SOAL.

1. Seorang mahasiswa tertarik meneliti hubungan antara MOTIVASI BELAJAR

(X) dengan NIAI UAS (Y) pada Mata Kuliah Statistik Sosial terhadap 15
Mahaiswa, setelah mengumpulkan data, diperoleh data sebagai berikut :

NO X Y XY X2 Y2
1. 60 80 4800 3600 6400
2. 48 82 3936 2304 6724
3. 50 87 4350 2500 7569
4. 55 80 4400 3025 6400
5. 49 80 3920 2401 6400
6. 50 83 4150 2500 6889
7. 54 85 4590 2916 7225
8. 56 85 4760 3136 7225
9. 52 82 4264 2704 6724
10. 56 85 4760 3136 7225
11. 50 83 4150 2500 6889
12. 49 80 3920 2401 6400
13. 55 82 4510 3025 6724
14. 55 82 4510 3025 6724
15. 55 80 4400 3025 6400
4219
794 1236 65420 101918
8

a. Analisis korelasi Product Moment

Rumus:

Keterangan :
n = Banyaknya Pasangan data X dan Y
Σx = Total Jumlah dari Variabel X (motivasi belajar)
Σy = Total Jumlah dari Variabel Y (Nilai UAS)
Σx2 = Kuadrat dari Total Jumlah Variabel X (motivasi belajar)
2
Σy = Kuadrat dari Total Jumlah Variabel Y (Nilai UAS)
Σxy = Hasil Perkalian dari Total Jumlah Variabel X dan Variabel Y

n = 15 Σx = 794 Σy = 1236
Σx2 = 42198 Σy2 = 101918 Σxy = 65420
 n ∑ xy −(∑ x )(∑ y )
r=
√ { n ∑ −(∑ ) }{n ∑ −(∑ ) }
2
x x
2
y
2
y
2

15.65420−(794 )(1236)
r=
√ {15.42198−(794 ) }{15.101918−(1236) }
2 2

981300−981384
r=
√ { 932970−630436 } { 1528770−1527696 }

−84
r=
√ { 2534 } {1074 }

−84
r= = -0,05092
1649,702
Jadi koefisien korelasi dari data di atas sebesar -0,051
b. Interprestasi data

Semakin tinggi nilai Motivasi Belajar maka semakin rendah Nilai UAS
dengan besarnya keeratan hubungan sebesar 0,051 atau sangat rendah.

2. Seorang mahasiswa FISIP UNAS tertarik meneliti hubungan antara jenis

kelamin dengan Pilihan MEREK HANDPHONE. Dari hasil pengumpulan data
diperoleh data dari 300 Mahasiswa yang diteliti:

JENIS KELAMIN PILIHAN MEREK HP TOTAL

SAMSUNG 0PP0 APPLE
LAKI-LAKI 58 51 41 150
PERMPUAN 37 62 51 150
TOTAL 95 113 92 300

a. Analisis hubungan antara variable Jenis Kelamin dengan pilihan merek HP

dengan menggunakan rumus Coefisien Contingensi
 JENIS PILIHAN MEREK HP TOTAL
KELAMIN SAMSUNG 0PP0 APPLE
LAKI-LAKI 58 38.67 51 34.00 41 27.33 150
PERMPUAN 37 24.67 62 41.33 51 34.00 150
TOTAL 95 63.33 113 75.33 92 61.33 300

Rumus :

C=
√ X2
N + X2
dimana X 2
= Σ (O-E )2
E
O = Frekuensi yang diamati
E = Frekuensi yang diharapkan
N = Jumlah sampel

 ¿¿

C=
√ 50
300+ 50
=√ 0,200 =0 , 45

b. X2 hitung= 50,00  nilai p > 0,05 (alpha)  Ho diterima

Kesimpulan :
tidak ada korelasi kontingensi antara jenis kelamin dengan pilihan merek HP di
populasi.

2. Seorang Mahsiswa tertarik Meneliti tentang Kemampuan Berkomunikasi

terhadap Volume Penjualan HP Oppo pada Gerai Oppo Mall Pejaten
Village.. Data yang diperoleh sebagai berikut :

NO X Y XY X2 Y2
1 80 80 6400 6400 6400
2 76 82 6232 5776 6724
3 82 82 6724 6724 6724
4 85 85 7225 7225 7225
5 78 82 6396 6084 6724
6 90 88 7920 8100 7744
7 82 82 6724 6724 6724
8 70 85 5950 4900 7225
9 85 80 6800 7225 6400
10 80 82 6560 6400 6724
11 80 85 6800 6400 7225
12 78 85 6630 6084 7225
13 73 80 5840 5329 6400
14 88 82 7216 7744 6724
15 70 80 5600 4900 6400
16 89 85 7565 7921 7225
17 80 82 6560 6400 6724
 NO X Y XY X2 Y2
18 90 85 7650 8100 7225
19 87 80 6960 7569 6400
20 75 80 6000 5625 6400
21 78 84 6552 6084 7056
22 77 80 6160 5929 6400
23 80 80 6400 6400 6400
24 80 85 6800 6400 7225
25 83 87 7221 6889 7569
26 83 85 7055 6889 7225
27 86 80 6880 7396 6400
28 80 87 6960 6400 7569
29 90 87 7830 8100 7569
30 82 85 6970 6724 7225
2437 2492 202580 198841 207200

 Persamaan regresi

Koefisien regresi b ditentukan dengan rumus berikut ini .

n ∑ xy −(∑ x )(∑ y )
b= 2
n ∑ x −(∑ x )
2

30(202580)−(2437)(2492) 6077400−6073004
b= =
30(198841)−(2437)2 5965230−5938969❑

4396
¿ =0,167
26261

Konstanta a ditentukan menggunakan rumus :

2
(∑ y )(∑ x )−(∑ x )(∑ xy )
a= 2
n ∑ x −(∑ x )
2

(2492)(198841)−(2437)(202580) 495511772−493687460
a= =
30(198841)−(2437)2 5965230−59389692

1824312
¿ =69 , 47
26261

Sehingga model persamaan regresi linier sederhananya adalah

Y = 69,47 + 0,167X

 Prediksi korelasi
 n ∑ xy −(∑ x )(∑ y )
r=
√ { n ∑ −(∑ ) }{n ∑ −(∑ ) }
2
x x
2
2
y y
2

30(202580)−(2437)(2492)
r=
√ {30 (198841)−(2437) }{30(207200)−(2492) }
2 2

6077400−6073004
r=
√ { 5965230−5938969 } {6216000−6210064 }

4396
r=
√ { 26261 } { 5936 }

4396
r= = 0,352
12485,403
Jadi koefisien korelasi dari data di atas sebesar 0,352

 Koefesien determinasi
Koefisien determinasi dapat ditentukan dengan mengkuadratkan koefisien
korelasi. Dari contoh soal di atas, maka koefisien determinasinya adalah r 2 =
0,124. Nilai ini berarti bahwa, 12,40% variabel bebas/ predictor X dapat
menerangkan/ menjelaskan variabel tak bebas/ response Y dan 87,60%
dijelaskan oleh variabel lainnya.

 Kesalahan baku estimasi

S xy =
√
∑(Y −Y t )2
n−2

S xy = √
2492−69 , 47+ 0,167 X ¿2
¿
30−2

S xy =
√
(2422 , 53+0,167)2
28

S xy =
√
2422,6972
28
=
28 √
5869460 , 75
=457 , 84

 Kesalahan baku koefesien regresinya

Se
Sb=

√ ∑ X 2−
( ∑ X )2
n

457 , 84
Sb=

√ 198841−
(2437)2
30

457 ,84
Sb=
√ 198841−197965 , 63
 457 , 84
Sb= =0,523
√ 8 75 ,37

 Nilai F hitung
2
R
n−1
F= 2
(1−R )
(n−k )
❑
0,124
30−1
F= ❑
(1−0,124 )
(30−1)
❑
0,124
29
F=
(0,876)
(29)

0,00427
F= =0,1413
0.03020

 Nilai t hitung

r √n−2
t hit =
√ 1−r 2
0,352 √ 30−2
t hit =
√1−0,124❑

0,352 √ 28
t hit =
√0,876
(0,352)(5,291)
t hit =
0,935

18624
t hit = =1,991
0,935

3. Kesimpulan

Bentuk pengujian dua arah, sehingga menggunakan uji-t dua arah :

H0 akan ditolak jika t hit > t tab atau - (t hit) < -(t tab), berarti H1 diterima.
H0 akan diterima jika -(t hit) < t tab < t hit , berarti H1 ditolak
Berdasarkan table di atas maka T hitung (1,991) > dibanding t tabel (1,69913)
maka H1 diterima, sehingga adanya pengaruh kemampuan Berkomunikasi
terhadap Volume Penjualan HP Oppo pada Gerai Oppo Mall Pejaten Village

SELAMAT BEKERJA
Validasi Ketua Pro ram Studi Penguji Tanggal Jam

28 Juli 2023 10.40-13.10

Prof. Dr. Syamsiah Badruddin, M.Si

Adilita Pramanti, S.Sos., M.Si

Acuan (1) RPS (2) Pustaka (3) Pertemuan Kuliah (5) Peraturan dan Perundangan yang berlaku
Soal