri bibir
sungai. Jadi ini masih kategori
Tang­gap Bencana.
Posko itu melibatkan lintas
POSKO
Satuan Kerja Perangkat Da­
erah (SKPD) dan instansi ter­
kait. Rapat koordinasi perda­
Sumber: Rangkuman Wawancara
na akan digelar hari ini di
a­
man,” terang Kepala BPBD Pos­ko Induk BPBD. Posko itu
Ko­ta Surakarta Eko Nugroho nan­tinya dipersiapkan untuk
ke­tika dihubungi Joglosemar, me­lakukan gerak cepat pena­
Ra­bu (22/1). nga­nan banjir.
Menurut Eko, dengan “Untuk Posko Tanggap
curah hujan se­perti ini, pi- Ben­ cana kami koordinasi
haknya terus ber­ko­ordinasi dengan TNI/Polri, Palang Me­
dengan WGM dan BBWSBS rah Indonesia (PMI), Dinas
menunggu dropping pera­l­atan
dari Badan Nasio­ nal Penang-
gulangan Bencana (BNPB). Se-
jumlah alat yang akan dikirim
di antaranya tenda pengungsi,
perahu karet dan lampu daru-
rat. Anggota Komisi IV Reny
Widyawati merespons po­ sitif
upaya antisipasi yang sudah
dilaksanakan BPBD. Dia meng-
ingatkan perlunya pengecekan
ulang soal kesiapan logistik dan
koordinasi lintas instansi mau-
pun SKPD.g Dini Tri Winaryani
lan­jutkan,” terang Kepala Di-
nas Tata Ruang Kota (DTRK)
Su­ rakarta, Endang Sitaresmi
Su­ryandari, Rabu (22/1).
Dijelaskan, saat ini ten-
gah dilakukan proses lelang,
dan renca­nanya awal Mei su-
dah bisa di­ kerjakan. Maka­
nya sambil me­ nunggu pro­
ses pembangu­ nan dimulai,
penataan dan pem­ bersihan
bekas-bekas ba­ ngunan dan
tanah yang me­numpuk harus
dilakukan, agar terlihat rapi.
“Biasanya kan proses le­
Joglosemar | Ari Welianto
DIKERUK— Alat berat backhoe tengah mengeruk gunungan
ta­nah di lahan bekas SPBU Loji Wetan utara Benteng Vasten­
burg kemarin. Lo­kasi itu rencananya akan dijadikan kantong
parkir dan taman.
itu dari DKP dan DPU,” kata dia. layah itu, untuk mempercan-
Nantinya kantong parkir tik pastinya ada tamannya
itu akan dilengkapi taman, se­ nan­ti,” sambung dia.
hing­ga terlihat indah. Selain Menurutnya, karena lahan
un­tuk parkir kawasan perkan­ ter­sebut milik Pemkot, maka
to­­ran, kantong parkir tersebut kan­tong parkir tersebut akan
ju­ga untuk mengantisipasi di­kelola oleh Pemkot lewat
par­kir kendaraan liar di tem- UPTD Parkir. “Pastinya yang

Balekambang Sondakan Menuju

lang perencanaannya satu pat terlarang. Kantong parkir me­ ngelola Pemkot, itu kan
bu­ lan kemudian dilanjutkan itu juga akan terintegrasi den- la­han Pemkot. Yang jelas saat
pro­ses yang lain. Awal Mei di­ gan kawasan Pasar Gede dan te­ngah diproses untuk pena-

Kelurahan Layak Anak

Tiga RT Gelar Pemilihan Serentak
SERENGAN—Sebanyak tiga RT di Kelurahan Jayengan L AWEYAN—Kelurahan
akan meng­gelar pemilihan Ketua RT secara serentak, Ming-
gu (26/1). Pemilihan serentak itu pertama kali digelar den-
gan tu­juan membuat gebrakan baru dalam pemilihan RT.
“Selama ini dalam pemilihan RT selalu digelar sendiri-sendi-
Son­­dakan terus berupaya
me­menuhi 31 indikator seba­
gai kelurahan layak anak. Di
antaranya peme­ nuhan em-
ri per RT. Kali ini kami ingin ada gebrakan baru dengan pilihan pat hak anak meli­ pu­­
ti pen-
serentak,” ujar Purdianto, warga RT 1, RW VI, Ra­bu (22/1). didikan, kesehatan, per­
Dikatakan Purdianto, tiga RT yang menggelar pilihan se­ lindungan dan partisipasi.
ren­tak yakni RT 1, RT 2 dan RT 3 di lingkup RW VI. Jumlah ke­ Hal itu dikatakan Ketua Ke­
seluruhan pemilih lebih dari 300 orang. Tiap-tiap RT terda­ lurahan Layak Anak (KLA)
pat sekitar 120 Kepala Keluarga (KK). Pemilihan dilakukan Son­dakan, Sri Tuanti Mutma­
di rum­ah salah satu warga di RT 3. “Tamu undangan yang inah saat ditemui Joglosemar
turut hadir mulai dari Ketua LPMK, Muspika, Lurah dan per- di kediamannya, Rabu (22/1).
wakilan dari Kecamatan S­erengan,” kata dia. Tuanti mengatakan, untuk
Purdianto menambahkan, sejauh ini nama calon ketua di mewujudkan Sondakan me­nuju
tiga RT masih belum terlihat berapa jumlah pastinya. Namun KLA, harus diawali da­ri rumah
dari para incumbent masih mencalonkan diri. Siapa pun nan- dan keluarga yang ra­mah anak.
tinya yang terpilih, pihaknya berharap bisa memegang teguh Diharapkan anak-anak So­lo hi­
amanat dan dapat memajukan kampung. g Muhammad Ismail dup nyaman karena ter­pe­­nuhi
hak-haknya. “Salah satu indika-
tornya adalah peme­nuhan hak
Rambu Larangan Parkir anak, seperti pen­di­­dikan, kese-
Kurang Jelas, Pelanggar Protes hatan, perlindu­ngan dan partisi-
pasi,” katanya.
JEBRES—Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informa­tika Dikatakan, pihaknya tel-
(Dishubkominfo) Kota Surakarta kembali menggelar ope­ rasi ah mendata untuk mengeta-
gabungan penegakan larangan parkir, Ra­bu (22/1). Dalam opera- hui jumlah anak yang belum
si kedua di awal 2014 itu, salah seorang pelanggar sempat mem- mendapat­ kan haknya dalam
protes ak­si penggembokan roda oleh tim gabungan yang terdi­ri mengenyam pendidikan. “Jum-
dari Satpol PP, Dishubkominfo, Polres Surakarta dan Asparta. lah anak di Sondakan usia 0-18
Pelanggar berdalih, rambu lalu lintas di Jalan Kolonel Su- ta­hun 2.125 orang. Yang tidak
tarto tidak jelas karena tertutup pohon. “Kita yang dari luar sekolah 27 orang ter­sebar di 15
kota tidak sepenuhnya tahu ada sanksi itu. Harusnya diso- RW. Ada yang bekerja tetapi 10
sialisasikan. Kalau perlu malah dipasang spanduk yang be- di antaranya tengah kami cari
sar biar keliatan,” ujar pelanggar yang enggan menyebutkan pe­nyebabnya,” jelas dia.
namanya itu, Rabu (22/1) Terpisah, Sekreta­ris Camat
Semula, dia hendak parkir di area parkir dalam yang dimiliki (Sekcam) Laweyan, En­ dang
oleh Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Moewardi. Namun Sabar menambahkan, se­
petugas parkir rumah sakit justru mengarahkan untuk parkir di lain kelurahan, di tingkat ke­
luar rumah sakit, dengan alasan area parkir di dalam telah sesak. camatan juga sudah dibentuk
Dari pantauan Joglosemar, rambu larangan parkir yang Pokja layak anak dan forum
di­pasang di jalur lambat depan RSUD Dr Moewardi ada dua. anak. “Dalam rangka me­nuju
Ram­bu itu dipasang di deretan pohon bambu yang menjadi kota layak anak, anak-anak
penghias tembok rumah sakit, g Arief Setiyanto
perlu diberdayakan,” ungkap
Endang.
perkirakan sudah mulai bisa ka­ wasan bisnis Jalan Mayor taan di kawasan bekas SPBU
di­
kerjakan, biar tidak kumuh Su­naryo (PGS dan BTC). Loji Wetan ini,” ungkapnya. g
ka­lau tidak segera dibangun, “Kan ada jalur menuju wi­ Ari Welianto
Sementara itu, sebagian be­
sar kelurahan di Kecamatan
Se­rengan kesulitan mereali­sa­
sikan pembuatan Taman Cerdas
Sudiroprajan Revitalisasi Kali Pepe
(TC). Hal itu terkendala la­han JEBRES—Kelurahan S­u­di­ kungan Kelurahan Sudi­ ro­ juga ba­ kal menerima soko­
yang tidak ada. Lurah Se­rengan, ro­prajan bakal mere­vitalisasi prajan, mulai dari Jem­batan ngan da­na dari Pemkot Sura-
Estu Tiyas We­ning mengatakan, aliran Kali Pepe. Lang­kah itu Pasar Gede hingga be­lakang karta se­besar Rp 900 juta.
komitmen ke­ lurahan dalam se­bagai dukungan terhadap Kelurahan Sudiro­pra­­jan. “Cita-cita ka­ mi bersama
mendukung Pem­ kot mewu- pro­ gram Rekso Lepen yang Gagasan revi­ talisasi me­ warga Sudiroprajan itu agar
judkan Kota La­yak Anak (KLA) be­berapa waktu lalu digalak- nguat dengan ha­ra­pan mas- wisatawan bisa main geth-
2015 tetap dil­akukan. Salah satu­ kan oleh Walikota Surakar- yarakat melirik Sudiroprajan ek sambil makan-makanan
nya dengan membuat program ta, FX Hadi Rudyatmo. Hal sebagai ka­wa­­san wisata air. khas Sudiroprajan di bawah
yang ber­kaitan dengan KLA dan itu disampaikan Lurah Su­ Terlebih, pihaknya telah men­ indahnya cahaya lampion,”
me­ nyediakan fasilitas tempat diroprajan, Dalima, kepada da­
pat suntikan dana hibah harapnya, sembari berharap
ber­main anak. Jog­losemar di kan­tor Kelurah- Rp 300 juta dari Kemen­teri­an awal 2015 cita-cita menjad-
“Program KLA di Kelura- an, Rabu (22/1). Rencana­nya Lingkungan Hidup. ikan Sudiroprajan kawasan
han Serengan sudah berjalan revitalisasi Kali Pepe ha­ nya Untuk reali­sa­si penataan wisata tercapai,” pungkasnya.
ta­hun lalu dan tahun ini akan dilakukan sebatas di Ling­ kawa­san Kali Pepe pihaknya g Arief Setiyanto
lebih ditingkatkan,” ujar Tiyas,
Rabu (22/1).
Dikatakan Tiyas, dalam me­
wujudkan program KLA pi­
haknya tidak memprioritas­
kan pembangunan fisik seperti
mem­ bangun Taman Cerdas
atau Taman Pintar pada tahun
ini. Pasalnya, untuk membuat
sa­lah satu taman tersebut butuh
tanah luas. Sedangkan dari ha­sil
pantauan kelurahan di wi­layah
Serengan tanah milik Pem­kot su-
dah semuanya diguna­kan mulai
dari pembangunan Pus­­kesmas
pembantu, kantor pem­bayaran
Pajak Bumi dan Ba­­ngunan (PBB)
dan Laborato­ri­um Dinas Kese-
hatan Kota (DKK).
Hal senada diungkapkan
Lurah Kemlayan, Djoko Sar-
wono. Menurut dia, fasilitas
taman cerdas tidak ada di
Kemlayan akibat tidak adanya
lahan yang cukup untuk mem-
CATATAN:Undangan harap dibawa dan berlaku2 orangUndangan dapat diperoleh pada Ibu Nurul
buat taman. g Muhammad Ismail
No. HP.085290538563/087835433777 atau Bp. Ichsan No.Hp. 085647081181
| Farrah Ikha Riptayani