Anda di halaman 1dari 2

Ini adalah contoh soal UTS yang biasanya diberikan pada peserta mata kuliah statistik non parametrik

yang mengikuti mata kuliah ini secara online, offline, maupun hybrid pada tahun-tahun lalu. Untuk bisa
mengerjakan soal ini dengan benar, perlu mempelajari materi tentang kasus satu sampel, kasus dua
sampel berhubungan dan kasus dua sampel independen. Buku “Statistik Non Parametrik untuk Ilmu-
Ilmu Sosial” karangan Sidney Siegel dapat menjadi acuan terbaik untuk menyelesaikan soal-soal berikut.
Ini merupakan tugas kelompok kecil yang beranggotakan 2-3 orang.

Untuk setiap soal berikut kerjakan sesuai urutan yang ada di buku mulai dari penulisan hipotesa nol,
sampai keputusan.

1. Seorang peneliti ingin mengetahui apakah perbedaan prestasi siswa ditentukan oleh latar
belakang ekonomi orang tua mereka. Data yang diperoleh adalah sebagai berikut:

prestasi siswa
tinggi sedang rendah
kaya 26 13 31
ekonomi orang
sedang 15 32 13
tua
miskin 29 15 26

2. Kampus ingin mengetahui apakah yang mengambil mata kuliah statistic non parametrik dari 24
orang peserta mata kuliah yang ada berasal dari jurusan IPA atau non IPA. Dari survey diketahui
bahwa jumlah peserta mata kuliah statistic non parametrik dari jurusan IPA adalah 16 orang.

3. Seorang peneliti ingin mengetahui apakah terdapat perbedaan kemandirian pada anak kembar
yang dilahirkan duluan dengan anak kembar yang dilahirkan belakangan. Dari 12 pasang anak
kembar yang diobservasi tingkat kemandiriannya diperoleh data skor kemandirian mereka
sebagai berikut:

pasangan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
lahir duluan 4 7 8 5 5 6 7 6 7 5 8 5
lahir belakangan 6 4 6 5 6 6 5 8 8 7 8 6

4. Dua puluh orang manula yang sudah terbiasa meminum teh atau kopi setiap pagi selama lebih
dari 20 tahun, diminta untuk menjadi subyek penelitian dan diasramakan di suatu tempat.
Selama sebulan, mereka dipaparkan tentang kebaikan dan keburukan mengkonsumsi teh dan
kopi lewat poster-poster di dinding, film pendek, slogan-slogan, dsb. Mengingat lebih cocoknya
teh daripada kopi untuk konsumsi manula, maka peneliti berasumsi kalau setelah sebulan para
manula tersebut akan lebih memilih teh daripada kopi. Dari 8 orang yang awalnya
mengkonsumsi teh, dua orang beralih menjadi pengkonsumsi kopi dan sisanya tetap
mengkonsumsi teh, sedangkan dari 12 orang yang awalnya mengkonsumsi kopi, 8 orang beralih
mengkomsumsi teh dan sisanya tetap mengkonsumsi kopi. Dari data tersebut kesimpulan apa
yang bisa kita peroleh?

5. Seorang peneliti ingin mengetahui apakah peringkat nilai presentasi kelompok di kelas
dipengaruhi oleh urutan presentasinya. Dari beberapa mata kuliah yang menggunakan metode
presentasi diperoleh data sebagai berikut:

urutan presentasi 1 2 3 4 5 6 7 8 9
nilai klmpk MK A 1 3 4 9 8 7 2 6 5
nilai klmpk MK B 3 4 9 2 7 5 6 1 8
nilai klmpk MK C 3 4 5 9 6 8 7 2 1
nilai klmpk MK D 3 2 1 7 8 9 6 4 5
nilai klmpk MK E 4 5 6 7 1 9 8 2 3
nilai klmpk MK F 2 1 7 6 8 9 5 3 4

6. Berapakah kemungkinan memperoleh paling banyak 2 angka enam jika dadu yang seimbang
dilemparkan sebanyak 5 x.

Selamat belajar,
kumpulkan minggu depan, Senin 30 Oktober 2023

Anda mungkin juga menyukai