Anda di halaman 1dari 33

PEMERNTAH KABUPATEN PESISIR SELATAN

UPTD KESEHATAN
PUSKESMAS ASAM KUMBANG
KECAMATAN IV NAGARI BAYANG UTARA
Jl.Pasar Baru - Asam Kumbang Email : asamkumbangpuskesmas@gmail.com Kode Pos 25653

KEPUTUSAN KEPALA UPTD KESEHATAN PUSKESMAS ASAM KUMBANG


NOMOR : 9.063 /SK-UKP/Pusk-Askum/I/2019

TENTANG
KEWAJIBAN TENAGA KLINIS DALAM PENINGKATAN MUTU KLINIS DAN
KESELAMATAN PASIEN

KEPALA UPTD KESEHATAN PUSKESMAS ASAM KUMBANG,

Menimbang : a. bahwa perencanaan, monitoring dan evaluasi mutu layanan klinis


serta keselamatan menjadi tanggung jawab tenaga yang bekerja di
pelayanan klinis;
b. bahwa tenaga klinis beretanggung jawab serta berperan aktif dalam
proses peningkatan mutu pelayanan klinis dan keselamatan pada
pasien;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada
huruf a dan b, maka perlu ditetapkan dengan keputusan kepala
UPTD Kesehatan Puskesmas Asam Kumbang tentang Kewajiban
Tenaga Klinis Dalam peningkatan mutu klinis dan keselamatan
pasien.

Mengingat : 1. Undang – undang no 29 Tahun 2004 tentang praktek kedokteran;


2. Undang – undang no 36 tahun 2009 tentang kesehatan;
3. Undang – undang republik Indonesia no 36 tahun 2014 tentang
tenaga kesehatan;
4. Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia no
1691/MENKES/PER/VIII/2011 tentang keselamatan pasien Rumah
Sakit;
5. Peraturan Mentri Kesehatan no 75 tahun 2014 tentang pusat
Kesehatan Masyarakat;
6. Keputusan mentri Kesehatan Republik Indonesia no
828/MENKES/SK/IX/ 2008 tentang petunjuk teknis Standar
Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota.
MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD KESEHATAN PUSKESMAS ASAM


KUMBANG TENTANG KEWAJIBAN TENAGA KLINIS DALAM
PENINGKATAN MUTU KLINIS DAN KESELAMATAN PASIEN.
KESATU : Setiap tenaga klinis wajib melakukan upaya peningkatan mutu klinis
seperti tertera dalam lampiran.

KEDUA : Bahwa dalam upaya peningkatan mutu layanaan klinis dan keselamatan
pasien menjadi tanggung jawab seluruh tenaga klinis yang memberikan
asuhan.
KETIGA : Keputusan Kepala UPTD Kesehatan Puskesmas Asam Kumbang ini
mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Asam Kumbang


Pada tanggal : 20 Januari 2019

KEPALA UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

Al Laily Fitri
Penata Tk I/IIId
NIP. 19790611 200910 2 001
LAMPIRAN 1 : KEPUTUSAN KEPALA UPTD KESEHATAN PUSKESMAS
ASAM KUMBANG
NOMOR : 9.063 /SK-UKP/Pusk-Askum/I/2019
TENTANG : KEWAJIBAN TENAGA KLINIS DALAM
PENINGKATAN MUTU KLINIS DAN KESELAMATAN PASIEN

1. Berperan aktif dalam melaksanakan identifikasi permasalahan mutu layanan klinis dan
keselamatan pasien
2. Berperan aktif dalam melakukan analisis terhadap permasalahan mutu layanan klinis
dan keselamatan pasien
3. Berperan aktif dalam menyususn rencana perbaikan terhadap mutu layanan klinis dan
keselamtan pasien
4. Berperan aktif dalam melaksanakan suatu perbaikan mutu layanan klinis dan
keselamatana pasien
5. Berperan aktif dalam menindaklanjuti hasil pelaksanaan perbaikan mutu layanan klinis
dan keselamtan pasien

Ditetapkan di : Asam Kumbang


Pada tanggal : 20 Januari 2019

KEPALA UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

Al Laily Fitri
Penata Tk I/IIId
NIP. 19790611 200910 2 001
PEMERNTAH KABUPATEN PESISIR SELATAN
UPTD KESEHATAN
PUSKESMAS ASAM KUMBANG
KECAMATAN IV NAGARI BAYANG UTARA
Jl.Pasar Baru - Asam Kumbang Email : asamkumbangpuskesmas@gmail.com Kode Pos 25653

KEPUTUSAN KEPALA UPTD KESEHATAN PUSKESMAS ASAM KUMBANG


NOMOR : 9.064 /SK-UKP/Pusk-Askum/I/2019

TENTANG
PENANGANAN KTD, KPC, KNC dan KTC

KEPALA UPTD KESEHATAN PUSKESMAS ASAM KUMBANG,

Menimbang : a. bahwa pasien mempunyai hak untuk memperoleh pelayanan yang


bermutu dan aman di UPTD Kesehatan Puskesmas Asam Kumbang;
b. bahwa dalam peningkatan mutu pelayanan klinis dan keselamatan
pasien, tenaga klinis perlu melakukan penanganan insiden KTD,
KPC, KNC dan KTC;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf
a dan b, maka perlu ditetapkan dengan keputusan kepala UPTD
Kesehatan Puskesmas Asam Kumbang tentang Penanganan
KTD,KPC,KNC dan KTC.

Mengingat : 1. Undang–Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktek


Kedokteran;
2. Undang–Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
3. Undang–Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tetang
Pelayanan Publik;
4. Undang–Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014 tentang
Tenaga Kesehatan; Peraturan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia Nomor 1691/MENKES/PER/VIII/2011 tentang
Keselamatan Pasien Rumah Sakit;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun
2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat.
MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD KESEHATAN PUSKESMAS ASAM


KUMBANG TENTANG PENANGANAN KTD, KPC, KNC dan KTC
KESATU : Penanganan KTD, KPC, KNC dan KTC dilaksanakan sesuai Prosedur
Penanganan KTD, KPC, KNC dan KTC.

KEDUA : Kewajiban untuk melaksanakan penanganan KTD,KPC ,KNC dan KTC


merupakan tanggungjawab Tim Peningkatan Mutu Pelayanan Klinis dan
Keselamatan Pasien.
KETIGA : Keputusan Kepala UPTD Kesehatan Puskesmas Asam Kumbang ini
mulai berlaku pada tanggal ditetapkan

Ditetapkan di : Asam Kumbang


Pada tanggal : 20 Januari 2019

KEPALA UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

Al Laily Fitri
Penata Tk I/IIId
NIP. 19790611 200910 2 001
PEMERNTAH KABUPATEN PESISIR SELATAN
UPTD KESEHATAN
PUSKESMAS ASAM KUMBANG
KECAMATAN IV NAGARI BAYANG UTARA
Jl.Pasar Baru - Asam Kumbang Email : asamkumbangpuskesmas@gmail.com Kode Pos 25653

KEPUTUSAN KEPALA UPTD KESEHATAN PUSKESMAS ASAM KUMBANG


NOMOR : 9.065/SK-UKP/Pusk-Askum/I/2019

TENTANG
PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO KLINIS

KEPALA UPTD KESEHATAN PUSKESMAS ASAM KUMBANG,

Menimbang : a. bahwa dalam upaya meningkatkan pelayanan Puskesmas terhadap


tuntutan masyarakat akan pelayanan kesehatan yang lebih bermutu,
perlu disusun tentang penerapan Manajemen Resiko Klinis;
b. bahwa dalam pelaksanaan pelayanan selalu ada potensi terjadi
risiko klinis di Puskesmas;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada
huruf a dan b, maka perlu ditetapkan dengan keputusan kepala
UPTD Kesehatan Puskesmas Asam Kumbang tentang Penerapan
Manajemen Risiko Klinis.

Mengingat : 1. Undang–Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktek


Kedokteran;
2. Undang–Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1691/MENKES/PER/VIII/2011 tentang Keselamatan Pasien Rumah
Sakit;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun
2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD KESEHATAN PUSKESMAS ASAM


KUMBANG TENTANG PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO
KLINIS
KESATU : Penerapan Manajemen Resiko seperti tertera dalam lampiran keputusan
ini.
KEDUA : Prinsip prinsip manajemen resiko yang sederhana perlu mulai ditetapkan
dalam penyelenggaraan pelayanan puskesmas baik bersifat reaktif
maupun pro aktif.
KETIGA : Keputusan Kepala UPTD Kesehatan Puskesmas Asam Kumbang ini
mulai berlaku pada tanggal ditetapkan

Ditetapkan di : Asam Kumbang


Pada tanggal : 20 Januari 2019

KEPALA UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

Al Laily Fitri
Penata Tk I/IIId
NIP. 19790611 200910 2 001
LAMPIRAN 1 : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS ASAM
KUMBANG
NOMOR: 9.065 /SK-UKP/Pusk-Askum/I/2019
TENTANG : MANAJEMEN RESIKO KLINIS

MANAJEMEN RESIKO KLINIS

A. PENDAHULUAN
Manajemen Risiko Klinis merupakan suatu upaya sistematis yang dilakukan baik di
Puskesmas maupun Rumah Sakit dalam rangka mengurangi risiko akibat pelaksanaan
pelayanan medis. Risiko Klinis dapat berupa bahaya, kesalahan, musibah atau potensi
terjadinya hal-hal yang merugikan pasien, terkait dengan atau sebagai dampak asuhan
klinis yang diberikan kepada pengguna pelayanan klinis.

B. TUJUAN
1. Meminimalkan terjadinya medical error, adverse events dan harm pada pasien
(membuat asuhan pada pasien aman).
2. Meminimalkan kemungkinan terjadinya klaim dan mengendalikan biaya klaim yang
harus menjadi tanggungan institusi (mencegah kerugian financial bagi Puskesmas) dan
Dokter.

C. SASARAN
1. Puskesmas
2. Puskesmas Pembantu.
3. Posyandu.

D. TAHAPAN MANAJEMEN RISIKO KLINIS


1. Identifikasi risiko : keluhan pasien, klaim, incident report, audit medik.
2. Pembahasan : Tim Manajemen Mutu, Koordinator Pemegang Program.
3. Kesimpulan : RCA/Tipe Medikal Error, FMEA/Perbaikan prosedur, kebijakan,
peraturan dll.
4. Tindak lanjut.

E. INCIDENT REPORT
1. Pelaporan setiap masalah atau kejadian yang menyimpang dari yang direncanakan atau
secara normal seharusnya tidak terjadi dan berdampak pada pasien.
2. Pelaporan atas masalah atau kejadian yang menghadapkan pasien pada keadaan
berisiko.
3. Pelaporan atas masalah/kejadian yang berpotensi menghadapkan Puskesmas terhadap
tuntutan hukum.
4. Masalah/kejadian tidak harus selalu sudah menyebabkan cidera, tetapi termasuk juga
kejadian yang potensial menyebabkan cedera.
5. Pelaporan atas masalah/kejadian yang dapat dijadikan pelajaran untuk menurunkan
risiko.
6. Pelaporan masalah/kejadian yang mempunyai dampak terhadap anggaran dan risiko
ketersediaan keuangan, peralatan maupun supplies.

F. SUMBER MEDICAL REPORT


1. Manusia
a. Kelelahan.
b. Kurang terlatih.
c. Komunikasi yang buruk.
d. Kekuasaan/pengadilan.
e. Keterbatasan waktu.
f. Keragu-raguan.
g. Over covindent.
2. Organisasi
a. Rancang bagun kerja.
b. Perencanaan kebijakan.
c. Administrasi/pembiayaan.
d. Insentif/disinsentif/kepemimpinan.
e. Manajemen supply.
f. Supervisi/umpan balik.
g. Ketidakjelasan petugas.
h. Salah menempatkan personil.
3. Teknikal
a. Peralatan yang buruk.
b. Keterbatasan peralatan.
c. Tidak memiliki decision support.
d. Kompleksitas.
e. Kurang integrasi.
f. Terlalu banyak informasi.
g. Tidak menggunakan ceklist.

G. TIPE MEDIKAL ERROR


1. Kekeliruan konsep
a. Wrong Consept of Disease.
b. Wrong Consept of Treatment.
2. Kekeliruan diagnostik
a. Misdiagnosis.
b. Late diagnosis.
c. Gagal melakukan prosedur diagnosis.
d. Menggunakan prosedur yang usang.
e. Gagal melakukan pemantauan dan follow-up.
f. Hasil pemeriksaan penunjang.
3. Kekeliruan terapi
a. Error melakukan tindakan medik.
b. Error memberikan terapi.
c. Error menetapkan dosis obat.
d. Error menetapkan jenis obat.
e. Terlambat memberikan terapi padahal indikasi berdasarkan diagnosis sudah
jelas.
f. Melakukan tindakan medik yang tidak adekuat dan tidak ada indikasi.
g. Tehnik yang keliru.
4. Kekeliruan pencegahan
a. Gagal melakukan terapi pencegahan sesuai yang diperlukan.
b. Tidak adekuat melakukan pemantauan hasil terapi.
5. Lainnya
a. Gagal dalam berkomunikasi dengan pasien maupun dengan petugas kesehatan
lainnya.
b. Equipment failure.
c. Kegagalan system lainnya.

H. PENUTUP
Demikian program ini disusun untuk memberikan gambaran mengenai Penerapan
Manajemen Risiko Klinis di Puskesmas Asam Kumbang

Ditetapkan di : Asam Kumbang


Pada tanggal : 20 Januari 2019

KEPALA UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

Al Laily Fitri
Penata Tk I/IIId
NIP. 19790611 200910 2 001
PEMERNTAH KABUPATEN PESISIR SELATAN
UPTD KESEHATAN
PUSKESMAS ASAM KUMBANG
KECAMATAN IV NAGARI BAYANG UTARA
Jl.Pasar Baru - Asam Kumbang Email : asamkumbangpuskesmas@gmail.com Kode Pos 25653

KEPUTUSAN KEPALA UPTD KESEHATAN PUSKESMAS ASAM KUMBANG


NOMOR : 9.066/SK-UKP/Pusk-Askum/I/2019

TENTANG
PERILAKU PEMBERI LAYANAN KLINIS

KEPALA UPTD KESEHATAN PUSKESMAS ASAM KUMBANG,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan klinis di UPTD


Kesehatan Puskesmas Asam Kumbang maka perlu disusun
Indikator Perilaku Pemberi Layanan;
b. bahwa dalam pelayanan klinis perlu melakukan evaluasi terhadap
perilaku pemberian pelayanan dan melakukan perbaikan baik sistem
pelayanan perilaku pelayanan yang mencerminkan budaya
keselamatan, dan budaya perbaikan pelayanan klinis yang
berkelanjutan;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf
a dan b, maka perlu ditetapkan dengan keputusan kepala UPTD
Kesehatan Puskesmas Asam Kumbang tentang Perilaku Pemberi
layanan Klinis.

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang


Pelayanan Publik;
2. Undang–Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
3. Undang–Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014 tentang
Tenaga Kesehatan;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun
2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
828/MENKES/SK/IX/2008 tentang Petunjuk Teknis Standar
Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan Di Kabupaten/Kota.

MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD KESEHATAN PUSKESMAS ASAM
KUMBANG TENTANG PERILAKU PEMBERI LAYANAN KLINIS
KESATU : Menentukan indikator perilaku pemberi layanan klinis sebagaimana
terlampir dalam Keputusan ini
KEDUA : Penyusunan indikator perilaku pemberi layanan klinis dilaksanakan
dengan melibatkan tenaga klinis.
KETIGA : Keputusan Kepala UPTD Kesehatan Puskesmas Asam Kumbang ini
mulai berlaku pada tanggal ditetapkan

Ditetapkan di : Asam Kumbang


Pada tanggal : 29 Januari 2019

KEPALA UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

Al Laily Fitri
Penata Tk I/IIId
NIP. 19790611 200910 2 001
LAMPIRAN 1 : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS ASAM
KUMBANG
NOMOR: 9.066 /SK-UKP/Pusk-Askum/I/2019
TENTANG : PENYUSUNAN INDIKATOR KLINIS

1. JENIS PELAYANAN KLINIS, INDIKATOR DAN NILAI

Pembahasan Petugas Puskesmas Asam Kumbang memilih dan menetapkan indikator mutu layanan
klinis sebagai berikut:
JENIS INDIKATOR
PELAYANA KRITER N NILAI
N INDIKATOR
IA O
Ruang Input 1 Pemberi pelayanan pendaftaran adalah petu 100%
Pendaftaran gas rekam medis atau yang sudah dilatih
Proses 2 Pelayanan di ruang pendaftaran sesuai SOP 100%
Output 3 Waktu tunggu pelayanan di ruang pendafta 100%
ran < 15 menit
4 Kesalahan pemberian rekam medis 0%
5 Berkas rekam medis pasien ulangan yang 0%
tidak ditemukan
Outcome 6 Kepuasan pelanggan ≥ 80 %

Poli Umum Input 1 Pemberi pelayanan adalah dokter & perawat 100%
yang telah mendapat delegasi wewenang
dari dokter penanggung jawab
Proses 2 Pelayanan sesuai SOP 100%
3 Waktu tunggu pelayanan < 15 menit 100%
4 Peresepan sesuai formularium puskesmas 100%
Output 5 Jumlah rujukan kasus non spesialitik < 10 %
Outcome 6 Kepuasan pasien ≥ 80 %

Poli Gigi Input 1 Pemberi pelayanan adalah Dokter Gigi 100%


Proses 2 Pelayanan sesuai SOP 100%
Output 3 Jumlah rujukan non spesialitik <10%
Outcome 4 Kepuasan pasien ≥ 80 %

Poli KIA Input 1 Pemberi pelayanan adalah dokter atau 100%


bidan terlatih
Proses 2 Pelayanan sesuai SOP 100%
Output 3 Pelayanan ANC sesuai standar 100%
4 Pelayanan MTBS dan MTBM sesuai standar 100%
Outcome 5 Kepuasan pasien ≥ 80 %

Poli KB Input 1 Pemberi pelayanan adalah dokter atau 100%


bidan terlatih
Proses 2 Pelayanan sesuai SOP 100%
Output 3 Kejadian infeksi paska pemasangan implant 0%
4 Kejadian infeksi paska penyuntikan obat KB 0%
Outcome 5 Kepuasan pasien ≥ 80 %

Penanggung jawab pelayanan adalah


Pelayanan Input 1 100%
analisis
Laboratorium Proses 2 Pelayanan sesuai SOP 100%
Output 3 Kesalahan identifikasi jenis pemeriksaan 0%
4 Waktu tunggu pemeriksaan sesuai standar 100%
Outcome 5 Kepuasan pelanggan ≥ 80 %

Imunisasi Input 1 Pemberi pelayanan adalah petugas imunisasi 100%


yang sudah diberi wewenang
Proses 2 Pelayanan sesuai SOP 100%
Output 3 Kejadian infeksi paska penyuntikan vaksin 0%
Outcome 4 Kepuasan pelanggan ≥ 80 %

Apotik Input 1 Pemberi pelayanan adalah petugas tenaga 100%


Kesehatan yang sudah diberi wewenang
Proses 2 Pelayanan sesuai SOP 100%
Output 3 Kesalahan pemberian obat 0%
4 Pemberian informasi kepada pasien 100%
Outcome 5 Kepuasan pelanggan ≥ 80 %

Pemberi pelayanan adalah tenaga yang


UGD Input 1 100%
terlatih
Kegawatdaruratan
Proses 2 Pelayanan sesuai SOP 100%
3 Kejadian pasien jatuh dari tempat tidur <5%
Output 4 Kejadian infeksi paska penjahitan luka <5%
Outcome 5 Kepuasan pelanggan ≥ 80 %

Pemberi pelayanan adalah petugas yang


Konseling Input 1 100%
sudah
diberi wewenang
Proses 2 Pelayanan sesuai SOP 100%
Output 3 Waktu tunggu pelayanan < 15 menit 100%
Outcome 4 Kepuasaan pelanggan ≥ 80 %

Ruang Input 1 Pemberi pelayanan adalah tenaga terlatih 100%


Bersalin ( Dokter,Bidan,perawat )
Proses 2 Pelayanan sesuai SOP 100%
Output 3 Kejadian pasien jatuh dari tempat tidur 0%
4 Kasus kematian ibu di ruang bersalin 0%
Outcome 5 Kepuasan Pelanggan ≥ 80 %

Pojok TB 1 Memberi pelayanan pada penderita yang 80%


Dicurigai TB paru dan penderita TB paru

Pojok ASI 1 Memberikan pelayanan pada ibu menyusui 80 %

Klinik 1 Memberika pelayanan kepada pasien yang 80%


Sanitasi Menderita penyakit berbasia lingkungan

Pelayanan 1 Memberika penyuluhan kepada pasien yang 80%

Promkes Bersangkutan dengan masalah kesehatan

LAMPIRAN 1 : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS ASAM


KUMBANG
NOMOR: 9.066 /SK-UKP/Pusk-Askum/I/2019
TENTANG : PERILAKU PEMBERI LAYANAN KLINIS

INDIKATOR PERILAKU PEMBERI PELAYANAN KLINIS UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

NO Perilaku Klinis Petugas Standar Pencapaian


1. SIKAP
a. Ramah menerapakan 5S
b. Empati terhadap pasien
c. Sigap dalam memberikan pelayanan
klinis
d. Menjaga etika
2. PERILAKU
a. Disiplin(datang tepat waktu)
b. Tanggung jawab terhadap tugas
c. Patuh terhadap peraturan yang
berlaku
3. BUDAYA
a. Memakai APD
b. Cuci tangan sebelum dan sesudah
pelayanan
c. Menjalankan prosedur pelayanan
klinis sesuai SOP

Ditetapkan di : Asam Kumbang


Pada tanggal : 29 Januari 2019

KEPALA UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG
AL LAILY FITRI
Penata Tk I / III d
Nip.19790611 200910 2 001
PEMERNTAH KABUPATEN PESISIR SELATAN
UPTD KESEHATAN
PUSKESMAS ASAM KUMBANG
KECAMATAN IV NAGARI BAYANG UTARA
Jl.Pasar Baru - Asam Kumbang Email : asamkumbangpuskesmas@gmail.com Kode Pos 25653

KEPUTUSAN KEPALA UPTD KESEHATAN PUSKESMAS ASAM KUMBANG


NOMOR : 2. /SK-ADMIN/PUSK-ASK/ /2019

TENTANG
PENANGGUNG JAWAB PROGRAM DAN PELAYANAN KESEHATAN
DI UPTD KESEHATAN PUSKESMAS ASAM KUMBANG TAHUN 2019

KEPALA UPTD KESEHATAN PUSKESMAS ASAM KUMBANG,

Menimbang : a. bahwa untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan dan


ketertiban administrasi di UPTD Kesehatan Puskesmas Asam
Kumbang diperlukan penunjukan Penanggung Jawab Program dan
Pelayanan Kesehatan sesuai dengan tugas pokok, fungsi serta
tanggung jawab dan wewenang pada masing – masing penanggung
jawab;
b. bahwa untuk mewujudkan hal tersebut dapat dicapai dengan
penunjukkan penanggung jawab program dan pelayanan kesehatan
di UPTD Kesehatan Puskesmas Asam Kumbang;
c. bahwa untuk penentuan Penanggung Jawab Program dan Pelayanan
Kesehatan di UPTD Kesehatan Puskesmas Asam Kumbang perlu
ditetapkan dengan Surat Keputusan Kepala UPTD Kesehatan
Puskesmas Asam Kumbang.

Mengingat : 6. Undang-Undang Republik Indonesia. Nomor 36 Tahun 2009.


Tentang. Kesehatan
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No 75 tahun 2014
tentang Puskesmas
8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia. Nomor 44 Tahun
2016. Tentang Pedoman Manajemen Puskesmas
9. Kepmenkes RI Nomor 128 / Menkes/SK/II/ 2004 tentang Kebijakan
dasar Pusat Kesehatan Masyarakat;
10. Kepmenkes RI Nomor 1091 /Menkes/SK/X/2004 tentang Standar
Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan
MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD KESEHATAN PUSKESMAS ASAM


KUMBANG TENTANG PENANGGUNG JAWAB PROGRAM DAN
PELAYANAN KESEHATAN DI UPTD KESEHATAN PUSKESMAS
ASAM KUMBANG TAHUN 2019
KESATU : Menetapkan nama-nama penanggung jawab program dan pelayanan
kesehatan di UPTD Kesehatan Puskesmas Asam Kumbang sebagaimana
terlampir
KEDUA : Menetapkan tugas pokok, fungsi tanggung jawab dan wewenang pada
masing masing penanggung jawab program Puskesmas Asam Kumbang
sebagaimana terlampir
KETIGA : Keputusan Kepala UPTD Kesehatan Puskesmas Asam Kumbang ini
mulai berlaku pada tanggal ditetapkan

Ditetapkan di : Asam Kumbang


Pada tanggal : 02 Januari 2019

KEPALA UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

Al Laily Fitri
Penata Tk I/IIId
NIP. 19790611 200910 2 001
PEMERNTAH KABUPATEN PESISIR SELATAN
UPTD KESEHATAN
PUSKESMAS ASAM KUMBANG
KECAMATAN IV NAGARI BAYANG UTARA
Jl.Pasar Baru - Asam Kumbang Email : asamkumbangpuskesmas@gmail.com Kode Pos 25653

KEPUTUSAN KEPALA UPTD KESEHATAN PUSKESMAS ASAM KUMBANG


NOMOR : 9.067 /SK-UKP/Pusk-Askum/I/2019

TENTANG
PENETAPAN AREA PRIORITAS PELAYANAN YANG AKAN DIPERBAIKI DENGAN
MEMPERTIMBANGKAN 3H + 1 P DI UPT KESEHATAN PUSKESMAS ASAM
KUMBANG

KEPALA UPTD KESEHATAN PUSKESMAS ASAM KUMBANG

Menimbang : a. bahwa untuk menyelenggarakan pelayanan klinis yang bersaing,


maka perlu keterlibatan tenaga dalam upaya peningkatan mutu
layanan klinis secara berkesinambungan;
b. bahwa untuk meningkatkan mutu layanan klinis, maka perlu
dilakukan penetapan area prioritas pelayanan yang akan diperbaiki
dengan mempertimbangkan 3 H + 1 P;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada
huruf a dan b, maka perlu ditetapkan dengan keputusan kepala
UPTD Kesehatan Puskesmas Asam Kumbang tentang Penetapan
Area Prioritas Pelayanan yang akan diperbaiki dengan
mempertimbangkan 3 H + 1 P.

Mengingat : 1. Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004


tentang Praktik Kedokteran;
2. Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014
tentang Tenaga Kesehatan;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat
Kesehatan Masyarakat;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga
Kesehatan;
5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1457/Men.Kes/SK/X/2003 tentang Standar Pelayanan Minimal
Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota;
6. Peraturan Daerah Kabupaten Pesisir Selatan Nomor 20 Tahun 2011
tentang Penyelenggaraan Kesehatan.Undang – undang no 29 Tahun
2004 tentang praktek kedokteran.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD KESEHATAN PUSKESMAS ASAM


KUMBANG TENTANG PENETAPAN AREA PRIORITAS
PELAYANAN YANG AKAN DIPERBAIKI DENGAN
MEMPERTIMBANGKAN 3H + 1 P DI UPT KESEHATAN
PUSKESMAS ASAM KUMBANG

KESATU : Kegiatan pelayanan penetapan area prioritas mempertimbangkan 3H +


1P dilaksanakan sebagaimana tersebut dalam lampiran keputusan yang
merupakan bagian tak terpisahkan dari keputusan ini
KEDUA : Keputusan Kepala UPTD Kesehatan Puskesmas Asam Kumbang ini
mulai berlaku pada tanggal ditetapkan

Ditetapkan di : Asam Kumbang


Pada tanggal : 29 Januari 2019

KEPALA UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

Al Laily Fitri
Penata Tk I/IIId
NIP. 19790611 200910 2 001

LAMPIRAN 1 : KEPUTUSAN KEPALA UPTD KESEHATAN PUSKESMAS


ASAM KUMBANG
NOMOR : 9.067/SK-UKP/Pusk-Askum/I/2019
TENTANG : PENETAPAN AREA PRIORITAS PELAYANAN
YANG AKAN DIPERBAIKI DENGAN MEMPERTIMBANGKAN
3H + 1 P DI UPT KESEHATAN PUSKESMAS ASAM KUMBANG

PENETAPAN AREA PRIORITAS DENGAN


MEMPERTIMBANGKAN 3 H + 1 P

I. DEFINISI
Penetapan prioritas adalah suatu proses yang dilakukan oleh sekelompok orang
dengan menggunakan metode tertentu untuk menentukan urutan prioritas dari yang
paling penting sampai yang kurang penting. Penetapan prioritas dapat dilakukan
secara kualitatif dan kuantitatif.
Penetapan prioritas dilakukan oleh Komite Mutu dan Keselamatan Pasien bersama
dengan Kepala Puskesmas Asam Kumbang dan unit kerja Puskesmas Asam Kumbang.
II. TUJUAN
Sebagai acuan dalam menetapkan area prioritas dan pelayanan prioritas puskesmas
Lumpo. Agar Puskesmas Asam Kumbang memiliki fokus area dan pelayanan yang
akan dilakukan evaluasi dan kegiatan peningkatan mutu dan keselamatan pasien.

III.PROSEDUR
1. Identifikasi unit kerja di Puskesmas yang kritikal, risiko tinggi (high risk), diberikan
dalam volume besar (high volume), pembiayaan yang tinggi (high cost), cenderung
bermasalah (problem prone) yang langsung terkait dengan mutu asuhan dan
keamanan lingkungan, dengan melihat dari data insiden keselamatan pasien,
komplain pasien, data 10 besar penyakit, atau data lain yang mendukung.
2. Tetapkan nilai dari unit kerja yang paling bermasalah dengan menggunakan 3
kriteria, diberi nilai 1-5 dari yang paling sedikit hingga yang paling banyak : (a)
high risk, dilihat dari laporan insiden dari unit ; (b) high volume, dilihat dari jumlah
pasien yang mendapatkan pelayanan di unit tersebut, (c) pembiayaan yang tinggi
(high cost) dan (d) problem prone, dilihat dari data register resiko masing-masing
unit.
3. Hitung skor masing-masing unit dengan mengalikan nilai dan bobot. Nilai
diperoleh dari data high risk, high volume, high cost dan problem prone yang tadi
sudah diberi angka, sedangkan bobot sudah ditetapkan yaitu bobot high risk adalah
40, high volume adalah 30, high cost adalah 10 dan problem prone adalah 20.
4. Tetapkan area prioritasnya yaitu unit yang memiliki skor tertinggi setelah
dijumlahkan skor high risk, high volume,high cost dan problem prone nya.
5. Identifikasi pelayanan yang bermasalah dari area prioritas (unit yang skornya paling
tinggi) yang sudah ditetapkan pada pelayanan yang kritikal, risiko tinggi (high risk),
diberikan dalam volume besar (high volume), pembiayaan yang tinggi(high cost),
cenderung bermasalah (problem prone) yang langsung terkait dengan mutu asuhan
dan keamanan lingkungan, dengan melihat dari data insiden keselamatan pasien,
komplain pasien, data 10 besar penyakit, atau data lain yang mendukung.
6. Tetapkan nilai pelayanan antara 1-5 dari pelayanan yang sudah dipilih dari point
sebelumnya melalui pertimbangan ,masing-masing pada segi high risk, high
volume,high cost dan problem prone.
7. Hitung skor masing-masing pelayanan dengan mengalikan nilai dan bobot. Nilai
diperoleh dari pertimbangan yang sudah ditetapkan, sedangkan bobot sudah
ditetapkan yaitu bobot high risk adalah 40, high volume adalah 30, dan high cost
adalah 10 dan problem prone adalah 20.
8. Tetapkan pelayanan prioritasnya, yaitu pelayanan yang memiliki skor tertinggi
setelah dijumlahkan skor high risk, high volume, high costdan problem prone nya.
9. Masukkan area prioritas dan pelayanan prioritas yang sudah ditetapkan pada
program komite mutu dan keselamatan pasien.

Ditetapkan di : Asam Kumbang


Pada tanggal : 29 Januari 2019

KEPALA UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

Al Laily Fitri
Penata Tk I/IIId
NIP. 19790611 200910 2 001
PEMERNTAH KABUPATEN PESISIR SELATAN
UPTD KESEHATAN
PUSKESMAS ASAM KUMBANG
KECAMATAN IV NAGARI BAYANG UTARA
Jl.Pasar Baru - Asam Kumbang Email : asamkumbangpuskesmas@gmail.com Kode Pos 25653

INDIKATOR PERILAKU PEMBERI PELAYANAN KLINIS UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

Unit : Ruang Pendaftaran

NO Perilaku Klinis Petugas Standar Pencapaian


1. SIKAP
a. Ramah menerapakan 5S Baik Baik
b. Empati terhadap pasien Baik Baik
c. Sigap dalam memberikan pelayanan Baik Baik
klinis
d. Menjaga etika Baik Baik

2. PERILAKU
a. Disiplin(datang tepat waktu) Baik Cukup
b. Tanggung jawab terhadap tugas Baik Kurang
c. Patuh terhadap peraturan yang Baik Kurang
berlaku
3. BUDAYA
a. Memakai APD Baik Kurang
b. Cuci tangan sebelum dan sesudah Baik Kurang
pelayanan
c. Menjalankan prosedur pelayanan Baik Kurang
klinis sesuai SOP

KEPALA UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

AL LAILY FITRI
Penata Tk I / III d
Nip.19790611 200910 2 001
PEMERNTAH KABUPATEN PESISIR SELATAN
UPTD KESEHATAN
PUSKESMAS ASAM KUMBANG
KECAMATAN IV NAGARI BAYANG UTARA
Jl.Pasar Baru - Asam Kumbang Email : asamkumbangpuskesmas@gmail.com Kode Pos 25653

INDIKATOR PERILAKU PEMBERI PELAYANAN KLINIS UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

Unit : Poli Umum

NO Perilaku Klinis Petugas Standar Pencapaian


1. SIKAP
a. Ramah menerapakan 5S Baik Baik
b. Empati terhadap pasien Baik Baik
c. Sigap dalam memberikan pelayanan Baik Baik
klinis
d. Menjaga etika Baik Cukup

2. PERILAKU
a. Disiplin(datang tepat waktu) Baik Kurang
b. Tanggung jawab terhadap tugas Baik Kurang
c. Patuh terhadap peraturan yang Baik Kurang
berlaku
3. BUDAYA
a. Memakai APD Baik Kurang
a. Cuci tangan sebelum dan sesudah Baik Kurang
pelayanan
b. Menjalankan prosedur pelayanan Baik Kurang
klinis sesuai SOP

KEPALA UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

AL LAILY FITRI
Penata Tk I / III d
Nip.19790611 200910 2 001
PEMERNTAH KABUPATEN PESISIR SELATAN
UPTD KESEHATAN
PUSKESMAS ASAM KUMBANG
KECAMATAN IV NAGARI BAYANG UTARA
Jl.Pasar Baru - Asam Kumbang Email : asamkumbangpuskesmas@gmail.com Kode Pos 25653

INDIKATOR PERILAKU PEMBERI PELAYANAN KLINIS UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

Unit : Poli Gigi

NO Perilaku Klinis Petugas Standar Pencapaian


1. SIKAP
a. Ramah menerapakan 5S Baik Baik
b. Empati terhadap pasien Baik Baik
c. Sigap dalam memberikan pelayanan Baik Baik
klinis
d. Menjaga etika Baik Baik

2. PERILAKU
a. Disiplin(datang tepat waktu) Baik Cukup
b. Tanggung jawab terhadap tugas Baik Kurang
c. Patuh terhadap peraturan yang Baik Cukup
berlaku
3. BUDAYA
a. Memakai APD Baik Cukup
b. Cuci tangan sebelum dan sesudah Baik Baik
pelayanan
c. Menjalankan prosedur pelayanan Baik Cukup
klinis sesuai SOP

KEPALA UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

AL LAILY FITRI
Penata Tk I / III d
Nip.19790611 200910 2 001
PEMERNTAH KABUPATEN PESISIR SELATAN
UPTD KESEHATAN
PUSKESMAS ASAM KUMBANG
KECAMATAN IV NAGARI BAYANG UTARA
Jl.Pasar Baru - Asam Kumbang Email : asamkumbangpuskesmas@gmail.com Kode Pos 25653

INDIKATOR PERILAKU PEMBERI PELAYANAN KLINIS UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

Unit : Poli KIA

NO Perilaku Klinis Petugas Standar Pencapaian


1. SIKAP
a. Ramah menerapakan 5S Baik Baik
b. Empati terhadap pasien Baik Baik
c. Sigap dalam memberikan pelayanan Baik Baik
klinis
d. Menjaga etika Baik Cukup

2. PERILAKU
a. Disiplin(datang tepat waktu) Baik Cukup
b. Tanggung jawab terhadap tugas Baik Kurang
c. Patuh terhadap peraturan yang Baik Cukup
berlaku
3. BUDAYA
a. Memakai APD Baik Kurang
b. Cuci tangan sebelum dan sesudah Baik Kurang
pelayanan
c. Menjalankan prosedur pelayanan Baik Kurang
klinis sesuai SOP

KEPALA UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

AL LAILY FITRI
Penata Tk I / III d
Nip.19790611 200910 2 001
PEMERNTAH KABUPATEN PESISIR SELATAN
UPTD KESEHATAN
PUSKESMAS ASAM KUMBANG
KECAMATAN IV NAGARI BAYANG UTARA
Jl.Pasar Baru - Asam Kumbang Email : asamkumbangpuskesmas@gmail.com Kode Pos 25653

INDIKATOR PERILAKU PEMBERI PELAYANAN KLINIS UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

Unit : Poli KB

NO Perilaku Klinis Petugas Standar Pencapaian


1. SIKAP
a. Ramah menerapakan 5S Baik Baik
b. Empati terhadap pasien Baik Baik
c. Sigap dalam memberikan pelayanan Baik Baik
klinis
d. Menjaga etika Baik Cukup

2. PERILAKU
a. Disiplin(datang tepat waktu) Baik Cukup
b. Tanggung jawab terhadap tugas Baik Kurang
c. Patuh terhadap peraturan yang Baik Cukup
berlaku
3. BUDAYA
a. Memakai APD Baik Kurang
b. Cuci tangan sebelum dan sesudah Baik Kurang
pelayanan
c. Menjalankan prosedur pelayanan Baik Kurang
klinis sesuai SOP

KEPALA UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

AL LAILY FITRI
Penata Tk I / III d
Nip.19790611 200910 2 001
PEMERNTAH KABUPATEN PESISIR SELATAN
UPTD KESEHATAN
PUSKESMAS ASAM KUMBANG
KECAMATAN IV NAGARI BAYANG UTARA
Jl.Pasar Baru - Asam Kumbang Email : asamkumbangpuskesmas@gmail.com Kode Pos 25653

INDIKATOR PERILAKU PEMBERI PELAYANAN KLINIS UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

Unit : Laboratorium

NO Perilaku Klinis Petugas Standar Pencapaian


1. SIKAP
a. Ramah menerapakan 5S Baik Baik
b. Empati terhadap pasien Baik Baik
c. Sigap dalam memberikan pelayanan Baik Baik
klinis
d. Menjaga etika Baik Cukup

2. PERILAKU
a. Disiplin(datang tepat waktu) Baik Cukup
b. Tanggung jawab terhadap tugas Baik Baik
c. Patuh terhadap peraturan yang Baik Cukup
berlaku
3. BUDAYA
a. Memakai APD Baik Cukup
b. Cuci tangan sebelum dan sesudah Baik Cukup
pelayanan
c. Menjalankan prosedur pelayanan Baik Cukup
klinis sesuai SOP

KEPALA UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

AL LAILY FITRI
Penata Tk I / III d
Nip.19790611 200910 2 001
PEMERNTAH KABUPATEN PESISIR SELATAN
UPTD KESEHATAN
PUSKESMAS ASAM KUMBANG
KECAMATAN IV NAGARI BAYANG UTARA
Jl.Pasar Baru - Asam Kumbang Email : asamkumbangpuskesmas@gmail.com Kode Pos 25653

INDIKATOR PERILAKU PEMBERI PELAYANAN KLINIS UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

Unit : Apotik

NO Perilaku Klinis Petugas Standar Pencapaian


1. SIKAP
a. Ramah menerapakan 5S Baik Baik
b. Empati terhadap pasien Baik Baik
c. Sigap dalam memberikan pelayanan Baik Baik
klinis
d. Menjaga etika Baik Cukup

2. PERILAKU
a. Disiplin(datang tepat waktu) Baik Kurang
b. Tanggung jawab terhadap tugas Baik Kurang
c. Patuh terhadap peraturan yang Baik Cukup
berlaku
3. BUDAYA
a. Memakai APD Baik Cukup
b. Cuci tangan sebelum dan sesudah Baik Kurang
pelayanan
c. Menjalankan prosedur pelayanan Baik Cukup
klinis sesuai SOP

KEPALA UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

AL LAILY FITRI
Penata Tk I / III d
Nip.19790611 200910 2 001
PEMERNTAH KABUPATEN PESISIR SELATAN
UPTD KESEHATAN
PUSKESMAS ASAM KUMBANG
KECAMATAN IV NAGARI BAYANG UTARA
Jl.Pasar Baru - Asam Kumbang Email : asamkumbangpuskesmas@gmail.com Kode Pos 25653

INDIKATOR PERILAKU PEMBERI PELAYANAN KLINIS UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

Unit : UGD

NO Perilaku Klinis Petugas Standar Pencapaian


1. SIKAP
a. Ramah menerapakan 5S Baik Baik
b. Empati terhadap pasien Baik Baik
c. Sigap dalam memberikan pelayanan Baik Baik
klinis
d. Menjaga etika Baik Cukup

2. PERILAKU
a. Disiplin(datang tepat waktu) Baik Cukup
b. Tanggung jawab terhadap tugas Baik Kurang
c. Patuh terhadap peraturan yang Baik Cukup
berlaku
3. BUDAYA
a. Memakai APD Baik Cukup
b. Cuci tangan sebelum dan sesudah Baik Cukup
pelayanan
c. Menjalankan prosedur pelayanan Baik Cukup
klinis sesuai SOP

KEPALA UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

AL LAILY FITRI
Penata Tk I / III d
Nip.19790611 200910 2 001
PEMERNTAH KABUPATEN PESISIR SELATAN
UPTD KESEHATAN
PUSKESMAS ASAM KUMBANG
KECAMATAN IV NAGARI BAYANG UTARA
Jl.Pasar Baru - Asam Kumbang Email : asamkumbangpuskesmas@gmail.com Kode Pos 25653

INDIKATOR PERILAKU PEMBERI PELAYANAN KLINIS UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

Unit : Imunisasi

NO Perilaku Klinis Petugas Standar Pencapaian


1. SIKAP
a. Ramah menerapakan 5S Baik Baik
b. Empati terhadap pasien Baik Baik
c. Sigap dalam memberikan pelayanan Baik Baik
klinis
d. Menjaga etika Baik Baik

2. PERILAKU
a. Disiplin(datang tepat waktu) Baik Kurang
b. Tanggung jawab terhadap tugas Baik Cukup
c. Patuh terhadap peraturan yang Baik Cukup
berlaku
3. BUDAYA
d. Memakai APD Baik Cukup
e. Cuci tangan sebelum dan sesudah Baik Kurang
pelayanan
f. Menjalankan prosedur pelayanan Baik Cukup
klinis sesuai SOP

KEPALA UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

AL LAILY FITRI
Penata Tk I / III d
Nip.19790611 200910 2 001
PEMERNTAH KABUPATEN PESISIR SELATAN
UPTD KESEHATAN
PUSKESMAS ASAM KUMBANG
KECAMATAN IV NAGARI BAYANG UTARA
Jl.Pasar Baru - Asam Kumbang Email : asamkumbangpuskesmas@gmail.com Kode Pos 25653

KERANGKA ACUAN KERJA

PERENCANAAN PROGRAM KESELAMATAN PASIEN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG

I. PENDAHULUAN
Hampir setiap tindakan medik menyimpan potensi resiko. Banyaknya jenis obat, jenis
pemeriksaan dan prosedur, serta jumlah pasien dan karyawan Puskesmas yang cukup
besar merupakan hal yang potensial bagi kejadian medis ( Medical Errors).

II. LATAR BELAKANG


Medical errors di definisikan sebagai suatu kegagalan tindakan medis yang telah di
rencanakan untuk di selesaikan tidak seperti yang di harapkan ( yaitu kesalahan tindakan)
atau perencanaan yang salah untuk mencapai suatu tujuan ( yaitu kesalahan perencanaan).
Kesalahan yang terjadi dalam proses asuhan medis ini akan mengakibatkan atau berpotensi
mengakibatkan cidera pada pasien, bisa berupa Near Miss atau nyaris cidera atau Adverse
Event atau kejadian tidak di harapkan/KTD. Near miss atau nyaris cidera merupakan suatu
kejadian akibat melaksanakan suatu tindakan atau tidak mengambil tindakan yang
seharusnya di ambil, yang dapat mencederai pasien, tetapi cidera serius tidak terjadi,
karena keberuntungan ( misalnya pasien terima suatu obat kontra indikasi tetapi tidak
timbul reaksi obat), pencegahan ( suatu obat dengan over dosis lethal akan di berikan,
tetapi staf lain mengetahui dan membatalkannya sebelum obat di berikan), dan peringanan
( suatu obat over dosis lethal di berikan, di ketahui secara dini lalu di berikan anti dotenya).
Adverse event atau kejadian tidak di harapkan (KTD) merupakan suatu kejadian yang
mengakibatkan cidera yang tidak di harapkan pada pasien karena suatu tindakan
( Commission) atau tidak mengambil tindakan yang seharusnya di ambil ( Ommission ),
dan bukan karena “ Under lying Disease” atau kondisi pasien. Mempertimbangkan betapa
pentingnya misi puskesmas untuk mampu memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik
terhadap pasien mengharuskan Puskesmas berusaha mengurangi medical eror sebagai
bagian dari penghargaannya terhadap kemanusiaan, maka di kembangkan perencanaan
program keselamatan pasien (patient safety) di Puskesmas.

III. TUJUAN
A. Tujuan Umum
a. Terciptanya budaya keselamatan pasien di Puskesmas
b. Meningkatnya akuntabilitas Puskesmas terhadap pasien dan masyarakat
c. Tidak terjadi KTD, KPC, KNC dan KTC di puskesmas
B. Tujuan Khusus
a. Terlaksana program-program pencegahan sehingga tidak terjadi KTD, KPC,
KNC dan KTC
b. Terlaksana sistem pelaporan penanganan KTD, KPC, KNC dan KTC

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

A. KegiatanPokok
Merencanakan program keselamatan pasien di Puskesmas Asam Kumbang.

B. RincianKegiatan
Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka perencanaan program keselamatan pasien
(patient safety), meliputi :
1. Membentuk tim keselamatan pasien puskesmas
2. Mengembangkan system informasi pencatatan dan pelaporan internal tentang
insiden
3. Memenuhi standar keselamatan pasien
4. Mengembangkan standar pelayanan medis berdasarkan hasil dari analisis akar
masalah

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


Pelaksanaan perencanaan program keselamatan pasien di lakukan melalui lokakaryamini di
Puskesmas Asam Kumbang.

VI. SASARAN
Petugas pemberi layanan klinis.

VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Pelaksanaan kegiatan perencanaan program keselamatan pasien di laksanakan di ruang
pertemuan Puskesmas Asam Kumbang.

VIII. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Evaluasi perencanaan program keselamatan pasien di lakukan oleh tim mutu dan
keselamatan pasien. Laporan evaluasi di buat setiap 3 bulan sekali dan di sampaikan
kepada tim mutu keselamatan dan keselamatan pasien.

KEPALA UPTD KESEHATAN


PUSKESMAS ASAM KUMBANG
AL LAILY FITRI
Penata Tk I / III d
Nip.19790611 200910 2 001
HATA

Anda mungkin juga menyukai